KASUS: TUMOR OTAK

Claire Lange, perempuan, usia 44 tahun adalah seorang penyiar televisi. Suatu malam saat sedang
siaran, Claire melakukan kekeliruan yang cukup banyak dalam menyiarkan beberapa topik berita,
sehingga rekan kerjanya meralat berita yang disampaikan Claire. Respon Claire justru sangat marah
dan mengatakan bahwa dia tidak membutuhkan bantuan. Claire kemudian bangkit dan
meninggalkan tempat siaran. Claire tampak berjalan pincang dan menyeret kaki kirinya. Rekan
kerjanya bertanya pada Claire apakah dia baik-baik saja, respon Claire justru berteriak mengatakan
bahwa tidak terjadi apa-apa, hanya merasa pusing. Rekan kerja tersebut mengikuti Claire sampai ke
ruang ganti, dan menanyakan tentang rasa pusing yang dialami Claire. Claire mengatakan bahwa
pusing dirasakan datang dan pergi, namun akhir-akhir ini semakin parah. Rekan kerjanya bertanya
lagi, apakah kakinya terluka, Claire menjawab kakinya terasa lemah karena kelelahan. Tiba-tiba
Claire pingsan dan kejang-kejang, rekan kerjanya segera menelepon ambulans. Claire dirawat di
rumah sakit, di department persarafan, untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasil pemeriksaan CT Scan,
MRI dan EEG menunjukkan ada massa/tumor intracranial. Hasil biopsy menunjukkan adanya
keganasan. Diagnosa medis: Glioma pada lobus frontalis, dan Claire direncanakan untuk operasi
pembedahan.

Pengkajian:

Perawat Clara saat di kamar pasien, menemui Claire sedang di depan cermin memandangi dirinya.
Claire berkata pada perawat Clara, seumur hidupnya dia tidak pernah memiliki rambut pendek
(sambil memegangi rambut panjangnya, sepanjang punggung), dan sekarang rambutku harus
dicukur. Tak lama kemudian sambal berpindah ke tempat tidur Claire berkata lagi, “Kurasa rambut
tidaklah penting apabila aku sanggup melewati semua ini”. Claire juga mengatakan kepalanya masih
terasa pusing.