Keterangan
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
6. Riwayat kesehatan keluarga :
Dari pihak keluarga pasien tidak ada yang sama dengan penyakit pasien tersebut
Riwayat alergi :
Pasien mengatakan tidak mempunyai alergi makanan maupun minuman
Hasil SSS -5
Keterangan : Stroke Non Hemoragik
D. PENGKAJIAN PERSISTEM
1. Tanda-tanda vital
a. Tekanan Darah : 130/90 mmHg
b. Frek Napas : 20 x / menit
c. Suhu : 36,7 C
d. Nadi : 80x / Mnt
e. Tinggi badan : 157 cm
f. Berat badan : 58 kg
2. Sistem pernapasan (Breath) : klien tidak ada keluhan sesak napas, tidak ada bunyi suara
napas tambahan.
3. Sistem Kardiovaskuler (Blood) : TD 130/90 mmHg, N 80x mnt, klien tidak ada oedema
4. Sistem Persarafan (Brain) : ekstremitas bagian kanan mengalami kelemahan otot
5. Sistem Perkemihan (Bladder) : Tidak ada perubahan pola berkemih, tidak ada keluhan nyeri
saat berkemih
6. Sistem Pencernaan (Bowel) : Ada caries, tidak ada keluhan sakit gigi
7. Sistem Muskuloskeletal (Bone) : tidak ada
8. Sistem Integumen :Turgor kulit baik, SB : 36⁰ C, tidak ada lesi,
9. Sistem Penginderaan
Mata : penglihatan baik
Hidung : Simetris, fungsi penciuman baik
Telingga: Tidak ada serumen
10. Sistem Reproduksi Dan Genetalia : Tidak ada gangguan
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Nilai nilai normal
Hemoglobin 10,9 gr/ dL 13,5-17,5 gr/ dL
Leukosit 6,6 109 /L 4,5-11 109 /L
Hematokrit 21,9 % 41-53%
Trombosit 109 109 /L 150-450 109 /L
Glukosa sewaktu 156 mg/ dL <200 mg/ dL
Kreatinin serum 1,1 mg/ dL 0,6-1,3 mg/ dL
BUN 13 mg/dL 6-20 mg/dL
Natrium 134,1 mmol/L 135-155 mmool/L
Kalium 3,52 mmol/L 3,5-5,0 mmol/L
Chloride 100,3 mmol/L 90-110 mmol/L
F. TERAPI
No Nama Obat Dosis Frekuensi
Nacl 0,9% 500cc 8 jam
Amlodipin 10mg 24 jam
Simvastatin 20mg 24 jam
Aspilet 80mg 24 jam
ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
1. DS:Klien mengatakan kepala Hipertensi stroke Risiko Perfusi
non hemoragik Serebral Tidak
sakit, aktivitas dilakukan di
Efektif
tempat tidur,
DO:
- Pasien tampak lemah
sisi tubuh sebelah
kanan
- TD: 130/90 mmHg
- N : 80 x/m
- S : 36,7C
- RR: 20 x/m
2. DS: Gangguan Gangguan Mobilitas
klien mengatakan sulit neuromuscular fisik
menggerakan tubuh bagian
kiri
DO :
- klien di bantu oleh
keluarga untuk
melakukan aktivitas
- Tampak sulit
menggerakan kaki dan
tangan bagian kiri
- gerakan terbatas
- TD: 130/90 mmHg
- N : 80 x/m
- S : 36,7C
- RR: 20 x/m
SDKI, SLKI, SIKI
NO DIAGNOSA (SDKI) LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
1. (D.0017) Risiko Perfusi Serebral Tidak (L.02014) Perfusi Serebral Meningkat (I.06198) Pemantauan Tekanan Intrakranial
Efektif Berhubungan Dengan Infark Kriteria hasil: Observasi :
Hipertensi stroke non Hemoragik 1. Tekanan Intrakranial menurun - Identifikasi penyebab peningkatan TIK
DS: Klien mengatakan kepala sakit, 2. Sakit kepala menurun - Monitor TD
3. Gelisah menurun - Monitor pelebaran tekanan nadi (selisih TDS dan
aktivitas dilakukan di tempat tidur,
4. Tekanan darah sistolik membaik TDD)
DO: 5. Tekanan darah diastolik - Monitor penurunan frekuensi jantung
- Pasien tampak berbicara kurang jelas membaik - Monitor ireguleritas irama napas
atau pelo - Monitor penurunan tingkat kesadaran
- Tampak gelisah - Monitor kadar CO₂ dan pertahankan dalam
- Tampak lemah sisi tubuh sebelah rentang yang diindikasikan
kiri - Monitor tekanan perfusi serebral
- TD: 130/90 mmHg - Pertahankan posisi kepala dan leher netral
- N : 88 x/m
- S : 37⁰ C
- RR: 88 x/m
2. (D.0054) Gangguan Mobilitas Fisik (L.05042) Mobilitas Fisik Meningkat (I.05173) Dukungan Mobilisasi
DS: Kriteria hasil :
Observasi :
klien mengatakan sulit menggerakan 1. Pergerakan ekstremitas
ekstremitas kiri meningkat 1. Identifikasi adanya nyeri atau keluhan fisik
2. Kekuatan otot meningkat lainnya
DO : 3. Rentang gerak (ROM) 2. Identifikasi toleransi fisik melakukan pergerakan
- klien di bantu oleh keluarga untuk meningkat 3. Monitor frekuensi jantung dan tekanan darah
sebelum memulai mobilisasi
melakukan aktivitas
4. Monitor kondisi umum selama melakukan
- Tampak sulit menggerakan kaki dan mobilisasi
tangan bagian kiri Teraupetik :
- gerakan terbatas
1. Fasilitasi aktivitas mobilisasi dengan alat bantu
- TD: 130/90 mmHg
- N : 80 x/m (Pagar tempat tidur)
2. Fasilitasi melakukan pergerakan
- S : 36,7C
3. Libatkan keluarga untuk membantu pasien
- RR: 20 x/m dalam meningkatkan pergerakan
- RR: 88 x/m 4. Anjurkan melakukan mobilisasi dini
5. Anjurkan mobilisasi sederhana yang harus
dilakukan (Duduk di tempat tidur, duduk di sisi
tempat tidur, pindah dari tempat tidur ke kursi)
(I.05177)Latihan Rentang Gerak
Observasi:
1. Identifikasi indikasi dilakukan latihan
2. Identifikasi keterbatasan pergerakan sendi
3. Monitor lokasi ketidaknyamanan atau nyeri saat
bergerak
Teraupetik:
- Gunakan pakaian yang longgar
- Cegah terjadinya cedera selama latihan rentang
gerak dilakukan
- Fasilitasi mengoptimalkan posisi tubuh untuk
pergerakan sendi yang aktif dan pasif
- Lakukan gerakan pasif dengan bantuan sesuai
dengan indikasi
- Berikan dukungan positif pada saat melakukan
latihan gerak sendi
- Ajarkan rentang gerak aktif sesuai dengan
program latihan
Kolaborasi:
- Kolaborasi dengan fisioterapis mengembangkan
program latihan
CATATAN PERKEMBANGAN(Hari 1 Senin,16-11- 2020)
N DIAGNOSA HARI/TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI
O
1 (D.0017) Risiko Perfusi Senin 16-11-2020 (I.06198) Pemantauan Tekanan Intrakranial S:Pasien mengatakan kepala sakit
Serebral Tidak Efektif Observasi :
Jam: 08.00 O:
Berhubungan Dengan - Mengidentifikasi penyebab peningkatan TIK
Infark Jaringan Otak - Memonitor TD - Tampak gelisah
DS: Klien mengatakan - Memonitor pelebaran tekanan nadi - TD: 130/90 mmHg
kepala sakit, aktivitas - Memonitor penurunan frekuensi jantung - RR: 20 x/m
dilakukan di tempat tidur, - Memonitor ireguleritas irama napas - N: 80 x/m
DO: - Memonitor penurunan tingkat kesadaran - SpO2: 98%
- Pasien tampak - Memonitor perlambatan atau ketidaksimetrisan - Irama Nafas vesikuler (normal)
respon pupil
lemah sisi tubuh
- Memonitor kadar CO₂ dan pertahankan dalam - Pupil isokor diameter 2mm
sebelah kanan rentang yang diindikasikan
A:Masalah belum teratasi
- Memonitor tekanan perfusi serebral
- TD: 130/90 mmHg
- Mempertahankan posisi kepala dan leher netral P:Intervensi dilanjutkan
- N : 80 x/m Hasil:
- Memonitor TD
- S : 36,7C - Pasien mengatakan kepala sakit - Memonitor pelebaran tekanan
