Anda di halaman 1dari 21

Permutasi & Kombinasi

Permutasi

Berapa jumlah urutan berbeda yang mungkin dibuat


dari penempatan bola ke dalam kotak-kotak tersebut?
Permutasi
Kotak 1 Kotak 2 Kotak 3
b p
m
p b
m p
b
p m

m b
p
b m
Jumlah kemungkinan urutan berbeda dari penempatan
bola ke dalam kotak adalah 321 = 3! = 6.
Permutasi
Definisi:
Permutasi adalah jumlah urutan berbeda dari pengaturan
obyek-obyek.
Permutasi merupakan bentuk khusus dari Aturan Perkalian.
Misalkan terdapat n buah obyek, maka
Urutan pertama dipilih dari n obyek,
Urutan kedua dipilih dari n – 1 obyek,
Urutan ketiga dipilih dari n – 2 obyek,

Urutan terakhir dipilih dari 1 obyek yang tersisa.
Menurut Aturan Perkalian, permutasi dari n objek adalah
n(n – 1)(n – 2)…21 = n!
Permutasi
Contoh:
Berapa banyak susunan huruf yang terbentuk dari kata
“HAPUS”?
Solusi:
Cara 1: 54321 = 120 susunan.
Cara 2: P(5,5) = 5! = 120 susunan.

Contoh:
Berapa banyak cara mengurutkan nama 25 orang
mahasiswa?

Solusi:
P(25,25) = 25! ≈ 1.551  1025 cara.
Permutasi r dari n
Terdapat 6 buah bola yang berbeda
warna dan 3 buah kotak. Masing-
masing kotak hanya boleh diisi 1
buah bola.
Berapa jumlah urutan berbeda
yang mungkin dibuat dari
penempatan bola ke dalam kotak-
kotak tersebut?

Solusi:
Kotak 1 dapat diisi salah satu dari 6 bola (terdapat 6 pilihan).
Kotak 2 dapat diisi salah satu dari 5 bola (terdapat 5 pilihan).
Kotak 3 dapat diisi salah satu dari 4 bola (terdapat 4 pilihan).
Jumlah urutan berbeda dari penempatan bola = 654 = 120.
Permutasi r dari n
Bila terdapat n buah bola yang berbeda warna dan r buah
kotak (r  n), maka
Kotak ke-1 dapat diisi oleh salah satu dari n bola
 (terdapat n pilihan),
Kotak ke-2 dapat diisi oleh salah satu dari (n – 1) bola
 (terdapat n – 1 pilihan),
Kotak ke-3 dapat diisi oleh salah satu dari (n – 2) bola
 (terdapat n – 2) pilihan,

Kotak ke-r dapat diisi oleh salah satu dari (n – (r – 1)) bola
 (terdapat n – r + 1 pilihan),
Jumlah urutan berbeda dari penempatan bola adalah:
n(n – 1)(n – 2)…(n – (r – 1)).
Definisi Permutasi
Permutasi r dari n obyek yang berbeda adalah jumlah
kemungkinan urutan r obyek yang dipilih dari n obyek, dengan
r  n.
P(n, r )  n  (n  1)  (n  2)  ...  (n  (r  1))
n!
P(n, r ) 
(n  r )!
Permutasi
Contoh:
Berapakah jumlah kemungkinan membentuk angka ratusan
dari 5 angka 1, 2, 3, 4, dan 5, jika:
(a) Tidak boleh ada pengulangan angka?
(b) Boleh ada pengulangan angka?

Solusi:
(a) Dengan Aturan Perkalian: 543 = 60 buah.
Dengan Rumus Permutasi P(5,3) = 5!/(5 – 3)! = 60.
(b) Dengan Aturan Perkalian: 555 = 53 = 125.
Tidak dapat diselesaikan dengan Rumus Permutasi.
Permutasi
Contoh:
Kode buku di sebuah perpustakaan panjangnya 7 karakter,
yang terdiri atas 4 huruf berbeda dan diikuti dengan 3 angka
berbeda pula. Berapa jumlah kode buku yang dapat dibuat
menurut aturan ini?

Solusi:
P(26,4)  P(10,3) = 26!/(26 – 4)!  10!/(10 – 3)!
= 26252423  1098
= 258.336.000
Kombinasi
Bentuk khusus dari permutasi adalah kombinasi.
Jika pada permutasi urutan kemunculan diperhitungkan,
maka pada kombinasi urutan kemunculan diabaikan.
Kombinasi
Kotak 1 Kotak 2 Kotak 3
b p
m
p b
m p
b
p m

m b
p
b m
mbp = mpb = bmp = bpm = pmb = pbm
Pada kombinasi, urutan kemunculan diabaikan.
Jumlah kombinasi berbeda dari penempatan 3 bola ke dalam
3 kotak adalah 1 = P(3,3)/3!
Kombinasi

Jumlah cara untuk memilih 3 bola untuk dimasukkan ke 3


kotak, tanpa memperhitungkan urutan adalah
20 = P(6,3)/3! (Periksa dengan cara enumerasi!)
Untuk pengambilan 3 bola dengan warna berbeda, dihitung 1
kombinasi saja.
Definisi Kombinasi
Secara umum, jumlah cara memasukkan r buah bola
berwarna ke dalam n buah kotak, tanpa memperhatikan urutan
pengambilan bola, adalah
n!
C (n, r )  .
(n  r )!r !
n
C (n, r ) dapat pula dituliskan dengan  
r

