Anda di halaman 1dari 2

A.

Asal usul hukum Pascal

Blaise pascal menemukan teori hukum pascal saat eksperimen dalam bentuk bermain-main dengan air.
Disinilah teori hukum itu ditemukan. Blaise Pascal pun mengabadikan penemuanya dengan
menyematkan namanya pada penemuan yang ia dapati. Penemuan tersebut berupa kantong dari bahan
plastik yang berisi air, dan plastik tersebut sangat banyak memiliki lubang, maka yang terjadi adalah air
memancar sama kuat dari setiap lubang yang ada.Keberadaan hukum pascal tidak bisa dipisahkan
dengan yang namanya fluida. Fluida tak lain dan tak bukan bisa dimaknai sebagai suatu zat yang sifatnya
mampu mengalir. Cakupan cukup luas, karena sejatinya yang dinamakan dengan fluida merangkum
segala jenis zat cair dan bahkan juga gas yang bisa mengalir di udara. Meskipun ada disekitar kita, hanya
Blaise Pascal yang mampu menemukan ada sebuah gerakan ilmiah yang terjadi pada kondisi zat cair
tersebut saat mengalami penekanan, yang kemudian kita kenal dengan hukum pascal.Hal ini
disimpulkan oleh Pascal dan dikenal dengan hukum pascal yaitu tekanan yang diberikan pada zat cair.
Bunyinya “ tekanan yang dikerjakan pada fluida dalam bejana tertutup diteruskan tanpa berkurang ke
semua bagian fluida dan dinding bejana itu “. Asas ini bukanlah suatu asas yang berdiri sendiri,
melainkan suatu konsekuensi yang wajar dari hukum-hukum mekanika.

B. Proses penemuan hukum Pascal

Pascal menemukan hukum ini saat sedang menjalani pengobatan karena sakit kanker yang
dideritanya.pascal menemukan hukum Pascal saat ia melakukan eksperimen dalam bentuk bermain
main dengan air yang mengunakan wadah. Sewaktu main, dia iseng memperagakan hukum Toricelli
(hukum yang mengukur kelajuan air yang mengucur dari tangki yang bocor). Tapi, dia tidak membolongi
tangki air di rumahnya, melainkan mengisi kantung dari bahan plastik dengan air. Lalu, ia melubangi
kantung itu. Nggak, dia nggak mengisi kantung itu pakai es teh lalu mengenyot ujungnya kayak anak SD
kok. Dia memberikan banyak lubang di kantung air itu Lalu, memperhatikan air yang mengucur dari
kantung.Kemudian, dia merasa ada yang aneh. Kok, air yang keluar dari lubang-lubang itu punya
pancaran yang sama kuat. Akhirnya, dia menemukan teori yang dia beri nama Hukum Pascal:

" Tekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan Sam besar"

Pemikiran itu lah yang menjadi dasar pemikirannya akan hal yang berbau fluida ini. Karena tekanan si air
di kantung sama besar, dia merasa kalau kita memberikan gaya berupa tekanan pada “cairan tertutup”
itu, maka tekanan di setiap bagian cairan itu juga akan meningkat, sesuai dengan besar tekanan yang
kita berikan.

C. Cara dan vervikasi hukum pascal

Setelah melakukan eksperimen Pascal menciptakan alat yang disebut pasal barrel. Jika pada zaman
sekarang vervikasi hukum Pascal bisa dilihat dari alat dongkrak hidrolik. Dongkrak hidrolik merupakan
sebuah alat yang diciptakan untuk memudahkan dan meringankan pekerjaa manusia. Alat ini dibuat
dengan menerapakan hukum Pascal.Dongkrak hidrolik terdiri atas dua tabung dengan ukuran yang
berbeda. Masing-masing tabung diisi oleh air dan ditutup rapat di setiap permukaannya. Salah satu
bagian penting dari dongkrak hidrolik adalah piston. Piston mampu menghasilkan daya yang besar
walaupun tenaga yang dibutuhkan untuk mengoperasikan alatnya relatif kecil.Bengkel mobil biasanya
menggunakan dongkrak hidrolik untuk mengangkat mobil ke atas, sehingga mekaniknya lebih mudah
untuk melihat mesin bagian bawah atau untuk mengganti ban mobil

1. Kajian sosiologi hukum Pascal

a. Manfaat dari hukum pascal

1. menggunakan gaya besar untuk memperoleh tekanan kecil

2. menggunakan gaya kecil untuk memperoleh tekanan besar

3. menggunakan gaya besar untuk memperoleh gaya yang kecil

4. menggunakan gaya kecil untuk memperoleh gaya yang besar

Anda mungkin juga menyukai