Anda di halaman 1dari 3

Soal 1

ABC Shirt adalah toko kaos dengan menggunakan karyawan dalam proses pembuatan kaos
tersebut. Selama 1 tahun kaos yang dapat dihasilkan sejumlah 300.000 kaos dengan total
biaya sebagi berikut:

• Bahan Baku 300.000 kaos @Rp 5.000


• Tenaga Kerja 300.000 kaos @Rp 2.000
• Biaya FOH:
➢ FOH Variable 300.000 kaos @Rp 1.000
➢ FOH Fixed Rp 500.000.000
• Beban Komersial:
➢ Variable 300.000 kaos @Rp 700
➢ Fixed Rp 210.000.000
Harga jual setiap kaos tersebut adalah Rp 18.000
ABC Shirt saat ini memiliki pilihan untuk menggunakan mesin dalam pembuatan kaosnya
dengan tujuan lebih efisien dan efektif dalam memproduksi kaos.
Mesin tersebut diperkirakan dapat memproduksi 600.000 kaos selama 1 tahun, dan penjualan
akan meningkat menjadi 520.000 kaos.
Apabila menggunakan mesin maka:

• Biaya tenaga kerja akan lebih hemat Rp 500 dari tarif awal per kaos
• Biaya FOH Variable akan meningkat menjadi Rp 1.300 per kaos
• Beban Komersial Variable akan meningkat sebanyak Rp 100 per kaos
• Biaya FOH Fixed secara keseluruhan akan meningkat menjadi Rp 600.000.000
Dengan menggunakan mesin, maka harga jual akan diturunkan menjadi @Rp 15.000

Diminta:
Bantulah ABC Shirt untuk menentukan pilihan mana yang harus dipilih dan sertakan laporan
yang dibutuhkan.

Soal 2
PT XYZ memproduksi produk J, K, dan L serta menggunakan traditional costing berdasarkan
jam kerja langsung untuk alokasi FOH-nya. PT XYZ disarankan untuk menggunakan ABC
costing dalam alokasi FOH-nya dan berikut informasi terkait FOH:
a. Biaya bahan baku sebesar Rp 240.000.000 dialokasikan untuk produk J, K, dan L
dengann perbandingan secara berturut-turut yaitu 2:3:5. Untuk memproduksi 1 unit
Produk J membutuhkan 5 kg dengan harga per kg Rp 5.000, Produk K membutuhkan 8
kg dengan harga per kg Rp 9.000, dan Produk L memerlukan 12 kg dengan harga per kg
Rp 8.000.
b. Jam Kerja Langsung yang dibutuhkan untuk menyelesaikan Produk J adalah 5.000 jam,
Produk K adalah 7.000 jam, Produk L adalah 6.000 jam dengan tarif per jam-nya adalah
Rp 7.500.
c. Biaya FOH sebesar Rp 95.000.000 dengan rincian sebagai berikut:
• 45% untuk jam inspeksi (Produk J 2.000 jam, Produk K 2.500 jam, Produk L 3.500
jam)
• 55% untuk set up mesin (Produk J, K, dan L masing-masing 40%, 25%, dan 35%)

Diminta:
Hitunglah cost per unit dengan system ABC

Soal 3
PT. Doll adalah perusahaan yang memproduksi perlengkapan bayi. Adapun data operasional
perusahaan disajikan secara komparatif untuk 2 (dua) periode, sebagai berikut:
2019 2020
Produksi Standar yang 2.500 Unit 2.500 Unit
dianggarkan
Produksi Sesungguhnya 2.500 Unit 1.800 Unit
Penjualan 2.000 Unit 2.000 Unit
Harga Jual per Unit Rp 150.000 Rp 220.000
Biaya Produksi Variabel:
Bahan Baku Rp 70.000 Rp 85.000
Tenaga Kerja Langsung Rp 30.000 Rp 18.000
FOH Rp 20.000 Rp 10.000
Anggaran FOH tetap pada:
Kapasitas normal 2.500 unit Rp 30.000.000 Rp
Biaya Penjualan Rp 10.000.000 30.000.000
Biaya Administrasi Rp 10.000.000 Rp
10.000.000
Rp
10.000.000

Buatalah Laporan Laba Rugi 31 Desember 2019 & 2020 dengan menggunakan “Metode
Variable Costing” beserta cara mendapatkan masing-masing account
Soal 4
Proyeksi laba PT Stars untuk tahun 2020 sebagai berikut:
Total Per Unit
Penjualan 40.000.000 4.000
Beban Variabel 18.000.000 1.800
Marjin Kontribusi 38.000.000 3.800
Beban Tetap 4.000.000
Laba Operasi 6.000.000

1. Hitung BEP dalam Unit dan Rp


2. Berapa Unit yang harus dijual jika PT Stars Menginginkan laba Rp.10.000.000
3. Misalkan PT Stars ingin menghasilkan laba yang sama dengan 15% dari penjualan. Berapa
unit yang harus dijual untuk mencapai sasaran tersebut? Serta susunlah laporan laba/rugi
untuk membuktikan jawaban anda

Anda mungkin juga menyukai