MUKADIMAH

Memulai pekerjaan yang baik adalah sulit, akan tetapi yang lebih sulit lagi memelihara kebaikan
itu, apalagi mengembangkan kebaikan yang sudah ada. Demikianlah apa yang selama ini
dirasakan oleh Pendiri, Pembina dan Pengurus Yayasan Pendidikan Alfatah Balubur Limbangan
Garut Jawa Barat.
Sementara itu, mengambil ungkapan ilmuwan muslim Al-Ghazali yang mengatakan “Kebenaran
yang tidak terorganisir baik akan dapat dikalahkan oleh kebatilan yang terorganisir baik”, artinya
kebaikan yang sudah dirintis dan dicoba untuk dikembangkan ini, baru akan mencapai sasaran
dan tujuannya,jika ditata, dikelola dengab baik pula, terlebih jika ditinjau dari kewajiban
mengantisipasi kebatilan yang selalu mengahalangi pencapaian kebaikan yang sudah digariskan
dalam Anggaran dasar (AD), Anggaran Rumah Tangga (ART) dan latar belakang Garis Haluan
(LBGH) yayasan.
Terlebih lagi, tatkala merujuk titah Allah dalam QS. A-Insyirah .
Bertitik tolak dari konstalasi diatas, Badan Pengurus Yayasan berkeyakinan bahwa:
1. Tidak ada kesulitan yang tidak dapat diatasi, dan sesudah diatasi pasti akan didapat
beberapa kemudahan,
2. Betapapun baiknya tujuan yayasan, tanpa didukung oleh manajemen operasional yang
baik dalam bentuk program kerja, maka tinggallah mimpi indah yang tidak akan pernah
menjelma,
3. Perolehan kemudahan serta kesuksesan, hanya akan diperoleh melalui perjuangan yang
pernah kenal lelah dan titik akhir, jika selesai satu, maka bersiaplah untuk mengerjakan
yang lainnya.
Dalam rangka mewujudkan tiga keyakinan diatas, maka disusunlah Program Kerja Yayasan
Pendidikan Alfatah Periode 2012-2013.

Jakarta, Oktober 2012

Pengurus Yayasan

Dra Ita Rustini Tatang Supriatna

Ketua Sekretaris
Disyahkan Oleh:
Ketua Pembina Yayasan

Drs. H.MM.Ruyaman Dj,BSc

ANGGARAN DASAR
YAYASAN PENDIDIKAN ALFATAH

Pembukaan

Bismillahirrahmanirrahim
Dengan nama Tuhan Yang Maha Esa

Yakin bahwa pendidikan, pengajaran dan pelatihan merupakan tugas yang sangat mulia.
Yakin dan sadar bahwa pesatnya pembangunan pendidikan ditanah air, sebagai tanda
partisipasi terhadap program pembangunan pemerintah, maka dengan selalu
mengharap keridhoan Tuhan yang Maha Esa tersusunlah Anggaran Dasar Yayasan
Pendidikan Cihanjuang Jakarta sebagai berikut :

Pasal 1
Nama Dan Tempat Kedudukan
Yayasan ini bernama ” YAYASAN PENDIDIKAN CIHANJUANG JAKARTA ”
dan berkedudukan di Jalan Percetakan Negara 2, Johar Baru Jakarta Pusat.

Pasal 2
Waktu Dan Lamanya
Yayasan ini didirikan mulai tanggal 24 Desember 1970 dan berlaku  untuk jangka
waktu yang tidak ditentukan lamanya.

Pasal 3
Azas
Yayasan ini berazaskan :
      Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945

Pasal 4
Sifat
Yayasan ini bersifat terbuka dengan dasar kekeluargaan dan gotong royong serta sosial edukatif.

Pasal 5
Visi
Visi :

Membangun generasi bangsa yang unggul dalam iman & akhlak, kompetitif dalam ilmu &
teknologi, mandiri, bermartabat dan bermanfaat.

