Anda di halaman 1dari 17

LEMBAR KERJA (LAPORAN) PRAKTIKUM

IPA DI SDPDGK4107 MODUL 2


EKOSISTEM

A. KEGIATAN PRAKTIKUM 1 : EKOSISTEM


1. Judul Percobaan : Ekosistem Darat
a. Tujuan
Membandingkan komponen-konponen yang terdapat pada ekosistem darat alami dan buatan

b. Alat dan bahan


1. Alat-alat tulis
2. Loup / kaca pembesar
3. Barometer
4. Lingkungan sekitar

c. Landasan Teori
Semua organisme yang hidup di alam harus berinteraksi baik dengan lingkungannya (alam).
Organisme hidup dalam sebuah sistem yang ditopang oleh berbagai komponen yang saling
berhubungan dan saling berpengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung. Ekosistem
merupakan hubungan timbal balik antara komponen biotik dengan komponen abiotik. Komponen
biotik terdiri dari mahkluk hidup yang hidup di ekosistem tersebut. Sedangkan komponen abiotik
meliputi udara, air, dan tanah. Ekosistem juga dibagi dua yaitu ekosistem alami dan buatan.

d. Cara Kerja
1. Menentukan ekosistem darat alami di sekitar tempat tinggal
2. Mengamati komponen-komponen abiotiknya meliputi suhu udara, pencahayaan, angin, jenis/
warna tanah
3. Untuk mengetahui suhu udara gunakan barometer, sementara untuk mengetahui keadaan
pencahayaan, angin, atau tanah dapat memperkirakannya saja
4. Mencatat semua data pada lembar kerja
5. Setelah mengamati komponen abiotik, perhatikan komponen biotiknya. Mencatat semua
mahkluk hidup yang ada di ekosistem tersebut
6. Mulai mencatat jenis tumbuhan sebagai produsen yang ada
7. Mencatat semua jenis hewan sebagai konsumen yang anda temui di ekosistem tersebut
8. Mengamati lebih teliti hewan-hewan kecil yang mungkin terdapat di dalam tanah/dekat
permukaan, atau pada sela-sela daun/batang
9. Mencatat pada lembar kerja
10. Sebagai pembanding, tentukan suatu ekosistem darat buatan yang ada di sekitar tempat
tinggal
11. Lakukan semua kegiatan dari nomor 2 sampai dengan nomor 8 seperti di atas. Kemudian
dicatat pada tabel dalam lembar kerja
12. Membuat kesimpulan
e. Hasil Pengamatan
Gambar 2.1.
Komponen abiotik ekosistem darat alami

Tabel 2.1. a
Komponen abiotik ekosistem darat alami

No. Komponen Abiotik Kondisi/ keadaan


1
2
3
4
5
Tabel 2.1. b
Komponen biotic ekosistem darat alami

No. Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai


1
2
3
4
5
Gambar 2.2.
Ekosistem Darat Buatan

Tabel 2.2. a
Komponen abiotik ekosistem darat buatan

No. Komponen Abiotik Kondisi/ keadaan


1
2
3
4
5

Tabel 2.2. b
Komponen biotic ekosistem darat buatan

No. Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai


1
2
3
4
5

f. Pembahasan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

g. Kesimpulan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
h. Jawaban pertanyaan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
I. Daftar Pustaka
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................
j. Kesulitan yang dialami, saran, dan masukan
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................

2. Judul percobaan : Ekosistem Perairan


a. Tujuan
Mengamati komponen-komponen yang terdapat pada ekosistem perairan

b. Alat dan Bahan


1. alat tulis
2. Loup/ kaca pembesar
3. Barometer
4. Termometer
5. Lingkungan sekitar

c. Landasan Teori
Ekosistem merupakan hubungan timbal balik antara komponen abiotik dengan komponen biotik.
Ekosistem dibagi menjadi 2 :
1. Ekosistem darat, yaitu hubungan timbal balik antara komponen abiotik dengan komponen biotik
yang terjadi di lingkungan darat. Contoh : sawah, hutan dan taman
2. Ekosistem perairan : hubungan timbal balik antara komponen abiotik dengan komponen biotik
yang terjadi di perairan. Contoh : kolam, laut, danau, dan lain-lain.

