Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH OLARAGA

“OLARAGA REKREASI”

Disusun oleh :
Arif Nur Rahman
2018151188

Dosen Pengampu :
AGUNG MAHENDRA M.Pd.

PROGRAM STUDI OLAHRAGA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-

Nya sehingga Saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Olaraga

Rekreasi ”

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari

ibu maya kurnia pada mata kuliah olaraga rekreasi. Selain itu, makalah ini juga

bertujuan untuk menambah wawasan tentang Olaraga rekreasi bagi para pembaca dan

juga bagi penulis.

Saya juga menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi

kesempurnaan makalah ini.

Palembang

Penulis

I
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I .................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN.............................................................................................. 1
1.1 Latar belakang........................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masasalah.................................................................................. 1
1.3 Tujuan......................................................................................................... 1
BAB II................................................................................................................. 2
PEMBAHASAN................................................................................................. 2
A. Pengertian dan ciri-ciri olahraga rekreasi.................................................. 2
B. Ruang lingkup dan faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi......... 3
C. Peran rekreasi dalam kehidupan................................................................. 3
D. Olahraga rekreasi disekolah dan luar sekolah........................................... 4
BAB III................................................................................................................ 7
PENUTUP........................................................................................................... 7
A. Kesimpulan ................................................................................................... 7
B. Saran .............................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 8

II
III
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
olahraga mengandung arti akan adanya sesuatu yang berhubungan dengan
peristiwa mengolah yaitu mengolah raga atau mengolah jasmani. Selaras dengan hal
itu Giriwijoyo (2005:30) mengatakan bahwa olahraga adalah serangkaian gerak raga
yang teratur dan terencana yang dilakukan orang dengan sadar untuk meningkatkan
kemampuan fungsionalnya. Sedangkan pengertian menurut International Council of
Sport and education yang dikutip oleh Lutan (1992:17) bahwa “Olahraga adalah
kegiatan fisik yang mengandung sifat permainan dan berisi perjuangan dengan diri
sendiri atau perjuangan dengan orang lain serta konfrontasi dengan unsur alam”.

Olahraga rekreasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan diwaktu luang baik
indoor maupun outdoor untuk memberikan kesenangan dan menghilangkan kejenuhan
serta bertujuan rekreasi.Misalnya dalam permainan tradisional “petel lele”
menggunakan dua buah kayu yang berukuran kecil dan panjang, untuk ukuran
panjang digunakan sebagai pemukul dan ukuran kecil sebagai benda yang dipukul.
Ketika pemain memukul kayu ukuran kecil, kesempatannya adalah kayu ukuran kecil
tersebut dapat melayang sejauh mungkin, sehingga penjaga akan mengejar dan
berusaha menangkapnya. Disinilah unsur olahraga rekreasi berada.Ketika “mengejar”
unsur olahraga sangat kental karena harus menggunakan tenaga dalam berlari.Dan
unsur rekreasinya adalah memberikan kesenangan bagi pemainnya.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana pengertian dan ciri olahraga rekreasi?
2. Bagaimana ruang lingkup dan faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi ?
3. Bagaiamana Peran rekreasi dalam kehidupan
4. Bagaimana Olahraga rekreasi disekolah dan luar sekolah

1.3 Tujuan
Taujuan pembuatan makalah ini nntuk memenuhi tugas dari bapak agung
mata kuliah olaraga rekreasi selain itu tujuan lainnya adalah Untuk
Mengetahui pengertian dan ciri olahraga rekreasi, Untuk mengetahui ruang
lingkup dan faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi, Untuk mengetahui
peran rekreasi dalam kehidupan, Untuk mengetahui olahraga rekreasi

1
disekolah dan luar sekolah

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan ciri-ciri olahraga rekrasi

1. Pengertian olahraga rekreasi

Olahraga rekreasi ialah olahraga yang mengarah kepada aktivitas gerak yang
bertujuan untuk kesenangan dan kegembiraan. Biasanya kita dapat menemukan
olahraga rekreasi di tempat-tepat wisata, jenisnya juga semakin berfariasi dari mulai
yang berpetualangan sampai dengan yang exstrim. Menurut Sejarah Olahraga di
Indonesia, olahraga rekreasi merupak olahraga yang baru muncul.