Misi :

 Menyiapkan Generasi yang unggul dalam iman dan taqwa

 Menyiapkan Generasi yang Berprilaku Sopan dan Santun
 Menyiapkan Generasi yang Cerdas dan bersaing dalam ilmu serta teknologi
 Menyiapkan Generasi yang Berbudaya
 Menyiapkan Generasi yang Mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat

MOT T O :

Yayasan ini memiliki visi mengantarkan masyarakat berpendidikan, berbudaya, berkepribadian,

dan berakhlak luhur.
Pasal 6
Misi
Misi Yayasan ialah:
1)      Meningkatkan pendidikan dan pengajaran pada semua unit pendidikan di bawah Yayasan.
2)      Membina manusia yang taqwa, berbudi luhur, berpengetahuan, cakap
dan terampil serta bertanggung jawab terhadap agama, bangsa dan negara.
3)      Membendung kebudayaan yang bertentangan dengan kepribadian manusia Indonesia.
4)      Memberikan beasiswa dan santunan pada anak yatim-piatu, fakir miskin

Pasal 7
Tujuan
Tujuan Yayasan ialah :
1)      Meningkatkan SDM dan fasilitas pendidikan demi tercapainya upaya peningkiatan kualitas
pendidikan dan pengajaran.
2)      Mengembangkan pendidikan, pengajaran dan pelatihan di masyarakat demi terciptanya
manusia yang taqwa, berbudi luhur, berpengetahuan, cakap dan terampil serta
bertanggung jawab terhadap agama, bangsa dan negara.
3)      Merevitalisasi kebudayaan di wilayah Yayasan demi membendung kebudayaan asing yang
bertentangan dengan kepribadian bangsa Indonesia.
4)      Memberikan beasiswa dan santunan pada anak yatim-piatu, fakir miskin

Pasal 8
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Yayasan ini berusaha :
1)     Mendirikan dan merawat gedung-gedung sekolah yang menjadi unit pendidikan Yayasan.
3)      Mempersiapkan tenaga-tenaga pengajar terutama disekolah-sekolah yang menjadi unit
pendidikan Yayasan.
4)      Mengadakan hubungan dengan lembaga pendidikan dan ilmu pengetahuan didalam
atau luar negeri, baik pemerintah maupun swasta.
5)      Membentuk kader-kader remaja yang bermental kuat.
6)      Memberikan beasiswa dan santunan pada anak yatim-piatu, fakir miskin
7)      Mengadakan usaha-usaha lain yang bermanfaat bagi Yayasan dan masyarakat.

Pasal 9
Kekayaan Yayasan
Kekayaan Yayasan ini terdiri dan dihimpun serta diperoleh dari :
1)      Modal pertama sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).
2)      Bangunan sekolah seluas 685,83 M2 (seribu tiga ratus tujuh puluh meter persegi).
4)      Bidang-bidang tanah dengan jumlah luas keseluruhan 2990 M2 (dua ribu Sembilan
ratus Sembilan puluh meter persegi) yang diperoleh dari hasil tukar tanah milik yayasan di
wilayah Cibubur dengan Pemda DKI yang ditandatangani oleh Drs M.Ruyaman selaku
ketua yayasan pada saat itu dan Bapak Tjokcropranolo selaku Gubernur DKI Jakarta pada
saat itu, pada tanggal 24 Juli 1978 (terlampir)
6)      Inventaris sekolah.
7)      Sumbangan dari para dermawan yang tidak mengikat.
8) Usaha-usaha lain yang halal dan tidak bertentangan dengan peraturan pemerintah.

Pasal 10
Pengurus Yayasan
1)      Sebagai penerus dari kepengurusan mulai tahun 2012, kepengurus sebagai berikut :
Dewan Penasehat/Pembina : 1. Drs H,M Ruyaman Dj.Bsc
2. Drs.GA Simanjuntak (Alm)
3. Ir. Jet Juanda

Pengawas : Andre Grain SE

Ketua : Ir Uton Ramdani

Bendahara : Ny Linda Tobing
Wakil Bendahara : Mika Ray SE
Sekretaris : Dra Katri Rukiani

Anggota : Evi Risana Ssos

2)      Pengurus harian terdiri atas: Ketua , Sekretaris , Bendahara, Wakil Bendahara, Anggota
3) Pengawas mengawasi, dan memberikan sanksi sebagaimana diatur dalam ART.
4)    Pembina mempunyai suara yang menentukan dalam mengambil semua keputusan,
baik intern maupun extern.

Pasal 11
Berakhirnya Keanggotaan Pengurus
Keanggotaan pengurus berakhir karena :
1)      Meninggal dunia.
2)      Atas permintaan sendiri.
3)      Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan.
4)      Diberhentikan oleh rapat pengurus, sebab melalukan tindakan yang bertentangan dengan
anggaran dasar/anggaran rumah tangga Yayasan.
5)      Habis masa pengabdiannya.
Pasal 12
Hak dan Kewajiban
1)      Ketua bersama-sama Sekretaris,Bendahara, mewakili Yayasan, di dalam dan di luar
Pengadilan, baik terhadap tindakan pengurusan maupun terhadap tindakan kekuasaan hak
milik dengan pembatasan :
a. Meminjamkan uang, membeli, menjual, memindahtangankan barang-barang tidak
bergerak milik Yayasan.
b. Mengikat Yayasan sebagai borg (penanggung/avalist).
2)      Pengurus harian bertindak pula mengatur pembagian pekerjaan diantara mereka dan
berusaha menjalankan pekerjaan itu sebaik-baiknya.
3)      Jika terdapat lowongan dalam badan pengurus, maka pengurus harian harus mengisi
Secepat mungkin, baik diambil dari mereka sendiri maupun orang luar, atas saran para
Pendiri/Pembina.

Pasal 13
Dewan Penasehat
Yayasan ini mempunyai dewan penasehat yang paling sedikit seorang penasehat/pembina.
Pasal 14
Rapat Badan Pengurus
1) Pengurus wajib mengadakan rapat sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun sekali, dan jika
dianggap perlu oleh badan Pengurus dapat diadakan rapat sewaktu-waktu.
2)    Pimpinan rapat dipegang oleh Ketua.
3)    Rapat dianggap sah jika dihadiri oleh lebih dari separuh anggota Badan pengurus, dan
Keputusan diambil dengan suara terbanyak.
4)    Masing-masing anggota berhak mengeluarkan satu pendapat.
5)  Seorang anggota Badan Pengurs yang berhalangan hadir, dapat diwakili secara tertulis
oleh seorang anggota pengurus lainnya, dan berhak mengeluarkan 1 (satu) suara.

Pasal 15
Anggaran Rumah Tangga
Segala sesuatu yang belum diatur dalam anggaran dasar ini, akan diatur didalam anggaran rumah
tangga atau peraturan-peraturan lainnya, yang akan disusun oleh Badan Pengurus dan sekali-kali
tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar ini.
 Pasal 16
Tahun Buku
1. Tahun buku Yayasan selalu ditutup pada akhir bulan Desember dari sesuatu tahun.
2. Pada tiap akhir tahun diadakan rapat tahunan untuk mengesahkan neraca Yayasan,
pengesahan mana berarti pemberian, pemberesan dan pembebasan (acquit en decharge)
sepenuhnya kepada Pengurus terhadap perhitungan serta tanggung jawab mereka dalam tahun
yang bersangkutan.

Pasal 17
Perubahan Anggaran Dasar
Anggaran Dasar ini hanya dapt dirubah pada rapat Pengurus lengkap dan sengaja diadakan untuk
itu oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari anggota yang hadir.

Pasal 18
Pembubaran
1. Yayasan ini dapat dibubarkan oleh rapat umum Badan Pengurus yang sengaja diadakan
untuk itu, dihadiri Pengurus lengkap, dan disetujui sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari
yang hadir dalam rapat tersebut, dengan ketentuan Visi, Misi dan Tujuan Yayasan tidak boleh
dirubah.
2. Dalam keputusan pembubaran Yayasan, akan ditunjuk paling banyak 3 (tiga) orang
likuidator, penunjukan tersebut harus disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari
yang hadir dalam rapat tersebut.
3. Sisa dari harta kekayaan Yayasan setelah dibayar segala hutang-hutang dan kewajiban-
kewajiban serta bebenahan-bebenahan lainnya, diserahkan kepada Yayasan / badan-badan
sosial / pendidikan yang seazas dan mempunyai tujuan yang sama dengan Yayasan ini.

