104 380 1 PB
104 380 1 PB
Peran Radioterapi dan Tatalaksana Umum pada Sindrom Vena Kava Superior
Kata kunci: kanker par u, sindr oma vena kava superior , r adioter api
Keywords: lung cancer, superior vena cava syndr ome, radiother apy
Pendahuluan
Sindrom vena kava superior (SVKS) merupakan ataupun di vena besar yang mengalir ke VKS ataupun
kumpulan gejala yang terjadi karena obstruksi aliran di superior cavo-atrial junction.1
darah di vena kava superior akibat kompresi internal
maupun eksternal, baik di vena kava superior (VKS)
Radioterapi & Onkologi Indonesia Vol.10 (2) Juli 2019:54-61 55
superior mengalirkan darah dari kepala, leher, bagian atas akan meningkat namun akan turun
ekstremitas atas dan dada menuju ke atrium kanan perlahan-lahan seiring dengan bertambah banyaknya
jantung dengan volume mencapai 1/3 total volume vena kolateral. Apabila oklusi terjadi secara akut dan
venous return ke jantung. Obstruksi akut pada VKS cepat, dan vena kolateral belum terbentuk dengan
dapat menyebabkan peningkatan signifikan tekanan sempurna, maka bendungan vena yang berat dapat
intrakranial hingga mencapai 40 mmHg dari tekanan terjadi secara tiba-tiba sehingga dapat menimbulkan
normal 2-8 mmHg.2 edema laring, faring, dan otak dengan tekanan vena
Ketika VKS mengalami oklusi, aliran darah terpaksa mencapai 200-500 cm H2O.5
dialirkan ke vena kolateral. Salah satu faktor yang
mempengaruhi berat ringannya gejala SVKS yaitu Etiologi dan Epidemiologi
keberadaan vena kolateral. Terdapat 4 jalur kolateral Di Amerika, sindrom vena kava superior ditemukan
utama dari vena kava superior ke vena kava inferior pada 15.000 pasien setiap tahunnya. Pada mulanya,
yaitu:4 SVKS paling banyak disebabkan oleh penyakit infeksi.
a.Aliran darah retrograde melalui vena azigos- Akan tetapi, oleh karena perubahan pola penyakit,
hemiazigos (vena azigos, hemiazigos, intercostal dan penemuan dan penggunaan antibiotik, saat ini SVKS
lumbar). paling banyak disebabkan oleh keganasan yaitu
b.Jalur mamaria interna dan eksterna (vena mamaria mencapai lebih dari 70% kasus.2,3 SVKS banyak
interna, epigastrika superior, epigastrika inferior dan ditemukan pada kelompok usia 40-60 tahun. Laki-laki
vena torakal superfisial). lebih sering mengalami SVKS dibandingkan
c.Jalur torakalis lateral (vena torakalis lateral ke perempuan. Peningkatan penggunaan alat – alat
torakoepigastrika, vena sirkumfleksa superfisial, vena intravaskular seperti kateter, pacemaker, dan
safena magna dan vena femoralis). implantable defibrillator menyebabkan prevalensi
Peran Radioterapi dan Tatalaksana Umum pada Sindrom Vena Kava Superior
56 Agung Tri Cahyono, Arie Munandar
SVKS akibat trombosis dan stenosis vena pun mulai vena suprakardiak seperti posisi tidur, bersandar ke
meningkat.1,3 depan atau manuver valsava. Pada kondisi SVKS
Penyebab SVKS paling banyak adalah keganasan kronis dapat terbentuk varises esofagus yang sewaktu-
intrathoraks yang mencapai 60-85% kasus. Sebanyak waktu dapat mengalami perdarahan akibat pecah
78-85% diantaranya adalah kanker paru, dimana sekitar varises esofagus.1
4% dari seluruh pasien kanker paru pernah mengalami
SVKS.1 Berdasarkan prevalensinya, Non-small cell Tabel 1. Manifestasi klinis yang sering ditemukan pada
carcinoma menjadi penyebab SVKS yang paling sering pasien dengan SVKS.
yaitu sekitar 50% dari seluruh kasus, diikuti dengan Neurologis Laringo- Fasial Dinding dada
faringeal dan ekstremitas
small cell carcinoma yaitu sekitar 25% kasus. atas
Walaupun prevalensinya lebih rendah, pasien dengan Sakit kepala Batuk Hidung terasa Distensi vena
penuh leher dan
small cell carcinoma lima kali lebih berisiko Pandangan Pembengka- Edema dinding dada
mengalami SVKS dibandingkan pasien dengan non- kabur kan lidah konjungtiva
dan
small cell carcinoma, hal ini disebabkan karena pada periorbital
umumnya small cell carcinoma terjadi di tengah rongga Papil edema Dispnea Edema wajah Pembengkakan
(facial pletho- ekstermitas atas
thorakal dengan pertumbuhan kanker yang cepat dan ra) dan plethora
kemampuan invasi yang tinggi.4,6 Penurunan Stridor / Proptosis
kesadaran edema laring
Penyebab SVKS karena keganasan lainnya adalah
Sumber: rujukan no. 4
limfoma, yang tersering adalah limfoma Non-Hodgkin
(10-15%).1,2 Keganasan lain seperti metastasis kanker
Penegakan Diagnosis
payudara, kanker mediastinum primer (germ cell
Pada sekitar 84% kasus SVKS didapatkan hasil rontgen
carcinoma) atau tumor timus juga dapat menyebabkan
thoraks yang abnormal dimana abnormalitas tersering
SVKS namun dengan prevalensi yang kecil. 7
yang ditemukan adalah pelebaran mediastinum (64%).
