TUGAS
Oleh
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan lot size yang tepat dan ekonomis pada
kegiatan distribusi sehingga menghasilkan biaya distribusi yang optimal pada PT
DLSB. PT DLSB berperan sebagai distributor tunggal bagi produk minuman yang
diproduksi oleh PT ABC. Salah satu produknya yaitu Larutan XX ukuran pet 200
ml dan pet 500 ml. Pengambilan data menggunakan data sekunder yang berkaitan
dengan proses distribusi perusahaan. Data yang ada dibuatkan peramalan untuk
dapat mengetahui permintaan yang akan datang. Metode yang digunakan adalah
teknik lot sizing Economic Order Quantity (EOQ) pada penerapan Distribution
Requirement Planning (DRP). Dengan penerapan metode ini dihasilkan total biaya
distribusi yang lebih rendah sebesar 8,72% dibandingkan dengan total biaya
distribusi sebelumnya pada PT DLSB.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberi rahmat dan karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini tepat pada waktunya.
Tidak lupa shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti. Adapun judul penelitian ini adalah “ANALISIS PENERAPAN
DISTRIBUTION REQUIREMENT PLANNING MENGGUNAKAN TEKNIK LOT
SIZING ECONOMIC ORDER QUANTITY PADA PT DLSB”. Penulis menyadari
terselesaikannya penelitian ini tidak terlepas dari bantuan baik materi maupun non
materi dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan yang berbahagia ini
penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu menyelesaikan penelitian ini, yaitu kepada :
1. Ibu Aniza Nur Madyanti, SE, M.Si. selaku Dosen Pengampu Kompetensi 5
: Distribution & Transportation kelas MLIE 5C;
2. Bapak Yusron Asrofi selaku Asisten Dosen Pengampu Kompetensi 5 :
Distribution & Transportation kelas MLIE 5C;
3. Teman-teman MLIE 5C yang telah membantu penulis hingga penulis dapat
menyelesaikan penelitian ini;
4. Dan kepada semua pihak yang telah membantu yang tidak dapat penulis
ungkapkan satu persatu.
Terlepas dari itu semua, penulis menyadari bahwa penelitian ini masih terdapat
banyak kekurangan. Penulis sangat mengharapkan saran dan juga kritik dari semua
pihak demi perkembangan positif bagi penulis. Semoga penelitian ini dapat
memberikan manfaat bagi semua pihak dan penulis sendiri. Akhir kata penulis
ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Cover .............................................................................................................. i
Abstrak .......................................................................................................... ii
Kata Pengantar ............................................................................................. iii
Daftar Isi ....................................................................................................... iv
Daftar Gambar .............................................................................................. vi
Daftar Tabel ................................................................................................. vii
Daftar Lampiran ......................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...........................................................................1
1.2 Batasan Masalah/Ruang Lingkup ..............................................2
1.3 Rumusan Masalah ......................................................................2
1.4 Tujuan ........................................................................................3
1.5 Manfaat ......................................................................................3
BAB II STUDI PUSTAKA
2.1 Distribusi ....................................................................................4
2.1.1 Pengertian Distribusi ........................................................4
2.1.2 Tujuan Distribusi..............................................................5
2.1.3 Manfaat Distribusi............................................................6
2.1.4 Fungsi Distribusi ..............................................................6