Pasal 19
Lain-lain
Hal-hal yang belum diatur dan/atau tidak cukup diatur dalam anggaran dasar ini, akan diatur
secara musyawarah oleh para pendiri bersama (Pengurus).
Pada akhirnya para yang hadir menyatakan berkenan dengan hal ini dan segala akibat-akibatnya
sama memilih tempat kediaman yang umum dan tetap (domicilie) di Kepaniteraan Pengadilan
Negeri di Jakarta.
 Anggaran Rumah Tangga
Yayasan Pendidikan Cihanjuang Jakarta

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Selain pengurus yang ditentukan, dalam Keanggotaan Pengurus YPCJterdiri dari ;
1) Anggota Badan Pengurus Kehormatan, adalah mereka yang dipilih dan diangkat
langsung oleh sesepuh Yayasan.
2) Anggota Badan Pengurus Biasa, adalah mereka yang dipilih dan diangkat berdasarkan
hasil musyawarah dengan memperhatikan saran-saran dan acuan dari sesepuh Yayasan.
BAB II
PENGURUS YAYASAN
Pasal 2
1)      Pengurus Yayasan terdiri atas :
a)      Penasehat/Pembina
b)      Pengawas
c)      Ketua
f)       Sekretaris
h)      Bendahara
i)        Wakil Bendahara
j)        Anggota/Humas

2)      Pelaksana program Yayasan terdiri atas :

a)      Dalam bidang pengelolaan dan pengembangan keuangan Yayasan
dilaksanakan bendahara dibantu oleh wakil bendahara atas saran ketua yayasan.
b)    Dalam bidang pengelolaan pendidikan dan pengembangan SDM kependidikan dilaksanakan
oleh ketua yayasan dan sekrretaris yayasan , dibantu oleh
(1)   Kepala Sekolah
(2)   Wakil Kepala sekolah bidang kurikulum
.
Pasal 3
1)      Kewajiban anggota Badan Pengurus Kehormatan :
a)      Mentaati AD/ART Yayasan.
b)      Memelihara dan menjaga nama baik Yayasan.
2)      Hak anggota Badan Pengurus Kehormatan :
a)      Memberikan pendapat dan saran-saran.
b)      Membela diri atau memperoleh pembelaan.
c)      Memperoleh penghargaan.
Pasal 4
1)      Kewajiban anggota Badan Pengurus Kehormatan :
a)      Mentaati AD/ART Yayasan.
b)      Memelihara dan menjaga nama baik Yayasan.
2)      Hak anggota Badan Pengurus Biasa :
a)      Memilih dan dipilih, dengan memperhatikan saran dan acuan dari sesepuh Yayasan,
kecuali yang dicabut haknya.
b)      Memberikan pendapat dan saran-saran.
c)      Membela diri atau memperoleh pembelaan.
d)     Memperoleh penghargaan.
BAB III
TUGAS DAN WEWENANG
Pasal 5
1)      Penasehat/pembina, mempunyai tugas dan wewenang :
a)      Memberikan nasehat, arahan dan pertimbangan kepada Pengurus dan Pelaksana,
diminta maupun tidak diminta.
2)      Ketua, mempunyai tugas dan wewenang :
a)      Meminta pertanggung jawaban kepada Pelaksana Harian.
b)      Memberi penjelasan kepada masyarakat.
c)      Mengangkat dan memberhentikan anggota Pengurus, Kepala Sekolah, Staf, Guru,
dan Karyawan.
d)     Membuat Rancangan Anggaran Penerimaan dan Belanja Yayasan (RAPBY),
berdasarkan RAPBS yang diusulkan.
e)      Mengawasi dan memeriksa keuangan Yayasan.

3)      Sekretaris, mempunyai tugas dan wewenang :

 a)      Mengagendakan dan mengarsip surat keluar masuk.
b)      Menyusun dan mengagendakan bersama-sama Ketua, mengkordinasikan dan
menertibkan administrasi Yayasan secara umum.
4)      Bendahara dan Wakil Bendahara, mempunyai tugas dan wewenang :
a)      Menerima, membukukan dan mengamankan keuangan Yayasan.
b)      Menyediakan keuangan berdasarkan kebutuhan.
c)      Mendistribusikan keuangan berdasarkan anggaran.
d)     Menyampaikan laporan berkala pada musyawarah Pengurus.
e)      Mengelola dan mengembangkan keuangan Yayasan.
f)       Mengeluarkan bisyarah Pengurus, Kepala, Staf, Guru dan Karyawan.
g)      Mengeluarkan uang Yayasan harus ada rekomendasi Ketua dan Sekretaris Yayasan.
h)      Bersama Kepala Sekolah menyusun RAPBS (Rencana Anggaran Penerimaan dan
Belanja Sekolah) dan disetujui oleh ketua yayasan..
i)     Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan Anggaran Penerimaan dan Belanja
Sekolah (APBS).
j)        Merencanakan, mengatur dan menertibkan keuangan Unit.
k)      Melaporkan seluruh program dan hasil kerjanya kepada Ketua.
l)        Mengontrol setoran uang dari unit ke Yayasan.
5)      Humasy, mempunyai tugas dan wewenang :
a)      Mensosialisasikan program Yayasan kepada masyarakat.
b)      Mengakomodir aspirasi masyarakat dan menyampaikan kepada Pengurus Yayasan.
6)  Kepala Sekolah, mempunyai tugas dan wewenang :
a)     Menyelenggarakan kegiatan pendidikan formal.
b)     Menentukan dan mengevaluasi pembagian kerja bagi Staf  dibawahnya.
c)     Melakukan pembinaan terhadap Staf dan Guru.
d)    Memberi rekomendasi dan penilaian atas prestasi Staf dan Guru yang dipimpinnya.
e)      Membuat RAPBS.
f)       Bertanggung jawab atas tunggakan keuangan unit.
g)      Membuat laporan pertanggung-jawaban secara berkala kepada Yayasan
h) Melporkan seluruh kegiatan sekolah kepada yayasan

7)  Wakil Kepala I (Bidang Kurikulum dan Kesiswaan), mempunyai tugas dan wewenang :
a)     Bersama Waka II, mewakili Kepala Ssekolah apabila berhalangan.
 b)     Melaksanakan tugas Kepala sekolah dalam bidang-bidang kurikulum dan kesiswaan.
8)  Kepala Program / Kaprog, Mesin, Listrik, Otomotif mempunyai tugas dan
wewenang :
a)     Bertanggungjawab atas seluruh program keahliannya.
b)     Menangani siswa yang praktek di Puslatdikjur
c) Menangani siswa yang melaksanakan PKL/Magang
9) Tata Usaha Sekolah, terdiri atas :
a)     Tata Usaha Keuangan, dengan tugas dan wewenang :
(1)   Menerima, membukukan dan menyetor keuangan unit kepada Yayasan.
(2)   Menarik tunggakan SPP kepada siswa/i.
(3)   membuat laporan keuangan kepada Yayasan.
b)     Tata Usaha Administrasi, dengan tugas dan wewenang :
(1)    Menyusun dan mengurus administrasi Sekolah.
(2)   Mengagendakan dan mengarsip surat keluar/masuk.
(3)    Menyusun dan menyajikan data statistik Sekolah.
(4)   Bersama Waka , Melaporkan seluruh program kerja akademik dan kesiswaan.
10) Wali Kelas, mempunyai tugas dan wewenang :
a)      Mengelola kelas.
b)      Menyelenggarakan administrasi kelas/keguruan.
c)     Menyusun dan membuat statistik bulanan siswa/i.
d)    Mengisi leger.
e)     Membuat catatan khusus tentang siswa/i.
f)      Mencatat mutasi siswa/i.
g)     Menulis dan mebagikan raport.
h)     Membantu menertibkan pembayaran keuangan siswa dalam bentuk penagihan kepada
siswa.
i)       Menjaga keaktifan siswa.
11) Guru, mempunyai tugas dan wewenang :
a)     Membuat perangkat program pengajaran.
b)     Melaksanakan kegiatan pembelajaran.
c)     Melaksanakan kegiatan penilaian terhadap siswa/i.
d)    Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya.
e)     Membuat catatan tentang kemajuan siswa/I dalam bidang mata pelajarannya.
 f)      Mengisi dan memeriksa absensi siswa/I dalam bidang mata pelajarannya.
12) Karyawan, terdiri atas :
a)     Pustakawan, dengan tugas dan wewenang :
(1)   Merencanakan pengadaan buku, bahan pustaka dan media pustaka.
(2)   Melayani anggota perpustakaan.
(3)   Merencanakan pengembangan perpustakaan.
(4)   Memelihara dan memperbaiki buku-buku, bahan pustaka dan media pustaka.
(5)   Melakukan inventarisasi aset perpustakaan.
(6)   Melaporkan seluruh program dan hasil kerja kepada Kepala Bidang Pendidikan.
b)     Laboran, dengan tugas dan wewenang :
(1)   Merencanakan pengadaan alat dan bahan laboratorium.
(2)   Menyusun jadual dan tata tertib laboratorium.
(3)   Melakukan inventarisasi alat-alat laboratorium.
(4)   Memelihara dan memperbaiki alat-alat laboratorium.
(5)   Melaporkan seluruh program dan hasil kerja kepada Kepala Bidang Pendidikan.
c)     Karyawan kebersihan, dengan tugas dan wewenang :
(1)   Mengusulkan keperluan alat-alat kepada Kepala TU dan Kepala Sekolah
(2)   Menjaga kebersihan dan keindahan sekolah.
(3)   Memelihara tanaman dilingkungan sekolah.
(4)   Menjaga dan memelihara  alat-alat sekolah.
(5)   Memberikan laporan kepada Kepala TU dan kepala sekolah.
(6) M emenuhi kebutuhan/keperluan guru dan TU
d)    Keamanan, dengan tugas dan wewenang :
(1)   Menjaga dan mengamankanSekolah.
(2)   Mengantar dan memberi petunjuk kepada tamu.
(3)   Mengamankan segala kegiatan Sekolah.
(4)   Melaporkan kejadian secepatnya, bila dianggap perlu.

