23 MARET 2021 He Will Carry You Composed by Bill Gaither
(Lirik dan Chord
ada dalam video) Memulai hari ini, mari kembali bersujud di hadapanNya, berserah diri, memanjatkan pujian, syukur & permohonan kita: Membawa dalam doa orang-orang yang kita kenal secara pribadi, atau bahkan jika itu diri kita sendiri, yang sedang bergumul karena menjadi suspek, OTG, pasien dalam pengawasan atau terkonfirmasi positif Covid-19. Bersyukur untuk semua yang sembuh, baik itu kita sendiri maupun mereka yang kita kenal secara pribadi. Berdoa juga untuk kesembuhan mereka yang masih berjuang sembuh (Berdoa) Mendoakan juga setiap orang yang kita kenal secara pribadi terdampak secara ekonomi dan/atau psikologis akibat pandemi ini, termasuk jika itu diri kita sendiri.(Berdoa) Kini mari kita berdoa kembali menyerahkan dunia dan Indonesia yang sedang berjuang mengatasi pandemi ini… KASUS COVID-19 DI DUNIA Mari berdoa untuk kondisi global. Bersyukur untuk semua yang sembuh, Mari doakan berdoa untukpulihnya kondisisemua global. yang masih dalam perawatan, Bersyukur untuk semua yang baik ringan sembuh, maupun berat/kritis. mendoakan pulihnya semua Kiranya rahmat yang masih kesembuhan dalam perawatan,Tuhan baik berikan bagi ringan mereka. maupun Berdoa untuk berat/kritis. kekuatan Kiranya & penghiburan rahmat kesembuhanbagiTuhan keluarga berikan yang bagi kehilangan mereka. kekasih Berdoa untuk hati mereka kekuatan karena Covid19. & penghiburan bagi Berdoa keluarga yanguntuk seluruh kehilangan kekasih penangananan hati mereka di 220 negara karena dan Covid19. teritori yang terdampak Berdoa untuk seluruh Covid 19, khususnya di 20 penangananan negara di 220 dengan negara dan teritori yang terdampak Coviddi19 kasus terbanyak pada tabel samping ini Klik disini untuk membaca Berita di Atas
Mari kita doakan pergumulan terkait tersebarnya secara merata
vaksin Covid19 ke seluruh negara dan teritori mandiri di dunia. Tidak dapat disangkal, berbagai vaksin yang beredar sekarang ini kebanyakan dibuat oleh perusahaan, lembaga penelitian & universitas di negara-negara maju. Hal ini menuntut negara lainnya untuk membeli dari mereka. Saat ini, selain karena kebutuhan dalam negeri mereka sendiri yang besar, negara-negara besar juga mulai cenderung memblokir pembelian vaksin khususnya bahan dasar pembuatan vaksin yang mereka kembangkan. Banyak negara lainnya di luar negara pembuat vaksin, selain membeli vaksin yang sudah jadi, juga membeli bahan dasarnya agar dapat mengembangkan sendiri di dalam negeri. Di satu sisi, pengembangan bahan dasar vaksin oleh banyak negara ini merupakan cara agar dapat menyediakan vaksin lebih banyak & menjaga harga vaksin tersebut terjangkau di negara-negara di luar produsen vaksin. Tapi di sisi lain, hal ini akan bersinggungan dengan hak paten negara pembuat vaksin dan ke depannya dapat menggganggu pengembangan vaksin itu untuk menghadapi berbagai kemungkinan seperti varian-varian SARS-COV2. Mari doakan agar polemik ini dapat terselesaikan. Kiranya WHO, dan mungkin juga WTO karena polemik ini berkaitan dengan perdagangan dan hak cipta, mampu menjadi penengah antara berbagai kepentingan berbagai negara ini, sehingga kepentingan setiap manusia untuk bisa mendapat vaksin yang paten tidak terabaikan. KASUS COVID-19 DI INDONESIA Posisi Indonesia pada tingkal global berdasarkan pertambahan kasus harian terbaru dan pertambahan jumlah kematian terbaru per tanggal 22 Maret 2021:
Mari terus mendoakan penanganan pandemi Covid19 di
Indonesia. Meskipun Indonesia sekarang turun dari peringkat ke-18 menjadi peringkat ke-20 negara dengan total kasus Covid19 terbesar di dunia, tetapi dari perkembangan harian, Indonesia masih dalam kondisi yang berat.
Jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya di dunia,
tingkat penularan di Indonesia masih termasuk sangat tinggi, karena berdasarkan pertambahan kasus harian pada tanggal 22 Maret 2021 malam, Indonesia masih berada di peringkat ke-8.
Selain itu, penganganan 3T (tracing, testing &treatment)
juga masih menjadi PR besar bagi kita sebagaimana terlihat pada keberadaan Indonesia sebagai negara peringkat ke-4 dengan pertambahan kasus kematian tertinggi di dunia per 22 Maret 2021 malam. • Dalam sehari terakhir, di Indonesia terdapat 5.744 kasus baru berdasarkan pemeriksaan PCR pada 43.755 specimen dari 37.582 orang. Positive rate harian pada 22 Maret 2021 adalah 15,28%.