d. Cara Kerja
1. Menentukan satu ekosistem perairan alam atau buatan yang ada di sekitar tempat tinggal atau
sekolah tempat mengajar anda
2. Mengamati komponen abiotiknya seperti pada percobaan 1 di atas. Catat semua data pada
tabel 2.5 dalam lembar kerja
3. Mengamati pula komponen biotiknya seperti pada percobaan 1. Mencatat data yang diperoleh
pada tabel 2.6 dalam lembar kerja
4. Membuat kesimpulan

e. Hasil Pengamatan

Tabel 2.3.
Ekosistem Perairan

Tabel 2.3. a
Komponen abiotik ekosistem perairan
No Komponen abiotik Kondsi/keadaan
1
2
3
4
5
Tabel 2.3. b
Komponen biotic ekosistem perairan

No Jenis tumbuhan Jenis hewan Pengurai


1
2
3
4
5

f. Pembahasan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

g. Kesimpulan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

h. Jawaban Pertanyaan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
i. Daftar Pustaka
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
j. Kesilitan yang dialami, saran, dan masukan
_______________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________

3. Judul percobaan : Rantai makanan, jarring-jaring makanan, dan piramida ekologi

a. Tujuan
Menentukan rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida ekologi dalam ekosistem darat
dan ekosistem perairan

b. Alat dan bahan


1. Alat tulis
2. Lingkungan sekitar

c. Landasan Teori
Rantai makanan berasal dari organisme autotrofik, yaitu berupa tumbuh-tumbuhan.organisme
yang memakan tumbuhan disebut Herbivora (konsumen sekunder), yang memakan herbivora
disebut karnivora dan yang memakan konsumen sekunder adalah konsumen tersier. Tingkatan
organisme dalam rantai makanan disebut tingkat trofik. Tingkat trofik pertama yaitu produsen
(tumbuhan).kumpulan dari beberapa rantai makanan disebut dengan jaring-jaring makanan.
Dengan kata lain rantai makanan yang saling menjalin dengan komplek.

d. Cara kerja
1. Memperhatikan data tabel 2.2 atau tabel 2.4 dari percobaan 1 (pilih salah satu). Buatlah bagan
rantai makanan pertama dari komponen biotiknya, mulai dari tumbuhan sebagai produsen pada
urutan pertamanya
2. Menentukan jenis hewan pertama sebagai konsumen 1 (herbivor) pada urutan kedua.
Selanjutnya tentukan jenis hewan kedua sebagai konsumen 2 (karnivor) pada urutan ketiga dan
seterusnya
3. Membuat beberapa bagan rantai makanan sesuai dengan urutannya, sehingga semua jenis
tumbuhan maupun hewan yang ada sudah terdapat di dalamnya
4. dari beberapa rantai makananyang sudah ada dan saling berinteraksi, buatlah jaring-jaring
makanan
5. Bagan semua rantai makanan dan jaring makanan dibuat pada gambar 2.1 dan gambar 2.2
dalam lembar kerja
6. Dari bagan semua rantai makanan yang ada pada ekosistem ini kelompokkan komponen
biotiknya ke dalam tingkat trofik padatabel 2.7
7. dari data tabel 2.7 buat bagan piramida ekologinya berdasarkan kelompok tingkatan trofik
komponen biotiknya pada gambar 2.3

e. Hasil pengamatan
1) Ekosistem darat
Rantai makanan 1:
                                                          
Rantai makanan 2:
                                
Rantai makanan 3:
                                                        

Gambar 2.4. a
Bagan jaring-jaring makanan pada ekosistem darat
Tabel 2.4.
Tingkat trofikkomponen biotic pada ekosistem darat

Tingkat trofik
No Pengurai
1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Gambar 2.4. b
Bagan piramida ekologi pada ekosistem darat

2) Ekosistem perairan
Rantai makanan 1 :
                      

Rantai makanan 2 :
Rantai makanan 3 :
                           

Gambar 2.5. a
Bagan jaring-jaring makanan pada ekosistem perairan

Tabel 2.5.
Tingkat trofik komponen biotic pada ekosistem perairan
Tingkat trofik
No. Pengurai
1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Gambar 2.5. b
Bagan piramida ekologi pada ekosistem perairan

f. Pembahasan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
 _____________________________________________________________________________
   ______________________________________________________________________________
g. Kesimpulan
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
h. Jawaban pertanyaan
1) _________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2) _________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

i. Daftar Pustaka
..........................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
.........

j. Kesulitan yang dialami, saran, dan masukan


...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
LEMBAR KERJA (LAPORAN) PRAKTIKUM
IPA DI SDPDGK4107 MODUL 2
EKOSISTEM