Manifestasi Klinis Abnormalitas lain yang dapat ditemukan adalah efusi
pleura (26%).2,4 Visualisasi vena kava superior yang
Manifestasi klinis SVKS sangat bervariasi bergantung
pada kecepatan oklusi vena kava superior. Apabila lebih detail dapat dilakukan dengan pemeriksaan CT-
vena azigos sebagai jalur alternatif aliran darah paten Scan menggunakan kontras pada fase vena. 4 CT-scan
dapat berguna untuk mengetahui derajat keparahan
dan kecepatan oklusi vena kava superior lambat maka
pasien dapat tidak memiliki gejala. Diperkirakan obstruksi vena kava superior, etiologi obstruksi,
sepertiga dari seluruh pasien dengan SVKS mengalami struktur disekitar vena dan alirah darah kolateral yang
terbentuk.1 Selain itu, CT-Scan juga dapat digunakan
tanda dan gejala dalam rentang 2 minggu atau lebih. 1,4,8
untuk mengetahui adanya trombus, diameter dan
Apabila oklusi terjadi secara cepat maka dapat terjadi
komplikasi yang dapat membahayakan nyawa seperti panjang oklusi vena kava serta keterlibatan struktur
gangguan respirasi akibat edema laring dan faring vena lainnya. Karakteristik oklusi ini dapat digunakan
untuk perencanaan apabila hendak dilakukan terapi
dengan keluhan berupa suara serak, batuk, stridor,
endovaskular seperti ukuran dan letak pemasangan
sesak dan disfagia. Selain itu, dapat pula terjadi edema
serebri dengan gejala berupa nyeri kepala berat, mual, stent.4,9 Sensitivitas dan spesifisitas CT-Scan dalam
kebingungan hingga penurunan kesadaran. Gangguan mendiagnosis SVKS adalah 96% dan 92%. 10
hemodinamik juga dapat terjadi akibat kompresi Untuk mengetahui jenis dan asal tumor, diperlukan
jantung oleh masa mediastinum. Peningkatan tekanan pemeriksaan biopsi dan dilanjutkan dengan
vena dapat menyebabkan edema papil dengan gejala pemeriksaan histologi dan atau sitologi. Biopsi dapat
klinis berupa pandangan kabur dan conjuctival dilakukan dengan fine needle aspiration (dengan
suffusion.1,4 panduan endobronkial ultrasound atau
Gejala SVKS yang tidak mengancam nyawa seperti mediastinoskopi), bronkoskopi, bronkial washing, dan
bronchoalveolar lavage. Bronskoskopi selain untuk
sakit kepala, batuk, pembengkakan wajah dan
mengambil sampel jaringan tumor, juga dapat
periorbital akibat edema interstitial, distensi vena leher,
dilakukan untuk melihat pertumbuhan tumor
vena di dinding dada yang tampak jelas akibat adanya
aliran kolateral di supervisial, serta pembengkakan endolumen dan infiltrasi tumor. Metode diagnostik
ekstremitas atas dan pletora. Gejala ini akan lebih jelas yang minimal invasif lebih diutamakan untuk
mencegah komplikasi perdarahan pada SVKS. 1,2,4
apabila dilakukan manuver yang meningkatkan tekanan
Radioterapi & Onkologi Indonesia Vol.10 (2) Juli 2019:54-61 57
Radioterapi
Sebelum ditemukannya pemasangan stent
endovaskular pada SVKS, terapi radiasi merupakan
terapi yang paling utama dan direkomendasikan secara
luas pada pasien dengan SVKS, khususnya pada pasien
yang belum pernah menjalani radiasi sebelumnya. 1,2
Pengurangan gejala paska radiasi dapat mulai
dirasakan dalam 72 jam dan biasanya akan maksimal
dalam 2 minggu, dengan rata-rata 5-9 hari. Sensitivitas
tumor terhadap radiasi berbeda-beda bergantung pada
kurva survival sel, serta hubungan antara dosis radiasi
yang diserap dengan proporsi sel yang bertahan. 1 Salah
Gambar 2. Letak oklusi ber dasarkan klasifikasi Stanfor d satu strategi yang digunakan adalah dengan
(sesuai urutan abjad, Standford tipe I-IV)
memberikan terapi inisial dengan dosis yang lebih
Sumber: rujukan no. 1
pertama (pasien sudah tidak lagi merasakan sakit and treatment strategies for the superior vena cava
kepala dan sesak nafas), pasien juga dapat melakukan syndrome. SpringerPlus. 2016;5(229):1-13.
aktivitas ringan sampai sedang tanpa sesak nafas. 3.Lacout A, Marcy PY, Thariat J, Lacombe P, Hajjam
Setelah diketahui hasil patologi anatomi tumor ME. Radio-anatomy of the superior vena cava
penyebab SVKS (neuroendokrin tumor), selanjutnya syndrome and therapeutic orientations. Diagnostic and
pengobatan dilanjutkan dengan kemoterapi. Interventional Imaging. 2012; 93:569-77.
4.Friedman T, Quencer K, Kishore SA, Winokur RS,
Kesimpulan Madoff DC. Malignant venous obstruction: superior
Sindrom vena kava superior (SVKS) merupakan vena cava syndrome and beyond. Semin Intervent
kumpulan gejala yang terjadi karena obstruksi aliran Radiol.2017;34:398-408.
darah di vena kava superior akibat kompresi internal 5.Seligson MT, Surowiec SM. Superior vena cava
maupun eksternal. Penyebab SVKS yang tersering syndrome. Treasure Island (FL): StatPearls
adalah keganasan intrathoraks yaitu kanker paru tipe Publishing;2020.
non-sel kecil diikuti dengan tipe sel kecil. Gejala SVKS 6.Talapatra K, Panda S, Goyle S, Bhadra K, Mistry R.
bervariasi dari yang tidak mengancam nyawa seperti Superior vena cava syndrome: a radiation oncologist’s
sakit kepala, batuk, pembengkakan wajah, distensi vena perspective. J Can Res Ther. 2016;12:515‑9.
leher, pembengkakan ekstremitas atas dan pletora 7.McKenzie JT, McTyre E, Kunaprayoon D, Redmond
hingga kondisi yang membahayakan nyawa seperti KP. Stereotactic body radiotherapy for superior vena
edema laring dan faring, serta edema serebri. Target cava syndrome. Rep Pract Oncol Radiother.2013 Jan
utama terapi SVKS adalah mengurangi gejala dan 16;18(3):179-81.doi: 10.1016/j.rpor.2012.12.003
tatalaksana penyakit penyebab. Radioterapi merupakan 8.Rachapalli V, Boucher LM. Superior vena cava
salah satu terapi yang efektif untuk mengurangi gejala syndrome: role of the interventionalist. Canadian
pada SVKS. Dalam pelaksanaannya, radioterapi dapat Association of Radiologist Journal.2014;65:168-76.
dikombinasikan dengan pemberian kemoterapi. Teknik 9.Cohen R, Mena D, Carbajal-Mendoza R, Matos N,
radioterapi 2 dimensi, 3 dimensi, stereotactic body Karki N. Superior vena cava syndrome: a medical
radiotherapy (SBRT) dan image-guided radiation emergency? Int J Angiol.2008;17(1):43-6.
therapy (IGRT) dapat diberikan dalam tatalaksana 10.Zimmerman S, Davis M. Rapid fire: superior vena
SVKS. Tujuan pemberian radioterapi pada kasus SVKS cava syndrome. Emerg Med Clin N Am.
pada umumnya paliatif, untuk menghindari asfiksia 2018;36(3):577-84.doi: 10.1016/j.emc.2018.04.011
pada jaringan otak dan mengurangi gejala akibat 11.Yu JB, Wilson LD, Detterbeck FC. Superior vena
obstruksi. Dalam laporan kasus ini, seorang laki-laki cava syndrome—aproposed classification system and
umur 29 tahun dengan tumor di mediastinum anterior algorithm for management.Journal of Thoracic
yang menyebabkan SVKS (Stanford IV dan derajat Oncology. 2008;3(8):811-4.
keparahan berat), mendapatkan radiasi eksterna AP-PA 12.Sangchan P. Role of external beam radiotherapy in
3 x 3 Gy. Pasien merasakan perubahan signifikan 2 oncologic emergencies. Thammasat Medical Journal.
minggu paska radiasi. 2019;19(2):416-26.
13.Susworo R, Kodrat H. Dasar-dasar radioterapi tata
Daftar Pustaka laksana radioterapi penyakit kanker. Jakarta: Penerbit
1.Lepper, PM, Ott SR, Hoppe H, Schumann C, Universitas Indonesia (UI-Press); 2017.
Stammberger U, Bugalho A, et al. Superior vena cava 14.Nestle U, Ruysscher D, Ricardi U, Geets X,
syndrome in thoracic malignancies. Respir Belderbos, Pottgen C, et al. ESTRO ACROP
Care.2011;56(5):653-66. guidelines for target volume definition in the treatment
2.Straka C, Ying J, Kong FM, Willey CD, Kaminski J, of locally advanced non-small cell lung cancer.
Kim DWN. Review of evolving etiologies, implications Radiother Oncol. 2018 Apr;127(1):1-5. doi:
10.1016/j.radonc.2018.02.023