Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mustika Fitri

Nim : 1927041021

Kelas : PTP.B

Matkul: Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Laut

1. Ada empat aspek dalam pengelolaan perikanan berkelanjutan menurut Charles, kecuali ....
A) Keberlanjutan Ekologi
B) Keberlanjutan Sosio-ekonomi
C) Keberlanjutan Budaya
D) Keberlanjutan Komunitas
E) Keberlanjutan Kelembagaan

Answer : C. Keberlanjutan Ekonomi

2. Yang bukan termaksud komponen kunci dalam sistem perikanan berkelanjutan yaitu ...
A) Sistem Teknologi
B) Sistem Tata Kelola
C) Sistem Alam
D) Sistem Manusia
E) A dan C benar

Answer: A. Sistem Teknologi

3. Pendekatan atau strategi, bukan metode yang siap diimplementasikan, sehingga membutuhkan
kriteria-kriteria yang dapat digunakan untuk menilai ekosistem secarakeseluruhan, status
dampak aktivitas manusia, dan variasi lingkungan, pemjelasan tersebut merupakan pengertian
dari..
A. ASDI
B. FAO
C. AEF
D. EAFM
E. WSSD

Answer: D. EAFM

4. approach to fisheries (EAF) memiliki tujuan yaitu ....


A) memanfaatkan SDI secara berkelanjutan dari keseluruhan sistem dan spesies
B) Sebagai jmbatan antara komitmen terhadap prinsip pembangunan berkelanjutan
dengan implementasi nyata prinsip tersebut di sektor perikanan.
C) Menciptakan rekonsiliasi pemanfaatan area pesisir yang multiguna
D) Memfokuskan pengelolaan Perikanan apda Sumber Daya Ikan (SDI)
E) menyatukan konteks nasional dan regional, misalnya dari aspek kebijakan dan
pengaturan pada tingkat institusional untuk menciptakan rekonsiliasi pemanfaatan area
pesisir yang multiguna

Answer: A. memanfaatkan SDI secara berkelanjutan dari keseluruhan sistem dan spesies
5. Implementasi EAF di Indonesia tidak dapat terlepas dari prinsip-prinsip utama ecosystem
approach for fisheries management (EAFM). Dibawah ini yang bukan merupakan prinsip-prinsip
EAFM adalah ...
A) Perikanan harus dikelola pada batas dampak yang dapat ditoleransi oleh ekosistem
B) Interaksi ekologis antara SDI dan ekosistemnya harus dijaga
C) Tata kelola perikanan mencakup kepentingan sistem teknologi
D) Perangkat pengelolaan compatible untuk semua distribusi SDI
E) Prinsip kehati-hatian dalam proses pengambilan keputusan

Answer: C. Tata kelola perikanan mencakup kepentingan sistem teknologi

6. Penyebab tidak terlihatnya potensi perikanan yang sudah terlihat sejak tahun 1983-2012 yaitu ...
A) Setiap WPP memiliki karakteristik sumber daya ikan tertentu
B) Kontribusi produksi perikanan budidaya yang relatif kecil dari perikanan tangkap
C) Usaha pembangunan perikanan yang belum signifikan
D) Proses pemantauan potensi stok ikan nasional belum dilakukan secara baik, sehingga
masih banyak terjadi pemanfaatan secara ilegal
E) B dan D benar

Answer: D. Proses pemantauan potensi stok ikan nasional belum dilakukan secara baik,
sehingga masih banyak terjadi pemanfaatan secara ilegal

7. Dibawah ini yang memiliki nilai ekonomi tinggi dengan potensi produksi sekitar 47 juta
ton/tahunyang dapat dijadikan usaha budidaya laut yaitu ....
A) Kerang mutiara
B) Rumput laut
C) Teripang
D) Ikan Kerapu
E) Abalone

Answer: B. Rumput laut

8. Total produksi maksimal dari penangkapan di laut yaitu ....


A) 6,6 juta ton/tahun
B) 5,5 juta ton/tahun
C) 4,4 juta ton/tahun
D) 3,3 juta ton/tahun
E) 2,2 juta ton/tahun

Answer: B. 5,5 juta ton/tahun

9. Perencanaan kebijakan diperlukan dalam konteks makro yang menitik beratkan pada
komitmen...
A) Untuk Potensi perikanan Indonesia
B) Untuk memudahkan pengelolaan perikanan
C) Pengambil keputusan di tingkat nasional maupun daerah
D) Untuk Surplus bahan baku
E) Untuk komoditas perikanan yang dihasilkan di wilayah perairan Indonesia tidak diizinkan
untuk diimpor

Answer: C. Pengambil keputusan di tingkat nasional maupun daerah


10. Dibawah ini kmoditi ekspor andalan Indonesia kecuali ....
A) Tuna
B) Udang
C) Abalone
D) Kerang mutiara
E) Rumput laut

Answer: C. Abalone

Anda mungkin juga menyukai