1. Persamaan regeresi
2. Koefisien korelasi
Dari hasil data koefisien korelasi berdasarkan output pada SPSS Statistics 22
memperoleh :
R=0.304
Dari table diatas diketahui bahwa nilai signifikan adalah <0.000 Maka
dikatakan korelasi antara variable dan nilai r square = 0,304 artinya terdapat
hubungan yang sedang antara variable Sanksi Perpajakan (X1) ,Pengetahuan
Perpajakan (X2) , dan Tarif Pajak (X3) terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Y).
Adjust R Square sebesar 0,304 yaitu 30.4% artinya Sanksi
Perpajakan,Pengetahuan Perpajakan, dan Tarif Pajak mampu menjelaskan
Kepatuhan Wajib Pajak sebesar 30,4% sedangkan untuk sisanya 69,6%
dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti
3. Koefisien Determinasi
R² = 0,092 artinya, variasi dan variabel output (Y) sebesar 9,2 % dapat
dijelaskan oleh variabel Sanksi Perpajakan (X1),Pengetahuan Perpajakan
(X2),Tarif Pajak (X3). Kemudian sisanya 90,8% dijelaskan oleh variabel yang
tidak dimasukkan dalam variabel.
4. Uji T
4.1. UJI Sanksi Perpajakan
Berdasarkan Signifikansi (sig) terhadap coeficients
5. UJI F
Berdasarkan Signifikansi (sig) terhadap output Anova.
Berdasarkan tabel output spss “Anova” diatas dapat diketahui nilai
signifikasi (sig) sebesar 0,464. Karena nilai sig 0,464 > probabilitas 0,05 ,
sehingga dapat disimpulkan hipotesis ditolak. Artinya tdak ada pengaruh
Sanksi Perpajakan ,Pengetahuan Perpajakan dan, Tarif Pajak terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak.
Berdasarkan perbandingan nilai f hitung terhadap f tabel.
Berdasarkan output spss “Anova”. Diketahui nilai f hitung sebesar 0.881.
Karena nilai f hitung 0.881 < f tabel 2,98 , maka dapat disimpulkan bahwa
hipotesis ditolak. Artinya tidak ada pengaruh Sanksi Perpajakan
,Pengetahuan Perpajakan dan, Tarif Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak.
Correlations
Kepatuhan
Pajak Sanksi Pajak Pelayanan Pajak Tarif Pajak
Sanksi Pajak 30 30 30 30
Pelayanan Pajak 30 30 30 30
Tarif Pajak 30 30 30 30
Model Summary
Change Statistics
ANOVAa
Total 200.167 29
Standardize
Unstandardized d Collinearity
Coefficients Coefficients Correlations Statistics
Zero- Toleranc
Model B Std. Error Beta t Sig. order Partial Part e VIF
Sanksi Pajak -.300 .208 -.304 -1.441 .161 -.233 -.272 -.269 .783 1.277
Pelayanan
-.225 .221 -.196 -1.018 .318 -.128 -.196 -.190 .941 1.062
Pajak
Tarif Pajak -.074 .235 -.065 -.316 .755 .055 -.062 -.059 .826 1.210
Collinearity Diagnosticsa
Variance Proportions
Model Dimension Eigenvalue Condition Index (Constant) Sanksi Pajak Pelayanan Pajak Tarif Pajak