Fakultas
TEKNIK Ir. Budi Yanto Husodo, MSc
Program Studi
Teknik Elektro
www.mercubuana.ac.id
Deskripsi
atau
Gambar 2: Rangkaian
pengganti motor sinkron: (a)
Rangkaian pengganti 3 fasa, (b)
Rangkaian pengganti perfasa
Motor sinkron dari perspektif
medan magnet
• Perhatikan suatu generator sinkron (GS) yang terhubung
dengan rel takhingga
• Prime mover (PM) memutar poros GS menyebabkannya
berputar
• Arah torsi yang diberikan PM searah dengan arah putaran
rotor karena PM lah yg menyebabkan rotor berputar pertama
kali
• Diagram fasor diperlihatkan pada gambar 3(a), diagram medan
magnet pada gambar 3(b)
• menghasilkan , menghasilkan ,
menghasilkan
• Putaran sudut positip adalah counterclockwise
Gambar 3: (a) Diagram fasor generator sinkron dengan PF lagging, (b) Diagram medan magnet yang
bersesuaian
Gambar 4: (a) Diagram fasor motor sinkron, (b) Diagram medan magnet yang bersesuaian
Motor sinkron dari perspektif
medan magnet (lanjutan)
• Torsi yang diinduksikan pada generator dapat ditentukan dari diagram medan
magnet.
• Dari diagram medan magnet, torsi pada mesin searah jarum jam
• Jadi, torsi yg dibangkitkan pada generator berlawanan arah dengan torsi yg
diberikan oleh PM
• Anggaplah PM tiba-tiba kehilangan tenaga, apa yg terjadi pada mesin sekarang?
• Rotor akan melambat dan akan tertinggal dari
• Operasi mesin seketika berubah, arah torsi yg diinduksikan pada rotor berbalik arah
menjadi counterclockwise.
• Torsi mesin sekarang searah dengan putaran rotor dan mesin beroperasi sebagai
motor
• Sudut yg terus membesar menghasilkan torsi yg semakin besar pada arah putran
dan akhirnya torsi yg diinduksikan ini sama dengan torsi pada poros.
• Mesin mencapai kondisi steady state dgn kecepatan sinkron namun sekarang
sebagai motor
Kurva karakteristik torsi-kecepatan
• Motor sinkron digunakan untuk memutar beban yang
biasanya berupa peralatan berkecapatan konstan
• Motor sinkron biasanya dihubungkan dengan sistem
tenaga yang jauh lebih besar dari motor Æ rel takhingga
• Rel tak hingga Æ tegangan terminal dan frekuensi sistem
tidak akan berubah berapapun daya yang ditarik oleh
motor
• Kecepatan motor konstan dari kondisi tanpa beban
hingga torsi maksimum yang dapat diberikan oleh motor
• Pengaturan kecepatan (speed regulation) = 0%
• Persamaan torsi:
• atau
Kurva karakteristik torsi-kecepatan (lanj)
• Torsi maksimum dicapai Gbr. 5. Kurva karakteristik
ketika 90 (Pull out) terminal motor sinkron
• 3 71,4
• PF = cos 15 atau 0,966 leading
Gambar 7: Diagram fasor motor sinkron pada contoh soal (a) kondisi awal,
(b) saat beban bertambah
Terima Kasih
Ir. Budi Yanto Husodo, MSc