Anda di halaman 1dari 5

Nama: Riska Anggraeni

NIM: 126211201025

Kelas: Tfis 2C

TUGAS FISDAS II

TEGANGAN dan ARUS AC

1. Sebuah kumparan memiliki hambatan R = 1,0 Ω dan induktansi L = 0,3 H. Tentukan arus
dalam kumparan jika dihubungkan dengan tegangan (a) 120 volt dc, (b) 120 votl (rms)
dengan frekuensi 60 Hz
Jawab
R = 1,0 Ω
L = 0,3 H
f = 60 Hz atau ω = 2πf = 2π × 60 = 120π rad/s )
a. Jika dihubungkan dengan tegangan dc maka hanya hambatan yang memberi
pengaruh pada Dengan demikian arus yang mengalir adalah
I = V(dc)/R = 120/1,0 = 120 A b)
b. Jika dihubungkan dengan tegangan ac maka hambatan dan inductor memberi
pengaruh pada tegangan yang diberikan.
Reaktansi induktif adalah
X L = ωL = (120π )× 3,0 = 113 Ω
Impedansi rangkaian

Z = √𝑅2 𝑋𝐿2 = √12 1132 = 113 Ω


Tegangan rms yang diberikan adalah 120 V. Maka arus rms adalah
𝑉𝑟𝑚𝑠 113
Irms = =120 = 0,94 A
𝑍

Arus maksimum adalah


Im= Irsm = √2 = 0,94 × 1,41 = 1,33 A
2. Tiga komponen R, L, dan C dihubungkan secara seri. Misalkan R = 25,0 Ω, L = 30,0
mH, dan C = 12,0 µF. rangkaian tersebut dengan tegangan ac 90 V (rms) dengan
frekuensi 500 Hz. Hitung (a) arus dalam rangkaian, (b) pembacaan voltmeter pada dua
ujung masing-masing komponen, (c) beda fase θ, dan (d) disipasi daya dalam rangkaian
Jawab:
R = 25,0 Ω
L = 30,0 mH = 0,03 H
C = 12,0 µF = 1,2 × 10-5 F
Vrms = 90 V
F = 500 Hz
ω = 2πf = 2π x 500 = 3140 rad/s
Reakktansi induktif
X L = ωL = 3140 x 0,03 = 94,2 Ω
Reaktansi kapasitif
1 1
Xc = 𝜔𝐶 = 3140 𝑥 (1,2 𝑥 10−5 ) = 26,5 Ω

Impedansi total
Z = √𝑅2 + (𝑋𝐿 − 𝑋𝐶 )2 = √252 + (94,2 − 26,5)2 = 72 Ω
a. Arus rms yang mengalir dalam rangkaian
𝑉𝑟𝑚𝑠 90
Irms = = 72 = 1,25 A
𝑍

b. Pembacaan volmeter adalah tegangan rms. Beda tegangan antar ujung-ujung


komponen yang dibaca volmeter adalah
Antara ujung resistor
VR,rns = Irms R = 1,25 x 25,0 = 31, 25 V
Antara ujung kapasitor
VC,rns = Irms Xc = 1,25 x 26,5 = 33, 13 V
Antara ujung induktor
VL,rns = Irms XL = 1,25 x 94,2 = 117, 75 V
c. Beda fase antara arus dan tegangan adalah θ yang memenuhi
𝑋𝐿 −𝑋𝐶 94,2 −26,5
tan θ = = = 2,71 atau θ = 69,80
𝑅 25

karena XL > XC maka rangkaian bersifat induktif sehingga tegangan mendahului


arus dengan selisih fase θ = 69,80
d. Disipasi daya dalam rangkaian
(P) = Irms Vrms cosθ = 1,25 × 90× cos(69,80) = 55 watt
Pada frekuensi berapakah inductor 200 mH memiliki reaktansi 2,0 kΩ?
Jawab
Diberikan
XL = 2,0 kΩ = 2 × 103 Ω
L = 200 mH = 0,2 H
𝑋𝐿 2 𝑥 103
X L = ωL atau ω = = 104 rad/s
𝐿 0,2

3. Sebuah hambatan 30 kΩ dipasang seri dengan inductor 0,5 H dan sebuah sumber
tagangan ac. Hitung impedansi rangkaian jika frekuensi sumber adalah (a) 50 Hz, (b) 3,0
× 104 Hz.
Jawab:
R = 30 kΩ = 3 × 104 Ω
L = 0,5 H
a) f = 50 Hz, maka ω = 2πf = 2π × 50 = 314 rad/s
XL = ωL = 314 × 0,5 = 157 Ω
Impedansi rangkaian

Z = √𝑅2 + 𝑋𝐿2 = √(3 𝑥 104 )2 + (157)2 = 3 𝑥 104 Ω


b)
f = 3,0 x 104 Hz, maka ω = 2πf = 2π x (3,0 𝑥 104 ) = 1,9 x 105 rad/s
XL = ωL = 1,9( ×10 )× 0,5 = 9,5 × 104 Ω
Impedansi rangkaian

Z = √𝑅2 + 𝑋𝐿2 = √(3 𝑥 104 )2 + (9,5 𝑥 104 )2 = 1,0 𝑥 105 Ω


4. Suatu rangkaian mengandung resistor 250 Ω yang diseri dengan inductor 40,0 mH dan
generator 50,0 V (rms). Disipasi daya adalah 9,50 W. Berapa frekuensi generator?
Jawab:

Vrms = 50,0 V
R = 250 Ω
L = 40,0 mH = 4 × 10-2 H
<P>= 9,5 W
𝑉𝑟𝑚𝑠 2
𝑉𝑟𝑚𝑠
(P) = IrmsVrms cosθ = Vrms cosθ = cosθ
𝑍 𝑍
Tampak dari gambar bahwa
𝐼𝑚 𝑅 𝑅
cosθ = =𝑍
𝐼𝑚 𝑍

jadi
2 2
𝑉𝑟𝑚𝑠 𝑅 𝑉𝑟𝑚𝑠 𝑅
(P) = =
𝑍 𝑍 𝑍2

Dengan demikian

2
𝑉𝑟𝑚𝑠 502 𝑥 250
Z2 = 𝑅
= = 65780 Ω2
(𝑃) 9,5

Tetapi

𝑋𝐿2 = Z2 - R2 = 65780 – (250)2 = 3280 Ω2

Atau

XL = √3280 = 57 Ω

Frekuensi generator adalah

𝑋𝐿 57
ω= = = 1425 rad/s
𝐿 4 𝑥 10−2

5. Sebuah sumber tegangan ac dengan frekuensi 60 Hz memiliki tegangan output 120 V.


berapa kapasitas kapasitor yang dihubungkan ke sumber tegangan tersebut agar
dihasilkan arus 1,00 A?
Jawab:
F = 60 Hz
Vrms = 120 V
I = 1,00 A
2
𝑉𝑟𝑚𝑠
Irms = 𝑋𝐶
2
𝑉𝑟𝑚𝑠
= 1
𝑤𝐶
2
𝑉𝑟𝑚𝑠
= 1
2𝜋𝑓𝐶

120
1= 1
2𝜋 𝑥 60 𝑥 𝐶

1
= 120
120𝜋 𝑥 𝐶

14400𝜋 x C = 1

1
C= 14200𝜋

= 0,00002211

= 2211 x 10-5 F

6. Tentukan reaktansi sebuah kumparan 10,0 mH yang dihubungkan dengan sumber


tegangan yang dimiliki frekuensi 100 Hz.

Jawab:

L = 10,0 Mh = 0,01 H

F = 100 Hz

XL = 𝜔L

= 2 𝜋f x L
= 2 𝜋 x 100 x 0,01
=2𝜋
= 6,28 Type equation here.

Anda mungkin juga menyukai