B. KEGIATAN PRAKTIKUM 2 : PENCEMARAN LINGKUNGAN

1. Judul Percobaan : Pengaruh deterjen terhadap pertumbuhan akar bawang merah


a. Tujuan
Mengamati pengaruh deterjen terhadap pertumbuhan akar bawang merah

b. Alat dan bahan


1. Neracaanalitik 1 buah
2. Tabung reaksi 14 buah
3. Rak tabung reaksi 1 buah
4. Gels kimia 1000 ml 7 buah
5. pengaduk 7 buah
6. Mistar dengan skala mm 1 buah
7. Kertas untuk label secukupnya
8. Air/ ledeng/ air PDAM secukupnya
9. Bawang merah 14 siung
10. Deterjen bubuk 1 gram

c. Landasan Teori
Pencemaran adalah masuk/ dimasukkannya mahkluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain
ke dalam air atau udara. Pencemaran juga bisa berarti berubahnya tatanan iar atau udara oleh
kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air/udara menjadi kurang atau tidak dapat
berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran lingkungan dapat dikategorikan
menjadi pencemaran air, udara, tanah, logam berat, dan suara. Salah satu pencemaran air adalah
penggunaan deterjen. Sedangkan deterjen sendiri adalah pembersih sintesis yang terbuat dari
bahan-bahan turunan minyak bumi, yang terdiri dari bahan kimia yang dapat memberikan dampak
negatif.

d. Cara Kerja
1. Menyediakan larutan deterjen serbuk 100%, pengenceran 50%, pengenceran 25%,
pengenceran 12,5%, pengenceran 6,25%, pengenceran 3,1%, serta kontrol yang berupa air ledng/
air PDAM saja. Lalu simpan larutan yang telah diberi label s :ebagai berikut:
Label 1 : 100%
Label 2 : 50%
Label 3: 25%
Label 4 : 12.5%
Label 5 : 6,25%
Label 6 : 3,10%
Label kontrl : air ledeng / air PDAM saja
2. Cara menyediakan larutan
- Larutkan 1 gr deterjen bubuk dalam air ledeng/PDAM hingga 1000 mL. Beri label 100%
- Ambil 500 mL larutan deterjen 100%, tambahkan air ledeng hingga 1000 mL. Beri label 50%
- Ambil 500 mL larutn deterjen 50%, tambahkan air ledeng 1000 mL. Beri label 25%
- Ambil 500 mL larutan deterjen 25%, tambahkan air ledeng higga 1000 mL. Beri label 12,50%
- Ambi 500 mL larutan deterjen 12,5%, tambahkan air ledeng hingga 1000 mL. beri label 6,25%
- Ambil 500mL  larutan deterjen 6,25%, tambahkan air ledeng hingga 1000 mL, beri tabel 3,10%
3. Sediakan bawang merah berukuran sama memiliki diameter hampir sama dengan diameter
lubang tabung reaksi berjumlah 14 buah.Kupas kulit epidermis untuk menghindari bahan kimia
tersisa.Kupas bagian akar primordial berwarna kecoklatan dari bawang merah tersebut. Hati-
hati lingkaran primordial tetap tersisa
4. Isikan larutan deterjen yang sudah di sediakan ke dalam tabung reaksi hingga penuh. Tiap
konsetrasi larutan yang sama diisikan kedalam 2 tabung reaksi.
5. Letakkan bawang merah dengan posisi calon akar primordial letakkan di bawah hingga
menyentuh larutan deterjen.
6. Letakkan pula bawang merah dengan posisi yang sama dengan bawang merah lain di atas
tabung kotrol
7. Amati pertumbuhan akarnya setiap 24 jam, bila larutannya tampak berkurang tambah hingga
penuh
8. Setelah 72 jam, angkat bawang merah lalu hitung Panjang akarnya. Rata-ratakan panjang akar
yang diperoleh untuk setiap perlakuan bila ada panjang akar yang mencolok tidak anya
diabaikan. Teruskan hasil pengamatan.
9. Hitung hambatan pertumbuhannya untuk setiap konsentrasi larutan.
10. Buat grafik IG 50/hambatan pertumbuhannya hasil pengamatan.

e. Hasil pengamatan

Gambar 2.6.
Pengaruh deterjen terhadap pertumbuhan akar bawang merah

Tabel 2.6.
Pengaruh deterjen terhadap pertumbuhan akar bawang merah
No Konsentrasi Rata-rata panjang akar 1 G (%)
1
2
3
4
5
6
7
Hambatan
Pertumbuhan
(%)

