Anda di halaman 1dari 4

1.

Tabung Venturi
Tabung venturi digunakan untuk
mengukur kecepatan fluida yang
mengalir. Venturimeter berikut ini
adalah venturimeter menggunakan
manometer.

Gambar 4.4 Venturimeter dengan Manometer

2. Karburator Motor atau Mobil


Fungsi karburator motor atau
mobil adalah untuk menguapkan
bensin menjadi bentuk gas
sehingga mudah terbakar.

Gambar 4.5 Prinsip Kerja Karburator

3. Penyemprot Nyamuk
Jika pengisap pompa P ditekan,
udara yang melewati pipa venturi V
akan memiliki kelajuan yang besar.
Oleh karena kelajuan aliran udara
pada pipa venturi besar,
tekanannya akan menjadi rendah
sehingga cairan obat nyamuk yang
bertekanan lebih tinggi yang ada
pada tabung T akan naik dan ikut keluar bersama udara.
Gambar 4.6 Prinsip Kerja Penyemprot

4. Tabung Pitot
Tabung pitot dipakai untuk
mengukur kecepatan udara atau gas
di dalam pipa tertutup. Dengan
mengukur perbedaan tinggi
permukaan raksa di dalam
manometer, dapat ditentukan
kelajuan fluida di dalam tabung pitot.
Gambar 4.7 Prinsip Kerja Tabung Pitot

5. Gaya Angkat Sayap Pesawat Terbang

Gambar 4.8 Gaya Angkat Sayap

Agar pesawat dapat terbang, besar tekanan dan kecepatan fluida pada sayap
memiliki syarat: P1 > P2 dan v1 < v2. Persamaan gaya angkat sayap adalah:
1
∆ F = F1 – F2 = ρ ( v 22 - v12)A
2
Keterangan:
∆F = resultan gaya (N)
P1 = tekanan udara di bawah sayap (N/m2)
P2 = tekanan udara di atas sayap (N/m2)
v1 = kecepatan udara di bawah sayap (N/m2)
v2 = kecepatan udara di atas sayap (N/m2)
ρ = massa jenis udara (kg/m3)
A = luas penampang kedua sayap (m2)

LKS Gaya Angkat Pesawat

A. Tujuan Percobaan
Menyelidiki konsep Hukum Bernoulli pada gaya angkat kertas.

B. Alat dan Bahan


1. Kertas
2. Buku
3. Alat tulis

C. Prosedur Percobaan
Percobaan 1:
1. Perhatikan rancangan percobaan pertama berikut ini.

2. Meletakkan dua buah buku sejajar dengan jarak 10 cm


3. Perhatikan rancangan percobaan pertama berikut ini.
4. Meletakkan selembar kertas di atas kedua buku seperti pada gambar.
5. Meniup kertas dengan kencang ke arah sisi samping kertas.
6. Mengamati gerak kertas tersebut.
7. Mengulangi langkah-langkah di atas dengan posisi kertas di sisi lainnya.

Percobaan 2:
1. Perhatikan rancangan percobaan kedua berikut ini.

2. Memegang kertas dengan kedua tangan di salah satu sisi kertas.


3. Meniup kertas dengan kencang ke arah sisi samping kertas.
4. Mengamati gerak kertas tersebut.
5. Mengulangi langkah-langkah di atas dengan posisi kertas di sisi lainnya.

D. Hasil dan Pembahasan


Berdasarkan langkah-langkah percobaan yang sudah dilakukan,
deskripsikan hasil percobaan dengan cara menjawab soal-soal berikut ini:
1. Apa fungsi kertas pada kedua percobaan?
……………………………………………………………………………………………………………….
………..……………………………………………………………………………………………………...
2. Mengapa kertas harus ditiup ke arah sisi samping kertas? Apakah boleh
meniup kertas dengan arah tegak lurus dari atas dan bawah?
……………………………………………………………………………………………………………….
………..……………………………………………………………………………………………………...
3. Bagaimana gerak kertas pada kedua percobaan saat ditiup? Apakah
hasilnya sama dengan posisi kertas di sisi lainnya?
……………………………………………………………………………………………………………….
………..……………………………………………………………………………………………………...
4. Apabila kertas bergerak ke atas saat ditiup, bagian mana pada kertas yang
mengalami gaya angkat berdasarkan konsep Hukum Bernoulli?
……………………………………………………………………………………………………………….
………..…………………………………………………………………………………………………..….

E. Kesimpulan
Berdasarkan analisis hasil percobaan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa:
.................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai