Anda di halaman 1dari 36

STANDAR PELAYANAN PUBLIK

UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG


TAHUN 2021

Standar Jenis Pelayanan


Alur
Operasional
No Perangkat Daerah Produk Layanan Standar Pelayanan Pelayanan
Prosedur (SOP) Barang Jasa Administrasi
Pelayanan
1
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Pelayanan Upaya Kesehatan
Perorangan (UKP) terlampir terlampir terlampir √
2
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Pelayanan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) terlampir terlampir terlampir √

Kepala UPTD Puskesmas Pasar Simpang


Kabupaten Tanggamus

dr. LINDA MEGAWATI ARITONANG


Pembina
NIP. 19750515 200604 2 025
PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS
DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PUSKESMAS PASAR SIMPANG
Jl. Taman Makam Pahlawan Pasar Simpang – Pekon Kagungan Kec. Kota Agung Timur
No. Telp / HP (082175062220) e-mail :puskesmaspasarsimpang@yahoo.co.idKodePos (35384)

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SIRING BETIK


NOMOR :440/ /25/2021

TENTANG

PENGELOLA PELAYANAN KESEHATAN


DI UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG

KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG

Menimbang a. bahwa dalam rangka untuk mewujudkan kepastian tentang hak,


: tanggung jawab, kewajiban dan kewenangan seluruh pihak terkait
dalam penyelenggaraan pelayanan publik pada UPTD Puskesmas
Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus serta peningkatan kualitas
Standar Pelayanan Publik di Lingkungan UPTD Puskesmas Pasar
Simpang Kabupaten Tanggamus, maka dipandang perlu membentuk
Pengelola Pelayanan Kesehatan pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang
Kabupaten Tanggamus;
b. bahwa Pusat Kesehatan masyarakat yang selanjutnya disebut
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masayarakat dan upaya
kesehatan perorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
pelayanan promotif, preventif untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat setinggi-tingginya diwilayah kerja UPT Puskesmas Pasar
Simpang;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan b tersebut diatas, maka perlu menetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus tentan
Pengelola Pelayanan Kesehatan UPTD Puskesmas Pasar Simpang
Kabupaten Tanggamus.

Mengingat 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentangPokok-pokok


Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang
Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890);
2. Undang – Undang Nomor 02 Tahun 1997 tentang Pembentukan Kabupaten
Daerah Tingkat II Tulang Bawang dan Kabupaten Daerah Tingkat II
Tanggamus (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 02, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3667);
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan Publik
(Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 112 Tambahan Lembaran
Negara Nomor 038);
4. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia);
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 Tentang
Sistem Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 193);
6. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum
Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
7. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
KEP/26/M.PAN/2/2004 tentang Petunjuk Teknis
Transparansi dan Akuntabilitas dalam Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Pelayanan Publik;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor).
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 tahun 2015,Tentang Akreditasi
puskesmas, klinik pratama, tempat praktik mandiri dokter, dan tempat
praktik mandiri dokter gigi (berita Negara republik Indonesia tahun 2015
Nomor 1049);
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1423).

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG
TENTANG PENGELOLA PELAYANAN PUBLIK DI UPTD
PUSKESMAS PASAR SIMPANG.
Kesatu : Membentuk Tim Pengelola Pelayanan Publik dalam rangka Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang;
Kedua : Tim sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU mempunyai
tugas dan kewajiban sebagai berikut:
• Mengelola pelayanan publik di lingkungan UPTD Puskesmas
Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus;
• Memberikan saran dan masukan terhadap pelaksanaan
pelayanan publik di Lingkungan UPTD Puskesmas Pasar
Simpang Kabupaten Tanggamus;
• Melaporkan hasil pelaksanaan pelayanan publik di Lingkungan
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus kepada
Kepala UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus;
Ketiga : Menunjuk pegawai yang namanya tercantum dibawah ini sebagai Tim
Pengelola Pelayanan Publik pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang :
Ketua Mutu : Joeri K. Abiemanyu, SKM
Ketua Admen : Sri Distuti, A.Md. Keb
Ketua UKP : dr. Vinda Rhendia
1. Resepsionis : Mariati Fransiska, S.Kom
2. Petugas Loket : Leni Rahayu
3. Dokter Pemeriksaan : dr. Vinda Rhendia
4. Petugas Farmasi : Eysa Fitria Alfiani, A.Md. Keb
Ketua UKM : Kholia Trisyani, A.Md. Keb

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Kota Agung Timur
Pada tanggal : 04 Januari 2021

KEPALA UPTD PUSKESMAS Pasar Simpang,

dr. LINDA MEGAWATI ARITONANG


NIP. 19750515 200604 2 025

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS


DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PUSKESMAS PASAR SIMPANG
Jl. Taman Makam Pahlawan Pasar Simpang – Pekon Kagungan Kec. Kota Agung Timur
No. Telp / HP (082175062220) e-mail :puskesmaspasarsimpang@yahoo.co.idKodePos (35384)