Olahraga dan rekreasi erat hubungannya, jika kata olahraga dan rekreasi di
gabungkan menjadi olahraga rekreasi dan memiliki makna lain dari pengertian
masing-masing point. Haryono (1978:10) dalam modul 6 pendidikan olahraga
menjelaskan bahwa : “Olahraga rekreasi adalah kegiatan fisik yang dilakukan pada
waktu senggang berdasarkan keinginan atau kehendak yang timbul karena
memberikan kepuasan dan kesenangan”. Dalam melakukan kegiatan olahraga tersebut
pelaku mengutamakan nilai-nilai kesenangan atau kepuasan, positif, sehat, tanpa
paksaan, dan dilakukan dalam konteks waktu senggang.Olahraga rekreasi adalah
olahraga yang bertujuan rekreasi.Olahraga rekreasi adalah suatu kegiatan yang
dilakukan diwaktu luang baik indoor maupun outdoor untuk memberikan kesenangan
dan menghilangkan kejenuhan serta bertujuan rekreasi.Misalnya dalam permainan
tradisional “petel lele” menggunakan dua buah kayu yang berukuran kecil dan
panjang, untuk ukuran panjang digunakan sebagai pemukul dan ukuran kecil sebagai
benda yang dipukul. Ketika pemain memukul kayu ukuran kecil, kesempatannya
adalah kayu ukuran kecil tersebut dapat melayang sejauh mungkin, sehingga penjaga
akan mengejar dan berusaha menangkapnya. Disinilah unsur olahraga rekreasi
berada.Ketika “mengejar” unsur olahraga sangat kental karena harus menggunakan
tenaga dalam berlari.Dan unsur rekreasinya adalah memberikan kesenangan bagi
pemainnya.

2
2. Ciri-ciri olahraga rekreasi

Adapun ciri-ciri atau karakteristik olahraga rekreasi yaitu :

1. Suatu aktivitas yang melibatkan fisik, mental/emosional dan sosial.


2. Rekreasi dilakukan karena terdorong oleh keinginan atau motif dimana motif
tersebut sekaligus menentukan bentuk dan macam aktivitas yang dikehendaki.
3. Rekreasi hanya dilakukan pada waktu luang.
4. Rekreasi dilakukan secara sunguh-sunguh, mempunyai maksud dan tujuan
tertentu.
5. Rekreasi dilakukan dengan bebas dari segala macam paksaan, bebas dengan
pengertian dalam batas norma, nilai dan peraturan yang berlaku di masyarakat.
6. Rekreasi bersifat fleksibel, ini berarti bahwa rekreasi tidak dibatasi oleh
tempat, macam kegiatan, dan dapat dilakukan dimana saja sesuai dengan
kegiatan yang dilakukan baik perorangan maupun kelompok.
7. Rekreasi bersifat universal artinya dapat dilakukan semua orang.
8. Rekreasi mempunyai manfaat yang positif.

B. Ruang lingkup dan faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi


1. Ruang lingkup olahraga rekreasi

Olahraga rekreasi dilakukan sebagai bagian proses pemulihan kembali


kesehatan dan kebugaran yang dapat dilaksanakan oleh setiap orang, satuan
pendidikan, lembaga, perkumpulan, atau organisasi olahraga. Olahraga Rekreasi
bertujuan: memperoleh kesehatan, kebugaran jasmani, dan kegembiraan; membangun
hubungan sosial; atau melestarikan dan meningkatkan kekayaan budaya daerah dan
nasional.

2. Faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi

Menurut Bovy dan Lawson (1997) dalam modul 6 Pendidikan Olahraga,


faktor-faktor yang mempengaruhi olahraga rekreasi adalah:

1. Faktor sosial ekonomi. Pada masyarakat dengan kelompok sosial tertentu atau
kelompok elite, akan berbeda rekreasinya dengan masyarakat pada umumnya
disesuaikan dengan keadaan ekonomi. Misalnya, pada masyarakat dengan

3
ekonomi baik akan memilih liburan ke luar negeri.
2. Faktor usia, jenis kelamin, dan keluarga. Kegiatan rekreasi yang dilakukan
akan berbeda antara kegiatan yang dilakukan oleh orang dewasa maupun
anak-anak. Hal ini dilakukan untuk mencapai tujuan rekreasi yang dilakukan.
Pada anak-anak kegiatan rekreasi dilakukan tidak hanya memberikan
kegembiraan pada diri anak, melainkan bertujuan untuk perkembangan
motorik anak dan intelektual anak.
3. Faktor kesediaan waktu luang, hal yang penting dalam melakukan rekreasi
adalah adanya waktu luang, sehingga kegiatan rekreasi tidak dilakukan dengan
tergesa-gesa.
4. Faktor teknologi. Teknologi sangat mempengaruhi perkembangan olahraga
rekreasi, misalnya pada olahraga tornado, perangkat utama dalam menjalankan
permainan tornado adalah komputer.

C. Peran rekreasi dalam kehidupan


Menurut Krippendorf (1994), kegiatan rekreasi merupakan salah satu kegiatan
yang dibutuhkan oleh setiap manusia. Kegiatan tersebut ada yang diawali dengan
mengadakan perjalanan ke suatu tempat. Secara psikologi banyak orang di lapangan
yang merasa jenuh dengan adanya beberapa kesibukan dan masalah, sehingga mereka
membutuhkan istirahat dari bekerja, tidur dengan nyaman, bersantai sehabis latihan,
keseimbangan antara pengeluaran dan pendapatan, mempunyai teman bekerja yang
baik, kebutuhan untuk hidup bebas, dan merasa aman dari resiko buruk. Melihat
beberapa pernyataan di atas, maka rekreasi dapat disimpulkan sebagai suatu kegiatan
yang dilakukan sebagai pengisi waktu luang untuk atau beberapa tujuan, diantaranya
untuk kesenangan, kepuasan, penyegaran sikap dan mental yang dapat memulihkan
kekuatan baik fisik maupun mental.
Banyak nilai yang dapat diperoleh dari rekreasi dengan menggunakan dasar
persekutuan. Ketegangan dapat dilepaskan dan energi yang ada dapat digunakan
dengan cara-cara yang berguna. Anak-anak dapat diajari bagaimana berolah raga
dalam berbagai kegiatan sehingga kemampuan individu dapat dibangun dan
ditingkatkan melalui rekreasi. Anak-anak perlu belajar berelasi dengan orang lain di
arena bermain sebagaimana di dalam kelas atau rumah. Kreativitas dapat ditingkatkan
dan dibangun, dan cara-cara baru untuk melakukannya dapat diperkenalkan. Salah
satu manfaat penting dari rekreasi adalah dalam pembentukan karakter/sifat. Telah

4
dikatakan bahwa “anak-anak belajar melalui bermain”. Melalui suatu program
rekreasi yang telah disusun dan direncanakan dengan baik, anak-anak dapat belajar
untuk menikmati penggunaan waktu sebaik-baiknya. Tantangan pada pengajaran yang
efektif dengan menggunakan latar alami amat tidak terbatas bagi para pemimpin dan
para guru.
D. Olahraga rekreasi disekolah dan diluar sekolah
Beberapa contoh olaharaga rekreasi yang dilakukan disekolah yaitu:
1. Berkemah
Berkemah merupakan kegiatan yang dilakukan di luar rumah dalam beberapa
waktu, dengan menggunakan tenda dan alat-alat yang sederhana serta cara dan tujuan
yang benar. Kegiatan perkemahan yang dilakukan di tempat yang tepat dan benar
akan membantu para siswa untuk memetik pelajaran dari kegiatan tersebut. Lokasi
perkemahan biasanya di alam bebas atau di tempat khusus berkemah.
Tujuan berkemah adalah meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha
Esa.Selain itu, kegiatan berkemah mempunyai banyak tujuan, seperti
mengembangkan kepercayaan diri dan kepribadian, meningkatkan keterampilan dan
pengetahuan, rekreasi, baksi sosial, mengumpulkan data dan sebagainya.
2. Penjelajahan
Penjelajahan adalah suatu perjalanan kaki yang diikuti dengan permainan atau
petualangan.Bila perjalanan itu menempuh jarak yang lebih jauh lagi, bisa
menggunakan alat transportasi seperti, sepeda, mobil, motor, kuda, perahu, dan lain-
lain.Menurut Muhajir ( 2007:194) adapun perlengkapan penjelajahan antara lain:
sepatu gunung, ransel, pakaian, tenda, perlengkapan tidur, perlengakapan makanan,
dan perlengkapan tambahan.Contoh-contoh penjelajahan yaitu, penjelajahan hutan,
penjelajahan desa, penjelajahan pantai. Kegiatan penjelajahan harus dipandu dengan
tim pemandu yang berpengalaman, hal ini dimaksud agar penjelajahan yang
dilakukan dapat memberikan rasa aman dan nyaman untuk siswa yang mengikutinya.
3. Outbound
Ditinjau dari bentukan kata, “out bound” dapat diartikan out of boundary,
dapat diterjemahkan secara bebas sebagai “keluar dari lingkup, batas, atau kebiasaan”
(Susanta, 2010:18).Outbound adalh metode pengembangan diri melalui kombinasi
rangkaian kegiatan beraspek psikomotorik, kognitif, dan afektif dalam pendekatan
pembelajaran melalui pengalaman (Susanta, 2010:18-19).
Mayoritas outbound dilakukan di ruang terbuka, karena metode yang digunakan

5
pada outbound adalah experiential learning (belajar dari pengalaman). Menurut
Susanta (2010:7) metode experiential learningakan lebih efektif jika persta melakukan
praktik langsung. Karena masa daya ingat akan lebih panjang dibandingkan hanya
belajar teori di kelas.Pendekatan dengan aktivitas outdoor dianggap lebih dapat
mengakomodasikan metode pembelajaran orang dewasa (adult learning) karena orang
dewasa kurang menyukai suasana formal.Permainan yang disajikan dalam outbound
telah disusun dengan meliputi aspek psikomotor, kognitif, dan afektif.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Olahraga rekreasi ini sangat penting untuk kesegaran jasmani dan rohani,
sehingga perlunya untuk mengetahui hal-hal apa saja yang berkaitan dengan olahraga
rekreasi.Rekreasi merupakan kesenangan atau hiburan yang dilakukan seseorang
untuk memanfaatkan waktu luang atau waktu senggang, untuk memulihkan kesegaran
jasmani dan rohani.Olahraga rekreasi tentu memiliki tujuan selain untuk memberikan
kepuasan atau kesenangan, yaitu menciptakan dan membina hubungan manusia,
mempertahankan kelestarian alam, kesenangan dan kepuasan, memulihkan kesehatan
jasamani dan rohani.

B. Saran

Dari hasil penulisan makalah kami yang berjudul “Olahraga Rekreasi” penulis
mengharapkan adanya suatu kritik dan saran yang membangun bagi kesempurnaan
laporan ini, dengan adanya laporan ini diharapkan supaya pengetahuan mengenai
olahraga futsal dapat dilakukan dengan baik dan benar.

7
DAFTAR PUSTAKA

https://www.arhamsyahban.com/2020/01/pengertian-olahraga-ruang-lingkup-dan.ht
Diakses tanggal 22/03/2021 pukul 10:12wib.
https://saidikhwan.blogspot.com/2018/12/ruang-lingkup-olahraga.html. Diakses
tanggal 22/03/20201 pukul 09.23wib.
http://airahmattillah.blogspot.com/2016/03/olahraga-rekreasi.html.Diakses tanggal
22/03/2021 pukul 09:26 wib.
http://margiasihwibowo.blogspot.com/2015/11/olahraga-rekreasi.htm. Diakses
tanggal 22-02-2021pukul 09:30 wib.

Anda mungkin juga menyukai