- Tampak gelisah nadi
RR: 20 x/m
- Memonitor penurunan frekuensi
- TD: 130/90 mmHg jantung
- Memonitor ireguleritas irama
- N : 80 x/m
napas
- S : 36,7C - Memonitor penurunan tingkat
kesadaran
- RR: 20 x/m
- Memonitor perlambatan atau
- SpO2: 98%
ketidaksimetrisan respon pupil
- Irama Nafas vesikuler (normal)
- Memonitor kadar CO₂ dan
- Pupil isokor diameter 2mm pertahankan dalam rentang yang
diindikasikan
- Memonitor tekanan perfusi
serebral
- Mempertahankan posisi kepala
dan leher netral
2 (D.0054) Senin 16-11-2020 (I.05173) Dukungan Mobilisasi S :klien mengatakan sulit mengerakan
sisi tubuh bagian kiri
Gangguan mobilitas fisik Jam: 09.00 Observasi :
b.d gangguan
- Mengidentifikasi keluhan fisik
neuromuscular O:
- Mengidentifikasi toleransi fisik melakukan
DS:
pergerakan - aktivitas klien masih dibantu oleh
klien mengatakan sulit
- Memonitor frekuensi jantung dan tekanan darah keluarganya
menggerakan ekstremitas
sebelum melakukan mobilisasi - Gerakan klien terbatas
kanan
- Memonitor kondisi umum selama melakukan - Tampak sulit menggerakan kaki
mobilisasi dan tangan bagian kanan
DO :
Hasil : - TD: 160/90 mmHg
- klien di bantu oleh
- klien mengatakan sulit mengerakan ekstremitas - RR: 26 x/m
keluarga untuk
kiri aktivitas klien masih dibantu oleh keluarganya - N: 82 x/m
melakukan
- TD: 160/90 mmHg - SpO2: 94%
aktivitas
- RR: 26 x/m
- Tampak sulit A : masalah belum teratasi
- N: 82 x/m
menggerakan kaki
- SpO2: 94% P : lanjutkan Intervensi
dan tangan bagian
kiri Terapeutik : (I.05173) Dukungan Mobilisasi
- gerakan terbatas
- TD: 160/90 mmHg - Memfasilitasi aktifitas mobilisasi dengan alat Observasi :
- N : 88 x/m bantu (pagar tempat tidur)
- Mengidentifikasi keluhan fisik
- S : 37⁰ C - Memfasilitasi melakukan mobilisasi fisik
- Mengidentifikasi toleransi fisik
- RR: 88 x/m - Melibatkan keluarga untuk membantu pasien
melakukan pergerakan
dalam meningkatkan mobilisasi
- Memonitor frekuensi jantung dan
- Menganjurkan melakukan mobilisasi dini
tekanan darah sebelum melakukan
- Mengajarkan mobilisasi sederhana yang harus mobilisasi
dilakukan (Duduk di tempat tidur, pindah dari - Memonitor kondisi umum selama
tempat tidur ke kursi roda) melakukan mobilisasi
Hasil:
- Klien dibantu keluarga dalam melakukan Terapeutik :
mobilisasi duduk ditempat tidur, pindah dari
- Memfasilitasi aktifitas mobilisasi
tempat tidur ke kursi roda)
dengan alat bantu (pagar tempat
tidur)
(I.05177) Latihan Rentang Gerak
- Memfasilitasi melakukan
Observasi: mobilisasi fisik
- Melibatkan keluarga untuk
- Mengidentifikasi indikasi dilakukan latihan
membantu pasien dalam
- Mengidentifikasi keterbatasan pergerakan sendi
meningkatkan mobilisasi
- Memonitor lokasi ketidaknyamanan saat bergerak
- Menganjurkan melakukan
mobilisasi dini
Hasil:
- Mengajarkan mobilisasi
- klien mengatakan sulit mengerakan ekstremitas
sederhana yang harus dilakukan
kiri aktivitas klien masih dibantu oleh keluarganya
(Duduk di tempat tidur, pindah
Teraupetik:
dari tempat tidur ke kursi roda)
- Mengunakan pakaian yang longgar
- Mencegah terjadinya cedera selama latihan (I.05177) Latihan Rentang Gerak
rentang gerak dilakukan
Observasi:
- Memfasilitasi mengoptimalkan posisi tubuh untuk
