SATUAN PEMBELAJARAN ( SATPEL)

“ Cara Menjaga Kesehatan Gigi “

Kelompok : 6
1. Tarisa Lasfirnanda (PO.71.25.1.20.035)
2. Muhamad Zaid Raihan (PO.71.25.1.20.036)
3. Maryatul Qiftiyah (PO.71.25.1.20.037)
4. Anisa Tri Utami (PO.71.25.1.20.038)
5. Eca Damayanti (PO.71.25.1.20.039)
6. Dina Octarianti (PO.71.25.1.20.040)

Mata kuliah:
Pendidikan Kesehatan Gigi Kelompok Rentan

Dosen Pembimbing :

Drg. Nur Adiba Hanum, M.Kes

Marlindayanti, S.Pd, MDSc

Yupen Widodo, SKM, MDsc

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK
KESEHATAN PALEMBANG JURUSAN KESEHATAN GIGI

2021
 SATUAN PEMBELAJARAN (SATPEL)

Bidang Studi : Pendidikan Kesehatan Gigi

Sub Bidang Studi : Promotif Kesehatan Gigi
Pokok Bahasan : Cara memelihara kesehatan gigi
Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian Kesehatan Gigi
2. Tujuan memelihara kesehatan gigi
3. Cara menjaga kesehatan gigi

Sasaran : Siswa siswi kelas 6

Waktu : 60 menit
Tempat : Ruang Kelas

Tujuan Instruksional Umum:

Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran mampu mengetahui dan memahami cara memelihara
kesehatan gigi dan mulut dengan baik dan benar.

Tujuan Instruksional Khusus :

Setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan gigi diharapkan sasaran :
1. Mampu menjelaskan Pengertian Kesehatan Gigi
2. Mampu menyebutkan Tujuan Menyikat Gigi
3. Mampu menjelaskan cara-cara memelihara kesehatan gigi
4. Mampu mempraktikan cara menyikat gigi yang baik dan benar
I. PENDAHULUAN
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Pertama- Tama marilah kita sampaikan puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan semesta alam
yang senantiasa memberikan hidayah sehingga kita semua dapat berkumpul di tempat ini.

Baiklah adik-adik kami mahasiswa dari poltekkes Kemenkes Palembang jurusan kesehatan gigi
ingin melakukan penyuluhan kepada Adik-adik mengenai cara memelihara kesehatan gigi.