Konsentrasi 0 3,1 5,25 12,5 25 50 100

Grafik 2.1.
Grafik hambatan pertumbuhan akar bawang merah

f. Pembahasan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
_______
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
____
g. Kesimpulan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
_____
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
___
h. Jawaban pertanyaan
1) _______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
i. Daftar Pustaka
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__
j. Kesulitan yang dialami, saran, dan masukan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
___

2. Judul percobaan : Pengaruh deterjen terhadap perkecambahan


a. Tujuan
Mengamati pengaruh deterjen terhadap perkecambahan kacang hijau

b. Alat dan bahan


1. Neraca analitik/ sendok teh 1 buah
2. Gelas kimia 600 ml 10 buah
3. Kertas saring
4. Kertas timah
5. Mistar
6. Kertas untuk label
7. Gelas kimia 1000 ml 1 buah
8. Air ledeng
9. Deterjen serbuk 1gram.

c. Landasan Teori
Perkecambahan merupakan tahap awal perkembangan suatu tumbuhan, khususnya pada
tumbuhan berbiji. Dalam tahap perkembangan, embrio didalam biji yang semula berada pada
kondisi dorman mengalami sejumlah perubahan fisiologi yang menyebabkan tumbuhan berbiji
berkembang menjadi tumbuhan muda. Tumbuhan muda ini dikenal dengan kecambah.
Perkecambahan diawali dengan penyerapan air dari lingkungan sekitar biji, baik tanah, udara,
maupun media lainnya. Perubahan yang teramati adalah membesarnya ukuran biji yang
disebut tahp imbibisi (berarti “minum”). Biji yang menyerap air dari lingkungan sekelilingnya
baik dari tanah maupun udara (dalam bentuk embun/ uap air, efek yang terjadi adalah
membesarnya membesarnya ukuran biji karna sel-sel embrio membesar) dan biji melunak.
Proses ini murni fisik kehadiran air kehadiran air didalam sel mengaktivkan sejumlah enzim
perkecambahan awal. Fitohormon asam absisat menurun kadarnya, sementara giberelin
meningkat.

d. Cara kerja
1. Sediakan larutan deterjen 100%, 50%, 25%, 12,50%, 6,25%, 3,10%, serta control air
ledeng. Lalu simpan cairan dengan gelas kimia beri label.
2. Cara menyediakan larutan dapat dilihat pada percobaan 1
3. Sediakan 6 gelas kimia lain, beri label control, I,II,III,IV,V, dan VI masing-masing dibe
Masukkan kacang hijau ke dalam air pada gelas kimia. Buanglah kacang yang
mengapung.
4. Ambil 10 butir lalu rendam dalam larutan I, 10 butir dalam larutan II,10 butir dalam larutan
III, 10 butir dalam larutan IV, 10 butir dalam larutan V, 10 butir dalam larutan VI dan 10
butir dalam larutan control
5. Aturlah kacang hijau dalam gelas kimia dengan label yang sesuai.
6. Isilah gelas kimia yang telah diisi kacang hijau dengan larutan berlabel sama.
7. Tutup kelima gelas dengan kertas timah sehingga tidak ada cahaya masuk.
8. Lakukan pengamatan setelah 24 jam dan 48 jam. Ukur panjang akar dengan mistar.
Kacang hijau yang tidak tumbuh akar dianggap memiliki panjang akar = 0 mm.
9. Buatlah grafik rata-rata pertumbuhan kecambah per konsentrasi setelah 24 jam dan 48 jam
lingkaran kertas saring.

e. Hasil pengamtan

Gambar 2.7.
Pengaruh deterjen terhadap pertumbuhan akar bawang merah

Tabel 2.7.
Pengaruh deterjen terhadap Perkecambahan

Konsentrasi larutan deterjen


No. Hari ke-1 (24)
100% 50% 25% 12,5% 6,25% 3,1% Kontrol
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jumlah
Rata-rata

Konsentrasi larutan deterjen


No. Hari ke-2 (24 jam)
100% 50% 25% 12,5% 6,25% 3,1% Kontrol
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jumlah
Rata-rata

Panjangkecambahkacanghijau

Konsentrasi
Grafik 2.2.
Grafik rata-rata pertumbuhankecambah per konsentrasipada 24 jam

f. Pembahasan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
________
g. Kesimpulan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
_____
h. Jawaban pertanyaan
1) _______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
2) _______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
3) _______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
i. Daftar Pustaka
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
j. Kesulitan yang dialami, saran, dan masukan
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________

Anda mungkin juga menyukai