BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

1.1.1 Profil Perusahaan

Gambar 1.1
Logo Shopee

Shopee merupakan aplikasih yang menjadi wadah belanja online yang lebih fokus
pada platform mobile sehingga orang-orang lebih mudah mencari, berbelanja, dan berjualan
langsung di ponselnya saja.
Shopee sendiri telah diluncurkan secara terbatas pada awal 2015 di kawasan Asia
Tenggara, termasuk Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina dan Taiwan.
Platform ini menawarkan berbagai macam produk, dilengkapi dengan metode
pembayaran yang aman, layanan pengiriman yang terintegrasi dan fitur sosial yang inovatif
untuk menjadikan jual beli menjadi lebih menyenangkan, aman, dan praktis .Shopee sendiri
masuk ke indoneisa pada 1 desember 2015 dan Chris Feng sebagai Chief Executive Officer
Shopee.

1
1.1.2 Misi Shopee
 Menciptakan sebuah pusat perbelanjaan yang mudah, aman, dan intuitif untuk
berjual-beli dalam hitungan detik di ponsel Anda.
 Membuat kegiatan jual beli menjadi sebuah kesenangan tersendiri dalam kehidupan
sehari-hari

1.1.3 Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang di gunakan Shopee adalah dengan mengedepankan
kebutuhan dari sang kongsumen khususnya mengenai update terkini dari penjual yang kamu
ikuti, sekaligus dari pengguna favorit kamu. Bisa cek rating dan review toko-toko yang ada
dan temukan penjual yang terpercaya dengan mudah. Kami selalu mengutamakan keamanan
transaksi untuk para pembeli kami! Dengan Garansi Shopee, kamu akan mendapatkan
uangmu kembali jika kamu tidak menerima pesanan dengan baik, ada juga Fitur hashtag dapat
membantumu menemukan tren produk terkini. Jelajahi berbagai kategori produk, seperti
Pakaian Wanita, Kosmetik, Perawatan & Kecantikan, Handphone & Aksesoris, Tas,
Perlengkapan Rumah, Perlengkapan Bayi & Anak, Fashion Muslim, Sepatu Wanita,
Elektronik Rumah, Makanan & Minuman, Komputer & Aksesoris, Aksesoris Fashion, Jam
Tangan, Hobi & Mainan, Pakaian Pria, Sepatu Pria, Perlengkapan Olahraga, Fotografi, dan
masih banyak lagi
Selain itu, strategi pemasaran Shopee adalah untuk para penjual Shopee menyediakan
sarana yang tepat untuk mendukung para penjual dalam berjualan di Shopee. Mulai dari
mendaftarkan produk dan mulai berjualan hanya dalam 30 detik , serta dalam meningkatkan
popularitas produk bisa ikut serta dalam kampanye dan promosi dari shopee. Ada juga Shopee
Seller Centre untuk mengorganisir produk, melacak pengiriman, mengatur pesanan, dan
mengukur performa toko.
Satu lagi strategi pemasaran Shopee adalah dengan ongkir gratis ke seluruh Indonesia,
dan Shopee Campus Competition.

2
1.2 Latar Belakang Penelitian
Berbisni adalah salah satu hal yang menjadi salah satu cara untuk membangun
ekonomi baik keluarga atau daerah sekitar tempar berbisnis itu di buktikan dengan
banyaknya pelaku bisni di indoneisas baik kecil maupun bisnis yang besar. Namun yang
perlu di lakukan guna memajukan bisnis tersebut haruslah memiliki keunikan dalam
membuat produk atau jasa yang bisa di minati oleh para konsumen. Namun tak kalah
pentingnya adalaha bagaimana pemilik usaha atau pelaku bisnis tersebut melakukan
menejemen bisnis yang terangcang dan mampung mengarahkan bisnis kearah pencapaian
terbaik bagi sebuah bisnis tersebut. Manajemen merupakan ilmu yang berhubungan dengan
pengaturan, perancangan, dan pengawasan dari suatu kegiatan termasuk juga dalam kegiatan
bisnis. Sedangkan bisnis juga merupakan jenis kegiatan yang bertujuan untuk menjual
produk barang maupun jasa. Produk barang atau jasa tentulah harus di kemas terlebih dahulu
sebelum di pasarkan guna menarik kosumen.
Berkaitan dengan penjelasan di atas, Salah satu hal yang perlu diperhatika dalam
manajemen bisnis dari sebuah perusahaan adalah sistem pemasaran dari produk barang atau
jasa yang dibuat semenarik mungkin agar dapat menarik minat konsumen terhadap barang
atau jasa yang kita pasarkan. Sekarang ini, bentuk pemasaran yang saat ini dapat menarik
perhatian para konsumen adalah membuat suatu produk atau jasa tersebut dapat diakses
melalui jaringan internet.
Pada era sekarang ini di sadari atau tidak peranan dari sistem informasi dan teknologi
informasi telah mengubah pola hidup masyarakat baik dari segi interaksi bisnis, ekonomi,
sosial dan budaya. Secara tidak langsung pula munculnya internet membuat orang ingin
kepraktisan dalam setiap kegiatan.
Dari hal inilah yang amat sangat berpengaruh ke pada meningkatnya penggunaan
internet di kalangan masyarakat global. Serta hal ini pulalah yang meningkatkan peluang dari
pemanfaaatan internet sebagai alat ataupun sarana prasarana dalam hal media pemasaran
dalam bisnis. Di dunia pertumbuhan penggunaan internet dari tahun ke tahun mengalami
kenaikan hingga 7,6 persen. Pada tahun 2015 terdapat 3.175 miliar penduduk yang
menggunakan internet di dunia dari 7.357 miliar penduduk di dunia (http://wearesocial.sg).

3
 Gambar 1.2
Persentase Penggunaan Internet Di Dunia
Sumber: http://www.internetworldstats.com/ (diakses tanggal 9 September 2016)

Gambar 1.3
Peringkat Negara Pengguna Internet
Sumber: http://www.emarketer.com/Article/Internet-Hit-3-Billion-Users-
2015/1011602

4
 Pada gambar 1.2 dan 1.3 menunjukkan bahwa besaran persentase pengguna internet
dari berbagai benua yang ada di dunia pada tahun 2016 ini yanng paling besar penggunaan
internetnya adalah benua ASIA sebanyak 49,6%. Indonesia berada pada peringkat ke4 di
Asia yang di mna itu menunjukkan bahwa masyrakat di indonesia mengetahui pentingnya
penggunaan internet pada era sekarang ini.
Pada gambar 1.4 dapat di lihat berbagai aktifitas yang dilakukan oleh orang-orang
dalam menggunakan internet yang di data oleh Asosiasi Penyelengaraa Jasa Internet
Indonesia (APJII) tersebut memperlihatkan

Gambar 1.4
Aktivitas Penggunaan Internet
Sumber: APJII
Persentase dari kegiatan jual beli online memang takterlalu tinggi namun tetplah ini
menjadi peluang bagi para pelaku bisnis bisa memasarkan bisnisnya guna meningkatkan
bisnisnya. Serta dapat di lihat pula dari analisis dari Matthew Driver, presiden MasterCard
untuk wilayah Asia Tenggara, Indonesia adalah salah satu negara dengan pertumbuhan

5
pasar e-commerce yang terbesar di Asia-Pacific. Di bawah ini adalah jumlah estimasi
penjualan e-commerce untuk wilayan Asia-Pacific.

Gambar 1.5
Sumber: http://startupbisnis.com/

Sedangkan gambar di bawah ini menunjukkan estimasi pada penjualan e-

commerce B2C di beberapa negara Asia. Walaupun jumlah penjualan di Indonesia masih
rendah dibanding negara lainnya, namun melihat perkembangan Indonesia yang cukup pesat,
tidak menutup kemungkinan negara tercinta kita ini akan menyaingi negara Asia lain yang
sudah dulu menghasilkan penjualan e-commerce di atas Indonesia.

6
 Gambar 1.6
Sumber: http://startupbisnis.com/ (diakses tanggal 9 September 2016)

Serta perilaku orang Indonesia yang konsumtif akan menjadikan e-commerce naik
daun dikalangan masyarakat. Pada gambar dibawah ini juga menunjukkan grafik e-
commerce di Indonesia dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2016.

Gambar 1.7
Nilai Pasar E-commerce di Indonesia (US$)
Sumber: https://dailysocial.net (diakses tanggal 9 September 2016)

7
 Pada gambar 1.7 memperlihatkan bahwa pertumbuhan dari e-commerce beberapa
tahun trakhir ini selalu meningkat dan semakin membaik. Hal ini dapat memungkinkan
kemajuan dalam profit pada bidang jual beli online dan menjadikan Indonesia sebagai salah
satu termpat terbaik bagi pelaku usaha, maka degan pengguna internet yang amat sangat
besar itu, menjaddikan pasar e-commerce sebagai tambang emas yang sangat menggoda bagi
sebagian orang yang bisa melihat potensi ke depannya.

Gambar 1.8
Jenis Situs Belanja Online
Sumber: www.apjii.or.id (diakses tanggal 16 juni 2017)

Pada gambar diatas, menunjukkan berbagai jenis pasar e-commerce di Indonesia

salah satunya adalah website. Pada saat ini, website menjadi salah satu keharusan yang
dimiliki oleh sebuah perusahaan guna sebagai sarana penyedia informasi, promosi dan
komunikasi dengan pelanggan agar bisa menjadi bagian dari proses costumer relationship.
Oleh karena itu perusahaan harus mampu menyajikan website yang profesionalitas dan
berkualitas.
Pada saat ini, dilihat dari kegunaan website yang begitu berguna bagi para pebisnis
baik perusahaan bisnis maupun bisnis rumahan dalam memasarkan produk mereka. Serta
perilaku masyarakat Indonesia yang konsumtif dan menginginkan berbelanja secara efektif
dan efisien dalam segi waktu dalam pemilihan yang diinginkan membuat menjamurnya e-
commerce di Indonesia.

8
 Perusahaan yang mulai mengikutin tren yang berkembang tersebut iyalah Shopee
dengan membuat aplikasi berbasis online yaitu Shopee.co.id. sejak awal berdirinya shopee
sudah meluncurkan Aplikasi berbasis toko online.
Strategi pemasaran yang di gunakan Shopee adalah dengan mengedepankan
kebutuhan dari sang kongsumen khususnya mengenai update terkini dari penjual yang kamu
ikuti, sekaligus dari pengguna favorit kamu. Bisa cek rating dan review toko-toko yang ada
dan temukan penjual yang terpercaya dengan mudah. Kami selalu mengutamakan keamanan
transaksi untuk para pembeli kami! Dengan Garansi Shopee, kamu akan mendapatkan
uangmu kembali jika kamu tidak menerima pesanan dengan baik, ada juga Fitur hashtag dapat
membantumu menemukan tren produk terkini. Jelajahi berbagai kategori produk, seperti
Pakaian Wanita, Kosmetik, Perawatan & Kecantikan, Handphone & Aksesoris, Tas,
Perlengkapan Rumah, Perlengkapan Bayi & Anak, Fashion Muslim, Sepatu Wanita,
Elektronik Rumah, Makanan & Minuman, Komputer & Aksesoris, Aksesoris Fashion, Jam
Tangan, Hobi & Mainan, Pakaian Pria, Sepatu Pria, Perlengkapan Olahraga, Fotografi, dan
masih banyak lagi
Selain itu, strategi pemasaran Shopee adalah untuk para penjual Shopee menyediakan
sarana yang tepat untuk mendukung para penjual dalam berjualan di Shopee. Mulai dari
mendaftarkan produk dan mulai berjualan hanya dalam 30 detik , serta dalam meningkatkan
popularitas produk bisa ikut serta dalam kampanye dan promosi dari shopee. Ada juga Shopee
Seller Centre untuk mengorganisir produk, melacak pengiriman, mengatur pesanan, dan
mengukur performa toko. Satu lagi strategi pemasaran Shopee adalah dengan ongkir gratis ke
seluruh Indonesia, dan Shopee Campus Competition.
Berdasarkan latar belakang yang sudah di paparkan tersebut, maka penulis akan
meneliti lebih mendalam lagi mengenai kualitas website Shopee dengan menggunakan
metode webqual dan Importance Performance Analisis (IPA). Alasan peneliti menggunakan
metode tersebut karena dalam analisis website Shopee dengan menggunakan metode
Webqual dan IPA diharapkan mampu mengukur kualitas web Shopee dan hasil penelitian ini
diharapkan mampu memberikan gambaran untuk mendapatkan umpan balik ke pihak
pengelola website (manajemen) dari sisi kepuasan pengguna akhir dan keinginan pengunjung

