Anda di halaman 1dari 8

SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014

ISSN : 2339-1553

PEMETAAN KONTEN MATA KULIAH KOMPETENSI UTAMA


PADA JURUSAN MANAJEMEN
I Wayan Bagia,
Fridayana Yudiaatmaja
Wayan Suwendra
I Wayan Cipta
Ni Made Suci

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh temuan mengenai pemetaan dan deskripsi
dari: (1) konten mata kuliah kompetensi utama pada Jurusan Manajemen, (2) konten matakuliah kompetensi
utama untuk Program Studi Tataniaga yang entry ke Jurusan Manajemen untuk mendapatkan gelar S.E.
Ex., dan (3) struktur dan isi deskripsi matakuliah kompetensi utama baik untuk Jurusan Manajemen
maupun untuk Program Studi Tataniaga yang entry ke Jurusan Manajemen untuk mendapatkan gelar S.E.
Ex.menjelang diterapkannya pengelolaan kurikulum multy-entry dan multy-exitdi FEB Undiksha. Penelitian
inidilakukan dengan menggunakan desain penelitian deskriptif. Subjeknya adalah Jurusan S1 Manajemen
FEB Undiksha dan objeknya adalah konten mata kuliah kompetensi utama serta struktur dan isi deskripsi
matakuliah kompetensi utama. Dalam penelitian ini semua konten mata kuliah kompetensi utama, dan
struktur serta isi deskripsi matakuliah kompetensi utama dijadikan unit pengamatan (populasi)
penelitian.Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, obervasi, pencatatan dokumen,
kuesioner, dan teknik diskusi kelompok fokus (focus group discassion), kemudian data dianalisis secara
deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pemetaan konten matakuliah kompetensi utama pada
Jurusan Manajemen terdiri dari 24 sampai 25 matakuliah dengan beban 92 SKS, 134 JS, dan 16 kali
pertemuan tatap muka dalam satu semester setiap matakuliah.; (2) pemetaan konten matakuliah
kompetensi utama pada Jurusan Mnajemen bagi Program Studi Tataniaga Jurusan Pendidikan Ekonomi
yang akan entry ke Jurusan S1 Manajemen untuk mendapatkan S.E. Ex. terdiri dari 13 sampai 14
matakuliah dengan beban 41 SKS, 55 JS, dan 16 kali pertemuan tatap muka dalam satu semester setiap
matakuliah.; (3) Struktur dan isi deskripsi matakuliah kompetensi utama pada Jurusan Manajemen maupun
untuk Program Studi Tataniaga yang entry ke Jurusan Manajemen untuk mendapatkan gelar S.E. Ex.
meliputi: identitas matakuliah, sasaran perkuliahan, ruang lingkup materi, dan referensi.

Kata kunci: konten, matakuliah kompetensi utama.

ABSTRACT

The purpose of this research obtained the finding about of mapping and descripting out of: (1) the
subject content of prominent competency in Management Department, (2) the subject content of prominent
competency for Commerce System Department that entry to Management Depatment for getting the Ex.
Master of Economic, and (3) the structure and description content of prominent competency subject both
Management and Commerce System Department that entry to Management Depatment for getting the Ex.
Master of Economic call on was applied the management of multy-entry an exit curriculum in Business and
Economic Faculty Undiksha University. This research had done by descriptive research design. The subject
is Management Department and the object is structure and content of prominent competency subject. In this
research all of the content, structure and description of prominent competency subject are became the
research observation unit (population). Data were collected by interview, observation, document registration,
questionnaire and focus group discassion, then data were analyzed by descriptively. The results of
research show that: (1) the mapping content of content of prominent competency in Management
Department consists of 24 until 25 subjects with burden of 92 SKS, 134 JS, and 16 mitting times in a
smester each subject; (2) the subject content of prominent competency for Commerce System Department
that entry to Management Depatment for getting the Ex. Master of Economic consists of 13 until 14
subjects with burden of 41 SKS, 55 JS, and 16 mitting times in a smester each subject; and (3) the structure
and description content of prominent competency subject both Management and Commerce System
Department that entry to Management Depatment for getting the Ex. Master of Economic enveloped the
subject identity, objective lecture, scope of material and reference.

Keywords: content, subject of prominent competency

386
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

PENDAHULUAN menyelesaikan studi karena ada suatu hal


Dalam upaya untuk mendukung bisa entry ke program D-3 sehingga
pengembangan kurikulum education-based mendapatkan gelar Ahli Madya. Di samping
university (EBU) pada Universitas itu juga dapat dapat meningkatkan jumlah
Pendidikan Ganesha (Undiksha) yang student body mahasiswa di fakultas dan
menjadikan bidang pendidikan sebagai core jurusan atau prodi. Tentu wacana
value yang center of excellent serta penerapan model pengelolaan kurikulum
didukung dengan keleluasaan kewenangan yang mencerminkan dimensi multy-entry
dalam pengembangan dan pembinaan dan multy-exit akan membawa implikasi
keilmuan. Pengembangan kurikulum model terhadap perubahan dan pembaharuan
EBU ini diharapkan akan bisa kebijakan di fakultas, pengembangan
merealisasikan visi dan misi Undiksha di kurikulum di jurusan atau prodi, serta
masa yang akan datang sehingga secara pengembangan dan pemetaan konten mata
terintegrasi bisa menguatkan keilmuan kuliah kompetensi umum, kompetensi
lulusan dn penguatan daya jual utama, dan kompetensi khusus.Realita
kelembagaan. Hal ini disebabkan karena menunjukkan bahwa di FEB rencananya
pendekatan pengembangan kurikulum EBU akan diterapkan model pengelolaan
memiliki beberapa peluang dan nilai kurikulum yang mencerminkan dimensi
tambah, di antaranya adalah (1) multy-entry dan multy-exit. Dalam rangka
memberikan keleluasaan kepada setiap untuk mempersiapkan penerapan model
jurusan atau prodi untuk meningkatkan pengelolaan kurikulum yang mencerminkan
student body dan kualitas lulusannya dilihat dimensi multy-entry dan multy-exit maka
dari perspektif kesiapan lulusan bersaing di pada Jurusan Manajemen diperlukan
masyarakat, (2) memperluas nilai dan pemetaan konten mata kuliah kompetensi
aplikasi demokratisasi dalam pendidikan kompetensi utama, dan kompetensi khusus.
serta mengurangi angka dropout, (3) Mata kuliah kompetensi utama adalah mata
meningkatkan daya jual dan akuntabilitas kuliah keahlian yang menjadi ciri lulusan
lembaga di mata masyarakat dan program studi atau jurusan.
kompetensi antar lembaga pendidikan Tujuan dari diadakannya penelitian
tinggi, (4) memberikan peluang terwujudnya ini adalah untuk memetakan dan
multy-entry dan multy-exit dalam proses mendeskripsikan: (1) konten mata kuliah
intruksional, (5) memberikan peluang bagi kompetensi utama pada Jurusan
staf edukatif untuk berkreasi secara Manajemen menjelang diterapkannya model
akademik bagi kepentingan dan tanggung pengelolaan kurikulum multy-entry dan
jawab profesionalnya, (6) memberi peluang multy-exit di FEB Undiksha; (2) konten
dan kebebasan kepada mahasiswa untuk matakuliah kompetensi utama untuk
memilih kualifikasi kesarjanaan yang benar- Progran Studi Tataniaga yang entry ke
benar sesuai dengan kapabilitas personal Jurusan Manajemen untuk mendapatkan
dan tuntutan pangsa pasar kerja di gelar S.E. Ex. menjelang diterapkannya
masyarakat, dan (7) meningkatkan daya model pengelolaan kurikulum multy-entry
saing lembaga dalam pelaksanaan program- dan multy-exit di FEB Undiksha dan (3)
program kependidikan, khususnya struktur dan isi deskripsi matakuliah
peningkatan profesi kependidikan. kompetensi utama pada Jurusan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Manajemen dan untuk Program Studi
sebagai bagian dari Undiksha dalam rangka Tataniaga yang entry ke Jurusan
untuk mendukung persiapan dan Manajemen untuk mendapatkan gelar S.E.
pelaksanaan kurikulum dengan pendekatan Ex.
EBU maka di FEB rencananya akan Perubahan terhadap suatu lembaga
diterapkan model pengelolaan kurikulum pendidikan tinggi akan membawa dampak
yang mencerminkan dimensi umlty-entry yang sangat mendasar terhadap
dan multy-exit. Model pengelolaan kurikulum pengelolaan, tata pamong, perancangan
multy-entry dan multy-exit memberikan kurikulum, dan kualitas jaminan mutu.
peluang kepada mahasiswa untuk Terkait dengan hal ini, konversi IKIP Negeri
mendapatkan double degree dan Singaraja menjadi Universitas Pendidikan
mengurangi adanya dropout mahasiswa Ganesha (Undiksha) khususnya dalam
karena mahasiswa program S-1 yang tidak perluasan mandat akan membawa

