LAPORAN PRAKERIN

APOTEK KAPAS FARMA

Jl.Raya kapas no.12 kapas ,kecamatan kapas kabupaten bojonegoro

Laporan ini digunakan untuk memenuhi salah satu persyaratan mengikuti ujian
kompetensi keahlian LSP P1

SMK Sentosa Dharma Bojonegoro

Disusun oleh:

NAMA : FANNY DALMAYANTI

KELAS XI CITRUS
:

PROGRAM KEAHLIAN FARMASI KLINIS DAN KOMUNITAS

SMK FARMASI DAN DENTAL ASISTEN BOJONEGORO

TAHUN PELAJARAN 2020-2021

 LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

DI BOSS NOTEBOOK

Waktu pelaksanaan

15 Februari 2021 s/d 14 Maret 2021

Disusun oleh:

Nama : FANNY DALMAYANTI

Kelas: XI CITRUS

Kompetensi : Farmasi

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan oleh :

Pembimbing prakerin DU/DI Guru

pembimbing

Wahyu Rohmatin Nikmah S.farm apt Bapak Ridwan

Salam ,

Mengetahui,

Kepala sekolah SMK Sentosa Dharma Bojonegoro

(kompetensi keahlian Farmasi dan Dental Asisten)

Frestina Bhakti H..S..T.. MM

NUPTK:3443 7606 6130 0212

 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan Praktek Kerja Lapangan di Apotek Nusantara ini
tanpa halangan suatu apapun. Adapun penyusunan laporan ini
berdasarkan data-data yang diperoleh selama melakukan Praktek Kerja
Lapangan, serta data-data dan keterangan dari pembimbing.
Dalam menyusun laporan ini kami sudah berusaha sebaik
mungkin, namun tentu masih terdapat banyak kekurangan. Kami
berharap semoga laporan ini bisa menjadi bahan referensi bagi peserta
didik yang akan datang setelah kami. Dan kami menyadari bahwa dalam
penyusunan laporan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, oleh
karena itu pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan terima kasih
kepada :
1.Ibu Frestina Bhakti H., S. T., MM selaku kepala sekolah SMK
sentosa Dharma
2.Ibu Hj.kisbiyatul umniya selaku kepala apotek farma kapas yang
telah memberikan kesempatan untuk menjalankan praktek kerja industry
dengan baik
3.Ibu Wahyu Rohmatin Nikmah S.farm apt selaku apoteker apotek
kapas farma
4.Bapak Ridwan, S.Pd selaku pembimbing prakerin
5.Bapak dan ibu guru SMK SENTOSA DHARMA
6.Seluruh pihak yang telah membantu sehingga dapat
diselesaikannya laporan ini.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih kurang sempurna.
Oleh karena itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang dapat
membantu penyempurnaan laporan ini agar lebih baik kedepannya.
Semoga laporan yang memuat pengalaman dan pengetahuan yang
didapatkan selama melaksanakan praktek kerja industri ini dapat
bermanfaat bagi siswa siswi SMK SENTOSA DHARMA BOJONEGORO.
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .....................................................................................1

LEMBAR PENGESAHAN .....................................................................................2

KATA PENGANTAR .....................................................................................3

DAFTAR ISI .....................................................................................4

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 latar belakang prakerin

1.2tujuan prakerin

1.3manfaat prakerin

BAB 2 PEMBAHASAN .....................................................................................7

2.1 profil apotek

2.2 sejarah apotek

2.3 visi dan misi apotek

2.4 aset apotek

2.5 tata tertib apotek

2.6 jam kerja apotek

2.7pelayanan obat tanpa resep

2.8 pelayanan obat narkotika dan psikotropika

BAB 3 PENUTUP .....................................................................................11

3.1 kesimpulan

3.2 saran

DAFTAR PUSAKA .....................................................................................12

 BAB 1

PENDAHULUAN

.1.1 Latar belakang

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sentosa Dharma Bojonegoro

program  keahlian Farmasi merupakan salah satu sekolah yang melahirkan
tenaga-tenaga farmasi dan dental asisten yang harus siap kerja di lapangan.
Oleh karena itu, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sentosa Dharma
bojonegoro mengadakan program Prakerin yang salah satu kegiatannya
melakukan peninjauan langsung ke Apotek.

Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini bisa dijadikan sebagai tolak ukur bagi
siswa dalam menerapkan teori dari sekolah. Pengetahuan yang diperoleh dari
sekolah tidak selamanya sama dengan apa yang ada di lapangan. Oleh karena
itu, Prakerin merupakan program yang memberikan pengetahuan kepada siswa
tentang proses-proses yang terjadi di lapangan secara nyata.

Berdasarkan peraturan pemerintah No. 51 tahun 2009 tentang kefarmasian,

apotek merupakan suatu tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan
penyaluran perbekalan farmasi kepada masyarakat yang dipimpin oleh seorang
apoteker yang disebut Apoteker pengelola apotek (APA) seorang apoteker
harus memiliki wawasan yang luas,keterampilan yang memadai mengenai
pelayanan kefarmasian,manajemen apotek,serta kemampuan berkomunikasi
yang baik sehingga dapat memberikan informasi yang benar kepada
masyarakat luas maupun tenaga kesehatan laiinya.