Semoga apa yang kakak sampaikan bisa adik mengerti dan menerapkannya.
II. MATERI

1. Pengertian Kesehatan Gigi

Kesehatan gigi merupakan salah satu aspek dari seluruh kesehatan yang merupakan hasil
dari interaksi antara kondisi fisik, mental, dan sosial. Aspek fisik yaitu keadaan kebersihan gigi
dan mulut, bentuk gigi, dan air liur yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut.
Kebersihan gigi dan mulut adalah keadaan gigi geligi yang berada di dalam rongga mulut dalam
keadaan bersih bebas dari plak dan kotoran lain yang berada di atas permukaan gigi seperti
debris, karang gigi, dan sisa makanan.
2. Tujuan Memelihara Kesehatan Gigi
Tujuan memelihara kesehatan gigi merupakan salah satu upaya meningkatkan kesehatan.
Mulut bukan sekedar untuk pintu masuknya makanan dan minuman tetapi fungsi mulut lebih
dari itu dan tidak banyak orang menyadari besarnya peranan mulut bagi kesehatan dan
kesejahteraan seseorang. Oleh karena itu kesehatan gigi dan mulut sangat berperan dalam
menunjang kesehatan seseorang.
Memelihara kesehatan gigi dapat dilakukan dengan menyikat gigi, menjaga pola makan,
menghindari makanan atau minuman manis dan lengket, juga alat bantu untuk pemeliharaan
kesehatan gigi seperti dental floss.
3. Cara Menjaga Kesehatan Gigi
Menjaga kebersihan gigi merupakan hal yang sangat diperlukan sejak dini Kurangnya
menjaga kebersihan mulut dapat menyebabkan masalah seperti sakit pada gigi. Cara menjaga
kesehatan gigi dapat dengan cara cara berikut.
1. Rutin menyikat gigi
Menyikat gigi sebaiknya dilakukan minimal 2 kali sehari yaitu pada pagi hari setelah
sarapan dan malam hari sebelum tidur. Lama menyikat gigi minimal 2-5 menit.
1) Tujuan Menyikat Gigi adalah:
a. Gigi menjadi bersih dan sehat sehingga gigi tampak putih
b. Mencegah timbulnya penyakit gigi dan mulut
c. Memberikan rasa segar pada mulut
2) Alat dan Bahan Menyikat Gigi
a. Sikat gigi
 b. Pasta Gigi , gunaan pasta gigi yang mengandung flourida. Fluorida adalah
unsur alami yang dapatdi temukan dalam kandungan pasta gigi. Fluorida
diserap tubuh lalu digunakan oleh sel-sel yang membangun gig dalam
menguatkan enamel gigi. Fluorida juga merupakan pertahanan utama terhadap
kerusakan gigi yang bekerja dengan cara memerangi kuman dan memberikan
perlindungan alami untuk gigi.
c. Air dan gelas kumur
d. Cermin
3) Syarat Sikat Gigi yang Baik
a. Tangkai sikat lurus agar mudah dipegang
b. Kepala sikat tidak terlalu besar, agar dapat menjangkau seluruh permukaan gigi
c. Bulu sikat yang halus dan permukaan bulu sikat rata
4) Gerakan Menyikat Gigi
a. Pertama-tama rahang bawah dan atas dikatupkan kemudian sikatlah gigi depan
dengan gerakan keatas dan kebawah (vertikal bukan kesamping) sedikitnya 8
kali gerakan.
b. Sikatlah permukaan gigi belakang rahang bawah dan atas yang menghadap pipi
dengan gerakan naik turun sedikit memutar sedikitnya 8 kali gerakan.
c. Sikatlah semua dataran pengunyahan gigi atas dan bawah dengan gerakan maju
mundur dan pendek-pendek sedikitnya 8 kali gerakan untuk setiap permukaan
gigi.
d. Sikatlah permukaan gigi depan dan belakang rahang atas dan rahang bawah
yang menghadap lidah dan langit-langit dengan arah sikat dari arah gusi
kepermukaan gigi sedikitnya 8 kali gerakan.
5) Cara Memelihara Sikat Gigi
Setiap selesai menyikat gigi, selalu bersihkan sikat gigi dibawah aliran air.
Keringkan sikat gigi setiap habis digunakan dan simpanlah sikat gigi dengan
posisi berdiri di tempatnya. Rutinlah mengganti sikat gigi minimal 3 bulan sekali
atau saat bulu sikat sudah mekar.
6) Akibat Tidak Menyikat Gigi
 a. Bau mulut, adalah suatu kondisi dimana seseorang memiliki aroma napas
tak sedap.
b. Karang gigi, Karang gigi adalah plak gigi yang mengeras dan tumbuh
sedikit demi sedikit. Awalnya, plak gigi terbentuk ketika bakteri dalam
mulut bercampur dengan protein dan sisa-sisa makanan. Jika tidak
dibersihkan, maka plak tersebut dapat menyebabkan karang gigi.
c. Gusi berdarah , Gusi berdarah adalah kondisi yang menandakan bahwa
pasien sedang mengalami penyakit gusi, atau menderita kelainan
pembekuan darah.
d. Gigi berlubang, Gigi berlubang adalah kondisi di mana gigi mengalami
kerusakan yang mengikis bagian luar (email) hingga bagian dalam gigi
(dentin), sampai membentuk lubang. Gigi berlubang disebabkan oleh
penumpukan bakteri pada mulut, sering mengonsumsi makanan yang
manis, serta kebersihan mulut yang tidak terjaga.
2. Mengunakan obat kumur
Menjaga kesehatan gigi dan mulut tidak cukup dilakukan hanya dengan menyikat gigi.
Perlu juga menggunakan obat kumur atau mouthwash. Untuk memelihara kesehatan gigi
dan mulut, bisa menggunakan obat kumur yang mengandung thymol, methyl
salicylate, menthol, dan eucalyptol. Zat-zat tersebut biasanya terdapat dalam obat kumur
yang mengandung ekstrak teh hijau, daun mint, siwak, dan daun thyme. Kandungan
tesebut diketahui mempunyai efikasi (lebih efektif) membersihkan gigi dan mulut dari
plak dan sisa makanan, serta turut menghambat pertumbuhan kuman di dalam mulut. Tak
hanya itu, penggunaan obat kumur juga membuat napas lebih segar selama kurang lebih
12 jam.
3. Menggunakan Benang Gigi
Benang gigi atau dental floss merupakan solusi untuk membersihkan sisa makanan yang
masih menempel di sela-sela gigi. Membiasakan diri untuk menyikat gigi secara teratur
dan menggunakan benang gigi dapat mengurangi risiko mengalami beragam penyakit
gigi dan mulut.
Cara Menggunakan Benang Gigi
Berikut ini adalah cara yang benar untuk menggunakan benang gigi atau dental floss:
 a) Ambil benang gigi sepanjang sekitar 45 cm dan lilitkan kedua ujung benang pada
jari tengah tangan kanan dan kiri Anda.
b) Pegang erat benang gigi dengan dibantu oleh ibu jari dan jari telunjuk.
c) Selipkan benang gigi secara perlahan pada salah satu sela gigi, lalu gesekkan
dengan membentuk pola huruf C.
d) Gerakkan benang naik dan turun secara lembut dan perlahan agar tidak melukai
gusi.
e) Terapkan hal yang sama pada sela-sela gigi yang lain.
f) Setelah selesai menggunakan benang gigi, berkumurlah dengan air atau obat
kumur. Gunakan benang gigi minimal satu kali setiap harinya.
Pada awal-awal penggunaan benang gigi, gusi mungkin kadang akan berdarah akibat
gesekan benang gigi yang terlalu keras. Kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan, karena
lama-kelamaan akan terbiasa menggunakan benang gigi dengan cara yang benar.
4. Mengonsumsi Makanan Sehat
Mengonsumsi makanan sehat juga bermanfaat bagi kesehatan mulut. Makanan ini
termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan seperti apel,jambu biji, jeruk dan
lemon, sayuran, serta produk susu atau olahan susu. Dengan mengonsumsi sejumlah
makanan tersebut, nutrisi yang dibutuhkan akan terpenuhi, sehingga penyakit pada mulut
dan gigi dapat dicegah. Makanan dan Minuman yang Tidak Baik untuk Kesehatan Gigi
dan Mulut, yaitu:
 Makanan tinggi suksorsa : Permen,gulali,arumanis,biskuit dan makanan lainnya.
 Minuman tinggi suksosa : Es plastik/gelas, ice cream dan lainnya.
5. Rutin Memeriksakan Gigi Ke Dokter
Sangat penting untuk melakukan pemeriksaan gigi ke doter selama 6 bulan sekali.
Pemeriksaan kesehatan gigi yang dilakukan secara dini membantu terhindar dari berbagai
gangguan kesehatan dan penyakit yang menyerang gigi dan mulut.
III. KESIMPULAN

