23-Article Text-121-1-10-20160902
23-Article Text-121-1-10-20160902
Abstrak
Abstract
PENDAHULUAN
Diabetes melitus (DM) tipe 2 hidup yang sesuai anjuran kesehatan
merupakan suatu penyakit kronik untuk tercapainya peningkatan
yang tidak bisa disembuhkan secara kualitas hidup (Cramer, 2004);
total yang berakibat pada Health Triplitt dkk., 2005).
Related Quality Of Life (HRQOL) Menurut peneliti ada beberapa
(Shen dkk., 1999). Peran farmasis faktor yang mendorong perlunya
sangat diperlukan dalam memonitor pengukuran kualitas hidup terhadap
kualitas hidup penderita DM dan pasien DM tipe 2, yaitu prevalensi
memberikan motivasi kepada DM terus meningkat baik di dunia
penderita DM serta berupaya maupun di Indonesia, selama ini lebih
mengintegrasikan penyakit ke dalam banyak penelitian yang mengangkat
konsep diri penderita DM untuk seputar masalah klinik DM sehingga
meningkatkan kepatuhan jangka perlu penelitian lebih banyak
panjang, serta membantu penderita mengenai kualitas hidup mengingat
DM melakukan perubahan gaya peningkatan kualitas hidup
yang bekerja sebesar 39 pasien Tabel II. Kualitas hidup DQLCTQ pada
monoterapi dan kombinasi
(69.6%). Terkait dengan lama
terapi
menderita DM, subyek penelitian DOMAIN
JENIS TERAPI
yang banyak terlibat dalam penelitian KUALITAS
P
HIDUP Monoterapi Kombinasi
ini adalah dengan lama menderita ≥ 5 DQLCTQ (n=22) (n=32)
tahun sebesar 38 pasien (67.9%). Fungsi fisik 74,31 ± 25,55 87,81 ± 11,56 0,206
Energi 78,63 ± 16,22 77,46 ± 9,66 0,210
Sedangkan terkait dengan jumlah Tekanan
kesehatan 94,54 ± 7,56 93,53 ± 7,69 0,338
obat yang diterima pasien DM di RSU Kesehatan
mental 76,86 ± 9,56 79,93 ± 79,93 0,171
PKU Muhammadiyah Bantul Kepuasan
didominasi dengan kombinasi terapi pribadi 83,00 ± 8,85 75,31 ± 4,28 0,010*
Kepuasan
sebesar 32 pasien (57.1%). pengobatan 93,50 ± 11,39 88,00 ± 9,78 0,005*
Efek
Kuesioner DQLCTQ berisi pengobatan 64,50 ± 18,56 59,50 ± 10,52 0,208
Frekuensi
pertanyaan-pertanyaan tentang 8 gejala
penyakit 80,31 ± 13,61 78,96 ± 11,51 0,483
domain yaitu fungsi fisik, energy, Rata-rata
tekanan kesehatan, kesehatan mental, QOL 80,50 ± 6,54 79,71 ± 5,47 0,333
Keterangan : * signifikan secara statistik
kepuasan mental, kepuasan pribadi, dengan taraf kepercayaan 95 %
Tabel II menunjukkan pasien
efek pengobatan, dan gejala-gejala
yang mendapat monoterapi rata-rata
penyakit. Skor keseluruhan (total)
skor kualitas hidupnya lebih tinggi
antara 0 (kualitas hidup terendah)
dibandingkan pasien yang
sampai 100 (kualitas hidup tertinggi).
mendapatkan kombinasi terapi.
Kualitas hidup dikatakan baik apabila
Namun setelah data dianalisis secara
skor ≥ 80 dan dikatakan kurang baik
statistik dengan uji independent
apabila skor < 80. Angka 80 ini
sample t-test tidak terdapat perbedaan
didapat dari rerata total nilai akhir.
bermakna 0,333 (p>0,05). Dari 8
Kualitas hidup pasien berdasarkan 8
domain terdapat perbedaan yang
domain tersaji pada tabel II.
signifikan antara kedua kelompok ini
yaitu pada domain kepuasan pribadi
dan kepuasan pengobatan.