1.2 Tujuan prakerin

Praktek kerja lapangan (PKL) bertujuan untuk :

1. meningkatkan dan memperluas ketrampilan yang membentuk peserta didik

untuk bekal di tempat kerjanya sesungguhnya

2.memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyesuaikan diri

dengan baik terhadap tempat kerjanya

3.memperoleh ilmu baru di tempat prakerin dan dapat dikembangkan ke tempat

kerjanya yang sesungguhnya

4.memahi peran,fungsi dan tugas apoteker di apotek

5. Menambah pengetahuan mengenai aplikasi ilmu farmasi dan
menumbuhkembangkan sikap mandiri, kreatif dan inovatif.

1.3.MANFAAT PRAKERIN KERJA INDUSTRI

Kerjasama antara SMK dengan apotek dilaksanakan dalam prinsip saling

membantu,saling mengisi, dan saling melengkapi untuk keuntungan bersama.

Berdasarkan prinsip ini,pelaksanaan praktik kerja lapangan (PKL) akan

member nilai tambah atau manfaat bagi pihak-pihak yang bekerjasama,sebagai
berikut:

1.manfaat bagi siswa

a. menambah pengetahuan dan pengalaman bagi siswa mengenai pekerjaan

kefarmasian

b. dapat meningkatkan keterampilan kerja

c. dapat memahami obat-obat yang ada di apotek farma kapas

d.meningkatkan efesiensi proses pendidikan dan pelatiham tenaga kerja

yang berkualitas

2. manfaat bagi tempat praktik kerja indusri

Manfaat siswa prakerin di apotek farma kapas adalah membantu apotek

farma kapas dalam proses pelayanan kefarmasian, melayani pembeli dengan
bertanggung jawab.
 BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 PROFIL APOTEK

Apotek kapas farma yang didirikan oleh Hj.Kisbiyatul Umniya

sebagai pemilik sarana apoteker pengelola dan penanggung jawab
apotek.apotek kapas farma berada di jl. Raya kapas no.18 kapas
bojonegoro.apotek kapas farma hadir dengan 5 jaminan pasti:obatnya lengkap ,
harga relative lebih muerah , hanyaa menjual obat asli , layanan konsultasi
apoteker,dan tersedia layanan pengecekan.

Apotek kapas farma meluncurka tulisan “ apotek komplet “ yang

semakin lengkapnya obat.apotek farma kapas ingin mendekatkan diri dengan
masyarakat, membangun citra positif yang lekat di hati masyarakat, selanjutnya
menjadi apotek pilihan masyarakat sekitar kapas.

2.2 SEJARAH APOTIK

Apotek kapas farma adalah sebuah apotek yang bertempat tinggal di

jln.raya kapas no.18 kapas bojonegoro yang didirikan oleh ibu Hj.kisbiyatul
umniya selaku pemilik apotek yang memiliki beberapa cabang.apotek ini
melayani setiap hari.dengan memulai waktu pelayanan dari jam 08.00 – 21.00
dengan pergantian shift dengan karyawannya.pergantian shift itu diatur oleh
karyawan yang ada di apotek kapas farma.

Apotek ini boleh dikatakan sebagai apotek yang berhasil dalam persaingan,
karena mampu meraih konsumen ataupun perhatian masyarakat.bukan hanya
sumber daya yang berkualitas dengaan manajemen yang baik, tetapi juga
fasilitas pelayanan yang berkualitas hingga bias berhasil sejauh ini.apotek
kapas farma memiliki apoteker yang bernama wahyu rohmatin nikmah S.farm
apt dan dibantu oleh asisten apotekernya.
 Apotek kapas farma merupakan apotek pelengkap sarana berbagai obat
bagi masyarakat di sekitar jln.raya kapas no.18 kapas bojonegoro khususnya
bagi masyarkat kapas dan sekitarnya pada umumnya apotek kapas farma
melayani resep dari apotekernya , obat bebas , obat bebas terbatas, dan alat
kesehatan.

Peningkatan mutu pelayanan apotek kapas farma kepada masyarakat baik

yang berasal dari kapas maupun dari kota bojonegoro sangat diperhatikan.
peningkatan ketersediaan obat yang pada saat ini yaitu berkat upaya kerjasama
antara petugas-petugas apotek kapas farma guna mencapai peningkatan
ketersediaan serta pelayanan obat terhadap konsumen sesuai dengan apotek
EBA.

2.3 VISI DAN MISI APOTEK

Visi apotek kapas farma adalah menjadi apotek sebagai jaringan dengan
kualitas pelayanan terbaik dan menjadi pilihan utama masyarakat kapas dan
sekitarnya dan menjadi apotek terpecaya dengan pelayanan informasi obat
terbaik.

