Masalahekosah 141007095555 Conversion Gate01
Masalahekosah 141007095555 Conversion Gate01
PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui Masalah-masalah ekonomi
2. Mengetahui cara-cara mengatasi masalah ekonomi
3. Menambah ilmu pengetahuan khususnya di bidang ekonomi
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
2.3 JENIS-JENIS MASALAH EKONOMI
2.3.1 MASALAH POKOK EKONOMI (KLASIK)
Pokok masalah ekonomi ada tiga, yaitu: produksi, konsumsi dan distribusi.
A. Masalah Produksi
Produksi merupakan kegiatan untuk menciptakan atau membuat
barang.Perngertian tersebut merupakan pengertian umum yang kita kenal sehari-
hai.Adapun dalam ilmu ekonomi,prpduksi mencakup semua kegiatan yang
bertujuan untuk menambah nilai guan barang.Kegiatan produksi dilakuakn
manusia dengan menempuh pengubahan bentuk maupun tanpa negubah
bentuk.Perbuatan manusia untuk menambah nilai guna barang tanpa mengubah
bentuk disebut produksi jasa.Produksi jasa dibedakan menjadi dua (2) yaitu
produksi jasa yang langsung dapat disunakan untuk memenuhi kebutuhan
manusia dan produksi jasa yang ditujukan untuk meningkatkan nilai
guna.Misalnya produksi jasa yang langsung dapat digunakan untuk memjenuhi
kebutuhan manusia antara lain,pendidikan,pengobatan,angkutan penumpang,dan
kecantikan.Sedangkan produksi jasa yang ditujukan untuk meningkatkan nilai
guna misalnya asuransi dan jasa pergudangan.
Adapun perbuiatan manusia untuk menambah nilai guna barang dengan
mengubah bentuk atau sifat bahan dasar yang disebut produksi
barang.Produksai barang dibedakan menjadi 2(dua) yaotu produksi barang
komsumsi dan produksi barang modal.Barang komsumsi yang dapat langsung
digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.Adapun barang modal yaitu
barang yang berguna untuk menghasilkan barang lain untuk mencukupi
kebutuhan manusia.Barang modal haruslah sesuai dan harus melalui
serangakaian proses produksi terlebih dahulu sebelum dapat digunakan untuk
memenuhi kebutuhan manusia.
Menurut kaum klasik,permasalahan produksi yang dialami manusia
adalah bagaimana usaha untuk mencipatakan barang dan jasa yang dibutuhakan
oleh orang banyak.,Kaum klasik hanya menitikberatkan [ada kuantitas benda
(barang dan jasa) yang harus diproduksi.Kaum klasik tidak begitu
memperhatikan perbedaan kebutuhan da selera masing-masing individu yang
berbeda.
3
B. Masalah Distribusi
Kaum klasik menyatakan bahwa distribusi dapat dilakuakn secara
langsung.Distribusi yaitu distribusi yang dilakukan tanpa melalui jasa
perantara.Dengan kata lain,produsen dapat langsung menemui konsumen untuk
menawarkan barang atau jasa yang dihasilakn.Selain distribusi secara
langsung,kaum klasik juga menyebutkan keberadaan pasar sebagai salah satu
sarana distribusi.Pasar menjadi tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk
memeperjaulobelikan barang.
C. Masalah komsumsi
Kesesuaian antara barang yang diproduksi dengan kebutuhan masyarakat
yang merupakan permasalahan komsumsi.Oleh karena itu,produsen harus
memperhatkan kebutuhan,keinginan,dan kemauan konsumen sebelum
menentukan produksi.
Suatu barang menjadi tidak berguna apabila tidak sesuai denagn
kebutuhan,selera,dan daya beli masyarakat.Kegiatan [roduksi dan distribusi
harus memperhatikan ketiga hal tersebut.
4
barang apa yang akan diproduksi : apakah kita akan memproduksi makanan,
obat-obatan atau mesin-mesin industri, buku-buku atau video, TV atau
mainan anak, dan seterusnya. sangat tidak mungkin untuk memproduksinya
semua jenis benda pemuas kebutuhan tersebut sejumlah yang diinginkan
oleh masyarakat. setelah ditentukan apa yang akan diproduksi masyarakat
harus memutuskan berapa jumlah barang tersebut harus diproduksi sehingga
dapat ditentukan berapa sumber daya yang harus dialokasikan untuk
makanan, berapa untuk obat-obatan, berapa untuk mesin-mesin industri, dan
seterusnya. jika kita ingin memproduksi lebih banyak makanan, artinya
sumber daya untuk memproduksi obat-obatan akan berkurang. dan
sebaliknya.
Keputusan mengenai barang apa yang harus diproduksi, harus
dipertimbangkan dengan cermat. dalam pengalokasian dana pembangunan,
terutama dalam memproduksi barang-barang, kita harus mengajukan alasan
mengapa barang itu di produksi.
kita harus dapat menjawab mengapa pembangunan diarahkan ke sektor
pertanian? mengapa bukan ke sektor industri, misalnya setelah
memprioritaskan ke sektor pertanian, selanjutnya harus ditentukan apakah
kita akan memproduksi bahan pangan atau bahan untuk diekspor.
Jika kita sudah diputuskan barang apa yang diproduksi, maka masalah
berikutnya adalah berapa jumlah tergantung pada kondisi ekonomi dan
system ekonomi Negara yang bersangkutan
5
Masalah kedua yang harus ditangani adalah bagaimana
mengkombinasikan faktor-faktor produksi yang ada agar berhasil guna dan
berdaya guna. Hal ini berkaitan dengan masalah metode produksi ini adalah
bagaimana melakukan proses produksi tersebut seefisien mungkin sehingga
produksi dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan keuntungan, baik
dalam jangka pendek maupun dalan jangka yang panjang
6
ekonomi terpusat, sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi campuran. Melaluli
sistem ekonomi ini kita bisa menerapkannya sesuai dengan keadaan ekonomi suatu
negara sehingga masalah ekonomi dapat ditekan.
Ciri-cirinya :
belum ada pembagian kerja
tukar menukar dengan system barter
hasil produksi dan system distribusi terbentuk karena kebiasaan / tradisi
produksi yang dihasilkan / dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sendiri
kehidupan masyarakat yang bersifat kekeluargaan diatur secara bersama-
sama
alam merupakan sumber kemakmuran
Kebaikannya/kelebihannya :
masing-masing individu mempunyai keterikatan, sehingga rasa
kekeluargaan dan kegotong royongan terlihat dan dirasakan oleh anggota
masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
7
Keburukan/kelemahannya :
pola tradisi akan mengakibatkan kurang berkembang pola berfikir
masyarakat
hasil produksi terbatas karena mengandalkan tenaga manusia dan factor
alam
pengakuan adanya hak milik, kebebasan dan hak asasi manusia
berdasarkan hukum adat.
Ciri-cirinya :
semua alat dan sumber produksi adalah milik Negara, maka hak milik
perseorangan tidak ada
kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah pusat
produksi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang paling
mendesak
Kebaikannya :
pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap perekonomian
pemerintah bebas menentukan barang yang akan diproduksi sesuai
dengan kebutuhan masyarakat
8
pemerintah mengatur distribusi barang produksi mudah melakukan
mengendalian dan pengawasan
pelaksanaan pembangunan bias lebih cepat
Kelemahannya :
setiap orang tidak memiliki apa-apa, kecuali barang yang sudah dibagi
pemerintah dominant mengatur seluruh kegiatan, sehingga potensi,
inisiatif, dan daya kreasi tidak berkembang
segala apa yang diperintahkan pemerintah harus dilaksanakan
Ciri-cirinya :
setiap manusia baik sebagai produsen maupun konsumen dianggap
sebagai homo ekonomikus
pengakuan adanya hak milik pribadi
pengakuan terhadap kebebasan dan hak-hak asasi manusia secara formal
kedaulatan konsumen dan kebebasan konsumen
9
system pasar dan persaingan bebas motif mencari laba terpusat pada
kepentingan diri sendiri peranan pemerintah terbatas
Kebaikannya :
setiap orang diberi kebebasan dan kesempatan untuk berusaha sebaik-
baiknya
setiap orang bebas memiliki alat-alat produksi
setiap orang bebas memilih bidang usaha yang disukainya
persaingan dapat menyebabkan adanya dorongan untuk maju
produksi barang dan jasa didasarkan pada kebutuhan pasar
tidak ada paksaan dari pemerintah
Kelemahannya :
adanya kebebasan berusaha mengakibatkan yang kuat semakin kuat dan
yang lemah semakin terdesak dan akhirnya pailit atau mati
menimbulkan monopoloi yang merugikan manusia
menimbulkan eksploitasi ( penindasan ) tidak adanya pemerataan
pendapatan
stabilitas perekonomian tidak terjamin, sering menimbulkan krisis.
10
Cara lain mengatasi masalah ekonomi adalah melaui peningkatan kualitas
SDM atau peningkatan investasi menjadi lebih produktif.
Peran dan Fungsi Pemerintah di Bidang Ekonomi untuk mengatasi masalah tersebut ;
2. Fungsi alokasi, yaitu fungsi pemerintah sebagai penyedia barang dan jasa public,
seperti pembangunan jalan raya, gedung sekolah, penyediaan fasilitas penerangan,
dan telepon.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Inti dari masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan
manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas. Masalah
ekonomi pasti dihadapi oleh setiap negara.
Masalah ekonomi terdiri dari masalah ekonomi klasik dan masalah ekonomi
modern. Masalah ekonomi klasik terdiri dari masalah produksi, konsumsi dan
distribusi. Permasalahn ekonomi modern terdiri dari pilihan tentang barang dan jasa
apa(what) yang harus diproduksi dan berapa (how many?how much) jumlah yang
diproduksi,bagaiman(how) serta untuk siapa(for whom) barabng itu di produksi.
Faktor-Faktor Penyebab Masalah Ekonomi antara lain Kemiskinan, Kesejahteraan
Pengangguran, dan Kelangkaan Bahan Pokok.
Untuk mengatasi masalah ekonomi perlu adanya sistem ekonomi yang sesuai
bagi suatu negara. Secara garis besar, kita mengenal empat sistem ekonomi yang
tumbuh dan berkembang sesuai dengan situasi kondisi dan ideologi negara yang
bersangkutan. Keempat sistem ekonomi tersebut adalah sistem ekonomi tradisional,
sistem ekonomi terpusat, sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi campuran.
12
DAFTAR PUSTAKA
chandrapamungkas.wordpress.com
http://ghendri85.wordpress.com/
http://id.answers.yahoo.com
indradermawan.wordpress.com
http://izaar.wordpress.com/
http://nanik-hendnan.blogspot.com/
http://oziekonomi.wordpress.com/
rejekireda.blogspot.com/
http://www.slideshare.net/
13