Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nurhalimah

Npm : 2018804056

Sistem informasi 7 A Malam

UTS MPSI

1. peran pimpinan proyek lebih dominan dan menentukan upaya pencapaian tujuan
proyek, maka pimpinan proyek diharapkan mempunyai otoritas, kemampuan fungsi
manajemen serta administrasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya .
 Manajer proyek harus mendefinisikan proyek, membreakdown proyek menjadi
serangkaian tugas(tasks) yang mudah dikelola, memperoleh sumberdaya yang
dibutuhkan, dan membentuk tim kerja untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut.
 Manajer proyek harus menetapkan tujuan akhir dari proyek dan memitivasi anggota tim
kerja untuk menyelesaikan proyek tepat waktu
 Manajer proyek harus menginformasikan kepada stakeholder tentang perkembangan
pelaksanaan proyek secara periodik.
 Manajer proyek harus mengenali resiko yang mungkin terjadi dan meminimalkan
dampak terhadap penyelesaian proyek.
2. konsep menajemen sederhana dalam penanganan suatu proyek :

 Ruang lingkup proyek, merupakan batas wilayah pengelolaan proyek yang meliputi
permasalahan, kelemahan, kebutuhan untuk menilai batas kelayakan proyek
 Biaya proyek, merupakan besarnya biaya atau dana yang dibutuhkan dalam
pengelolaan proyek, baik dalam pelaksanaan maupun pasca pelaksanaan sehingga
dapat ditentukan besarnya nillai investasi yang dibutuhkan serta biaya operasional
yang tepat, agar nilai manfaat pada proyek dapat diraih dengan maksimal yang
berdampak pada nilai kompetitif usaha untuk kelangsungan hidup usaha secara
opimal
 Kualitas pekerjaan proyek, merupakan kualitas pada proses maupun produk dari
hasil akhir pekerjaan proyek yang didasarkan pada standar tertentu atau
perbandingan model yang ada atas dasar kontrak pekerjaan proyek
 Waktu penyelesaian pekerjaan, merupakan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan proyek dengan tetap mempertimbangkan serta
memperhatikan batas waktu yang ditentukan oleh fihak manajemen (pemilik
proyek)
3.
Kegiatan Proyek Kegiatan Operasional

a.Bercorak dinamis, nonrutin a.Berulang-ulang, rutin


b.Siklus proyek relatif pendek b.Berlangsung dalam jangka panjang
c. Intensitas kegiatan di dalam periode siklus c Intensitas kegiatan relatif sama
proyek turun naik (berubah)
d. Kegiatan harus diselesaikan berdasarkan d. Batasan anggaran dan jadwal tidak
anggaran, jadwal dan mutu yang telah setajam pada proyek.
ditentukan.
e. Terdiri dari bermacam-macam kegiatan yang e. Macam kegiatan tidak terlalu banyak dan
memerlukan berbagai disiplin ilmu tenaga ahli tidak perlu terlalu banyak
f. Keperluan sumber daya berubah, baik macam f. Macam dan volume keperluan sumber daya
maupun volumenya relatif konstan
4. ada 6 aspek :
 Aspek Teknis, yaitu hal-hal yang berhubungan dengan penyediaan input dan output dari barang
dan jasa yang akan digunakan serta dihasilkan di dalam suatu proyek.
 Aspek Institusional – Organisasi – Manajerial, yaitu hal-hal yang berkenaan dengan
pertimbangan mengenai sesuai tidaknya proyek tersebut dengan pola sosial budaya masyarakat
setempat.
 Aspek Sosial, yaitu menyangkut dampak sosial dan lingkungan yang disebabkan adanya input
dan output yang akan dicapai dari suatu proyek seperti distribusi pendapatan dan penciptaan
lapangan
 Aspek Komersial, yaitu berkenaan dengan rencana pemasaran output yang dihasilkan proyek
maupun rencana penyediaan input yang dibutuhkan untuk kelangsungan dan pelaksanaan
proyek.
 Aspek Finansial, yaitu berkenaan dengan pengaruh-pengaruh finansial proyek terhadap peserta
yang tergabung/terlibat dalam proyek.
 Aspek Ekonomi, yaitu berkenaan dengan kontribusi proyek terhadap pembangunan
perekonomian dan berapa besar kontribusinya dalam menentukan penggunaan sumber daya
yang diperlukan.

5. fase management proyek :

a. Fase perencanaan. Fase ini mencakup penentuan sasaran, pendefinisian proyek, dan
pengorganisasian tim Perencanaan proyek :
Proyek : sederetan tugas yang diarahkan kepada suatu hasil utama dibentuk organisasi
proyek untuk memastikan program yang telah ada tetap berjalan dengan lancar dan
mendapatkan manajemen dan perhatian yang semestinya.
 Fase penjadwalan yaitu menghubungkan orang, uang, dan bahan untuk aktivitas khusus dan
menghubungkan setiap aktivitas satu dengan aktivitas lain.Penjadwalan proyek : Meliputi
pengurutan dan pembagian waktu untuk seluruh kegiatan proyek.
 Fase pengendalian yaitu perusahaan mengawasi sumber daya, biaya, kualitas, dan anggaran.
Pengendalian proyek fokus pada pengawasan ketat pada sumber daya, biaya, kualitas dan
anggaranPenggunaan loop umpan balik untuk merevisi rencana proyek dan pengaturan
sumber dayaDiperlukan laporan PERT/ CPM yang sudah terkomputerisasi data diagram
khas.

Anda mungkin juga menyukai