387
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

konsekuensi logis terhadap perubahan saing lembaga dalam pelaksanaan program-


pengelolaan maupun perancangan program kependidikan, khususnya
kurikulum pada bidang studi ilmu pendidikan peningkatan profesi kependidikan.
dan ilmu non-kependidikan (Dantes, 2007). Pengembangan dan penerapan
Perubahan paradigma pembangunan kurikulum dengan pendekatan EBU akan
pendidikan tinggi ini dipertegas lagi dengan memberikan peluang diterapkannya model
keluarnya UU Pendidikan Tinggi No. pengelolaan kurikulum yang mencerminkan
12/2012 yang menyatakan bahwa dimensi multy-entry dan multy-exit. Model
pengelolaan pendidikan tinggi harus pengelolaan kurikulum multy-entry dan
mengedepankan: keotonomian, kesehatan multy-exit memberikan peluang kepada
organisasi, akuntabilitas, dan kemampuan mahasiswa untuk mendapatkan double
daya saing. Jurusan Manajemen FEB degree dan mengurangi adanya dropout
Undiksha dituntut untuk menyesuaikan mahasiswa karena mahasiswa program S-1
program dan aktivitas akademiknya dengan yang tidak menyelesaikan studi karena ada
paradigma baru pendidikan yang suatu hal bisa entry ke program D-3
berwawasan atau dapat menjawab masa sehingga mendapatkan mendapatkan gelar
depan, yaitu suatu proses yang melahirkan Ahli Madya. Di samping itu juga dapat
individu-individu yang berbekal meningkatkan jumlah student body
pengetahuan, ketrampilan, dan nilai-nilai mahasiswa di fakultas dan jurusan atau
yang diperlukan untuk hidup dan berkiprah prodi. Tentu penerapan model pengelolaan
dalam era globalisasi. kurikulum yang mencerminkan dimensi
Hal ini akan bisa terwujud apabila multy-entry dan multy-exit akan membawa
semua komponen dalam mekanisme sistem inplikasi terhadap perubahan dan
penyelenggaraan pendidikan tinggi mau pembaharuan kebijakan di fakultas,
berubah pola berpikir dan kinerjanya. pengembangan kurikulum di jurusan atau
Pengembangan kurikulum model EBU ini prodi, serta pengembangan dan pemetaan
diharapkan akan bisa merealisasikan visi konten mata kuliah kompetensi umum,
dan misi Jurusan manajemen FEB Undiksha kompetensi utama, dan kompetensi khusus.
di masa yang akan datang sehingga secara Penyelenggaraan proses pelayanan
terintegrasi bisa menguatkan keilmuan pendidikan di perguruan tinggi yang
lulusan dn penguatan daya jual berfokus pada pemikiran paradigma baru
kelembagaan. Hal ini disebabkan karena harus memenuhi kriteria standar minimal
pendekatan pengembangan kurikulum EBU sebagai pedoman yang mengacu pada UU
memiliki beberapa peluang dan nilai PT No. 12/2012 harus memenuhi sepuluh
tambah, di antaranya adalah (1) standar mutu pendidikan tinggi untuk
memberikan keleluasaan kepada setiap menjamin mutu proses transpormasi, mutu
jurusan atau prodi untuk meningkatkan instrmental, dan mutu kelulusan, yang
student body dan kualitas lulusannya dilihat meliputi: (1) standar isi, (2) standar proses,
dari perspektif kesiapan lulusan bersaing di (3) standar kompetensi lulusan, (4) standar
masyarakat, (2) memperluas nilai dan pendidik dan tenaga kependidikan, (5)
aplikasi demokratisasi dalam pendidikan standar sarana dan prasarana, (6) standar
serta mengurangi angka dropout, (3) pengelolaan, (7) standar pembiayaan, (8)
meningkatkan daya jual dan akuntabilitas standar penilaian, (9) standar penelitian, dan
lembaga di mata masyarakat dan (10) standar pengabdian kepada
kompetensi antar lembaga pendidikan masyarakat. Terkait dengan pengembangan
tinggi, (4) memberikan peluang terwujudnya kurikulum maka standar kompetensi lulusan
multy-entry dan multy-exit dalam proses (SKL), standar isi (SI), standar proses, dan
intruksional, (5) memberikan peluang bagi standar penilaian harus terpenuhi. SI
staf edukatif untuk berkreasi secara mencakup mencakup tiga hal, yaitu (a)
akademik bagi kepentingan dan tanggung stnadar kompetensi (SK), (b) kompetensi
jawab profesionalnya, (6) memberi peluang dasar (KD), dan (c) struktur kurikulum. Tentu
dan kebebasan kepada mahasiswa untuk penyusunan dan pengembangan kurikulum
memilih kualifikasi kesarjanaan yang benar- berbasis pada kompetensi (KBK) yang
benar sesuai dengan kapabilitas personal diharapkan menghasilkan (1) pengelolaan
dan tuntutan pangsa pasar kerja di kurikulum yang dapat membantu siswa
masyarakat, dan (7) meningkatkan daya mengembangkan potensi dirinya secara