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SIRING BETIK


NOMOR :440/ /25/2021

TENTANG

TIM PENGELOLA PENGADUAN PELAYANAN KESEHATAN


DI UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG

KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG

Menimbang a. bahwa dalam rangka untuk mewujudkan kepastian tentang hak,


: tanggung jawab, kewajiban dan kewenangan seluruh pihak
terkait dalam penyelenggaraan pelayanan publik pada UPTD
Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus serta
peningkatan kualitas Standar Pelayanan Publik di Lingkungan
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus, maka
dipandang perlu membentuk Tim Pengelola Pengaduan
Pelayanan Kesehatan pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang
Kabupaten Tanggamus;
b. bahwa Pusat Kesehatan masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas
adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masayarakat dan upaya kesehatan perorangan tingkat pertama,
dengan lebih mengutamakan pelayanan promotif, preventif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya diwilayah kerja
UPT Puskesmas Pasar Simpang;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan b tersebut diatas, maka perlu menetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus
tentang Tim Pengelola Pengaduan Pelayanan K e s e h a t a n
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus.

Mengingat 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentangPokok-pokok


Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang
Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890);
4. Undang – Undang Nomor 02 Tahun 1997 tentang Pembentukan Kabupaten
Daerah Tingkat II Tulang Bawang dan Kabupaten Daerah Tingkat II
Tanggamus (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 02, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3667);
5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan Publik
(Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 112 Tambahan Lembaran
Negara Nomor 038);
4. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia);
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 Tentang
Sistem Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 193);
6. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum
Penyelenggaraan Pelayanan Publik;

7. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:


KEP/26/M.PAN/2/2004 tentang Petunjuk Teknis
Transparansi dan Akuntabilitas dalam Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Pelayanan Publik;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor).
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 tahun 2015,Tentang Akreditasi
puskesmas, klinik pratama, tempat praktik mandiri dokter, dan tempat
praktik mandiri dokter gigi (berita Negara republik Indonesia tahun 2015
Nomor 1049);
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1423).

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG
TENTANG TIM PENGELOLA PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK
DI UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG.
Kesatu : Membentuk Tim Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik dalam rangka
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang;
Kedua : Tim sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU mempunyai tugas dan
kewajiban sebagai berikut:
• Mengelola Pengaduan pelayanan publik di lingkungan UPTD Puskesmas
Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus;
• Memberikan saran dan masukan terhadap pelaksanaan pelayanan publik
di Lingkungan UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten
Tanggamus;
• Melaporkan hasil pengaduan pelayanan publik kepada Kepala UPTD
Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus;
Ketiga : Untuk membantu kinerja Tim sebagaimana dimaksud pada diktum kesatu,
maka dipandang perlu dibentuk tim pengelola pengaduan pelayanan publik
yang berkedudukan pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang:
1. Koordinator : Sri Distuti, A.Md. Keb
2. Anggota : Reni Deniyati, A.Md. Keb
3. Anggota : Dewi Septinia Putri, A.Md. Kom
4. Anggota : Singgih Prayoga
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kota Agung Timur


Pada tanggal : 04 Januari 2021

KEPALA UPTD PUSKESMAS Pasar Simpang,

dr. LINDA MEGAWATI ARITONANG


NIP. 19750515 200604 2 025

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS


DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PUSKESMAS PASAR SIMPANG
Jl. Taman Makam Pahlawan Pasar Simpang – Pekon Kagungan Kec. Kota Agung Timur
No. Telp / HP (082175062220) e-mail :puskesmaspasarsimpang@yahoo.co.idKodePos (35384)
KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SIRING BETIK
NOMOR :440/ /25/2021

TENTANG

STANDAR PELAYANAN PUBLIK


DI UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG

KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG,

Menimbang a. Bahwa dalam rangka untuk mewujudkan kepastian tentang hak,


: tanggung jawab, kewajiban dan kewenangan seluruh pihak terkait
dalam penyelenggaraan pelayanan publik pada UPTD Puskesmas
Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus serta peningkatan kualitas
Standar Pelayanan Publik di Lingkungan UPTD Puskesmas Pasar
Simpang Kabupaten Tanggamus, maka dipandang perlu membuat
Standar Pelayanan Publik pada UPTD Puskesmas Pasar Simpang
Kabupaten Tanggamus;
b. Bahwa Pusat Kesehatan masyarakat yang selanjutnya disebut
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masayarakat dan upaya kesehatan
perorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan pelayanan
promotif, preventif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
setinggi-tingginya diwilayah kerja UPTD Puskesmas Pasar Simpang;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf
a dan b tersebut diatas, maka perlu menetapkan Keputusan Kepala
UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten Tanggamus tentang
Standar Pelayanan Publik UPTD Puskesmas Pasar Simpang
Kabupaten Tanggamus.

Mengingat 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentangPokok-pokok


Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang
Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3890);
2. Undang – Undang Nomor 02 Tahun 1997 tentang Pembentukan
Kabupaten Daerah Tingkat II Tulang Bawang dan Kabupaten Daerah
Tingkat II Tanggamus (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 02,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3667);
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan Publik
(Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 112 Tambahan Lembaran
Negara Nomor 038);
4. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia);
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012
Tentang Sistem Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 193);
6. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
7. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
KEP/26/M.PAN/2/2004 tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan
Akuntabilitas dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik;

8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Pelayanan Publik;
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman
Penyusunan Standar Pelayanan Publik
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun
2019 tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor).
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 tahun 2015,Tentang
Akreditasi puskesmas, klinik pratama, tempat praktik mandiri dokter,
dan tempat praktik mandiri dokter gigi (berita Negara republik
Indonesia tahun 2015 Nomor 1049);
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 Tentang
Pedoman Manajemen Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 1423).

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PASAR SIMPANG
TENTANG STANDAR PELAYANAN PUBLIK DI UPTD
PUSKESMAS PASAR SIMPANG.
Kesatu : Standar Pelayanan Publik UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten
Tanggamus dengan rincian sebagaimana tercantum dalam lampiran
yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari
Keputusan ini.
Kedua : Standar Pelayanan Publik UPTD Puskesmas Pasar Simpang Kabupaten
Tanggamus sebagaimana dalam Diktum KESATU meliputi :
1. Standar Pelayanan Publik tentang Upaya Kesehatan Perorangan
(UKP)
2. Standar Pelayanan Publik tentang Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM).
Ketiga : Standar Pelayanan Publik sebagaimana dimaksud dalam
Diktum KEDUA dipergunakan sebagai acuan yang harus
dilaksanakan oleh petugas yang ditunjuk untuk memberikan
pelayanan.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kota Agung Timur


Pada tanggal : 04 Januari 2021

KEPALA UPTD PUSKESMAS Pasar Simpang,

dr. LINDA MEGAWATI ARITONANG


NIP. 19750515 200604 2 025
ALUR PELAYANAN
UPTD PUSKESMAS SIRING BETIK

RUJUK

RAWAT
APOTEK
LOKET JALAN

PAS LABORATORIUM
PAS
IEN IEN
DA PUL
RAWAT INAP
TA AN
NG G
UGD
APOTEK

PERSALINAN
RUJUK
Pelayanan Pendaftaran
No Kompone Uraian
n
1. Persyaratan Pelayanan ● Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP)
● Fotocopy Kartu Keluarga (KK)
● Fotocopy Kartu JKN/KIS
● Kartu Berobat ( Yang pernah berobat)
1. Petugas pendaftaran melakukan pendaftaran pada pasien.
2. Sistem Mekanisme dan 2. Petugas pendaftaran menjelaskan kepada pasien bahwa
Prosedur setelah dokter melakukan pemeriksaan dan membutuhkan
pemeriksaan laboratorium, pasien akan diberikan pengantar
ke ruang laboratorium.
3. Petugas pendaftaran memastikan bahwa informasi yang
disampaikan dapat dipahami oleh pasien.
4. Petugas pendaftaran memberikan kesempatan kepada
pasien untuk mengajukan pertanyaan.
5. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien untuk
menunggu di poli yang dituju.
3 Jangka Waktu Baru : 5 Menit
Penyelesaian Lama : 2-3 Menit

4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Pelayanan Pemeriksaan terhadap 114 Diagnosa Penyakit


 Surat Keterangan Sehat/Sakit/Diagnosa
Penanganan ● Telpon/ SMS : 082175062220
6 Pengaduan, Saran dan
Masukan ● E-mail : puskesmaspasarsimpang@yahoo.co.id
● Instagram : puskesmaspasarsimpang
● Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun
2019 tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
7 Dasar Hukum
2019 Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  Meja Pendaftaran


atau Fasilitas  Komputer
 Register Pendaftaran
 Rekam Medik
9 Kompetensi Pelaksana a. Tenaga kesehatan berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
b. Tenaga administrasi yang terlatih;
c. Disiplin dan taat waktu pelayanan
Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 2 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi UTAMA tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
Lokakarya Mini Rutin setiap bulan
Pelaksana Breafing
Audit Internal
Rapat Tinjauan Manajemen
PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN
No. Dokumen 580/27/2018
No. Revisi 0
SOP Tanggal Terbit 31 Januari 2018
Halaman 1/3

UPT PUSKESMAS Manzari, A.Md.RO


SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pendaftaran pasien rawat jalan adalah serangkaian kegiatan meminta
identitas pasien rawat jalan untuk dicatat dalam register pendaftaran dan
formulir rekam medis pasien rawat jalan.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pendaftaran


pasien rawat jalan.