Misi apotek kapas farma yaitu :

 Memberikan pelayanan obat dengan ramah kepada masyarakat

 Menyediakan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan yang
mempunyai izin edar,bermutu,aman,dan terjangkau
 Memberikan informasi kesehatan dan konsultasi penyakit kepada
pasien
 Menyediakan serta menyalurkan sediaan farmasi dan perbekalan
kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
 Menyediakan secara lengkap berbagai pilihan obat dengan harga yang
relative agar dapat terus optimal mewujudkan kualitas hidup yang sehat
bagi masyarakat.

2.4 ASET APOTEK

Sarana yang tersedia di apotek kapas farma adalah:

1.Alat peracikan dan pengolahan obat yang terdiri dari:

a.mortir dan stemper

b.sudip
 c.serta perlengkapan lainnya

2.Alat untuk penyimpanan obat yang terdiri atas:

a. Lemari dan rak untuk menyimpan obat

b. Lemari pendingin

3.Wadah pengemas dan pembungkus yang terdiri dari:

a. Etiket putih untuk obat pemakaian dalam tubuh

b.wadah pengemas dan pembungkus untuk penyerahan obat kepada

pasien

4.Alat administrasiyang terdiri dari:

a. Kartu stock

b.kwitansi

c.nota penjualan

d.buku pembelian, penjualan, penerimaan obat

e.obat pencatatan obat habis

5.Ruang tunggu

6.Toilet

7.Dapur

8.Kasir

2.5 TATA TERTIB APOTEK

Tata tertib yang ada di apotek kapas farma yaitu:

1. datang tepat waktu berdasarkan pembagian shift

2.berpakaian sesuai seragam

3.bagi yang shift pagi maupun siang bertugas membersihkan apotek

4.harap meminta izin jika tidak masuk

5.menata obat berdasarkan jenis-jenis obatnya

2.6 JAM KERJA APOTEK

 Senin : 08.00 – 21.00

Selasa : 08.00 – 21.00

Rabu : 08.00 – 21.00

Kamis : 08.00 – 21.00

Jumat : 08.00 – 21.00

Sabtu : 08.00 – 21.00

Minggu : 08.00 – 21.00

2.7 PELAYANAN OBAT TANPA RESEP

Prosedur pelayanan obat tanpa resep sebagai berikut:

1.Melayani pasien

2.Ditanyai kebutuhan atau keluhan pasien

3.Menawarkan obat yang sesuai dengan gejala dan harga

4.Pemberian informasi obat mengenai cara pakainya (PIO)

5.Transaksi jual beli

2.8 PELAYANAN OBAT NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA

Apotek hanya boleh melayani resep narkotika dan psikotropika dari resep
asli yang dibuat oleh apotek tersebut yang belum pernah diambil atau baru
diambil sebagian.Apotek tidak melayani pemberian obat narkotika tanpa resep
atau pengulangan resep yang ditulis oleh apotek lain,resep narkotika yang
masuk dipisahkan dari resep lainnya dan diberi garis merah nama obat
narkotika dan garis biru dibawah nama obat psikotropika.
 BAB 3

PENUTUP

3.1kesimpulan

Setelah melakukan praktek kerja lapangan di apotek farma kapas mulai

tanggal 15 Februari 2021 s/d 14 Maret 2021, maka dapat disimpulkan sebagai
berikut:

1.apotek kapas farma merupakan tempat yang sangat baik untuk

dilakukannya pekerjaan pelayanan obat pada masyarakat karena peserta PKL
memperoleh ilmu pelayanan kefarmasian dengan memberikan pelayanan
langsung kepada masyarakat.

2.apoteker dan asisten apoteker telah menjalankan tugas dan fungsinya

dengan baik sebagai pelaksana pelayanan resep dan perperan serta dalam
pengelolaan obat dan perbekalan farmasi di apotek

3.apotek kapas farma merupakan salah satu pelayanan kesehatan dalam

membantu mewujudkan tercapainya derajat kesehatan yang optimal bagi
masyarakat,selain itu juga sebagai salaht satu tempat pengabdian profesi
apoteker dalam melakukan pekerjaan apoteker.

3.2Saran

Saran saya untuk apotek kapas farma yaitu:

1.menajaga kerapian dan kebersihan etalase obat

2.penataan obat pada etalase di susun lebih rapi agar tidak membingungkan

Untuk mencari obat

3.dapat mempertahankan dan meningkatkan mutu pelayanan kepada

Masyarakat yang telah dicapai selama ini dan lebih meningkatkan

hubungan

Kerja sama antar sesame.

 DAFTAR PUSTAKA

http://smkfarmasiyannashusada.blogspot.com/2012/02/pedoman-penilaian-pkl-
smk-farmasi.html

http://duniapharmacy.blogspot.com/2011/12/definisi-apotek.html

https://allcanseeblog.wordpress.com/2017/03/31/laporan-praktek-kerja-
lapangan-smk-farmasi-di-apotek/

http://ilmu-kefarmasian.blogspot.com/2014/02/pengelolaan-apotek.html