• Dengan tak jemu – jemu, mari terus berdoa untuk
peningkatan jumlah pengujian, penelusuran dan perawatan (test, trace, treatment) di Indonesia. Rendahnya angka pengujian di Indonesia dibandingkan negara – negara lain tentunya menghambat proses penelusuran dan pencegahan persebaran virus. Mari terus memohon agar pemerintah dan semua tenaga kesehatan di lapangan dimampukan untuk terus melakukan 3T dengan seoptimal mungkin bersamaan dengan vaksinasi yang saat ini berjalan.
• Puji syukur kepada Allah atas kesembuhan 7.177 orang
dalam sehari terakhir. Angka kesembuhan ini lebih kecil dibanding jumlah pertambahan kasus. Kiranya setiap orang yang telah dinyatakan negatif dari Covid – 19 ini dapat makin pulih dan terhindar dari long Covid maupun re – infeksi.
• Dan dalam sehari terakhir kita semua ikut berduka atas
berpulangnya 161 orang karena Covid-19 (total kematian akibat Covid-19 yang terdata sampai saat ini adalah 39.711 orang). Kiranya Allah Yang Maha Kuasa, Maha Tahu, dan Maha Kasih menguatkan, menopang dan memelihara setiap kerabat dan sahabat yang berduka atas berpulangnya orang – orang yang mereka kasihi.
• Mari mendoakan untuk mereka yang tetap harus keluar
rumah setiap hari untuk mencari nafkah. Kiranya dalam anugerah – Nya, Allah melindungi dan menjauhkan dari paparan virus melalui setiap protokol kesehatan yang dilakukan dengan ketat dan kesadaran penuh dari setiap orang. • Mari dengan setia berdoa bagi para tenaga kesehatan dan setiap orang yang dalam melakukan pekerjaannya rentan terpapar virus (pekerja lab, petugas ambulans, penggali makam, petugas kebersihan, dll). Kiranya Allah mengaruniakan perlindungan ekstra kepada mereka dan juga kepada keluarganya. • Bersyukur untuk proses vaksinasi tahap 1 yang telah diberikan kepada 5.567.280 orang dan vaksinasi tahap 2 kepada 2.312.601 orang. Mari terus doakan untuk pendistribusian vaksin ke daerah – daerah di Indonesia, dan juga untuk proses vaksinasi yang sedang terus berlangsung. Doakan juga kondisi puskesmas dan RSUD di berbagai daerah yang menjadi tempat penyimpanan vaksin. Mari bersyukur juga untuk setiap komunitas yang mau terlibat dalam pemberian vaksin ini, juga tempat-tempat fasilitas umum yang dipakai pemerintah untuk menjangkau sebanyak mungkin orang untuk mendapat vaksinasi. Sejauh ini, para tenaga kesehatan dan keluarga, pelayan publik, lansia dan pegawai BUMN sudah dan sedang dalam proses menerima vaksinasi I dan II. Mari memohon kiranya vaksinasi ini benar – benar dapat menjadi cara agar persebaran virus Covid-19 dapat semakin ditekan, dengan dibareng protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. • Mari berdoa agar upaya pemerintah menciptakan segera herd immunity melalui vaksinasi dapat tercapai dengan baik. Ada beberapa prediksi mengenai kapan terciptanya herd immunity. Kiranua tepat sesuai rencana Tuhan , bangsa kita dapat segera mencapai herd immunity itu agar secara fisik seluruh bangsa terlindungi dan kesejahteraan seluruh bangsa juga dapat dipulihkan. Berita Perkiraan Tercapainya Herd Immunity
• Mari berdoa untuk perpanjangan PPKM Mikro dari 23 Maret- 5
April 2021, yang kini mencakup 15 provinsi yang berada di zona merah dan zona oranye dengan pertambahan kasus yang besar. Selain 10 provinsi yang sebelumnya sudah menjalani PPKM Mikro, ada 5 provinsi baru yang ditambahkan dalam periode baru ini, yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Mari doakan kiranya pemberlakuan PPM Mikro di 15 provinsi sungguh- sungguh menolong turunnya kasus baru. Doakan pemerintah dan masyarakat taat melakukan 5M+3T dibarengi dengan vaksinasi. Doakan provinsi-provinsi lainnya yang tidak melakukan PPKM Mikro juga tetap ketat melakukan 5M+3T+ vaksinasi. Mari terus doakan agar setiap rakyat dan setiap orang yang tinggal di Indonesia benar-benar sadar menegakkan 5 M dengan benar: 1. Memakai masker dengar benar, 2. Menjaga jarak minimla 1.5meter, 3. Mencuci tangan dengan sabun, 4. Menghindari kerumunan 5. Mengurangi mobilitas. Waymaker