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik Nomor : 240/27/2018


tentang Pelayanan Klinis Pada UPT Puskesmas Siring Betik.

D. Referensi Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit, 2006.

E. Alat dan 1. Alat tulis


Bahan 2. Komputer
3. Printer
4. Kartu Indeks Utama Pasien
5. Kartu Identitas Berobat
6. Formulir rekam medis
7. Register pendaftaran

F. Prosedur/ 1. Petugas meja informasi memberikan nomor antrian loket pendaftaran.


Langkah- 2. Petugas pendaftaran memanggil pasien sesuai dengan nomor antrian.
langkah 3. Petugas pendaftaran menanyakan kepada pasien/keluarga/pengantar
apakah sudah pernah berobat sebelumnya.
4. Pasien baru :
a. Petugas pendaftaran meminta fotokopi identitas pasien (KTP/KK)
dan atau kartu JKN.
b. Petugas pendaftaran mencatat identitas pasien pada Kartu Indeks
Utama Pasien (KIUP), Kartu Identitas Berobat (KIB), register
pendaftaran pasien dan formulir rekam medis.
c. Petugas pendaftaran menyerahkan KIB kepada pasien dengan
pesan agar dibawa saat pasien melakukan kunjungan ulang ke
Puskesmas.
d. Petugas pendaftaran menanyakan keluhan pasien untuk
mengetahui polikinik yang dituju.
e. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien untuk menunggu di
poliklinik yang dituju.
f. Petugas pendaftaran membawa dokumen rekam medis pasien ke
poliklinik yang dituju.
5. Pasien lama :
a. Petugas pendaftaran menanyakan kepada
pasien/keluarga/pengantar membawa KIB atau tidak.
b. Bila membawa KIB, petugas pendaftaran mencari dokumen
rekam medis, mencatat nama dan nomor rekam medis pada
register pendaftaran.
c. Bila tidak membawa KIB maka petugas pendaftaran menanyakan
nama dan alamat untuk di cari di KIUP.
d. Petugas pendaftaran mencatat nama dan nomor rekam medis
yang ditemukan di KIUP untuk mencari dokumen rekam medis
lama.
e. Petugas pendaftaran menanyakan keluhan pasien untuk
mengetahui polikinik yang dituju.
f. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien untuk menunggu di
poli yang dituju.
g. Petugas pendaftaran membawa dokumen rekam medis pasien ke
poliklinik yang dituju.

G. Diagram Alir
Petugas memberikan nomor antrian
pendaftaran

Petugas memanggil pasien sesuai


nomor antrian

Petugas menanyakan apakah sudah


pernah berobat atau belum

Pasien Baru Pasien Lama

1. Petugas meminta 1. Petugas meminta KIB


fotokopi identitas pasien pasien
2. Petugas mencatat dalam 2. Petugas mencari dalam
KIUP, register KIUP bila pasien tidak
pendaftaran dan rekam membawa KIB
medis 3. Petugas menyiapkan
3. Petugas membuatkan rekam medis pasien
KIB 4. Petugas menanyakan poli
4. Petugas menanyakan yang dituju
poli yang dituju

Petugas mempersilahkan pasien


menunggu di poli yang dituju

Petugas mengantarkan rekam medis ke


poli yang dituju

H. Hal-hal yang-
perlu
diperhatikan

I. Unit terkait Unit Rawat Jalan

J. Dokumen Rekam Medis


terkait

K. Rekaman
Historis No Yang di ubah Perubahan Diberlakukan Tanggal
Perubahan

STANDAR PELAYANAN (Service Point)


Pelayanan Pemeriksaan Umum
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan  Nomor Antrian Pendaftaran
1.Petugas memanggil pasien.
2. Sistem Mekanisme dan 2.Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
Prosedur 3.Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya memeriksa
vital sign dan pemeriksaan fisik head to toe
4.Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
5.Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
6.Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
7. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.

3 Jangka Waktu  Tanpa Tindakan : 5-10 Menit


Penyelesaian  Tindakan : Menyesuaikan dengan luka yang ada

4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Pelayanan Pemeriksaan terhadap 114 Diagnosa Penyakit


 Surat Keterangan Sehat/Sakit/Diagnosa
Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371
6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
7 Dasar Hukum
Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  1 set alat pemeriksaan umum


atau Fasilitas  Lemari alat
 alat timbang badan
 Alat ukur tinggi badan
9 Kompetensi Pelaksana  Dokter berkompeten yang memiliki STR dan SIP
 Tenaga kesehatan berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Tenaga teknisi yang terlatih;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 2 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen

PELAYANAN PEMERIKSAAN UMUM


No. Dokumen 587.1/27/2018
No. Revisi 0
SOP Tanggal Terbit 31 Januari 2018
Halaman 1/2

UPT PUSKESMAS Manzari, A.Md.RO


SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pelayanan pemeriksaan umum adalah pemeriksaan umum mulai dari
tahapan pelayanan klinis pasien sejak diperiksa sampai dengan di
diagnosa sesuai keluhan dan hasil penunjang laboratorium.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pelayanan


pemeriksaan umum pada pasien.

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik Nomor : 240/27/2018


tentang Pelayanan Klinis Pada UPT Puskesmas Siring Betik.

D. Referensi Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit, 2006.

E. Alat dan 1. Alat tulis


Bahan 2. Alat kesehatan pemeriksaan 1 set
F. Prosedur/ 1. Petugas memanggil pasien.
Langkah- 2. Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
langkah 3. Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya memeriksa vital
sign dan pemeriksaan fisik head to toe
4. Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
5. Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
6. Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
7. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.

G. Hal-hal - Penyakit non spesialistik


yang perlu
diperhatikan

H. Unit  Pendaftaran
terkait  Laboratorium
 Ruang konsultasi
 farmasi

I. Dokumen Rekam Medis


terkait

J. Rekaman
Historis No Yang di ubah Perubahan Diberlakukan Tanggal
Perubahan

STANDAR PELAYANAN (Service Point)


Pelayanan Kesehatan Keluarga
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan ● Nomor ANtrian Pendaftaran

1. Petugas memanggil pasien (Bayi, Balita, Ibu Hamil, Ibu Nifas,


2. Sistem Mekanisme dan Imunisasi dan KB).
Prosedur 2. Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
3. Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya memeriksa
vital sign dan pemeriksaan fisik head to toe
4. Dilakukan pemeriksaan ante natal cere dengan pelayanan
minimal 10 T (Ibu Hamil)
5. Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
6. Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
7. Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
8. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.
3 Jangka Waktu ● Tanpa Tindakan : 5-10 Menit
Penyelesaian ● Tindakan : Menyesuaikan dengan luka yang ada

4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Pelayanan Pemeriksaan terhadap 144 Diagnosa Penyakit


 Surat Imunisasi catin
Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371
6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
7 Dasar Hukum
Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  1 set alat pemeriksaan Bayi, Balita, Bumi, Nifas
atau Fasilitas  Lemari alat
 alat timbang badan
 Alat ukur tinggi badan
9 Kompetensi Pelaksana  Bidan berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 2 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen
PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA
No. Dokumen 587.1/27/2018
No. Revisi 0
SOP Tanggal Terbit 31 Januari 2018
Halaman 1/2

UPT PUSKESMAS Manzari, A.Md.RO


SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pelayanan kesehatan keluarga adalah pemeriksaan bayi, balita, ibu
hami, ibu bersalin, KB dan imunisasi mulai dari tahapan pelayanan
klinis pasien sejak diperiksa sampai dengan di diagnosa sesuai keluhan
dan hasil penunjang laboratorium.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan Pelayanan


kesehatan keluarga.

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik Nomor : 240/27/2018


tentang Pelayanan Klinis Pada UPT Puskesmas Siring Betik.

D. Referensi Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit, 2006.

E. Alat dan  Alat tulis


Bahan  Alat kesehatan pemeriksaan 1 set
F. Prosedur/ 1. Petugas memanggil pasien (Bayi, Balita, Ibu Hamil, Ibu Nifas,
Langkah- Imunisasi dan KB).
langkah 2. Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
3. Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya memeriksa vital
sign dan pemeriksaan fisik head to toe
4. Dilakukan pemeriksaan ante natal cere dengan pelayanan
minimal 10 T (Ibu Hamil)
5. Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
6. Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
7. Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
8. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.
G. Hal-hal yang - Penyakit non spesialistik
perlu
diperhatikan

H. Unit terkait  Pendaftaran


 Laboratorium
 Ruang konsultasi
 Farmasi
I. Dokumen Rekam Medis
terkait

J. Rekaman
Historis No Yang di ubah Perubahan Diberlakukan Tanggal
Perubahan
STANDAR PELAYANAN (Service Point)
Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan ● Nomor antrian pendaftaran
1. Petugas memanggil pasien
2. Sistem Mekanisme dan 2. Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
Prosedur 3. Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya mengukur
tekanan darah
4. Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
5. Apabila ada keluhan sakit pada gigi maka diberikan resept
6. Apabila ada gigi yang tanggal, maka akan diberi tindakan
pencabutan sesuai dengan gigi yang tanggal
7. Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
8. Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
9. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.

