Pengembangan Keterampilan Berpikir Matematik

Dini Fitria
Kelompok 5 [11170170000004]

Fazrina Maulidha
[11170170000038]

Ade Fitriyani
[11170170000046]

Febiana Gita M.
[11170170000056]

Qurota A’yun
[11170170000068]
Intuisi menurut Fischbein (1987):
Intuisi adalah istilah untuk kemampuan
memahami sesuatu tanpa melalui penalaran
rasional dan intelektualitas.
Proses kognitif yang spontan dan segera,
berdasarkan pada skemata tertentu.

Proses mental (kognisi) yang memiliki ciri-

ciri khusus/tertentu.

Berdasarkan proses terbentuknya terbagi

ke dalam dua kelompok yaitu intuisi
primer dan intuisi sekunder.
Kemampuan berpikir intuitif merupakan kemampuan seseorang memahami
dan sekaligus menemukan strategi yang tepat dan cepat dalam
menyelesaikan masalah yang muncul secara spontan, bersifat segera
(immedite), global atau mungkin secara tiba-tiba (suddently) dan tidak
diketahui dari mana asalnya.
K
A B
R E I
A R N M
K P T A Self–evidence
Implicitness
T I U T Intrinsic certainty
E K I E
R I T M
I R I A
S F T Perseverable Extrapolativeness
Coerciveness
T I
I K
K A
Globality
 Indikator Kemampuan
• Konsep masuk akal dari Berpikir Intuitis Matematik
perspektif sehari – hari [Menurut Sukmana dan Wahyudin (Fathur, 2017:19)]
(logis).

• Konsep dibangun lebih

didasarkan pada contoh
dari pada definisi.

• Konsep merupakan
generalisasi yang
berlebihan atau konsep.
 Karakter Indikator
Berpikir
Intuitif
Catalitic Subjek menjawab soal bersifat
Inference langsung, segera atau tiba-tiba,
Indikator berpikir intuitif subjek yang menggunakan jalan pintas,
dapat diamati pada saat menyelesaikan jawaban singkat, tidak rinci, dan
masalah: tidak mampu memberikan alasan
logis
Power of Subjek menjawab soal secara
synthesis langsung, segera atau tiba-tiba
dengan menggunakan
kemampuan kombinasi rumus dan
algoritme yang dimiliki.
Common Sense Subjek menyelesaikan soal secara
langsung, segera atau tiba-tiba,
menggunakan langkah-langkah,
kaidah - kaidah didasarkan pada
pengetahuan dan pengalaman
yang dimiliki.
Deskriptor
Jawaban singkat.
Jawaban kurang rinci.
Subjek tidak mampu memberikan
alasan logis.
Gambar yang kurang jelas ukurannya.
Jawaban subjek kurang rinci dan
kurang teratur.
Jawaban subjek menggunakan kaidah
dan prinsip algoritma.
Gambar yang dibuat berulang-ulang
dan bervariasi.
Langkah-langkah jawaban terurut dan
teratur, logis.
Jawaban mengacu pada pengetahuan
dan pengalaman (sering latihan).
Gambar yang dibuat sesuai dengan
fakta yang ada.
 Instrumen Wawancara Untuk Menganalisis
Kemampuan Berpikir Intuitif Matematis
Siswa

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Bilangan Bulat
Kelas/Semester : VII/Ganjil

Instrumen Soal :

1. Misalkan jumlah huruf dari hukum tajwid: idzhar halqi, idgham bilaghunnah, ikhfa dan
qalqalah adalah 𝐴, 𝐵, 𝐶 dan 𝐷. 𝐴 = 5𝑞 – 4 dan 𝐵 = 𝑝 − 5 maka berapakah nilai
𝑥 agar 𝑝𝑥 + 2𝑞 = 𝐶 + 2𝐷 !

2. Putri, Anisah dan Nabila adalah para penghafal Al-Quran. Dalam sekali hafalan, Putri
menghafal 8 ayat Al Quran, Yola menghafal 6 ayat dan Lubna menghafal 4 ayat. Jika
ayat pertama yang mereka hafal bersama adalah surat An-Nas ayat 1, maka hafalan
Al-Quran mereka akan sama lagi pada ayat...
A. Al-Kafirun ayat 1 C. An-Nasr ayat 1
B. Al-Kafirun ayat 2 D. An-Nasr ayat 2
 Indikator Berpikir Intuitif
Kemampuan menyelesaikan
masalah dengan penjelasan yang
masuk akal
Kemampuan menyelesaaikan
masalah menggunakan
pengalaman dan pengetahuan
yang dimiliki sebelumnya
Kemampuan menyelesaikan
masalah berdasarkan generalisasi
dari contoh/konsep
Pertanyaan
Dari soal yang telah kamu kerjakan tadi, apa yang
diketahui?
Dari soal tadi, apa yang ditanyakan?
Apakah yang diketahui dari soal sudah cukup untuk
menjawab apa yang ditanyakan?
Pengetahuan/konsep/rumus apa saja yang akan digunakan
untuk menjawab pertanyaan tersebut?
Dapatkah kamu membuat kaitan antar hal yang diketahui
dengan yang ditanyakan?
Apakah kamu menyelesaikan soal tadi sesuai dengan
langkah-langkah yang kamu rencanakan?
Apakah kamu yakin langkah-langkah dan hasil jawabanmu
sudah benar?
Apakah ada cara lain untuk menentukan jawaban dari soal
tadi?
Kesimpulan apa yang dapat kamu dapatkan?
 SKALA KEMAMPUAN BERPIKIR INTUITIF MATEMATIS SISWA

B. Kemampuan menyelesaikan masalah menggunakan pengetahuan

Keterangan: dan pengalaman yang sudah dimiliki sebelumnya
SS S TS STS

6. Saya mampu menjawab soal berdasarkan pengetahuan sendiri

SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju
7. Saya mampu menjawab soal berdasarkan pengalaman yang
S : Setuju STS : Sangat Tidak setuju
pernah saya alami
8. Saya mampu menjawab soal dengan melihat kejadian sekitar
dikehidupan sehari-hari
No. Indikator dan Pernyataan Respons 9. Saya menjawab soal berdasarkan pengetahuan yang baru
A. Kemampuan menyelesaikan masalah dengan jawaban yang Sebelumnya saya pernah menemukan soal yang sejenis dengan
SS S TS STS 10.
masuk akal soal yang diberikan

1. Saya menjawab soal secara singkat 11. Saya belum pernah menjawab soal seperti ini sebelumnya

Saya menjawab soal secara rinci C. Kemampuan menyelesaikan masalah berdasarkan generalisasi
2. SS S TS STS
dari contoh atau konsep
3. Saya menjawab soal secara langsung
Saya menulis apa yang diketahui pada soal terlebih dahulu 12. Saya mampu mengaitkan hal yang diketahui dengan hal yang
4.
ditanyakan
5. Saya mengerti apa yang ditanyakan pada soal
Saya menulis kembali apa yang ditanyakan pada soal 13. Saya dapat menarik kesimpulan dari jawaban yang saya tulis
6,
7. Saya menjawab soal tanpa alasan yang logis 14. Saya menjawab soal berdasarkan kesimpulan secara umum yang
8. Saya menjawab soal dengan menggunakan alasan yang logis didapat dari konsep yang saya ketahui