388
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

optimal sesuai dengan tuntutan pasar, (2) kompetensi utama. Dalam penelitian ini
peningkatan kualitas lulusan sesuai dengan semua konten mata kuliah kompetensi
kompetensi yang diharapkan sehingga utama, dan struktur serta isi deskripsi
sesuai dengan kebutuhan riil di masyarakat, matakuliah kompetensi utama dijadikan unit
(3) pencapaian kompetensi yang pengamatan (populasi) penelitian. Data
berorientasi pada mastery learning yang dikumpulkan dengan menggunakan teknik
berbasis pada penilaian otentik dan proses, wawancara, obervasi, pencatatan dokumen,
dan (4) sikap otonomi pengelolaan kuesioner, dan teknik diskusi kelompok
pembelajaran dengan meningkatkan peran fokus (focus group discassion), kemudian
jurusan dan staf dosen dalam data dianalisis secara deskriptif.
mengembangkan berbagai inovasi
pembelajaran demi peningkatan kualitas HASIL DAN PEMBAHASAN
lulusan. Dasar penyusunan dan Hasil
pengembangan krikulum pendidikan tinggi Matakuliah kompetensi utama
mengacu pada BSNP yang merancang merupakan matakuliah yang menjadi penciri
struktur kurikulum pendidikan tinggi sebagai utama Jurusan Manajemen FEB Undiksha.
berikut. Hasil wawancara dengan pimpinan dan
dosen Jurusan S1 Manajemen, ahli
METODE pendidikan dan praktisi pada dunia usaha
Penelitian ini dilakukan dengan dan sektor publik, pecatan dokumen pada
menggunakan desain penelitian deskriptif. kurikulum tahun 2012 Jurusan S1
Subjeknya adalah Jurusan S1 Manajemen Manajemen dan diskusi kelompok fokus
FEB Undiksha dan objeknya adalah konten diperoleh hasil penelitian bahwa pemetaan
mata kuliah kompetensi utama serta matakuliah kompetensi utama pada Jurusan
struktur dan isi deskripsi matakuliah Manajemen dapat dilihat pada Tabel 1

Tabel 1
Pemetaan Matakuliah Kompetensi Utama Pada Jurusan S1 Manajemen

Beban
Kode
No Nama Matakuliah Kompetensi Utama
Matakuliah
SKS JS Pertemuan
1 Pengantar Manajemen MNJ 9204 3 4 16
2 Pengantar Bisnis MNJ 9203 3 4 16
3 Perilaku Organisasi MNJ 9306 3 4 16
4 Audit manajemen MNJ 9 3 4 16
5 Analisis Kuantitatif untuk Bisnis MNJ 9313 3 4 16
6 Bank dan Lembaga Keuangan MNJ 9319 3 4 16
7 Ekonomi Manajerial MNJ 9309 3 4 16
8 Manajemen Strategik MNJ 9307 3 4 16
9 Manajemen SDM MNJ 9302 3 4 16
10 Manajemen Keuangan MNJ 9301 3 4 16
11 Manajemen Produksi MNJ 9303 3 4 16
12 Manajemen Pemasaran MNJ 9304 3 4 16
13 Studi Kelayakan Bisnis MNJ 3908 3 4 16
14 Sistem Informasi Manajemen MNJ 9305 3 4 16
15 Manajemen Pelayanan Publik MNJ 9330 3 4 16
16 Manajemen Koperasi MNJ 9325 3 4 16
17 Manajemen Perbankan MNJ 9327 3 4 16
18 Praktik Pengalaman Kerja Lapangan MNJ 9328 4 6 16
(PPK)
Jumlah 74 290 16
Kosentrasi SDM 18
1 Manajemen SDM Strategik MNJ 9407 3 4 16
2 Pelatihan dan Pengembangan SDM MNJ 9408 3 4 16
3 Riset SDM MNJ 9409 3 4 16
4 Audit SDM MNJ 9410 2 3 16

389
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

5 Seminar SDM MNJ 9411 3 4 16


6 Kompensasi MNJ 9412 2 2 16
7 Penilaian Kinerja MNJ 9413 2 3 16
Kosentrasi Keuangan 18 24
1 Manajemen Keuangan Lanjutan MNJ 9414 3 4 16
2 Manajemen Keuangan Global MNJ 9415 3 4 16
3 Analisa Laporan Keuangan MNJ 9416 3 4 16
4 Seminar Manajemen Keuangan MNJ 9417 3 4 16
5 Metode Penelitian Keuangan MNJ 9418 3 4 16
6 Manajemen Investasi MNJ 9419 3 4 16
Kosentrasi Pemasaran 18 24
1 Pemasaran Strategik MNJ 9401 3 4 16
2 Perilaku Konsumen MNJ 9402 3 4 16
3 Pemasaran Global MNJ 9403 3 4 16
4 Seminar Manajemen Pemasaran MNJ 9404 3 4 16
5 Riset Pemasaran MNJ 9405 3 4 16
6 Pemasaran Jasa MNJ 9406 3 4 16
Kosentrasi Produksi 18 24
1 Perencanaan Jaringan Kerja MNJ 9420 3 4 16
2 Manajemen Persediaan MNJ 9421 3 4 16
3 Pengendalian Kualitas Total (TQC) MNJ 9422 3 4 16
4 Seminar Manajemen Operasi dan 3 4 16
MNJ 9423
Produksi
5 Metode Penelitian Produksi dan 3 4 16
MNJ 9424
Operasi
6 Simulasi Produksi dan Operasi MNJ 9425 3 4 16
Total Matakuliah Kompetensi Utama 92 314

