Anda di halaman 1dari 1
Pie INDO PRIMA BAF , 7) FEEDLOT, CATTLE TRADING, and CONSULTANT Perjanjian kesepakatan Jual beli Sapi Pada hari ini, Selasa tanggal Sebelas bulan Januari tahun Dua ribu dua puluh satu, bertempat di PT indo Prima Beef yang beralamatkan di Dusun Adirejo, Desa Adijaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung, oleh dan antara : 1. PT. Indo Prima Beef, dalam hal ini diwakill secara sah oleh drh Nanang Purus Subendro NIK 1802072605640001 yang beralamat di Bandar Jaya Barat, RT 003, RW 001, Desa Bandar Jaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung selaku direktur dan karenanya bertindak untuk dan atas nama PT. indo Prima Beef tersebut diatas, selanjutnya disebut Pihak Pertama, 2. Kuswanto, NIK 3520073009640001 yang beralamat di Ploasan, RT 017 RW 002, Desa Ploasan, Kecamatan Ploasan, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur. Yang selanjutanya disebut Pihak Kedua. Kedua belah pihak sepakat mengadakan perjanjian Jual beli sapi dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Pihak Kedua memasok bibit atau Bakalan sapi kepada Pihak Pertama sebanyak 600 (enam ratus) ekor per bulan. 2. Sapi yang diperjual belikan berjenis Simental ataupun Limousin berjenis kelamin Jantan. 3. Bakalan sapi yang diperjual belikan dengan bobot minilal 300 (tiga ratus) kg dan maksimal 700 (tujuh ratus) kg per ekor. 4. Pembayaran akan dilakukan oleh Pihak Pertama 1 (satu) hari setelah sapi tiba di kandang Pihak Pertama. 5. Pihak Kedua bertanggung Jawab atas sapi atau bakalan yang dikirim ke Pihak Pertama apabila terjadi kematian atau sakit dalam waktu 3 (tiga) hari setelah sapi tiba di kandang Pihak pertama. 6. Pembayaran dilakukan dengan cara Transfer ke rekening : Bank BCA KCP Magetan a.c 7915880088 atas nama Kuswanto. 7. Pihak Pertama berhak menolak sapi bakalan yang tidak memenuhi kriteria atau diberikan potongan harga oleh Pihak Kedua sesuai dengan kesepakatan Kedua Belah Pihak. 8. Hal hal mengenai perubahan ketentuan atau yang belum, atau yang tidak ditentukan dalam kesepakatan ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk memperoleh kata sepakat. 9. Perj i dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi meterai dan masing masing rangkap ‘mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah ditandatangani oleh Kedua Belah Pihak. 10. Bahwa dengan ditandatangani perjanjian kesepakatan ini, maka Para Pihak benar benar telah ‘membaca, memahami dan mengerti tentang isi dari kesepakatan ini. Pihak Kedua,

Anda mungkin juga menyukai