BAB IV
PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN
Pasal 6
1)      Pengangkatan
a)      Pengurus; pengangkatan anggota Pengurus dilaksanakan melalui rapat anggota Pengurus.
b)      Kepala Sekolah; pengangkatan Kepala Sekolah dilaksanakan melalui rapat anggota
Pengurus berdasarkan minimal 2 orang calon yang diajukan unit yang dipilih secara
demokratis dalam rapat terbuka.
c)      Staf Sekolah; pengangkatan Staf Sekolah dilaksanakan dengan prosedur sebagai berikut :
(1)   Rekruitment oleh Kepala Sekolah.
(2)   Meminta rekomendasi dari Bidang SDM dan Kurikulum.
(3)   Meminta persetujuan Kordinator.
(4)   Pengangkatan yang bersangkutan oleh Ketua Yayasan.
d)     Karyawan, pengangkatan karyawan Sekolah dilaksanakan melalui rapat anggota
Pengurus.
2)      Pemberhentian
a) Pemberhentian anggota Pengurus, dilaksanakan sesuai Anggaran Dasar Yayasan pasal 8.
b) Kepala Sekolah, Staf, Guru dan Karyawan dinyatakan berhenti, karena :
(1)   Masa Jabatannya berakhir.
(2)  Atas permintaan sendiri.
(3) Diberhentikan oleh rapat pengurus, sebab melalukan tindakan yang bertentangan
dengan Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga Yayasan, dengan prosedur sebagai
berikut :
(1)   Peringatan lisan secara kekeluargaan, maksimal 2 kali.
(2)   Teguran tertulis 1 kali.
(3)   Peringatan tertulis 1 kali
(4)   Pencabutan amanat dari yang bersangkutan.

BAB V
KRITERIA DAN SYARAT PENGANGKATAN

Pasal 7
Kriteria pengangkatan Kepala Sekolah, Staf, Guru dan Karyawan :
1)      Latar belakang pendidikan :
a)     Sarjana perguruan tinggi Pendidikan.
c)      Berpengalaman mengajar
2)      Profil yang diutamakan :
a)     Memiliki pengetahuan tentang perkembangan sosial kemasyarakatan.
d)     Sehat jasmani dan mental.
e)      Berbudipekerti baik.
f)       Memiliki kapabilitas dalam disiplin ilmunya.
g)      Mampu mengajar dengan baik.
h)      Memiliki loyalitas kepada Yayasan.

Pasal 8
Syarat-syarat Kepala Sekolah :
1)      Kepala Sekolah minimal telah mengabdi selama 5 tahun.
2)      Kepala Sekolah tidak merangkap jabatan sebagai anggota Pengurus.
3)      Memenuhi persyaratan akademis, yaitu :
a) Untuk Kepala Sekolah, minimal Sarjana S1.
b) Menguasai wawsan pendidikan

BAB VI
MASA JABATAN
Pasal 9
1)      Pengurus, masa jabatannya adalah 4 tahun dan dapat dipilih kembali.
2)      Kepala Sekolah dan staf, masa jabatannya adalah 4 tahun.
3)      Kepala Sekolah dan Staf dapat dipilih kembali melalui prosedur yang telah ditetapkan.

BAB V
KODE ETIK GURU
Pasal 10
1)      Disiplin waktu
2)      Menjaga keaktifan sekolah
3)      Berkewajiban menyampaikan materi sesuai kurikulum.
4)      Tidak merokok saat mengajar
5)      Jika terapaksa udzur, supaya mengajukan surat ijin terlebih dahulu.
6)      Menjaga nama baik dan citra Yayasan Pendidikan Cihanjuang Jakarta
7)      Saling mengingatkan antara sesama anggota Pengurus, Kepala Sekolah, Staf, Guru dan
karyawan.
8)      Hadir pada rapat, breefing, dan pertemuan-pertemuan lain dengan disiplin.
9)      Melakukan konfirmasi tentang sesuatu hal kepada yang bersangkutan.
10)  Mematuhi dan menghormati semua tata tertib yang telah ditetapkan Yayasan.

BAB VI
RAPAT-RAPAT
Pasal 11
1)      Rapat pengurus diadakan sesuai dengan Anggaran Dasar Yayasan pasal 11.
2) Rapat Kepala Bidang dengan Kepala Sekolah diadakan sekurang-kurangnya 3 bulan sekali,
dan dipimpin oleh Kepala Bidang masing-masing, atau yang ditunjuk olehnya.
3)   Rapat penyusunan RAPBS diadakan menjelang berakhirnya tahun pelajaran, selambatnya
satu bulan sebelum akhir tahun pelajaran.
4) Rapat Yayasan dengan Kepala Sekolah dan Staf diadakan sekurangnya satu kali dalam 6
bulan.
5)  Rapat bersama antara Pengurus dan Guru diadakan sekurang-kurangnya sekali setahun.

BAB VII
SUMBER DAN PENGELOLAAN KEUANGAN
Pasal 12
1)     Pendapatan bulanan yang terdiri dari :
a)      SPP
3)      Pendapatan non bulanan yang terdiri dari :
a)      Pendaftaran.
b)      Raport.
c)      Herregistrasi/ lapor diri
d)     Kartu SPP
e)      Pendapatan lain yang bersifat insidentil (Uang PPL, Legalisir, surat ijin, uang denda, dll.).
4)      Bantuan masyarakat.
5)      Bantuan instansi Pemerintah dan swasta.
6)      Dana ujian
7)      Retribusi pedagang.
Pasal 13
1)      Semua dana wajib disetorkan kepada Yayasan.
2)      Dana yang dikelola Sekolah, sesuai dengan peruntukan dan pendapatannya ialah :
a)      Dana Bantuan Pemerintah, kecuali bantuan fisik.
b)      Pendapatan Bulanan, dan Non Bulanan.
c)      Dana ujian.
d)     Uang legalisir.
e)      Surat ijin.
f)       Uang denda.
g)      Hasil pengembangan usaha masing-masing unit, bukan dari hasil sumbangan masyarakat.

BAB VIII
PENDAPATAN
Pasal 1
terdiri dari :
1)      Pendapatan Pengurus Yayasan.
2)      Tunjangan sosial dan kesehatan.
3)      Tunjangan Hari Raya (THR).
4)      Tunjangan jabatan, yang diperuntukkan bagi Kepala Sekolah, Wakil Kepala, TU dan
Wali Kelas.
5)      Tunjangan Pengabdian, yang diperuntukkan bagi Guru dengan melihat lama
pengabdiannya, yaitu :
a)      Golongan A, diatas 15 tahun
b)      Golongan B, antara 10 tahun sampai 15 tahun
c)      Golongan C, antara 5 tahun sampai 10
6)      HR mengajar Guru dihitung berdasarkan atas beban mata pelajaran dan jam.
7)      Transportasi kehadiran.

Pasal 15
1) Pendapatan Pengurus Yayasan, Tunjangan sosial dan kesehatan, Tunjangan Hari Raya
(THR), dan Tunjangan Pengabdian bagi Guru ditanggungkan kepada Yayasan.
2) Tunjangan jabatan, HR dan Transportasi kehadiran Guru ditanggungkan kepada
masing-masing unit.
 BAB IX
SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN
Pasal 17
1) Semua pengadaan sarana dan prasarana pendidikan dilaksanakan oleh Koordinator
Pendidikan melalui Bidang Sarana dan Prasarana dan dikontrol oleh Yayasan.
2) Perawatan sarana dan prasarana pendidikan dilaksanakan oleh masing-masing unit dan
dibebankan pada keuangan unit.

BAB X
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 18
1)      Anggaran Rumah tangga ini akan ditinjau kembali apabila dianggap perlu.
2)      Koreksi terhadap Anggaran Rumah Tangga ini dapat dilakukan sewaktu-waktu.
3)      Setiap personal dilingkungan YPCJ diharuskan mengetahui isi Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga ini.
4) Peraturan ini berlaku sejak ditetapkan.
V IS I D AN MI SI Y AY A SA N PEN DI D I KAN C I HAN JU AN G JA KA R TA

Visi :

Membangun generasi bangsa yang unggul dalam iman & akhlak, kompetitif dalam ilmu &
teknologi, mandiri, bermartabat dan bermanfaat.

Misi :

 Menyiapkan Generasi yang unggul dalam iman dan taqwa

 Menyiapkan Generasi yang Berprilaku Sopan dan Santun
 Menyiapkan Generasi yang Cerdas dan bersaing dalam ilmu serta teknologi
 Menyiapkan Generasi yang Berbudaya
 Menyiapkan Generasi yang Mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat

MOT T O :

Dengan iman dan ilmu kita dapat bahagia di dunia dan di akhirat

PR OGR A M YA YA S AN PEN D ID I KA N CI HA N JU A N G JA KAR TA

Sebagai yayasan profesional di bidang pendidikan, sosial dan ekonomi, Yayasan Pendidikan
Cihanjuang Jakarta memiliki beberapa rencana strategis sebagai perwujudan visi dan misinya.
Rencana strategis itu kami susun dalam 3 tahap program yaitu, program Jangka Pendek (1
tahun), Jangka Menengah (4 tahun) dan Jangka Panjang (8 tahun). Penjabarannya adalah sebagai
berikut:

Program Jangka Pendek (1Th) Yayasan Pendidikan Cihanjuang Jakarta

 Menata & mengoptimalisasikan berbagai sarana serta prasarana penunjang

 Menata & mengoptimalisasikan sumber daya manusia yang dimiliki
 Mengadakan Program keahlian RPL dan TKJ
 English day untuk guru dan siswa

Program Jangka Menengah (4Th) Yayasan Pendidikan Cihanjuang Jakarta

 Memiliki Sarana & Prasarana sekolah yang sesuai dengan standard nasional.
 Memiliki Prestasi, baik Akademis maupun Non Akademis .
 Memiliki Tenaga Pendidik & Kependidikan dengan kualifikasi yang sesuai dengan
Undang-undang Guru dan Dosen.
 Meningkatan kesejahteraan seluruh komponen pengelola yayasan dan sekolah baik dari
kalangan guru maupun karyawan.
Program Jangka Panjang ( 8 Th) Yayasan Pendidikan Cihanjuang Jakarta

 Menjadi percontohan/model Lembaga Pendidikan

 Memiliki prestasi Akademis & Non Akademis di tingkat nasional
 Menjadi tempat tujuan study banding di tingkat nasional
 Program bilingual dalam kegiatan belajar mengajar