Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN BACAAN SINGKAT BAHASA INDONESIA

TENTANG

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA

OLEH:

1. ANISA DAYANTI (2030403005)

2. ANISA SAFITRI(2030403006)

3. APRISA ANGRARIANI (2030403007)

DOSEN PEMBIMBING:

RATMIATI

JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGRI BATUSANGKAR

2021
PENDAHULUAN

Bahasa merupakan suatu alat komunikasi yang disampaikan seseorang kepada orang lain agar

bisa mengetahui apa yang menjadi maksud dan tujuanya. Pentingnya bahasa sebagai identitas

manusia,tidak bisa dilepaskan dari adanya pengakuan manusia terhadap pemakaian bahasa dalam

kehidupan bermasyarakat sehari-hari. Untuk menjalankan tugas kemanusiaan,manusia hanya punya

satu alat,yakni bahasa. Dengan bahasa, manusia dapat mengungkapkan apa yang ada dibenak mereka.

Sesuatu yang sudah dirasakan sama dan serupa dengannya,belum tentu terasa serupa,karena belum

terungkap dan diungkapkan. Hanya dengan bahasa,manusia dapat membuat sesuatu terasa nyata dan

terungkap

Era globalisasi dewasa ini mendorong perkembangan bahasa secara pesat, terutama bahasa

yang datang dari luar atau bahasa Inggris. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang

digunakan sebagai pengantar dalam berkomunikasi antar bangsa. Dengan ditetapkannya Bahasa Inggris

sebagai bahasa internasional (Lingua Franca), maka orang akan cenderung memilih untuk menguasai

Bahasa Inggris agar mereka tidak kalah dalam persaingan di kancah internasional sehingga tidak buta

akan informasi dunia. Tak dipungkiri memang pentingnya mempelajari bahasa asing, tapi alangkah jauh

lebih baik bila kita tetap menjaga, melestarikan dan membudayakan Bahasa Indonesia. Karena seperti

yang kita ketahui, bahasa merupakan idenditas suatu bangsa. Untuk memperdalam mengenai Bahasa

Indonesia, kita perlu mengetahui bagaimana perkembangannya sampai saat ini sehingga kita tahu

mengenai bahasa pemersatu dari berbagai suku dan adat-istiadat yang beranekaragam yang ada di

Indonesia, yang termasuk kita di dalamnya. Maka dari itu melalui makalah ini penulis ingin

menyampaikan sejarah tentang perkembangan bahasa Indonesia.

A. Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia

• Bahasa sebelum sumpah pemuda


Pada dasarnya Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Pada zaman Sriwijaya, bahasa

Melayu di pakai sebagai bahasa penghubung antar suku di Nusantara dan sebagai bahasa yang di

gunakan dalam perdagangan antara pedagang dari dalam Nusantara dan dari luar Nusantara.

Perkembangan dan pertumbuhan Bahasa Melayu tampak lebih jelas dari berbagai peninggalan-

peninggalan misalnya:

o Tulisan yang terdapat pada batu Nisan di Minye Tujoh, Aceh pada tahun 1380

o Prasasti Kedukan Bukit, di Palembang pada tahun 683.

o Prasasti Talang Tuo, di Palembang pada Tahun 684.

o Prasasti Kota Kapur, di Bangka Barat, pada Tahun 686.

o Prasati Karang Brahi Bangko, Merangi, Jambi, pada Tahun 688.

Bahasa melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam

di wilayah Nusantara, serta makin berkembang dan bertambah kokoh keberadaannya karena bahasa

Melayu mudah di terima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar

suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan. Perkembangan bahasa Melayu di wilayah

Nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa

Indonesia, oleh karena itu para pemuda indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan

secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa indonesia menjadi bahasa persatuan untuk

seluruh bangsa indonesia. (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928).

Ada empat faktor yang menyebabkan bahasa Melayu diangkat menjadi bahasa Indonesia yaitu :

1. Bahasa melayu sudah merupakan lingua franca di Indonesia, bahasa perhubungan dan

bahasa perdangangan.

2. Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah dielajari karena dalam bahasa melayu tidak

dikenal tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).

3. Suku jawa, suku sunda dan suku suku yang lainnya dengan sukarela menerima bahasa

Melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional


4. Bahasa melayu mempunyai kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan

dalam arti yang luas.

• Bahasa pada saat sumpah pemuda

Berhubung dengan menyebar Bahasa Melayu ke pelosok nusantara bersamaan dengan

menyebarnya agama islam di wilayah nusantara. Serta makin berkembang dan bertambah kokoh

keberadaannya, karena bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat nusantara sebagai bahasa

perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan.

Perkembangan bahasa Melayu di wilayah nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya

rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia oleh karena itu para pemuda Indonesia yang

tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa

Indonesia yang menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia.

Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, para pemuda dari berbagai

pelosok Nusantara berkumpul dalam rapat, para pemuda berikrar:

1. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air

Indonesia.

2. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia.

3. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa

Indonesia.

