Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN SOAL 2

1. Tahapan pembuatan distribusi frekuensi yaitu dengan menyusun interval kelas, jumlah kelas
dan sebagainya, yang dalam exel disebut istilah BIN (batas angka kelas) 2. Langkah penyusun
kerangka distribusinya sebagai berikut :
Range (R) = Data Terbesar — Data Terkecil
= 194-150 = 44

Jumlah Kelas (k) = 1+3,3 log n = 1+3,3 log 80 = 7,28 = 8 kelas

Interval kelas (p) = R/k = 44/8 = 5,5 = 6

Setelah diketahui Range, Jumlah kelas dan Interval kelas, maka di buatkan tabel distribusi
sebagai berikut :
2. Pembentukan tabel distribusi frequency
 Kerangka distribusi pada tabel di tempatkan pada excel untuk digunakan sebagai
bahan pembentukan tabel distribus frequency
 Dengan memperhatikan tabel, isi sel dengan Bin Range atau Batas kelas

Tabel diatas digunakan untuk mengisi BIN Range yang ada di Excel.
Langkah-langkah pengisian HISTOGRAM sebagai berikut :
• Buka Data Analysis
• Dan serangkaian alat analisis tersebut, sesuai dengan kebutuhan pada kasus, pilih
Histogram, lalu tekan OK.
• Untuk Input Range, yang adalah dat tinggi tanaman, bisa dilakukan dengan blok dan A2 ...
J9 atau ketik A2:J9 (data berupa angka yang akan dianalisis).
• Untuk BIN RANGE, isi dengan ketik range dari kolom BIN adalah A:H.
• Kolom Labels, untuk keseragaman, bisa dilewati atau diabaikan saja.
• Pengisian pilihan output (Output Options) Untuk keseragaman, output akan ditempatkan
pada worksheet yang sama, hanya pada range yang berbeda, tepatnya berada di samping
kasus di atas. Untuk itu, pilih option Output Range dengan mengklik mouse pada sisi kin
pilihan tersebut, kemudian ketik misalnya N1 pada kotak segi empat.
• Mengisi pilihan untuk output yang akan ditampilkan. Untuk keseragaman, klik kotak
sebelah kin pilihan Chart Output. • Setelah seluruh pengisian dianggap benar, tekan OK
untuk melihat output dan HISTOGRAM (tabel distribusi frekuensi dan grafik histogram). Data
histogram dan Frekuensi (Tabel) yang dihasilkan sebagai berikut.
3. Secara lengkap adalah sebagai berikut

4. Gambar diagram batang tersebut dapat dibentuk menjadi histogram. Langkah-langkahnya


sebagai berikut :
• Klik kanan batang grafik.
• Pilih Add Data Labels.
• Klik kanan kembali pada batang grafik, pilih Format Data Series.
• Isi kotak Gap width dengan angka 0%, lalu klik OK.
5. Distribusi Frekuensi Kumulatif
Dari tabel frekuensi yang dihasilkan Excel, output tersebut dapat dibuatkan tabel ditribusi
frekuensi kumulatif "kurang dari" dan "lebih dari" sebagai berikut.

6. Untuk membuat grafik "ogive kurang dari" dan "ogive lebih dari" ketik kelas dan frekuensi
masing-masing pada dua kolom yang berbeda, serta demikian juga untuk pembuatan grafik
poligon. Cara pembuatan grafiknya, blok data kelas kurang dari dan frekuensinya.
Selanjutnya klik Insert, pilih Line, piiils 2-D Lines. Lakukan juga dengan data kelas lebih dari
dan frekuensinya. Grafik ogive kurang dan lebih dari yang dihasilkan adalah sebagai berikut :
a. Frequency kelas kurang dari (<)
b. Frequency Kelas Lebih dari (>)
7. Distribusi Frekuensi dengan Bantuan Fungsi Frequency
Data yang akan digunakan sama, yaitu data tinggi tanaman pada contoh di depan. Langkah-
langkah perhitungan :
• Ketik More pada sel L10.
• Ketik Frekuensi pada sel Ml, kemudian blok/highlight sel M2:M10. 20
• Pada sel M2 ketik, =FREQUENCY(SA$2:$J$9;L2110).
• Tekan enter, selanjutnya drag ke bawah hingga seluruh frekuensi kumulatif terlihat. Hasil
perhitungan sebagai berikut :
8. Tahapan lengkapnya adalah sebagai berikut :

Anda mungkin juga menyukai