Kesehatan gigi merupakan salah satu aspek dari seluruh kesehatan yang merupakan
hasil dari interaksi antara kondisi fisik, mental, dan sosial. Aspek fisik yaitu keadaan
kebersihan gigi dan mulut, bentuk gigi, dan air liur yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi
dan mulut.
Menjaga kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk itu banyak macam mengenai
akibat nya dan juga cara membersihkan gigi.Sikat gigi minimal 2 kali sehari yaitu pagi
setelah sarapan dan malam sebelum tidur dan minimal 2-5 menit. Cara-cara menjaga
kesehatan gigi dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu menyikat gigi secara rutin,
menggunakan benang gigi, menggunakan obat kumur, mengonsumsi makanan sehat dan rajin
memeriksakan gigi ke dokter

IV. PENUTUP

Demikanlah yang dapat kakak sampaikan. Semoga Adik – adik dapat  mengerti dan
memahami apa yang telah kakak sampaikan pada hari ini serta dapat  termotivasi untuk
menjaga dan memelihara kebersihan gigi dan mulut kita. Saya  ucapkan terima kasih banyak
atas waktu dan perhatian Adik – adik. Semoga apa  yang saya sampaikan pada hari ini
bermanfaat bagi kita semua. Apabila terdapat  kesalahan –kesalahan dalam penyampaiaan
penyuluhan ini kakak mohon maaf  sebesar – besarnya dan pada ALLAH SWT saya mohon
ampun kakak akhiri  dengan wabilahi taufik wahidayah wassalamualaikum wr wb.

V. METODE
Ceramah, Tanya Jawab, simulasi dan demonstrasi

VI. ALAT PERAGA

Papan tulis, spidol, Phantom, pasta gigi dan sikat gigi

VII. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

TAHAP TAHAP KEGIATAN WAKT

 KEGIATAN PELAKSANAAN SASARAN
U

PENDAHULUA
Mengucapkan salam,  Mendengarkan dan  5 menit
N
memperhatikan
Memperkenalkan 

diri dan menjelaskan

TUJUAN Menjelaskan isi Mendengarkan dan  40

memperhatikan menit
PENYAJIAN Materi
penjelasan dari
MATERI 1. Pengertian Kesehatan
Gigi penyuluhan.

2. Tujuan Menjaga
kebersihan Gigi

3. Cara memelihara
kesehatan gigi

4. Rutin menyikat gigi

5. Gerakan Menyikat
Gigi

6. Menggukakan obat
kumur

7. Mangonsumsi
makanan sehat

8. Rutin memeriksakan
gigi ke doter gigi

EVALUASI Tanya Jawab Peserta bertanya  10

pertanyan menit
Memberipertanyaan 
kepada peserta
 PENUTUP Menyampaikan Mendengarkan dan  5 menit
memperhatikan
penutupan kepada  adik
adik penjelasan

penutupan

VIII. EVALUASI
1. Apakah yang dimaksud dengan kesehatan gigi?
2. Apa tujuan dari memelihari kesehatan gigi ?
3. Kapan waktu yang paling tepat untuk menyikat gigi?
4. Makanan apa saja yang baik untuk kesehatan gigi dan mulut?
5. Bagaimana cara menggunakan benang gigi?
6. Berapa kali dalam setahun sebaiknya kita memeriksakan gigi ke dokter?

IX. SUMBER
Tarigan, R. 1995. Karies Gigi. Jakarta: Gramedia 

Sariningsih, Endang. 2012 . Merawat Gigi Anak Sejak Usia Dini. Jakarta: PT  Elex Media
Komputindo.

Allodokter.2019. cara menjaga kesehatan gigi dan mulut.

https://www.alodokter.com/ketahui-beragam-cara-menjaga-kesehatan-gigi-dan-mulut.
Diakses pada tanggal 9 juni 2021.