2.2 Peramalan (Forecasting) ............................................................7
2.2.1 Peramalan Metode Konstan ..............................................8
2.3 Teknik Lot Sizing Economic Order Quantity ............................8
2.4 Distribution Requirement Planning (DRP)..............................10
BAB III KERANGKA KERJA
3.1 Lokasi dan Waktu Tugas Besar ...............................................13
3.2 Lingkup Tugas Besar ...............................................................13
3.2.1 Gambaran Umum PT DLSB ..........................................13
3.3 Teknik Pemecahan Masalah.....................................................14
3.3.1 Teknik Pengumpulan Data .............................................14
3.3.2 Metode Analisis .............................................................14
v
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 DRP Ritel Indomaret Produk Larutan XX Pet 200ml (Jan-Juni) .......30
Lampiran 2 DRP Ritel Indomaret Produk Larutan XXPet 200ml (Juli-Des) ........31
Lampiran 3 DRP Ritel S.Alfaria Produk Larutan XX Pet 200ml (Jan-Juni) .........31
Lampiran 4 DRP Ritel S.Alfaria Produk Larutan XX Pet 200ml (Juli-Des) .........32
Lampiran 5 DRP Ritel Yogya Produk Larutan XX Pet 200ml (Jan-Juni) ............32
Lampiran 6 DRP Ritel Yogya Produk Larutan XX Pet 200ml (Juli-Des) .............33
Lampiran 7 DRP Ritel SB Mart Produk Larutan XX Pet 200ml (Jan-Juni) ..........33
Lampiran 8 DRP Ritel SB Mart Produk Larutan XX Pet 200ml (Juli-Des) ..........34
Lampiran 9 DRP Ritel Yomart Larutan XX Pet 200ml (Jan-Juni) ........................34
Lampiran 10 DRP Ritel Yomart Larutan XX Pet 200ml (Juli-Des) ......................35
Lampiran 11 DRP Ritel Indomaret Produk Larutan XX Pet 500ml (Jan-Juni) .....35
Lampiran 12 DRP Ritel Indomaret Produk Larutan XX Pet 500ml (Juli-Des) .....36
Lampiran 13 DRP Ritel S.Alfaria Produk Larutan XX Pet 500ml (Jan-Juni) .......36
Lampiran 14 DRP Ritel S.Alfaria Produk Larutan XX Pet 500ml (Juli-Des) .......37
Lampiran 15 DRP Ritel Yogya Produk Larutan XX Pet 500ml (Jan-Juni) ...........37
Lampiran 16 DRP Ritel Yogya Produk Larutan XX Pet 500ml (Juli - Des) .........38
Lampiran 17 DRP Ritel SB Mart Produk Larutan XX Pet 500ml (Jan-Juni) ........38
Lampiran 18 DRP Ritel SB Mart Larutan XX Pet 500ml (Juli-Des) ....................39
Lampiran 19 DRP Ritel Yomart Produk Larutan XX Pet 500ml (Jan-Juni) .........39
Lampiran 20 DRP Ritel Yomart Produk Larutan XX Pet 500ml (Juli-Des) .........40
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
kapasitas 550 dus produk Larutan XX pet 200 ml dan 350 dus produk Larutan
XX pet 500 ml. Dari permasalahan tersebut, dapat disimpulkan bahwa
perusahaan belum melakukan salah satu langkah dalam perencanaan dan
pengendalian kebutuhan. Penentuan lot size yang belum tepat akan berdampak
pada besarnya biaya distribusi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Berdasarkan permasalahan pada PT DLSB, penulis menggunakan
teknik lot sizing Economic Order Quantity (EOQ) dalam perencanaan
Distribution Requirement Planning (DRP) dengan tujuan mendapatkan lot size
yang tepat dan biaya distribusi yang optimal pada PT DLSB. Maka dari itu,
dilakukan penulisan penelitian dengan judul ”Analisis Penerapan Distribution
Requirement Planning menggunakan teknik Lot Economic Order Quantity
pada PT DLSB”.
1.4 Tujuan
Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penyusunan
penelitian ini yaitu :
1. Menentukan lot size yang tepat dan ekonomis pada kegiatan distribusi PT
DLSB.
2. Memberikan hasil perhitungan biaya total distribusi yang optimal pada PT
DLSB.
1.5 Manfaat
1. Politeknik APP Jakarta
Manfaat penelitian ini bagi Politeknik APP Jakarta sebagai
referensi bagi mahasiswa dan dosen apabila membutuhkan informasi
terkait Distribution Requirement Planning (DRP) dan teknik lot sizing
Economic Order Quantity (EOQ) mengenai perencanaan penjadwalan dan
penentuan besaran lot pada aktivitas pendistribusian barang.
