JUDUL PROGRAM
Diusulkan oleh:
Adam Rahmatullah (10311800000029) Angkatan 2018
Adam Aditya Ramadhan (10311800000001) Angkatan 2018
Erwin Juniar Saputra (10311800010027) Angkatan 2018
Farrel Ardhani Ramadhan (10311800010029) Angkatan 2018
Pengumpulan Data :
MULAI 1.Studi Literatur
Pengumpulan
PEMBUATAN
Alat dan
ALAT
Bahan
BAB 1 Pendahuluan
Penyebab lainnya, adalah glukoma dan kelainan refraksi seperti minus, plus,
silinder, dan lainnya. Dokter spesialis mata Rumah Sakit Royal Progress Sunter
Christina Yuliana mengatakan, kebanyakan dari mereka yang mengalami katarak
di Indonesia berusia minimal 45 tahun, sementara di luar negeri pada usia 60
tahun.
“Hal ini dikarenakan negara Indonesia, yang notabene negara tropis, mendapatkan
pancaran sinar ultraviolet (UV) lebih banyak sehingga memengaruhi daya tangkap
mata,” kata Christina seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (13/10/2017).
Selain itu, terkait global warming, lapisan ozon bumi pun menjadi tipis dan
semakin memudahkan masuknya sinar UV secara langsung ke manusia.
Meningkatnya harapan hidup Indonesia dari 68 tahun menjadi 78 tahun,
memengaruhi kenaikan jumlah kasus katarak di Indonesia.
“Untuk itu, lindungi mata Anda dari paparan sinar UV. Pakailah pelindung mata
ketika beraktivitas pada siang hari,” ujar Christina.Namun, penyakit pada mata
tidak hanya disebabkan oleh kurangnya kita menjaga kesehatan mata, melainkan
dapat juga disebabkan oleh faktor keturunan misalnya glaukoma.
“Oleh sebab itu, penting untuk diketahui sejarah penyakit mata dalam keluarga,
sehingga dapat kita cegah,” kata Christina.
Adanya tren demografi saat ini yang menunjukkan adanya peningkatan dua kali
lipat jumlah penduduk berusia lanjut — angka harapan hidup penduduk Indonesia
naik dari 68 tahun menjadi 78 tahun — turut memberi pengaruh pada kesehatan
mata katarak yang diperkirakan jumlahnya juga akan meningkat.
Meningkat Tiga Kali Lipat
Sebelumnya, awal AgustusAngka Lancet Global Health melansir, bahwa sejumlah
peneliti memprediksi jumlah kasus kebutaan akan meningkat dari 37 juta menjadi
115 juta kasus pada tahun 2050, jika perawatan medis tidak mendapat dukungan
dana yang lebih baik. Artinya, empat dekade kedepan kasus kebutaan
diperkirakan akan meningkat sekitar tiga kali lipat dalam empat dekade ke depan.
Tumbuhnya populasi orang lanjut usia, berada di balik meningkatnya jumlah
kasus ini. Sementara itu, sebagian besar kasus kebutaan dan gangguan penglihatan
berasal dari Asia Selatan dan sub-Sahara Afrika. “Persentase populasi dunia
dengan gangguan penglihatan sebenarnya menurun,” papar penelitian tersebut,
seperti dikutip dari laman bbc.com, Agustus silam.
Tapi karena populasi global kian bertumbuh dan semakin banyak orang yang
hidup hingga usia tua, para peneliti memperkirakan jumlah orang dengan masalah
penglihatan akan melonjak dalam beberapa dekade mendatang.
Analisis data dari 188 negara menunjukkan, ada lebih dari 200 juta orang dengan
gangguan penglihatan tingkat sedang hingga berat. Angka itu diperkirakan akan
meningkat menjadi lebih dari 550 juta pada tahun 2050.
“Bahkan gangguan penglihatan ringan pun dapat secara signifikan mempengaruhi
kehidupan seseorang. Contohnya, dalam hal mengemudikan kendaraan,” kata
penulis utama riset tersebut, Prof. Rupert Bourne, dari Anglia Ruskin University.
“Hal tersebut juga dapat membatasi kesempatan pendidikan dan ekonomi
masyarakat,” lanjutnya.
Wilayah yang terkena dampak terburuk gangguan penglihatan berada di Asia
Selatan dan Timur. Sejumlah bagian dari sub-Sahara Afrika juga memiliki tingkat
kasus gangguan penglihatan yang sangat tinggi.
Studi ini menunjukkan pentingnya investasi yang lebih baik dalam perawatan
medis, seperti operasi katarak, serta pemberian informasi mendalam bagi
masyarakat untuk kacamata penglihatan yang tepat.
Organisasi nirlaba internasional, Sightsavers, yang berupaya menghilangkan
kasus kebutaan yang dapat dihindari di lebih dari 30 negara, membenarkan adanya
peningkatan kasus terhadap penglihatan, seperti katarak.
“Akibat populasi yang menua dan meningkatnya penyakit kronis, kami perkirakan
masalah kebutaan hanya tumbuh di negara-negara termiskin di dunia,” kata Imran
Khan dari organisasi tersebut.
Menurut Khan, sistem kesehatan di negara-negara berkembang perlu ditingkatkan,
dan dibutuhkan lebih banyak ahli bedah dan perawat yang dilatih untuk
memberikan perawatan kesehatan mata yang berkelanjutan.
