Anda di halaman 1dari 3

KONDOM

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :1/3

PMB MULYATI Mulyati S.T.Keb

1. Pengertian Merupakan selubung/sarung karet yang dapat terbuat dari berbagai bahan
diantaranya lateks (karet), plastik (vinil) atau bahan alami (produksi hewani)
yang dipasang pada penis saat hubungan seksual; terbuat dari karet sintetis
yang tipis, berbentuk silinder, dengan muaranya berpinggir tebal, yang bila
digulung berbentuk rata atau mempunyai bentuk seperti puting susu.
2. Tujuan 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memberikan pelayanan
KB kondom.
2. Sebagai upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal melahirkan,
mengatur kehamilan.
3. Dapat mencegah penularan mikroorganisme (IMS termasuk HBV dan
HIV/AIDS) dari satu pasangan kepada pasangan yang lain.
3. Kebijakan
4. Referensi Menteri Kesehatan Nomor 97 tahun 2014 Tentang Pelayanan Kesehatan
Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah
Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, Serta Pelayanan
Kesehatan Seksual. Hlm 56-93
5. Langkah- 1. Perkenalkan diri dengan sopan, konseling pasien,
langkah 2. Konseling, informed choice dan penapisan klien,
Prosedur a. Keuntungan dan kerugian,
b. Efek samping,
c. Cara pemakaian kondom,
d. Kapan pasien harus kembali ke petugas kesehatan,
3. Mencatat dalam kartu akseptor dan buku register KB.

6. Bagan Alir
Perkenalan diri

Konseling, informed choicen dan penapisan klien

Melakukan pencatatan laporan bulanan

7. Unit Terkait
8. Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl.Mulai
Historis Diberlakukan
2
3

Anda mungkin juga menyukai