Anda di halaman 1dari 2

Fakta Singkat Lithium

Nomor atom: 3
Massa atom: 6,941 g/mol
Elektronegativitas menurut Pauling: 1.0
Titik lebur: 180,5 °C
Titik didih: 1342 °C
Radius Vanderwaals: 0.145 nm
Radius ionik: 0,06 nm
Isotop: 2
Energi ionisasi pertama: 520,1 kJ/mol
Adapun logam Li, Cs, Rb terdapat dalam mineral fosfat trifilit dan mineral silikat
lepidolit dapat ditemukan litium yang bercampur alumunium. Li kelimpahan 6Li
kemungkinan hanya 3,75% di alam oleh karena itu 7Li memiliki kelimpahan sampai
96,25%.
Sifat fisika
Fase padat
Massa jenis(mendekati suhu kamar) 0,534 g·cm−3
Massa jeniscairan pada t.l. 0,512 g·cm−3
Titik lebur 453,69 K, 180,54 °C, 356,97 °F
Titik didih 1615 K, 1342 °C, 2448 °F
(diekstrapolasi)
Titik kritis
3223 K, 67 MPa
Kalor peleburan 3.00 kJ·mol−1
Kalor penguapan 147,1 kJ·mol−1
Kapasitas kalor 24,860 J·mol−1·K−1
Sifat Kimia Lithium

Lithium adalah unsur alkali pertama dalam tabel periodik. Di alam, lithium ditemukan
dalam campuran isotop Li6 dan Li7. Unsur ini merupakan logam padat paling ringan,
lunak, berwarna putih keperakan, dengan titik leleh rendah serta bersifat reaktif. Sifat
terpenting lithium diantaranya adalah kapasitas kalor tinggi, interval suhu besar dalam
keadaan cair,\ konduktivitas termik tinggi, viskositas rendah, dan kepadatan yang sangat
rendah.
Logam lithium larut dalam amina alifatik rantai pendek, seperti etilamine, namun tidak
larut dalam hidrokarbon. Lithium dapat bereaksi dengan reaktan organik serta dengan
reaktan anorganik. Logam ini bereaksi dengan oksigen membentuk monoksida dan
peroksida.
Lithium merupakan satu-satunya logam alkali yang bereaksi dengan nitrogen pada suhu
kamar untuk menghasilkan nitrure hitam. Unsur ini bereaksi dengan hidrogen pada suhu
hampir 500 ºC untuk membentuk lithium hidrida. Reaksi logam lithium dengan air terjadi
amat kuat. Seperti semua logam alkali, lithium mudah bereaksi dengan air dan tidak
terdapat bebas di alam karena sifat reaktifnya. Lithium merupakan unsur yang terdapat
cukup melimpah di kerak bumi (sekitar 65 ppm). Ini menempatkan lithium bawah nikel,
tembaga, dan tungsten dan diatas cerium dan timah, mengacu pada kelimpahannya.

Penggunaan Lithium

Senyawa lithium utama hasil industri adalah monohidrat lithium hidroksida. Senyawa ini
lazim digunakan dalam industri keramik dan dalam kedokteran sebagai antidepresan.
Penggunaan utama industri lithium adalah dalam bentuk lithium stearatum sebagai
pengental pelumas dan gemuk. Paduan lithium dengan aluminium, kadmium, tembaga,
dan mangan digunakan untuk membuat bagian-bagian pesawat kinerja tinggi.

Anda mungkin juga menyukai