Anda di halaman 1dari 24

Sinyal yang

dipancarkan
Sinyal yang diterima
 Perambatan Gelombang Permukaan (Ground -wave
Propagation)
 Perambatan Gelombang-langit (Sky-wave propagation)
 Perambatan Ruang Bebas (Free Space Propagation)
 Perambatan Gelombang Permukaan (Ground Wave
Propagation)
 Gelombang Yang berjalan sepanjang permukaan bumi
(surface wave)
 Ground-wave terpolarisasi vertikal
 Digunakan untuk maritime mobile communication, radio
navigation
 Perambatan Gelombang-langit (Sky-wave propagation)
• Gelombang radio yang dipancarkan melalui lapisan ionosfer
bumi.
• Dipantulkan kembali ke bumi.
• Terdiri dari beberapa lapisan (layer):
- Layer D (ketinggian 60 km – 90 km)
- Layer E (Ketinggian 90 km – 150 km)
- Layer F1 (Ketinggian 150 km – 250 km)
- Layer F2 (ketinggian 240 km – 400 km)
 Mekanisme propagasi:
- Langsung (Pemancar dan Penerima Berada
dalam satu garis – Line-of-Sight)
- Pantulan (Reflection)
- Pembiasan (Diffraction)
- Penyebaran (Scattering)
d = 3.57 h
 Pantulan (Reflection)
Berasal dari permukaan bumi dan dari bangunan
atau dinding. Biasanya dimensi objek pantulan jauh
lebih besar dari panjang gelombang.
 Pembiasan (Diffraction)
Pembelokan gelombang radio dari arah pemancar yang
disebabkan oleh permukaan bumi yang lebih tinggi, seperti
gunung atau puncak menara.
 Hamburan (Scattering)
Karena objek dalam media yang kecil dibandingkan
dengan panjang gelombang dan jumlah objek yang banyak
(misalnya, daun, rambu jalan, tiang lampu, hujan,
pancuran).
 Propagasi Garis-Pandang (Line-of-Sight
Propagation)
-Kebanyakan komunikasi terestrial menggunakan
radiasi langsung dari pemancar ke penerima
- Jenis Propagasi ini sering disebut sebagai
gelombang ruang, line-of-sight, atau propagasi
troposfer
 Pelemahan (Attenuation) sinyal
 Free space loss: Penyebaran sinyal yang jauh
 Noise
 Penyerapan oleh Atmosfir
 Redaman Jalur Jamak (Multipath Fading)
 Pembiasan (Refraction)
 Thermal noise
 Kekuatan sinyal akan berkurang seiring dengan semakin
jauhnya media transmisi antara Pemancar dan penerima
 Faktor pelemahan untuk media yang tak terarah:
◦ Sinyal yang diterima harus cukup kuat.
◦ Sinyal harus tetap terjaga pada level yang lebih tinggi daripada
noise.
◦ Peredaman lebih besar pada frekuensi yang lebih tinggi yang
disebabkan oleh distorsi harmonik.
◦ Untuk memperkuat frekuensi tinggi digunakan penguat.
 Saluran terjadi ketika gelombang radio tiba di penerima bergerak
dari arah yang berbeda dengan magnitud yang berbeda dan
penundaan waktu.
 Hubungan fasa antara gelombang datang juga berubah.
 Jadi ada fluktuasi fasa dan amplitudo secara substansial.
 Dikenal juga dengan Fading.
 Fast Fading : terjadi karena adanya pantulan dari
objek lokal terhadap objek yang bergerak (mobile
station) yang berada dalam jarak dekat dengan
saluran transmisi.
 Jalur sinyal yang berbeda mengganggu dan mempengaruhi sinyal yang
diterima
Rise Fading - ada jalur yang dominan (biasanya LOS).

Rayleght Fading – tidak ada jalur yang dominan


 Slow Fading : muncul ketika ada objek besar
terpantul dan terbias di sepanjang jalur transmisi.
 Gerakan mobile Station terhadap benda-benda
tersebut tidak terlalu jauh sehingga perubahan
perambatan terjadi secara perlahan.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai