PERENCANAAN DAN PEMBERIAN TERAPI GIZI KEPADA

PASIEN DENGAN RISIKO NUTRISI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/ /XII/2018/PAP 1 1/1

RSAU dr. M. HASSAN TOTO
Jl. SARDJIO NO.1
BOGOR
Ditetapkan oleh,
Kepala
Tanggal Terbit RSAU dr. M. Hassan Toto,
STANDAR PROSEDUR
Desember 2018
OPERASIONAL
dr. Ngudiarto, Sp.PD
Letkol Kes NRP 525847
Pemberian Terapi Gizi adalah serangkaian kegiatan yang
PENGERTIAN dilakukan untuk memberikan terapi nutrisi kepada pasien
sesuai dengan status nutrisinya.
Terpenuhinya kebutuhan nutrisi bagi pasien yang sesuai
TUJUAN dengan status nutrisinya dalam upaya mempercepat proses
penyembuhan.
1. Keputusan Kepala RSAU dr. M. Hassan Toto Nomor
Kep/ /XII/2018 tentang Panduan Pemberian Terapi Gizi di
RSAU dr. M. Hassan Toto.
KEBIJAKAN 2. RSAU dr. M. Hassan Toto menerapkan pemberian terapi
gizi kepada pasien dengan risiko nutrisi.
1. Tentukan Preskripsi Diet Awal / Order Diet Awal oleh
dokter jaga / DPJP pada saat pasien baru masuk rumah
sakit.
PROSEDUR 2. Tulis dengan format bentuk Diet diikuti Jenis Diet dan
anjuran zat gizi yang dibutuhkan ( jika ada ). Contoh Tim DM
1500 Kal.
3. Tentukan bentuk makanan disesuaikan dengan
kemampuan makan pasien oleh dietisien atau perawat
ruangan jika dokter hanya menuliskan jenis diet.
4. Lakukan implementasi intervensi gizi oleh dietisien
berupa pemberian makanan, edukasi gizi, konseling gizi dan
koordinasi pelayanan gizi.
5. Tulis Preskripsi diet / order diet pasien didalam buku diet
pasien dimasing – masing ruang rawat inap sebagai dasar
pemesanan makanan ke unit gizi.
6. Tulis setiap ada pergantian dan atau penghapusan diet
dibuku diet pasien.

UNIT TERKAIT 1. Unit Gizi

2. Instalasi Rawat Inap