Kombinasi r obyek dari n obyek, atau C(n,r), adalah jumlah


pemilihan yang tidak terurut r obyek yang diambil dari n obyek.
nterpretasi Kombinasi
C(n,r) adalah banyaknya himpunan bagian yang terdiri dari r
anggota yang dapat dibentuk dari himpunan dengan n
anggota.
Misalkan A = { 1,2,3,4 }.
Himpunan bagian dengan 3 anggota adalah
{ 1,2,3 } = { 1,3,2 } = { 2,1,3 } = { 2,3,1 } = { 3,1,2 } = { 3,2,1 }
{ 1,2,4 } = { 1,4,2 } = { 2,1,4 } = { 2,4,1 } = { 4,1,2 } = { 4,2,1 }
{ 1,3,4 } = { 1,4,3 } = { 3,1,4 } = { 3,4,1 } = { 4,1,3 } = { 4,3,1 }
{ 2,3,4 } = { 2,4,3 } = { 3,2,4 } = { 3,4,2 } = { 4,2,3 } = { 4,3,2 }
Terdapat 4 himpunan bagian yang berbeda, atau
4
 4 4!
C (4,3)    
 3  (4  3)!3!
Kombinasi
Contoh:
Berapa banyak cara untuk membentuk sebuah panitia khusus
(pansus) yang beranggotakan 5 orang dari Komisi IV DPR RI
yang beranggotakan 25 orang?

Solusi:
Sebuah pansus adalah sebuah kelompok yang tidak terurut,
artinya setiap anggota di dalam pansus kedudukannya sama.
C(25,5) = 25!/((25 – 5)!5!)
= 2524232221/(54321)
= 53.130
Kombinasi
Contoh:
Di antara 10 orang mahasiswa IT angkatan 2009, akan
dibentuk perwakilan yang beranggotakan 5 orang. Encep dan
Florina menghitung-hitung peluang mereka untuk terpilih.
Berapa banyak cara membentuk sebuah perwakilan tersebut
sedemikian sehingga:
(a) Encep selalu termasuk di dalamnya.
(b) Encep tidak termasuk di dalamnya.
(c) Encep selalu termasuk di dalamnya, tetapi Florina tidak.
(d) Florina selalu termasuk di dalamnya, tetapi Encep tidak.
(e) Encep dan Florina termasuk di dalamnya.
(f) Setidaknya salah satu dari Encep atau Florina termasuk
di dalamnya.
Kombinasi
Solusi:
(a) Encep selalu termasuk di dalamnya.
9!
C (9, 4)   126
(9  4)!4!
(b) Encep tidak termasuk di dalamnya.
9!
C (9,5)   126
(9  5)!5!

(c) Encep selalu termasuk di dalamnya, tetapi Florina tidak.


8!
C (8, 4)   70
(8  4)!4!
Kombinasi
Solusi:
(d) Florina selalu termasuk di dalamnya, tetapi Encep tidak.
8!
C (8, 4)   70 Sama dengan jawaban (c)
(8  4)!4!
(e) Encep dan Florina termasuk di dalamnya.
8!
C (8,3)   56
(8  3)!3!

(f) Setidaknya salah satu dari Encep atau Florina termasuk


di dalamnya.
C (8, 4)  C (8, 4)  C (8,3)  2  70  56  196

Encep Florina Keduanya


terpilih, terpilih, terpilih
Florina Encep
tidak tidak
Kombinasi
Solusi:
(f) Setidaknya salah satu dari Encep atau Florina termasuk di
dalamnya.

Soal (f) ini dapat pula dipecahkan dengan mempergunakan Prinsip Inklusi-
Eksklusi.
Misalkan
X = Jumlah cara membentuk perwakilan yang
menyertakan Encep,
Y = Jumlah cara membentuk perwakilan yang
menyertakan Florina,
X  Y = Jumlah cara membentuk perwakilan yang
menyertakan Encep dan Florina.
Maka X= C(9,4) = 126
Y= C(9,4) = 126
XY= C(8,3) = 56
XY= X+Y–XY = 126 + 126 – 56 = 196.
Pekerjaan Rumah (PR7)
Seorang ketua dan seorang bendahara dari Himpunan
Mahasiswa IT, Extension Class, PU, akan dipilih dari 50 orang
anggotanya. Berapa banyak cara yang mungkin untuk memilih
ketua dan bendahara, apabila:
(a) Tidak ada pembatasan khusus.
(b) Amir hanya mau bertugas bila dipilih sebagai ketua.
(c) Budi dan Cora hanya mau bertugas bersama-sama, atau
tidak sama sekali.
(d) Dudi dan Encep tidak mau bekerja bersama-sama.

Anda mungkin juga menyukai

  • UNTUK LOGICA
    UNTUK LOGICA
    Dokumen46 halaman
    UNTUK LOGICA
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Dokumen10 halaman
    Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Dokumen10 halaman
    Nasir 1970 Jurnal Purifikasi
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • UNTUK LOGICA
    UNTUK LOGICA
    Dokumen46 halaman
    UNTUK LOGICA
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • Xi Mia Modul Ajp
    Xi Mia Modul Ajp
    Dokumen12 halaman
    Xi Mia Modul Ajp
    Ingram
    Belum ada peringkat
  • Manual
    Manual
    Dokumen101 halaman
    Manual
    InfinityXpeed
    Belum ada peringkat
  • Observasi
    Observasi
    Dokumen1 halaman
    Observasi
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • Lektion 2
    Lektion 2
    Dokumen24 halaman
    Lektion 2
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat
  • Lektion 1
    Lektion 1
    Dokumen24 halaman
    Lektion 1
    Anonymous NrGNvv7s2R
    Belum ada peringkat