Fakta pada Tabel 1 menunjukkan bahwa tahun 2012 Jurusan S1 dan Program Studi
Matakulaih Kompetensi Utama yang harus Tataniaga pada Jurusan Pendidikan Ekonomi
ditempuh oleh mahasiswa S1 Jurusan dan diskusi kelompok fokus diperoleh hasil
Manajemen yang bukan entry sebanyak 92 SKS penelitian bahwa program studi atau jurusan di
dengan JS sebanyak 314 termasuk di dalamnya FEB yang paling memungkinkan untuk entry ke
18 SKS matakulliah kompetensi uatam Jurusan S1 Manajemen untuk mendapatkan
kosentrasi Jurusan Manajemen dengan JS gelar S.E. Ex. adalah Program Studi Tataniaga
sebanyak 24. dari Jurusan Pendidikan Ekonomi dengan
Dari hasil wawancara dengan pimpinan pemetaan Matakuliah kompetensi utama untuk
dan dosen Jurusan S1 Manajemen dan Jurusan Program Studi Tataniaga yang entry ke Jurusan
Pendidikan Ekonomi, wawancara dengan ahli S1 Manajemen untuk mendapatkan gelar SE.
pendidikan dan praktisi pada dunia usaha dan Ex. seperti yang nampak pada Tabel .2.
sektor publik, pecatan dokumen pada kurikulum

Tabel 2
Pemetaan Matakuliah Kompetensi Utama Program Studi Tataniaga yang Entry ke Jurusan S1
Manajemen untuk Mendapatkan Gelar SE. Ex.

Beban
No Nama Matakuliah Kode Matakuliah
SKS JS Pertemuan
1 Analisis Kuantitatif untuk 3 4 16
MNJ 9204
Bisnis
2 Manajemen Pelayanan Publik MNJ 9330 3 4 16
3 Manajemen Supervisi MNJ 9331 3 4 16
4 Audit Manajemen MNJ 9332 3 4 16
5 PPK MNJ 9328 4 6 16
6 Penganggaran Perusahaan MNJ 9312 3 4 16
7 Sripsi MNJ 9213 4 5 16

390
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

Total 23 31
Kosentrasi SDM 18 24
1 Manajemen SDM Strategik MNJ 9407 3 4 16
2 Pelatihan dan Pengembangan 3 4 16
MNJ 9408
SDM
3 Riset SDM MNJ 9409 3 4 16
4 Audit SDM MNJ 9410 2 4 16
5 Seminar SDM MNJ 9411 3 4 16
6 Kompensasi MNJ 9412 2 2 16
7 Penilaian Kinerja MNJ 9413 2 3 16
Kosentrasi Kauangan 18 24
1 Manajemen Keuangan 3 4 16
MNJ 9414
Lanjutan
2 Manajemen Keuangan Global MNJ 9415 3 4 16
3 Analisa Laporan Keuangan MNJ 9416 3 4 16
4 Seminar Manajemen 3 4 16
MNJ 9417
Keuangan
5 Metode Penelitian Keuangan MNJ 9418 3 4 16
6 Manajemen Investasi MNJ 9419 3 4 16
Kosentrasi Pemasaran 18 24
1 Pemasaran Strategik MNJ 9401 3 4
2 Perilaku Konsumen MNJ 9402 3 4 16
3 Pemasaran Global MNJ 9403 3 4 16
4 Seminar Manajemen 3 4 16
MNJ 9404
Pemasaran
5 Riset Pemasaran MNJ 9405 3 4 16
6 Pemasaran Jasa MNJ 9406 3 4 16
Kosentrasi Produksi 18 24
1 Perencanaan Jaringan Kerja MNJ 9420 3 4 16
2 Manajemen Persediaan MNJ 9421 3 4 16
3 Pengendalian Kualitas Total 3 4 16
MNJ 9422
(TQC)
4 Seminar Manajemen Operasi 3 4 16
MNJ 9423
dan Produksi
5 Metode Penelitian Produksi 3 4 16
MNJ 9424
dan Operasi
6 Simulasi Produksi dan Operasi MNJ 9425 3 4 16
Total 41 55

Fakta pada Tabel 2 menunjukkan bahwa masuk dalam kosetrasi Jurusan S1


Program Studi Tataniaga yang mau entry ke Manajemen yang ditempuh oleh mahasisa
Jurusan S1 Manajemen untuk mendapatkan sesuai dengan kosentrasi yang diminati.
gelar S.E.Ex. harus menempuh matakuliah Berdasarkan hasil wawancara dan
kompetensi utama pada Jurusan S1 diskusi kelompok fokus dengan dosen-
Manajemen sebanyak 43 SKS dengan 55 dosen ahli di bidangnya pada Jurusan
JS dan 16 kali pertemuan setiap matakuliah Manajemen, studi pustaka, serta
dalam satu semester dengan jumlah pencatatan dokumen pada borang
matakuliah berkisar antara 13 sampai 14 pengajuan usaluan Jurusan manajemen ke
matakuliah. Matakuliah kompetensi utama Dikti dan Kurikulum Jurusan Manajemen
43 SKS ini terdiri dari 18 SKS matakuliah Tahun 2003, 2007 dan 2012 maka struktur
kompetensi utama yang harus sama oleh dan isi deskripsi matakuliah kompetensi
semua mahasiswa Progran Studi ttaniaga utana Jurusan manajemen meliputi:
yang entry S1 Jurusan Manajemen dengan identitas matakuliah, ssaran perkuliahan,
23 SKS Matakuliah kompetensi utama yang ruang lingkup materi, dan referensi
.

391
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

Pembahasan matakuliah kompetensi utama kosentrasi jurusan


Temuan hasil penelitian menunjukkan yang harus ditempuh bagi mahasiswa entry ke
bahwa pemetaan konten matakuliah kompetensi Jurusan S1 Manajemen yang mengambil
utama pada Jurusan Manajemen menjelang kosentrasi sesuai dengan kosentrasi yang
diterapkannya model pengelolaan kurikulum diminati. Temuan hasil penelitian ini juga sejalan
multy-entry dan multy-exit di FEB Undiksha terdiri dengan perntataan Dantes (2012) yang
dari: 24 sampai 25 matakuliah dengan beban 92 mengatakan bahwa penyusunan kurikulum multy
SKS, 134 JS, dan 16 kali pertemuan tatap muka entry dan multy exit di pendidikan tinggi harus
dalam satu semester setiap matakuliah. Beban memuat matakuliah kompetensi utama sekitar
matakuliah sebanyak 92 SKS ini terdiri dari 74 36 – 41 SKS.
SKS adalah matakuliah kompetensi utama yang Struktur dan isi deskripsi matakuliah
harus ditempuh semua mahasiswa Jurusan kompetensi utama pada Jurusan Manajemen dan
manajemen dan 18 SKS matakuliah kompetensi kompetensi utama bagi untuk Program Studi
utama kosentrasi jurusan yang harus ditempuh Tataniaga yang entry ke Jurusan Manajemen
oleh mahasiswa sesuai dengan kosentrasi yang untuk mendapatkan gelar S.E. Ex. meliputi:
diminati. Temuan ini memberikan implikasi identitas matakuliah, sasaran perkuliahan, ruang
bahwa matakuliah kompetensi utama sebagai lingkup materi, dan referensi. Temuan hasil
penciri jurusan manajemen merupakan penelitian ini sesuai dengan standar isi mengenai
matakuliah wajib jurusan yang harus ditempuh struktur yang harus dimuat dalam deskripsi
oleh mahasiswa Jurusan Manajemen yang non- matakuliah. Kompetensi utama (Kepmendiknas,
entry dari program studi yang lain di FEB 2012).
Undiksha. Temuan hasil penelitian ini juga
sejalan dengan Kepmendiknas RI No. PENUTUP
045/U/2002 dan Dantes (2012) yang menyatakan Berdasarkan hasil penelitian dan
bahwa penyusunana kurikulum pendidikan tinggi pemhasan pada bagian sebelumnya dapat ditarik
harus memuat matakuliah kompetensi utama beberapa simpulan sebagai berikut.
sekitar 40% - 80% atau sekitar 61 – 122 SKS. (1) Pemetaan konten matakuliah kompetensi
Pemetaan konten matakuliah utama pada Jurusan Manajemen menjelang
kompetensi utama pada Jurusan Mnajemen bagi diterapkannya model pengelolaan kurikulum
Program Studi Tataniaga Jurusan Pendidikan multy-entry dan multy-exit di FEB Undiksha
Ekonomi yang akan entry ke Jurusan S1 terdiri dari 24 sampai 25 matakuliah dengan
Manajemen untuk mendapatkan S.E. Ex. beban 92 SKS, 134 JS, dan 16 kali
menjelang diterapkannya model pengelolaan pertemuan tatap muka dalam satu semester
kurikulum multy-entry dan multy-exit di FEB setiap matakuliah. Beban matakuliah
Undiksha terdiri dari 13 sampai 14 matakuliah sebanyak 92 SKS ini terdiri dari 74 SKS
dengan beban 41 SKS, 55 JS, dan 16 kali adalah matakuliah kompetensi utama yang
pertemuan tatap muka dalam satu semester harus ditempuh semua mahasiswa Jurusan
setiap matakuliah. Beban matakuliah sebanyak manajemen dan 18 SKS matakuliah
41 SKS ini terdiri dari 23 SKS adalah matakuliah kompetensi utama kosentrasi jurusan yang
kompetensi utama yang harus ditempuh semua harus ditempuh oleh mahasiswa sesuai
mahasiswa entry ke Jurusan S1 Manajemen dengan kosentrasi yang diminati.
untuk mendapatkan S.E. Ex. dan 18 SKS adalah

