Anda di halaman 1dari 10

TUGAS TIK

ARTIKEL TENTANG SEJARAH TEKNOLOGI DALAM


PERADABAN ISLAM.

NAMA KELOMPOK :

*BUNGA AULIA
*NOVIA SARI AGUSTIN
*SITI MEILIANI RAHMAWATI
*SILMI MILADIA
Perkembangan Teknologi Islam dari masa ke masa

BAB I PENDAHULUAN

Dalam perkembangan teknologi, tidak terlepas dari adanya perkembangan sains.


Teknologi merupakan hasil karya dan cipta manusia. Adapun yang menjadi tujuan
daripenciptaan teknologi adalah supaya mempermudah manusia dalam memenuhi kebutuhan
sehari-hari.

Perubahan kemajuan teknologi dari masa-kemasa merupakan bukti nyata dari


semakin majunya pemikiran manusia. Teknologi yang ada sekarang, sebetulnya sudah
disinggung oleh teknologi zaman dahulu. Dengan begitu maka ada teknologi zaman
sekarang. Sebetulnya teknologi zaman sekarang lahir akibat ketidakpuasan manusia akan
teknologi masa lalu.

Dalam pembahasan pelajaran sehari-hari, kebanyakan kita hanya mengetahui betapa


canggihnya dunia barat, padahal kalau dikaji lebih dalam lagi, sebetulnya dunia islampun
memiliki kejayaan yang bahkan lebih canggih dari dunia barat.
Kemajuan teknologi dunia islam tidak terlepas dari pengaruh nabi-nabi yang pernah
menjadi kahlifah di muka bumi ini. Bahkan dalam Al-qur’an digambarkan sangat canggihnya
teknologi zaman dahulu di Negara islam.

BAB II PEMBAHASAN

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI DUNIA ISLAM

A. Teknologi Zaman Para Nabi

Pada zaman nabi-nabi, perkembangan teknologi sebetulnya sudah maju. Hal


ini dibuktikan dengan banyaknyaa kisah-kisah dalam al-qur’an tentang bagaimana
kehidupan manusia zaman nabi. Hal dilakukan nabi Adam ketika bertemu dengan siti
hawa ialah bagaimana membangun sebuah peradaban. Dalam sejarahnya, Nabi Adam
Kebingungan dalam menemukan api untuk memasak. Namun, dia mendapat wahyu,
ketika batu digesekkan dengan batu akan menghasilkan api. Ini merupakan sebuah
teknologi.

Kita ambil contoh lain, pada zaman nabi Nuh, telah ada yang namanya kapal.
Dalam sejarahnya, kapal ini berukuran raksasa, semua makhluk hidup yang patuh
kepada nabi Nuh mampu ditampungnya. Hal ini menandakan betapa canggihnya
teknologi yang ada di dunia islam.
Selain itu, kisah nabi musa yang hidup di zaman Fir’aun. Di kerjaan fir’aun,
ada yang namanya Piramid. Kalau dilihat lebih jauh lagi, pembuatan pyramid
bukanlah hal yang mudah. Tetapi, harus menggunakan teknologi yang canggih. Masa
ini adalah ketika perkembangan kebudayaan Mesir Purba.

Sejak lebih dari 1.000 tahun SM, Berkembangnya kebudayaan Parsi Purba.
Penemuan jentera (roda gigi/gir) dalam pembuatan tembikar, dan kini mulai dari jam
tangan yang terkecil hingga roket angkasa yang terbesar menggunakan jentera di
dalam mesinnya.

Pada tahun 571 M, lahirlah seorang Nabi, yaitu Muhammad SAW. Tepatnya
pada taggal 12 Rabiul Awal tahun gajah. Mengapa dikatakan tahun gajah? Hal ini
bertepatan dengan 20 April 571 yaang mana paada saat itu, Raja Abraham dari
Yaman dengan 60 ribu pasukan bergajah ingin menghnacurkan Ka’bah di Mekkah.
Ka’bah merupakan sebuah teknologi yang diciptakan Nabi Ibrahim bersama Ismail.

Pada saat nabi menerima wahyu, dan para penghapal Al-qur’an banyak yang
meninggal dalam peperangan maka, Nabi memerintahkan kepada orang-orang yang
dipercayakan untuk menulis Al-qur’an dan dijadikan sebuah kitab. Padahal, pada
awalnya Al-qur’an ditulis di sembarang tempat, maksudnya ada yang ditulis si
pelepah kurma dan ada juga di tulang-belulang. Muhammad juga mendirikan mesjid
sebagai peribadatan umat islam.

B. Bani Umayyah
Pada tahun 700-an, Ahli ilmu geografi Islam dan navigator-navigatornya
mempelajari jarum magnet – mungkin dari orang Cina, namun para navigator itulah
yang pertama kali menggunakan jarum magnet di dalam pelayaran. Mereka
menemukan kompas dan menguasai penggunaannya di dalam pelayaran menuju ke
Barat. Navigator-navigator Eropa bergantung pada juru-juru mudi Muslim dan
peralatannya ketika menjelajahi wilayah-wilayah yang tak dikenal. Gustav Le Bon
mengakui bahwa jarum magnet dan kompas betul-betul ditemukan oleh Muslim dan
orang Cina hanya berperan kecil. Alexander Neckam, seorang Inggris, seperti juga
orang Cina, mungkin belajar tentang kompas dari pedagang-pedagang Muslim,
namun dikatakan bahwa dialah orang pertama yang menggunakan kompas dalam
pelayaran. Dan orang Cina memperbaiki keahlian mereka yang berhubungan
pelayaran setelah mereka mulai berinteraksi dengan Muslim selama abad ke-8.

Ahli geografi Islam menghasilkan buku-buku yang tak terhitung tentang


Afrika, Asia, India, Cina dan orang-orang Indian selama abad ke-8 hingga abad ke-15.
Tulisan-tulisan itu mencakup ensiklopedi geografi pertama di dunia, almanak-
almanak dan peta jalan. Karya-karya agung abad ke-14 oleh Ibnu Battutah
menyediakan suatu pandangan yang terperinci mengenai geografi dunia di masa
lampau. Ahli geografi Muslim dari abad ke-10 sampai abad ke-15 telah melampaui
hasil dari orang-orang Eropa tentang geografi daerah-daerah ini dengan baik ketika
memasuki abad ke-18. Para penjelajah Eropa menyebabkan kehancuran pada lembaga
pendidikan, sarjana-sarjana dan buku-buku mereka. Mereka tidak memberikan makna
apa pun pada perkembangan ilmu geografi untuk dunia Barat.

Pada tahun 740, Berbagai bentuk jam mekanik dihasilkan oleh insinyur-
insinyur Muslim Spanyol, ada yang besar dan kecil, dan pengetahuan ini kemudian
sampai ke Eropa melalui terjemahan buku-buku mekanika Islam ke bahasa Latin.
Jam-jam ini menggunakan sistem picu beban. Gambar desain dari beberapa bagian gir
dan sistem kerjanya juga ada. Jam seperti itu dilengkapi dengan buangan air raksa,
jenis yang kemudian secara langsung dijiplak oleh orang-orang Eropa selama abad
ke-15. Sebagai tambahan, selama abad ke-9, Ibn Firnas dari Spanyol Islam, menurut
Will Durant, menemukan sebuah alat yang mirip arloji sebagai penanda waktu yang
akurat. Ilmuwan-ilmuwan Muslim juga membangun bermacam jam-jam astronomi
yang sangat akurat untuk digunakan dalam observatorium-observatorium mereka.
C. Periode Kekuasaan Daulah Abbasiah di Baghdad (Irak)

Pada tahun 765, fakultas kedokteran pertma didirikan oleh Jurjis Ibnu
Naubakht.

Sekitar tahun 990 M, Ibnu Firnas seorang ilmuwan dari Andalusia ( Spanyol )
memimpikan bagaimana agar suatu saat manusia bisa terbang bebas di angkasa
laksana burung, dia terinspirasi kejadian Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw, tetapi dia
berpikir bahwa manusia biasa tak mungkin bisa naik Bouraq kendaraan Nabi Saw
untuk Isra’ Mi’ raj, karena dia hanya manusia biasa, bukan seorang nabi.

Ibnu Firnas ( Armen Firman ), mulai meneliti gerak aerodinamika, fisika


udara, dan anatomi burung dan kelelawar. Sampai pada suatu saat dia menciptakan
sebuah alat terbang seperti sayap kelelawar, lalu dia menaiki menara Masjid Cordoba,
disaksikan oleh ribuan orang di bawahnya, lalu dia melompat dan melayang terbang
sejauh kira-kira 3 KM dan mendarat dengan selamat. Ribuan orang bertepuk tangan
atas ciptaannya. Sebaliknya masyarakat Eropa yang saat itu sedang di era kegelapan,
heboh sendiri karena menganggap Ibnu Firnas melakukan sihir yang mereka saja
belum pernah melihatnya. Alat terbang Ibnu Firnas inilah yang menginspirasi Wright
Bersaudara menciptakan pesawat terbang pada awal abad 19.
D. Kekuasaan Khalifah Al-Maimun ibnu Harun Al-Rasyid

Pada tahun 813, didirikanlah Daru Al-Hikmah atau Akademi Ilmu Pengetahuan pertama
di dunia, yang teridiri dari perpustakaan, pusat pemerintahan, obsevatorium bintang dan
Universitas.
Pada tahun 850, Ahli kimia Islam menghasilkan kerosin (minyak tanah murni) melalui
penyulingan produk minyak dan gas bumi (Encyclopaedia Britannica, Petroleum) lebih dari 1.000
tahun sebelum Abraham Gesner, orang Inggris, mengaku sebagai yang pertama menghasilkan
kerosin dari penyaringan aspal.
Pada tahun 866, kertas tertua yang menjadi contoh untuk dicetak di dunia barat adalah
sebuah naskah arab yang berjudul Gharib Al-Hadist oleh Abu ‘Ubyad Al-Qasim ibnu Sallam
bertanggal Dzulqaidah 252 atau 13 Nopember – 12 Desember 866, yang masih tersimpan di
Perpustakaan Universitas Leiden. Pada tahun 900-an, Pabrik kertas muncul di Mesir, kemudian di
Maroko tahun 1100 M, dan di Spanyol tahun 1150 M yang sudah berhasil membuat kertas putih
dan berwarna.

E. Perkembangan Teknologi di Dunia Islam


Perkembangan teknologi di dunia islam meliputi berbagai bidang, antara lain penggunaan
air dan angin sebagai sumber energy, irigasi dan bendungan, penggunaan mesiu untuk peperangan,
pembuatan kapal laut, teknologi kimia, industry tekstil dan kertas, teknologi pangan dan pertanian,
serta pertambangan.
Aliran air sungai yang cukup deras merupakan sumber energi yang dapatdigunakan untuk
berbagai keperluan dengan mempergunakan roda yang dapatberputar oleh adanya aliran itu.
Orang-orang Islam sangat tekun mencari sumber air yang dapat digunakan sebagai sumber energi.
Biasanya penggilingan didirikan di tepi sungai untuk memanfaatkan kecepatan aliran sungai di
tempat itu.
Pad aabad ke 11 di kota Basra didirikan penggilingan semacam itu dan selanjutnya ditiap
propinsi di wilayah Islam Spanyol dan di Afrika Utara terdapat sejumlah penggilingan dengan
maksud digunakan oleh masyarakat.
Sebagian dari negeri-negeri Islam di daerah Timur Tengah dan AfrikaUtara memiliki
curah hujan yang kecil, sehingga untuk menjaga agar daerah pertanian tetap memperoleh air,
mereka menggunakan sistem irigasi. Sistemirigasi diperkenalkan oleh orang-orang muslim kepada
masyarakat didaerahSpanyol sekaligus dengan memperkenalkan tanaman berupa buah-buahan
dansayuran yang belum ada di daerah tersebut. Perkembangan teknologi dalam bidang kemiliteran
ditandai adanyasenjata-senjata tajam berupa panah, bangunan pertahanan atau benteng,
sertasenjata pembakar dan mesiu. Sejak awal sejarah Islam, senjata pemabakar telahdigunakan
dalam berbagai pertempuran. Menurut para ahli sejarah penggunaanmesiu oleh orang-orang Islam
dalam pertempuran di Al Mansura pada abad ke-13merupakan salah satu faktor penentu
kemenangan mereka. Dengan adanya sungai-sungai besar dan juga laut yang menjadi bagiandari
negara-negara Islam, maka alat transportasi berupa kapal laut merupakansuatu hal yang mutlak
adanya. Para ahli teknik Muslim telah mampu membuatkapal dalam berbagai ukuran, baik yang
akan digunakan untuk keperluanperdagangan maupun untuk peperangan.
Perkembangan teknologi kimia pada hakikatnya merupakan akibat dariperkembangan
ilmu kimia yang telah dipelopori oleh ilmuwan Muslim pada abadpertengahan. Para ilmuwan
Muslim telah membuat berbagai alat untuk melakukan eksperimen kimia yang tertera dalam buku
“Kitab Al-Asrar” yangditulis oleh Al-Razi pada tahun 925. Alat tersebut meliputi alat yang terbuat
darigelas, porselen dan besi.Indukstri tekstil memelopori industri di masa kejayaan Islam karena
tekstilmerupakan kebutuhan pokok masyarakat. Serat yang digunakan untuk membuattekstil yang
baik adalah wol atau bulu domba, kemudian digunakan kapas yangdikenalkan oleh bangsa Arab
dan kemudian sutera.Perkembangan teknologi pada industri kertas juga menjadi unggulan negara-
negara Islam. Orang Islam mempelajari pembuatan kertas pada tawananperang dari Cina yang
dibawa ke Samarkand sehingga kertas dapat diproduksioleh orang Islam pada abad ke-10 di
Samarkand.Perkembangan dalam teknologi pertanian dan teknologi pangan juga telahterjadi di
