Figure 3.1 Toolpath yang sederhana untuk memindahkan pahat ke setiap titik untuk
menghasilkan serangkaian langkah (kiri). Proses pemrograman dimulai dengan merencanakan
toolpath dan menemukan koordinat setiap titik (kanan).
• Kode NC untuk keseluruhan bagian program
akan kelihatan rumit. Fokuslah pada beberapa
blok saja.
Toolpath
Bagian Program CNC (cont’d.)
• Origin:
– Adalah titik perpotongan sumbu vertikal dan
horizontal
Figure 3.2 Garis bidik digunakan untuk Table 3.1 Koordinat kartesius untuk
menunjukkan titik/koordinat asal. Koordinat asal Points 1 to 7
adalah X0.000 dan Y0.000.
Bagian Program CNC (cont’d.)
• Pemrograman/Pemrograman online:
– Kode diketik di controller mesin CNC
– Tidak terlalu efisien untuk berdiri di lantai pabrik
dan membuat program
• PemrogramanOff-line:
– Kode diketik pada komputer, disimpan sebagai file
text, dan kemudian ditransfer ke mesin CNC
• Lebih efisien
• Te x t editor atau word processor. Contoh: Notepad.
Figure 3.4 Ada juga sejumlah editor khusus yang dirancang khusus untuk pemrograman NC.
Editor ini biasanya berisi alat yang memudahkan untuk membuat dan mengedit program
NC.
Figure 3.3 Program bagian NC dapat ditulis secara off line di komputer desktop.
Notepad (ditampilkan) adalah editor teks sederhana yang disertakan dengan
Windows dan memadai untuk mengedit kode NC.
Testing and Debugging
• Langkah-langkah:
– Verifikasi kode pada komputer
• Software backplotting or solid simulation
– Lengkapi daftar periksa pengujian program
– Muat program ke peralatan mesin
– Jalankan simulasi grafis (jika tersedia)
– Lakukan uji coba
• Aktifkan mode Blok Tunggal
• Kecilkan tingkat feed dan laju transversal
• Atur offset-Z benda kerja ke tingkat yang aman di atas benda
kerja.
• Ulangi proses ini dengan satu blok dinonaktifkan.
– Lakukan proses pemotongan/jalankan mesin
Menjalankan Program NC pada Mesin
(cont’d)