pergerakan sendi yang aktif dan pasif - Mengidentifikasi indikasi
- Melakukan gerakan pasif dengan bantuan sesuai dilakukan latihan
dengan indikasi - Mengidentifikasi keterbatasan
- Memberikan dukungan positif pada saat pergerakan sendi
melakukan latihan gerak sendi - Memonitor lokasi
- Mengajarkan rentang gerak aktif sesuai dengan ketidaknyamanan saat bergerak
program latihan
Hasil: Teraupetik:
- Gerakan klien terbatas
-Mengunakan pakaian yang
- Rentang gerak klien masih menurun
longgar
Kolaborasi:
- Mencegah terjadinya cedera
- Kolaborasi dengan fisioterapis mengembangkan selama latihan rentang gerak
program latihan dilakukan
- Memfasilitasi mengoptimalkan
posisi tubuh untuk pergerakan
sendi yang aktif dan pasif
- Melakukan gerakan pasif dengan
bantuan sesuai dengan indikasi
- Memberikan dukungan positif
pada saat melakukan latihan gerak
sendi
- Mengajarkan rentang gerak aktif
sesuai dengan program latihan
Kolaborasi:
- Kolaborasi dengan fisioterapis
mengembangkan program latihan
CATATAN PERKEMBANGAN (HariKe- 2)
N DIAGNOSA HARI/TGL/JAM IMPLEMENTASI EVALUASI
O
1 (D.0017) Risiko Perfusi Selasa 17-11-2020 (I.06198) Pemantauan Tekanan Intrakranial S: Pasien mengatakan kepala sakit
Serebral Tidak Efektif Observasi :
Jam: 08.00 O:
Berhubungan Dengan - Mengidentifikasi penyebab peningkatan TIK
Infark Jaringan Otak - Memonitor TD - TD: 130/90 mmHg
DS: Klien mengatakan - Memonitor pelebaran tekanan nadi - RR: 22 x/m
kepala sakit, aktivitas - Memonitor penurunan frekuensi jantung - N: 82 x/m
dilakukan di tempat tidur, - Memonitor ireguleritas irama napas - SpO2: 98%
DO: - Memonitor penurunan tingkat kesadaran - Irama Nafas vesikuler (normal)
- Pasien tampak - Memonitor perlambatan atau ketidaksimetrisan
berbicara kurang respon pupil - Pupil isokor diameter 2mm
jelas atau pelo - Memonitor kadar CO₂ dan pertahankan dalam
A: Masalah belum teratasi
- Tampak gelisah rentang yang diindikasikan
- Tampak lemah sisi - Memonitor tekanan perfusi serebral P: Intervensi dilanjutkan
tubuh sebelah kiri - Mempertahankan posisi kepala dan leher netral
- Memonitor TD
- TD: 130/90 mmHg Hasil:
- Memonitor pelebaran tekanan
- N : 82 x/m
- Pasien mengatakan nyeri kepala berkurang nadi
- S : 37⁰ C
- Tampak gelisah - Memonitor penurunan frekuensi
RR: 88 x/m
- TD: 130/90 mmHg jantung
- RR: 26 x/m - Memonitor ireguleritas irama
- N: 82 x/m napas
- SpO2: 98% - Memonitor penurunan tingkat
- Irama Nafas vesikuler (normal) kesadaran
- Pupil isokor diameter 2mm - Memonitor perlambatan atau
ketidaksimetrisan respon pupil
- Memonitor kadar CO₂ dan
pertahankan dalam rentang yang
diindikasikan
- Memonitor tekanan perfusi
serebral
- Mempertahankan posisi kepala
dan leher netral
2 (D.0054) Selasa 17-11-2020 (I.05173) Dukungan Mobilisasi S : klien mengatakan sulit mengerakan
sisi tubuh bagian kiri
Gangguan mobilitas fisik Jam: 09.00 Observasi :
b.d gangguan
- Mengidentifikasi keluhan fisik
neuromuscular O:
- Mengidentifikasi toleransi fisik melakukan
DS:
pergerakan - aktivitas klien masih dibantu oleh
klien mengatakan sulit
- Memonitor frekuensi jantung dan tekanan darah keluarganya
menggerakan ekstremitas
sebelum melakukan mobilisasi - Gerakan klien terbatas
kiri
