DI APOTEK MUTIARA
Disusun Oleh:
VEZIRA ARDILLIA ANGGRAHENNY
XI – OLIVAE
Laporan ini dibuat dan diberikan sebagai syarat kelengkapan dan bukti
ketuntasan kegiatan PRAKERIN SMK SENTOSA DHARMA BOJONEGORO
Kompetensi Keahlian Farmasi tahun ajaran 2020/2021.
Telah dilaksanakan PRAKERIN
Dari tanggal 15 Maret sampai 14 April 2021
Di APOTEK MUTIARA
NAMA : VEZIRA ARDILLIA ANGGRAHENNY
NIS : 870/52.074
Telah disetujui dan disahkan oleh:
Mengetahui,
Pembimbing Apotek Mutiara Guru Pembimbing
Mengetahui Kepala
SMK SENTOSA DHARMA BOJONEGORO
i
KATA PENGANTAR
ii
Daftar Isi
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN PRAKERIN
C. MANFAAT PRAKERIN
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROFIL APOTEK
B. SEJARAH APOTEK
C. VISI DAN MISI APOTEK
D. TUJUAN PENDIRIAN APOTEK
E. MANFAAT PENDIRIAN APOTEK
F. ASET APOTEK
G. TATA TERTIB APOTEK
H. JAM KERJA APOTEK
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kesehatan adalah hak asasi bagi setiap manusia dan merupakan
investasi untuk keberhasilan pembangunan bangsa, oleh karena itu perlu
diselenggarakan pembangunan kesehatan secara menyeluruh dan
berkesinambungan. Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dan
terpenting dari pembangunan nasional. Pembangunan kesehatan bertujuan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan
mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia.
Untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat,
diselenggarakan pembangunan kesehatan melalui tindakan promotif
(peningkatan kesehatan), preventif (pencegahan penyakit), kuratif
(penyembuhan penyakit), dan rehabilitatif (pemulihan penyakit) yang
dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.
Pembangunan kesehatan dalam rangka memelihara dan meningkatkan derajat
kesehatan merupakan tanggung jawab pemerintah, tenaga kesehatan, dan
masyarakat. Penyelenggaraan pembangunan kesehatan juga harus didukung
dengan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai.
Keberhasilan pelaksanaan pembangunan kesehatan tidak lepas dari
peran apotek sebagai salah satu sarana kesehatan. Apotek merupakan suatu
tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi
serta perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Pekerjaan kefarmasian
adalah pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan
pengadaan, penyimpanan dan distribusi obat, pengelolaan obat, pelayanan
obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat,
bahan obat, dan obat tradisional.
1
B. TUJUAN PRAKERIN
1. Melatih dan mengasah keterampilan siswa – siswi dalam dunia kerja
2. Membentuk mental siswa – siswi dan memberi motivasi agar serius dan
3. bersemangat dalammencapai cita- cita.
4. Menambah pengetahuan siswa – siswi tentang dunia kerja
C. MANFAAT PRAKERIN
1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional,
2. Mengasah keterampilan yang di berikan sekolah menengah kejuruan
3. Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan – gagasan seputar dunia
usaha serta industri yang professional dan handal.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROFIL APOTEK
3
Keberhasilan pelaksanaan pembangunan kesehatan tidak lepas dari peran
apotek sebagai salah satu sarana kesehatan. Apotek merupakan suatu tempat
dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi serta
perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Pekerjaan kefarmasian adalah
pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan
pengadaan, penyimpanan dan distribusi obat, pengelolaan obat, pelayanan obat
atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan
obat, dan obat tradisional.
4
lingkungan pemukiman padat penduduk dan praktek dokter. Selain itu belum
banyaknya apotek di lokasi tersebut, membuat apotek ini berpeluang untuk
berkembang dengan mudah. Pendirian Apotek MUTIARA diharapkan dapat
memberikan pelayanan serta informasi obat dan perbekalan kefarmasian lainnya
yang aman, tepat, dan rasional. Dengan demikian, Apotek MUTIARA dapat turut
berperan serta dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan untuk mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
MISI
5
E. Manfaat Pendirian Apotek MUTIARA
1. Aktualisasi peran Apoteker di masyarakat sehingga dapat meningkatkan
kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang sediaan farmasi maupun
perbekalan kesehatan lainnya berdasarkan asuhan kefarmasian.
2. Sebagai unit usaha yang memberikan keuntungan bagi pemiliknya dan
membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain.
F. ASET APOTEK MUTIARA
Untuk aset Apotek, secara garis besarnya : Tanah dan bangunan Apotek,
peralatan dan perlengkapan Apotek, perbekalan farmasi, sumber daya
manusia,
6
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Apotek adalah tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian, penyaluran
sediaan farmasi, dan perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Apotek
MUTIARA adalah apotek yang menerima resep dokter. Selain menerima resep
apotek MUTIARA juga tempat penyaluran sediaan farmasi.
B. SARAN
1. Sekolah hendaknya lebih menyiapkan lagi kemampuan siswa sebelum
praktek di dunia kerja.
2. Kebersihan Apotek harus dijaga.
3. Stok obat hendaknya diperbanyak agar pembeli mendapatkan ganti jika
obat yang di beli kosong.
7
DAFTAR PUSTAKA