2. Perusahaan
Manfaat penelitian ini bagi perusahaan yaitu dapat menentukan lot
ekonomis serta merencanakan dan menjadwalkan aktivitas distribusi
produk seperti waktu pengiriman, jumlah dan jenis barang yang dikirimkan
pada masing masing perusahaan tujuan serta biaya distribusi barang.
BAB II
STUDI PUSTAKA
2.1 Distribusi
2.1.1 Pengertian Distribusi
Distribusi adalah salah satu kegiatan menyalurkan barang dan
jasa dari produsen ke konsumen sehingga barang dan jasa tersebut dapat
berguna dan bermanfaat. Secara umum, distribusi diartikan sebagai
kegiatan menyalurkan barang dan jasa yang berasal dari produsen
menuju ke konsumen. Ada berbagai pendapat mengenai pengertian
distribusi. Pendapat lain mengatakan bahwa distribusi merupakan
aktivitas pemasaran dalam rangka untuk memudahkan dalam
penyampaian produk dari tangan produsen kepada konsumen.
Assauri (2004) mengemukakan bahwa “Pengertian distribusi
ialah kegiatan memindahkan produk dari satu sumber ke konsumen akhir
dengan saluran distribusi di waktu yang tepat.” Pendapat lain juga
dikemukakan oleh Soekartawi (2001) yang mengemukakan bahwa “Arti
distribusi ialah aktivitas menyalurkan dan mengirimkan barang dan jasa
agar sampai hingga konsumen akhir.” Basu Swastha (2002) juga
mengemukakan bahwa “Distribusi merupakan saluran pemasaran yang
digunakan oleh pembuat produk untuk mengirimkan produknya ke
industri atau konsumen. Ada beberapa tingkat distributor yang terdapat
pada saluran distribusi adalah produsen, distributor, konsumen atau
industri.”
Suatu produk baik itu dalam bentuk barang atau dalam bentuk
jasa akan laku di pasaran apabila produk tersebut dapat disalurkan ke
berbagai tempat dimana terdapat calon pembeli potensial. Untuk tujuan
yang dimaksud maka digunakanlah distribusi untuk memasarkan produk
tersebut. Kotler dan Armstrong (2008: 63), menyatakan bahwa tempat
(distribusi) adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan yang membuat
produk tersedia bagi pelanggan sasaran. Sedangkan Tjiptono (2008:185),
menyatakan bahwa pendistribusian dapat diartikan sebagai kegiatan
pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah
penyampaian barang dan jasa dari produsen ke konsumen, sehingga
penggunaanya sesuai dengan yang diperlukan.
4
5
diharapkan.
Fungsi tambahan dalam fungsi distribusi diantaranya menyeleksi.
Kegiatan menyeleksi diperlukan untuk distribusi hasil pertanian yang
dikumpulkan dari beberapa pengusaha. Kegiatan mengepak/mengemas,
untuk menghindari terjadinya resiko kerusakan maupun hilang dalam
proses pendistribusian maka barang harus dikemas secara baik. Dan juga
kegiatan memberikan informasi, agar konsumen mendapatkan rasa
kepuasan, maka pihak produsen perlu memberi informasi secara lengkap
kepada perwakilan daerah atau konsumen yang dianggap memerlukan
informasi mengenai barang atau jasa yang didistribusikan tersebut,
biasanya informasi yang paling umum dilakukan adalah melalui iklan.
3. Peramalan akan lebih akurat jika meramalkan untuk periode yang pendek
ke masa depan dibandingkan meramalkan penjualan untuk jangka waktu
yang lama.
Meramalkan untuk waktu satu bulan akan lebih akurat dibandingkan
meramalkan untuk satu tahun mendatang.
4. Peramalan akan lebih akurat pada bagian perusahaan yang lebih dekat
dengan konsumen.
Peramalan yang dilakukan pada bagian produksi atau pemasok akan
menghasilkan error yang lebih besar dibandingkan dengan bagian
pemasaran yang berhubungan langsung dengan konsumen.
2.2.1 Peramalan Metode Konstan
Model ini menggunakan pendekatan atau analisis pada seluruh
data masa lalu yang dijadikan dasar dalam penyusunan ramalan pada
masa yang akan datang. Seluruh data masa lalu mempengaruhi nilai
ramalan pada masa yang akan datang, sehingga ramalan untuk periode
selanjutnya ditentukan oleh data atau fakta yang telah terjadi pada
periode-periode sebelumnya. Kesulitan dari penggunaan model ini
adalah karena ramalan yang disusun didasarkan pada nilai rata-rata dari
seluruh data realisasi yang telah lalu. Sofjan Assauri (1984)
mengemukakan bahwa untuk menyusun ramalan periode berikutnya
digunakan data lebih banyak sehingga semakin lama penyusunan
ramalan dilakukan, maka data yang digunakan dalam penyusunan
tersebut semakin banyak.
Terdapat suatu kelemahan dari penggunaan metode constant
forecasting sebagai teknik atau peralatan peramalan, khususnya
mengenai data deret waktu (time series) adalah dibutuhkannya jumlah
data yang sangat besar. Jumlah ini terus bertambah dengan
pertambahan waktu atau periode sebagai data baru yang tersedia, dan
data ini harus dimasukkan dalam perhitungan nilai peramalan.
KERANGKA KERJA
13
14
𝑑′𝑡 = ∑ 𝑑𝑡
1
Keterangan :
d’t : Forecast untuk saat t
t : Time (idenpendent variabel)
dt : Demand pada saat t
n : Jumlah data
15
√2AO
S
Keterangan :
A : Jumlah permintaan (demand) selama satu tahun.
O : Biaya yang dikeluarkan untuk satu kali pemesanan.
S : Biaya simpan produk per unit.
b) Frekuensi pengiriman
Mulai
Identifikasi Masalah
Penentuan Tujuan
Penentuan Data
Data Primer
Pengolahan Data
Penyusunan Distribution
Requirement Planning
(DRP)
Usulan Perbaikan
Selesai
PEMBAHASAN
Agustus 1.981 1.904 2.910 2.750 1.290 1.261 1.162 1.065 1.045 1.016
September 1.890 1.904 2.856 2.750 1.296 1.261 1.034 1.065 1.043 1.016
Oktober 1.820 1.904 2.825 2.750 1.235 1.261 1.112 1.065 1.065 1.016
November 1.975 1.904 2.794 2.750 1.225 1.261 1.126 1.065 1.057 1.016
December 1.895 1.904 2.845 2.750 1.265 1.261 1.035 1.065 1.045 1.016
Jumlah 22.849 22.849 32.999 32.999 15.133 15.133 12.775 12.775 12.193 12.193
20
21
Biaya Pemesanan
Komponen Indomaret S.Alfaria Yogya SB Mart Yomart
Biaya Administrasi Pengiriman Rp 13.500 Rp 13.000 Rp 12.500 Rp 12.000 Rp 12.000
Biaya Tenaga Kerja yang terlibat Rp 35.000 Rp 35.000 Rp 35.000 Rp 35.000 Rp 35.000
Total Biaya Pemesanan Rp 48.500 Rp 48.000 Rp 47.500 Rp 47.000 Rp 47.000
4.2.2 Perhitungan Total Biaya Distribusi pada Produk Larutan XX Pet 200 ml dan Pet 500 ml
BAB V
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Lampiran 16 DRP Ritel Yogya Produk Larutan XX Pet 500 Ml (Juli - Des)
Yogya Produk Larutan XX Pet 500 ml (Juli-Desember)
Safety stock 79 Leadtime 1 minggu
Inventory on hand 1555 Lot size 2535
Bulan Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
Periode 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Gross requirements 1.544 1.544 1.544 1.544 1.544 1.544
Schedule receipts
Projected on hand 2431 3421 3421 3421 3421 1877 1877 4412 4412 2868 2868 2868 2868 3859 3859 3859 3859 2315 2315 2315 2315 771 771 771 771
Net requirement 1544 1544 1544 1544 1544 1544
PORec 2535 2535 2535
Planned order releases 2535 2535 2535
Colt Diesel
4 4 4
(200 dus)
Jumlah
Double Colt
Truk
Diesel (350 5 5 5
dus)
04-Jul 19-Aug 04-Oct 19-Nov