9
situs untuk menggunakan kembali website Shopee.co.id. Hasil dari penelitian ini adalah
bertujuan untuk mengetahui hubungan kausal antara kualitas website dengan kepuasan
pengguna akhir dan intensitas penggunaan kembali website yang menitikberatkan sejauh
mana persepsi tentang mutu layanan website yang dirasakan (actual) dengan tingkat harapan
(ideal) sehingga diketahui atribut atau fitur website apa saja yang sudah baik atau masih
memerlukan perbaikan.
Dari pokok pikiran di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa perlu adanya penelitian
mengenai kualitas website Shopee. Penelitian ini akan di susun dalam skripsi yang berjudul
“Analisis Kualitas Website Shopee.co.id Menggunakan Metode WEBQUAL dan Importance
Performance Analysis (IPA)”.

1.3 Perumusan Masalah

Dengan meningkatnya kecanggihan teknologi saat ini diharapkan dapat membantu
setiap pengguna teknologi untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Salah satu bidang yang
merasa cukup terbantu dengan adanya kecanggihan teknologi adalah dunia Bisnis dan
perdagangan. Contohnya sistem dari perdagangan dan pemasaran produk atau jasa yang
berbasis website. Namun, dengan berbagai macam penawaran menarik dari penawaran yang
di lakukan oleh web tersebut, belum tentu tingkat kualitasnya bisa benar benar di rasakan
oleh pengguna web tersebut. Oleh karena itu, permasalahan ini akan dikaji oleh peneliti.
Mengingat identifikasi masalah yang begitu luas, maka peneliti membatasi beberapa
masalah untuk diteliti dengan membuat rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakah tingkat kualitas website Shopee.co.id dilihat dari kesenjangan (gap)
antara kualitas yang diinginkan (ideal) dan kualitas yang dirasakan (aktual) ?
2. Apakah ada Indikator kualitas website telah sesuai dengan keinginan pengguna dan
mana saja yang membutuhkan perbaikan di lihat dari hasil matrik IPA ?

10
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang dilakukan mengenai “Analisis Kualitas Website
Shopee.co.id Menggunakan Metode WEBQUAL dan Importance Performance Analysis
(IPA)” adalah sebagai berikut :
1. Agar dapat mengetahui sejauh mana tingkat kualitas website Shopee.co.id
berdasarkan dari importance performance analysis dengan kualitas yang diinginkan?
2. Untuk menggambarkan posisi dari indikator-indikator kualitas website Shopee
sehingga terlihat indikator mana yang sudah sesuai dengan harapan pengguna dan
mana saja yang membutuhkan perbaikan.

1.5 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak yang membutuhkan. Serta peneliti
mengkaji beberapa manfaat yang bisa di dapat. sebagai berikut:
A. Bagi penulis:
Menambah wawasan dan keilmuan dalam bidang penelitian yang dilakukan serta
menambah kepuasan intelektual.
B. Bagi pembaca :
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan keilmuan bagi
pembaca serta dapat memberikan kontribusi untuk pengembangan literatur dalam
bidang penelitian.

1.6 Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Sistematika dibuat untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang
dilakukan dan untuk penjelasan hasil penelitian.
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini akan dibahas mengenai gambaran umum, latar belakang penelitian,
rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, dan sistem penulisan tugas akhir.

11
Bab II Tinjauan Pustaka dan Lingkup Penelitian
Berisi teori-teori yang mendukung dan berkatian dalam penelitian ini, serta
literatur review seperti skripsi penelitian terdahulu, jurnal nasional dan internasional. Pada
bab II juga akan menceritakan tentang kerangka pemikiran dari penelitian ini.
Bab III Metode Penelitian
Pada bab ini menjelaskan mengenai jenis penelitian, variable operasional, tahapan
penelitian, populasi dan sampel, pengumpulan data, uji validitas reliabilitas, teknik analisis
data, dan pengujian hipotesis.
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
Pada bab ini menguraikan tentang karakteristik responden, hasil penelitian, dan
pembahasan hasil penelitian.
Bab V Kesimpulan dan Saran
Pada bab ini menguraikan tentang kesimpulan dan saran.

12