3 Jangka Waktu ● Tanpa Tindakan : 5-10 Menit


Penyelesaian ● Tindakan : Menyesuaikan dengan gigi yang akan di cabut

4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Pelayanan Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut

Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371


6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
7 Dasar Hukum
Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  Dental Unit


atau Fasilitas  Tensimeter
9 Kompetensi Pelaksana  Perawat Gigi berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 1 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen
PELAYANAN KESEHATAN GIGI
DAN MULUT
No. Dokumen 587.1/27/2018
No. Revisi 0
SOP Tanggal Terbit 31 Januari 2018
Halaman 1/2

UPT PUSKESMAS Manzari, A.Md.RO


SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pelayanan kesehatan keluarga adalah pemeriksaan bayi, balita, ibu hami,
ibu bersalin, KB dan imunisasi mulai dari tahapan pelayanan klinis pasien
sejak diperiksa sampai dengan di diagnosa sesuai keluhan dan hasil
penunjang laboratorium.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pelayanan


kesehataan gigi dan mulut pasien.

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Siring Betik Nomor : 240/27/2018


tentang Pelayanan Klinis Pada UPT Puskesmas Siring Betik.

D. Referensi Pedoman Penyelenggaraan Rekam Medis Rumah Sakit, 2006.

E. Alat dan  Alat tulis


Bahan  Alat kesehatan pemeriksaan 1 set
F. Prosedur/ 1. Petugas memanggil pasien
Langkah- 2. Petugas menanyakan nama, umur, alamat pasien
langkah 3. Petugas menanyakan keluhan pasien selanjutnya mengukur tekanan
darah
4. Apabila ada indikasi penyakit yang memerlukan pemeriksaan
penunjang laboratorium. Maka pasien dirujuk ke laboratorium
5. Apabila ada keluhan sakit pada gigi maka diberikan resept
6. Apabila ada gigi yang tanggal, maka akan diberi tindakan
pencabutan sesuai dengan gigi yang tanggal
7. Petugas meenegakan diagnosa sesuai dengan keluhan dan hasil
laboratoium.
8. Petugas memberikan resep obat untuk diambil di ruang apotek
puskesmas
9. Petugas mempersilahkan keluar untuk mengambil obat.

G. Hal-hal - Penyakit non spesialistik


yang perlu
diperhatikan

H. Unit terkait  Pendaftaran


 Laboratorium
 farmasi

I. Dokumen Rekam Medis


terkait
J. Rekaman
Historis No Yang di ubah Perubahan Diberlakukan Tanggal
Perubahan
STANDAR PELAYANAN (Service Point)
Pelayanan Laboratorium
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan ● Blanko Rujukan Pemeriksaan Laboratoium
1. Pembuatan blanko laboratorium yang sesuai peraturan dan
2. Sistem Mekanisme dan mengetahui dokter penanggungjawab laboratorium
Prosedur 2. Petugas laboratorium menerima rujukan formulir permintaan
dari dokter / pengirim dari unit pelayanan
3. Petugas melakukan pencatatan identitas pasien
4. Petugas mempersiapkan bahan dan alat sesuai dengan jenis
pemeriksaan yang di minta dokter/pengirim
5. Petugas memanggil pasien dan melakukan pemeriksaan
laboratorium dari sampel darah, sputum dan urine sesuai
permintaan
6. Petugas melakukan pemeriksaan
7. Petugas mencatat hasil pemeriksaan di buku register dan
formulir hasil pemeriksaan laboratorium
8. Petugas melakukan verifikasi dan validasi hasil kepada dokter
penanggung jawab
9. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium ke
pasien untuk diserahkan ke dokter / pengirim.

3 Jangka Waktu ● 5-120 Menit


Penyelesaian Sesuai dengan jenis pemeriksaan
4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Pemeriksaan Darah Lengkap (Hb, Leko, Ery, Trombosit, Hitung
Jenis leukosit)
 Pemeriksaan Kimia Darah ( Gula, Asam urat, Kolesterol)
 Pemeriksaan dahak / TCM Tes Molekuler Cepat)
 Pemeriksaan imunologi (Golongan darah, HIV, HbsAg, Shipilis)
Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371
6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
7 Dasar Hukum Tahun 2019 tentang Puskesmas (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 1335).
 Permenkes Nomor 37 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat

8 Sarana prasarana dan/  Mikroskop


atau Fasilitas  Sentrifuge
 Alat TCM
 Mikropipet
 Spuit
9 Kompetensi Pelaksana  ATLM berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 1 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen
PELAYANAN LABORATORIUM
No. Dokumen 318 /27/2018
No. Revisi
SOP Tanggal Terbit
Halaman
31 Januari 2018
1/1
UPTD PUSKESMAS Manzari,A.Md.RO
SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pemeriksaan laboratorium adalah salah kegiatan pemeriksaan yang
dilakukan oleh petugas laboratorium berupa sampel darah, dahak, urin,
feses untuk diagnosa suatu penyakit.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menegakkan diagnosa


suatu penyakit

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik nomor 253/27/2018


tentang penunjang layanan klinis di UPT Puskesmas Siring Betik

D. Referensi Permenkes Nomor 37 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium


Pusat Kesehatan Masyarakat

E. Alat dan 1. Blanko pemeriksaan laboratorium


bahan 2. Sampel urin, dahak, darah, feses

F. Prosedur / 1. Pembuatan blanko laboratorium yang sesuai peraturan dan mengetahui


Langkah – dokter penanggungjawab laboratorium
langkah 2. Petugas laboratorium menerima rujukan formulir permintaan dari
dokter / pengirim dari unit pelayanan
3. Petugas melakukan pencatatan identitas pasien
4. Petugas mempersiapkan bahan dan alat sesuai dengan jenis
pemeriksaan yang di minta dokter/pengirim
5. Petugas memanggil pasien dan melakukan pemeriksaan laboratorium
dari sampel darah, sputum dan urine sesuai permintaan
Sampel darah
a. Diambil darah darah sebanyak 1 cc untuk pemeriksaan HIV dan
HbsAg
b. Diambil darah kapiler sesuai kebutuhan untuk pemeriksaan Hb,
kolesterol, asam urat, gula darah, golongan darah, malaria.
Sampel sputum
Diambil sputum sebanyak 3-5 ml untuk pemeriksaan BTA
Sampel urine
Diambil sampel urine sebanyak 5-10 ml untuk pemeriksaan reduksi
urin, protein urin, tes kehamilan
6. Petugas melakukan pemeriksaan
7. Petugas mencatat hasil pemeriksaan di buku register dan formulir hasil
pemeriksaan laboratorium
8. Petugas melakukan verifikasi dan validasi hasil kepada dokter
penanggung jawab
9. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium ke pasien untuk
diserahkan ke dokter / pengirim.

G. Hal-hal yang Pasien Dengan Kebutuhan Khusus di prioritaskan untuk pemeriksaan


perlu terlebih dahulu: Lanjut Usia, Bayi/Balita, Difabel dan ibu hamil
diperhatikan
H. Unit Terkait 1. Pelayanan gawat darurat
2. Pelayanan rawat jalan
3. Pelayanan persalinan

I. Dokumen Buku register , rekam medis


terkait
J. Rekaman No Halaman Yang dirubah
Isi Tgl.mulai
historis Perubahan diberlakukan
perubahan
STANDAR PELAYANAN (Service Point)
Pelayanan Farmasi
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan ● Resep dari rawat jalan, UGD, Rawat Inap dan Persalinan
1. Pasien / keluarga menyerahkan resep obat
2. Sistem Mekanisme dan 2. Petugas menerima resep
Prosedur 3. Pasien atau keluarga menunggu di ruang obat.
4. Petugas Memanggil Pasien / keluarga
5. Petugas memberikan informasi obat
6. Pasien menerima obat

3 Jangka Waktu ● Pengambilan obat :


Penyelesaian Waktu tunggu pelayanan obat:
Obat jadi ≤5 menit
Obat racik ≤10 menit
4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan Obat

Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371


6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun
2019 tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
7 Dasar Hukum
2019 Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  Pulviser, Lemar obat, Lemari pendingin, plastik obat
atau Fasilitas
9 Kompetensi Pelaksana  Tenaga Bidan berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
 Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal  Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 1 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen
PELAYANAN FARMASI
No. Dokumen 318 /27/2018
No. Revisi
SOP Tanggal Terbit
Halaman
31 Januari 2018
1/1
UPT PUSKESMAS Manzari,A.Md.RO
SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Pelayanan farmasi adalah salah kegiatan memberikan obat sesuai dengan
resep yang di berikan oleh dokter, perwat dan bidan.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan dalam langkah-langkah untuk memberikan obat


sesuai yang ada diresep

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik nomor 253/27/2018


tentang penunjang layanan klinis di UPT Puskesmas Siring Betik

D. Referensi  Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan


 Undang-undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek Kodokteran

E. Alat dan  Blanko pemeriksaan laboratorium


bahan  Sampel urin, dahak, darah, feses

F. Prosedur / 1. Pasien / keluarga menyerahkan resep obat


Langkah – 2. Petugas menerima resep
langkah 3. Pasien atau keluarga menunggu di ruang obat.
4. Petugas Memanggil Pasien / keluarga
5. Petugas memberikan informasi obat
6. Pasien menerima obat

G. Hal-hal yang Pasien Dengan Kebutuhan Khusus di prioritaskan untuk pemeriksaan


perlu terlebih dahulu: Lanjut Usia, Bayi/Balita, Difabel dan ibu hamil
diperhatikan
H. Unit Terkait  Pelayanan gawat darurat
 Pelayanan rawat jalan
 Pelayanan persalinan
 Pelayanan Rawat Inap