1.2. Perumusan masalah
Permasalahan yang dibahas di karya ilmiah ini sebagai berikut:
a. Bagaimana orang buta bisa berjalan tanpa harus takut menabrak
1.3. Tujuan
Tujuan yang dibahas di karya ilmiah ini ada sebagai berikut:
b. Supaya untuk orang buta bisa berjalan tanpa harus takut menabrak
1.4. Luaran yang dihasilkan
luaran yang dihasilkan dari karya ilmiah ini adalah sebgai berikut:
a. Prototype AUTOMATIC STICK OFF THE TRUTH
b. Hak paten AUTOMATIC STICK OFF THE TRUTH
c. Artikel ilmiah berupa paper
1.5. Manfaat program
Manfaat dari karya tulis ini adalah
a. Bagi mahasiswa
Menambah dan mengembangkan wawasan dan bisa mengabdi
pada masyarakat
b. Bagi orang buta
Bisa berjalan tanpa harus takut menabrak
c. Bagi pemerintah
Mengurangi kecelakaan orang orang buta
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Adapun anggaran biaya program ini adalah:
Bulan Ke-
N
Kegiatan 1 2 3 4 5
o
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengumpulan
1.
data
2. Pengumpulan
alat dan bahan
3. Pembuatan Alat
Uji Coba
4.
5. Evaluasi
Kelebihan metode ini yaitu mempemudah bagi orang yang terkena Tuna
Netra dalam mengoperasikan alat tersebut dan tidak perlu membutuhkan tombol
untuk pengaktifan alat sehingga si pengguna alat tidak merasa kesulitan untuk
mencari bagaimana cara pengaktifan alat tersebut
Sensor ini bekerja dengan cara membaca radiasi optik yang dipancarkan suatu
benda dan mengubahnya kedalam besaran listrik. Untuk menggunakan komponen
ini sebagai sensor gerak, kita perlu menambahkan sebuah amplifier dan sebuah
comparator untuk mendukung alat ini bekerja.
2.4.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
LAmpiran 1. Biodata ketua,anggota
1.1 biodata ketua
a. Identitas diri
1 Nama lengkap Adam rahmatallah
2 Jenis kelamin L
3 Program studi Teknik elektro otomasi
4 NRP 10311800000029
b. Riwayat pendidikan
SD SMP SMA
Nama institusi SDN Surabaya SMPN SMAN
SURABAYA SURABAYA
Jurusan - - IPA
Tahun masuk 2006-2012 2012-2015 2015-2018
dan lulus
c. Pemakalah seminar ilmiah
No Nama pertemuan seminar Judul artikel Waktu dan
ilmiah tempat
1
a. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
No Jenis penghargaan Institusi Tahun
pemberi
penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila
dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenernya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam mengajukan hibah PKM Karsa Cipta.
Pengusul
Adam rahmatallah
1.2. biodata anggota
a. Identitas diri
1 Nama lengkap Adam aditya ramadhan
2 Jenis kelamin L
3 Program studi Teknik elektro otomasi
4 NRP 10311800000001
b. Riwayat pendidikan
SD SMP SMA
Nama institusi SDN Surabaya SMPN 7 SMAN
SURABAYA SURABAYA
Jurusan - - IPA
Tahun masuk 2005-2011 2011-2014 2014-2018
dan lulus
c. Pemakalah seminar ilmiah
No Nama pertemuan seminar Judul artikel Waktu dan
ilmiah tempat
1
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
No Jenis penghargaan Institusi Tahun
pemberi
penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila
dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenernya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam mengajukan hibah PKM Karsa Cipta.
Pengusul
a. Identitas diri
1 Nama lengkap Erwin juniar s
2 Jenis kelamin L
3 Program studi Teknik elektro otomasi
4 NRP 10311800010027
b. Riwayat pendidikan
SD SMP SMA
Nama institusi SDN GRESIK SMPN GRESIK SMAN
GRESIK
Jurusan - - IPA
Tahun masuk 2006-2012 2012-2015 2015-2018
dan lulus
c. Pemakalah seminar ilmiah
No Nama pertemuan seminar Judul artikel Waktu dan
ilmiah tempat
1
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
No Jenis penghargaan Institusi Tahun
pemberi
penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila
dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenernya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam mengajukan hibah PKM Karsa Cipta.
Pengusul
Erwin Juniar
1.3. biodata anggota 3
a. Identitas diri
1 Nama lengkap Farrell Ardhani ramadhan
2 Jenis kelamin L
3 Program studi Teknik elektro otomasi
4 NRP 10311800010029
b. Riwayat pendidikan
SD SMP SMA
Nama institusi SDN Cilegon SMPN SMAN
CILEGON CILEGON
Jurusan - - IPA
Tahun masuk 2006-2012 2012-2015 2015-2018
dan lulus
c. Pemakalah seminar ilmiah
No Nama pertemuan seminar Judul artikel Waktu dan
ilmiah tempat
1
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
No Jenis penghargaan Institusi Tahun
pemberi
penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hokum. Apabila
dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenernya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam mengajukan hibah PKM Karsa Cipta.
Pengusul
Farrell Ardhani
Lampiran 3. Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas
Halaman Judul…………………………………………………………………. i
Lembar Pengesahan……………………………………………………………. ii
Daftar Isi.………………………………………………………………………...iii
BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.3 Tujuan 2
2.4 Photovoltaic 4
DAFTAR PUSTAKA 10
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Tugas 23
Diterapkembangkan 23