- Memonitor kondisi umum selama melakukan - Tampak sulit menggerakan kaki
mobilisasi dan tangan bagian kanan
DO :
Hasil : - TD: 130/80 mmHg
- klien di bantu oleh
- klien mengatakan sulit mengerakan ekstremitas - RR: 26 x/m
keluarga untuk
kiri aktivitas klien masih dibantu oleh keluarganya - N: 82 x/m
melakukan
- TD: 130/90 mmHg - SpO2: 98%
aktivitas
- RR: 26 x/m
- Tampak sulit A : masalah belum teratasi
- N: 82 x/m
menggerakan kaki
- SpO2: 98% P : lanjutkan Intervensi
dan tangan bagian
kiri Terapeutik : (I.05173) Dukungan Mobilisasi
- gerakan terbatas
- TD: 130/90 mmHg - Memfasilitasi aktifitas mobilisasi dengan alat Observasi :
- N : 82 x/m bantu (pagar tempat tidur)
- Mengidentifikasi keluhan fisik
- S : 37⁰ C - Memfasilitasi melakukan mobilisasi fisik
- Mengidentifikasi toleransi fisik
- RR: 88 x/m - Melibatkan keluarga untuk membantu pasien
melakukan pergerakan
dalam meningkatkan mobilisasi
- Memonitor frekuensi jantung dan
- Menganjurkan melakukan mobilisasi dini
tekanan darah sebelum melakukan
- Mengajarkan mobilisasi sederhana yang harus
mobilisasi
dilakukan (Duduk di tempat tidur, pindah dari
- Memonitor kondisi umum selama
tempat tidur ke kursi roda)
melakukan mobilisasi
Hasil:
- Klien dibantu keluarga dalam melakukan
mobilisasi duduk ditempat tidur, pindah dari
tempat tidur ke kursi roda)
Terapeutik :
(I.05177) Latihan Rentang Gerak - Memfasilitasi aktifitas mobilisasi
dengan alat bantu (pagar tempat
Observasi:
tidur)
- Mengidentifikasi indikasi dilakukan latihan - Memfasilitasi melakukan
- Mengidentifikasi keterbatasan pergerakan sendi mobilisasi fisik
- Memonitor lokasi ketidaknyamanan saat bergerak - Melibatkan keluarga untuk
membantu pasien dalam
Hasil: meningkatkan mobilisasi
- klien mengatakan sulit mengerakan ekstremitas - Menganjurkan melakukan
kiri aktivitas klien masih dibantu oleh keluarganya mobilisasi dini
Teraupetik: - Mengajarkan mobilisasi
sederhana yang harus dilakukan
- Mengunakan pakaian yang longgar
(Duduk di tempat tidur, pindah
- Mencegah terjadinya cedera selama latihan
dari tempat tidur ke kursi roda)
rentang gerak dilakukan
- Memfasilitasi mengoptimalkan posisi tubuh untuk
(I.05177) Latihan Rentang Gerak
pergerakan sendi yang aktif dan pasif
- Melakukan gerakan pasif dengan bantuan sesuai Observasi:
dengan indikasi - Mengidentifikasi indikasi
- Memberikan dukungan positif pada saat dilakukan latihan
melakukan latihan gerak sendi - Mengidentifikasi keterbatasan
- Mengajarkan rentang gerak aktif sesuai dengan pergerakan sendi
program latihan - Memonitor lokasi
Hasil: ketidaknyamanan saat bergerak
- Gerakan klien terbatas
- Rentang gerak klien masih menurun Teraupetik:
Kolaborasi:
- Mengunakan pakaian yang
- Kolaborasi dengan fisioterapis mengembangkan longgar
program latihan - Mencegah terjadinya cedera
selama latihan rentang gerak
dilakukan
- Memfasilitasi mengoptimalkan
posisi tubuh untuk pergerakan
sendi yang aktif dan pasif
- Melakukan gerakan pasif dengan
bantuan sesuai dengan indikasi
- Memberikan dukungan positif
pada saat melakukan latihan gerak
sendi
- Mengajarkan rentang gerak aktif
sesuai dengan program latihan
Kolaborasi:
- Kolaborasi dengan fisioterapis
mengembangkan program latihan