392
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

(2) Pemetaan konten matakuliah kompetensi University). Landasan Pengembangan


Kurikulum Undiksha.
utama pada Jurusan Mnajemen bagi
Program Studi Tataniaga Jurusan ---------, 2011. Penyusunan Struktur Kurikulum
Program Studi Diploma dan Strata I di
Pendidikan Ekonomi yang akan entry ke
Lingkungan Universitas. Kurikulum
Jurusan S1 Manajemen untuk mendapatkan Berbasis Kompetensi. Universitas
pendidikan Ganesha.
S.E. Ex. menjelang diterapkannya model
pengelolaan kurikulum multy-entry dan ---------, 2012. Analisis Tentang Struktur
Kurikulum Pada Jurusan Teologi
multy-exit di FEB Undiksha terdiri dari 13
Fakultas Brahma Widya Institut Hindu
sampai 14 matakuliah dengan beban 41 Dharma. Makalah Disampaikan Dalam
Workshop Kurikulum Jurusan Teologi
SKS, 55 JS, dan 16 kali pertemuan tatap
Fakultas Brahma Widya Institut Hindu
muka dalam satu semester setiap Dharma. Denpasar.
matakuliah. Beban matakuliah sebanyak 41
--------, 2012. Analisis Tentang Struktur Kurikulum
SKS ini terdiri dari 23 SKS adalah Berbasis Kompetensi di Perguruan
Tinggi Dalam Kaitannya Dengan
matakuliah kompetensi utama yang harus
Pengembangan Stndar Isi. Makalah
ditempuh semua mahasiswa entry ke Disampaikan Dalam Workshop
Kurikulum S2 Pendidikan Sastra Agama
Jurusan S1 Manajemen untuk mendapatkan
dan Bahasa Bali di PPs IHDN Denpasar
S.E. Ex. dan 18 SKS adalah matakuliah 11 Oktober 2012.
kompetensi utama kosentrasi jurusan yang
harus ditempuh bagi mahasiswa entry ke
Jurusan S1 Manajemen yang mengambil
kosentrasi sesuai dengan kosentrasi yang
diminati.
(3) Struktur dan isi deskripsi matakuliah
kompetensi utama pada Jurusan
Manajemen dan kompetensi bagi untuk
Program Studi Tataniaga yang entry ke
Jurusan Manajemen untuk mendapatkan
gelar S.E. Ex. meliputi: identitas matakuliah,
sasaran perkuliahan, ruang lingkup materi,
dan referensi.

DAFTAR RUJUKAN

Anonim, 2013. Materi Pelatihan Guru


Implementasi Kurikulum 2013.
Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan.

---------, 2012. Pedoman Penyusunan Kurikulum


Pendidikan Tinggi. Kepmendiknas RI.

Dantes, Nyoman. 2007. Educational-Based


University Curriculum (Competency-
Based Currculum for Winder Mandate

393

Anda mungkin juga menyukai