dunia Islam. Teknologi pengawetan makanan seperti metodepengeringan, pengasinan, pengasapan
memegang peranan penting pada usahapemasaran hasil peternakan dan pertanian ini.
Pengetahuan tentang carapengawetan makanan ini telah banyak ditulis oleh para ilmuwan
Muslim. Di daerah kekuasaan Islam yang luas terdapat berbagai jenis bijih logamdan mineral
dalam tanah. Untuk memanfaatkannya mereka membuat tambang-tambang guna mengambil bahan
galian itu dan memprosesnya menjadi logam (Poedjiadi, 2005:50-57).Orang-orang islam sangat
tekun dalam mempelajari sains dan teknologi.Para cendekiawan islam tekun dalam mempelajari
pengetahuan dan memanfaatkan pengetahuannya sehingga mampu menghasilkan teknologi
yangdapat berguna bagi orang banyak. Salah satu sumbangan terbesar Islam bagidunia modern
sekarang, adalah mewariskan sejumlah teori pengetahuan tentangalam semesta dan cara-cara
menerapkan pengetahuan tentangnya.Dalam banyak hal, hubungan antara ilmu pengetahuan
(sains) dengan cara-cara menerapkannya (teknologi) telah banyak dicontohkan dan diujicobakan
olehsejumlah sarjana muslim pada sekitar abad ke-9 – 13 M.
Mereka bukan hanyaditopang oleh pengetahuan dan pengalamannya, tapi juga anugrah
yang melimpahdengan mendapat fasilitas dari pemerintahan, terutama pada masa-masa kejayaan
Abbasiyah di Baghdad.Sebelum melahirkan teknologi, pengembangan sains lebih dahulu
merekadapatkan, bukan hanya dari hasil-hasil temuan mereka sendiri, tapi juga merekadapatkan
dari sejumlah sumber yang berasal bukan hanya dari dalam doktrinIslam saja. Kebanyakan
pengetahuan tentang hukum-hukum alam, ilmu ukur danmatematika, fisika dan geometrika sampai
ilmu gaya dan berat mengenaibermacam-macam benda, mereka peroleh dari warisan Yunani,
Persia, India danMesir. Pengetahuan sains ini mereka kuasai terlebih dahulu
sebelummengembangkan teknologi.
Karena ilmu-ilmu tersebut adalah sebagai dasar-dasar bagi pengembangan teknologi
berikutnya.Salah satu contoh pengembangan teknologi dalam Islam adalahditemukannya
penerapan teori-teori fisika dalam menentukan arah waktu denganmembuat jam melalui
mekanisme gerak (escapement ) air raksa, yang dibuat olehal-Muradi pada abad ke 11 M.
Termasuk Ridwan dan al-Jazary juga membuat jam dari gerakan air yang disambungkan dalam
gir-gir bersegmen dan episiklus.
Kincir air untuk mengambil air dari saluran yang lebih rendah untuk dinaikkan kelokasi
yang lebih atas, juga telah biasa digunakan di Murcia Spanyol, dancontohnya masih berfungsi
sampai abad ke 13 M.Paradigma Islam menyatakan bahwa Aqidah Islam wajib dijadikan landasan
pemikiran bagi seluruh bangunan ilmu pengetahuan. Ini bukan berartimenjadi Aqidah Islam
sebagai sumber segala macam ilmu pengetahuan,melainkan menjadi standar bagi segala ilmu
pengetahuan. Maka ilmu pengetahuanyang sesuai dengan Aqidah Islam dapat diterima dan
diamalkan, sedang yangbertentangan dengannya, wajib ditolak dan tidak boleh
diamalkan.Demikian perkembangan sains, seni dan teknologi dalam Islam yangterangkum dalam
wujud kebudayaan masyarakat Islam pada zamannya.

F. Teknologi Dunia Islam modern

Pada saat sekarang ini, dunia islam sudah banyak menciptakan teknologi
yang canggih. Mereka sudah mampu memanfaatkan nuklir sebagai sumber
energy. Selain itu, tidak mau kalah dengan dunia barat, dunia islam juga mampu
menciptakan pesawat terbang yang canggih.
Di lihat dari teknologi perang, dunia islam juga sangat canggih. Ini
merupakan penyempurnaan dari teknologi masa lampau.

BAB III KESIMPULAN

Teknologi dunia islam sudah berkembang dari manusia pertama dan terus
mengalami penyempurnaan di dari zaman ke zaman. Kemajuan teknologi pada
zaman sekarang sangat erat kaitannya dengan teknologi masa lampau.

Dari penjabaran diatas, dapat kita simpulkan bahwa teknologi muncul di dunia islam
dan berkembang di duni

Daftar pustaka

https://abdipranowo.wordpress.com/perkembangan-islam/perkembangan-teknologi-islam-
dari-masa-ke-masa/

Anda mungkin juga menyukai