Ikrar para pemuda ini di kenal dengan nama “Sumpah Pemuda”. Unsur yang ketiga dari

“Sumpah Pemuda” merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa indonesia merupakan bahasa persatuan

bangsa indonesia. Pada tahun 1928 bahasa Indonesia di kokohkan kedudukannya sebagai bahasa

nasional. Bahasa Indonesia di nyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus

1945, karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 di sahkan sebagai Undang-Undang Dasar

Negara Republik Indonesia. Di dalam UUD 1945 di sebutkan bahwa “Bahasa Negara Adalah Bahasa

Indonesia,(pasal 36). Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945,
telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa indonesia secara konstitusional sebagai bahasa

negara. Kini bahasa indonesia di pakai oleh berbagai lapisan masyarakat indonesia.

• Bahasa masa proklamasi sampai sekarang

Ketika Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada saat itu mulailah suatu masa yang

sangat penting. UUD RI 1945, bab XV,pasal 36 berisi tentang Bahasa negara adalah Bahasa Indonesia.

Pengesahan dalam UUD menjadikan bahasa indonesia memperoleh kedudukan secara hukum dan lebih

past. Indonesia mempunyai bahasa Indonesia yang mendapatkan kepastian sebagai bahasa

nasional,bahasa resmi ,bahasa kesatuan dan bahasa negara.

Sampai saat ini Bahasa Indonesia digunakan dalam kehidupan sehari-hari agar masyarakatnya

tidak lupa akan bahasa negaranya sendiri.

B. Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional dan bahasa negara dan suatu bahasa

dikatakan penting apabila memiliki jumlah populasi pemakai yang banyak,wilayah persebarannya

luas,berperan penting dalam pengembangan sastra budaya,pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi.

Keempat kriteria itu dimiliki oleh Bahasa Indonesia,oleh karena itu, Bahasa Indonesia merupakan salah

satu bahasa terpenting didunia disebabkan oleh:

1. Penduduk sekaligus pemilik pemakai bahasa Indonesia yang berjumlah lebih

dari 200 jiwa

2. Wilayah kepulauan Indonesia yang sekaligus wilayah sebaran Bahasa

Indonesia sangat meluas membentang dari Sabang sampai Merauke bahkan

sampai ke berbagai negara tetangga.

3. Berperan besar dalam dunia sastra dan budaya


4. Potensi menjadi bahasa ilmu pengetahuan dan teknologi modern

Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara tercantum dalam UUD 1945,Bab XV

pasal 36,”Bahasa Negara adalah Bahasa Indonesia.”. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional

dimiliki sejak dicetuskannya Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.

Kedudukan bahasa indonesia bagi bangsa Indonesia adalah sebagai bahasa nasional dan bahasa

negara. Sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia berfungsi sebagai:

1. Sebagai bahasa persatuan (alat perhubungan antardaerah dan antarbudaya)

2. Bahasa nasional;

3. Bahasa resmi

4. Bahasa budaya dan Bahasa ilmu

5. Sebagai bahasa pengantar di lembaga-lembaga

6. Pendidikan

C. Ragam Bahasa Indonesia

Ragam bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda beda menurut topik

yang dibicarakan, menurut hubungan pembicaraan, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta

menurut medium pembicara.Ragam bahasa yang oleh penuturnya dianggap sebagai ragam yang

baik atau mempunyai presentif tinggi, yang bisa digunakan di kalangan terdidik, di dalam karya

ilmiah, di dalam suasa resmi atau di dalam surat menyurat resmi seperti surat dinas disebut ragam

bahasa baku atau ragam bahasa resmi.

Sehubungan dengan pemakaian bahasa Indonesia , timbul dua masalah pokok, yaitu masalah

penggunaan bahasa baku dan tak baku. Dalam situasi resmi, seperti di Sekolah, di Kantor, atau di

dalam pertemuan resmi di gunakan bahasa baku sebaliknya dalam situasi tak resmi seperti di rumah,

di taman, di pasar kita tidak di tuntut menggunakan bahasa baku.


Ditinjau dari media atau sarana yang digunakan untuk menghasilkan bahasa ragam bahasa

terdiri dari:

Ragam bahasa lisan

Ragam bahasa tulisan

Bahasa yang dihasilkan melalui alat ucap dengan fonem sebagai unsur dasar dinamakan ragam

bahasa lisan, sedangkan bahasa yang di hasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf

sebagai unsur dasarnya dinamakan ragam bahasa tulis.


PENUTUP

A. Kesimpulan

Bahasa merupakan salah satu unsur identitas nasional. Bahasa dipahami sebagai system

perlambangan yang secara arbiter dibentuk atas unsur-unsur bunyi ucapan manusia dan digunakan

sebagai sarana berinteraksi manusia.

Dan dalam bahasa Indonesia terdapat ragam bahasa yang mana ragam bahasa ini berbeda- beda

menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, orang yang dibicarakan serta

menurut medium pembicaraan.

B. Saran

Dalam menggukan bahasa Indonesia kita harus menerapkan konsep dasar dalam berbahasa

serta mengembangkan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dan tetap menggunakan bahasa

Indonesia dalam kehidupan sehari - hari pada saat beraktifitas.


DAFTAR KEPUSTAKAAN

Rahardi, kunjawa. 2009.Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta:Penerbit Erlangga

Keraf, Gorry, 1994. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. NTT: Nusa Indah

Keraf Gorys. 1991. Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Grasindo.

Muslich Masnur. 2010. Perencanaan Bahasa Pada Era Globalisasi. Malang: Bumi Aksara.

Latif Yudi, dkk. 1996. Bahasa dan Kekuasaan. Bandung: Mizam Pustaka.

Anda mungkin juga menyukai