I. Dokumen Buku register , rekam medis


terkait
J. Rekaman No Halaman Yang dirubah
Isi Tgl.mulai
historis Perubahan diberlakukan
perubahan
STANDAR PELAYANAN (Service Point)
Pelayanan Gizi
No Komponen Uraian
1. Persyaratan Pelayanan ● Rujukan rawat jalan
1. Pasien Menunggu di ruang tunggu.
2. Sistem Mekanisme dan 2. Petugas Memanggil Pasien
Prosedur 3. Petugas Melakukan Anamnesa
4. Petugas memberikan KIE Gizi
5. Pasien pulang/rujuk

3 Jangka Waktu  Anamnesa : 3 menit


Penyelesaian
 Melakukan KIE Gizi : 10 menit

4 Biaya / Tarif Tidak Dipungut Biaya/ Gratis

5 Produk Pelayanan  Leaflet


 Makanan Tambahan gizi kurang dan Ibu Hamil KEK
 Surat Rujukan
Penanganan Pengaduan,  Telpon/ SMS : 0822 8954 3371
6 Saran dan
Masukan  E-mail : siringbetikpuskesmas@gmail.com
 Instagram : puskesmassiringbetik
 Kotak saran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun
2019 tentang Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
7 Dasar Hukum
2019 Nomor 1335).

8 Sarana prasarana dan/  ATK, Timbangan, ukur tinggi badan,


atau Fasilitas
9 Kompetensi Pelaksana  Tenaga Nutrinision berkompeten yang memiliki STR dan SIP;
 Disiplin dan taat waktu pelayanan
 Petugas audit internal puskesmas
10 Pengawasan Internal  Kepala UPTD Puskesmas
11 Jumlah Pelaksana Petugas Pelayanan : 1 Orang
12 Jaminan Pelayanan  Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP);
 Adanya Kode Etik Pegawai
 Tidak ada diskriminasi terhadap Pasien
 Sertifikat terakreditasi Madya tahun 2018
Jaminan Keamanan dan
13 Keselamatan Terdapat CCTV dan Panduan Manajemen Resiko
Pelayanan
14 Evaluasi Kinerja
 Lokakarya rutin setiap bulan
Pelaksana  Rapat koordinasi Program
 Rapat Tinjauan Manajemen
ASUHAN GIZI
No. Dokumen 318 /27/2018
No. Revisi
SOP Tanggal Terbit
Halaman
31 Januari 2018
1/1
UPT PUSKESMAS Manzari,A.Md.RO
SIRING BETIK NIP 196703221988031003
A. Pengertian Asuhan gizi adalah serangkaian kegiatan yang terorganisir/terstruktur yang
memungkinkan untuk identifikasi kebutuhan gizi dan penyediaan asuhan
untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan asuhan gizi


kepada pasien

C. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Siring Betik nomor 253/27/2018


tentang penunjang layanan klinis di UPT Puskesmas Siring Betik

D. Referensi  Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan


 Undang-undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek Kodokteran

E. Alat dan  Pulpen


bahan
 Lembar Asuhan Gizi
 Antropometri
 Rekam medik

F. Prosedur / 1. Dilakukan pengkajian gizi yang berasal dari data antropometri,


Langkah – pemeriksaan klinis, data riwayat gizi dan data hasil pemeriksaan
langkah laboratorium,
2. Menentukan Diagnosa Gizi sesuai masalah,
3. Melaksanakan intervensi gizi melalui penentuan diit sesuai kebutuhan,
melaksanakan konseling,
4. Melakukan monitoring dan Intervensi terhadap data antropometri,
perkembangan dan data laboratorium, dan pemeriksaan klinis, asupan
makan, perkembangan diagnosa gizi, perubahan prilaku dan perubahan
diet pasien.

G. Diagram
Alir Pengkajian gizi
a. Antropometri
b. Riwayat pasien Diagnosa Gizi
c. Riwayat gizi
d. Laboratorium

Monitoring dan Intervensi Gizi


Evaluasi
H. Hal-hal yang Sebelum dilakukan asuhan gizi, pasien di lakukan skrining untuk
perlu mengidentifikasi apakah pasien memerlukan intervensi gizi yang
diperhatikan spesifik

I. Unit Terkait  Pelayanan gawat darurat


 Pelayanan rawat jalan
 Pelayanan persalinan
 Pelayanan Rawat Inap

J. Dokumen  Lembar rekam medik


terkait
 Lembar Asuhan Gizi
K. Rekaman No Halaman Yang dirubah
Isi Tgl.mulai
historis Perubahan diberlakukan
perubahan
PERSALINAN?

DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai