Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Nutrisi Pada Anak

Dosen Pembimbing : Rika Khairunisah, S.Si.,M.Bmd

Di susun oleh :

Nama : SEFTIANAH

Nim : Po.71.24.3.19.061

Tingkat : IIB

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

PRODI D3 KEBIDANAN MUARA ENIM

TAHUN PELAJARAN 2020/2021


SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)

A. IDENTITAS PENYULUHAN

Materi : Nutrisi Pada Anak

Pokok Bahasan : Nutrisi Pada Anak

Hari/tanggal : Senin, 31 Mei 2021

Tempat : Ruang Rawat Anak RSUD Arosuka

Waktu Pertemuan : 20 menit

Pertemuan ke : 1 (satu)

Sasaran : Keluarga Anak Yang Di Rawat di RSUD Arosuka

Penyaji : Seftianah

I LATAR BELAKANG

Nutrisi merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang pertumbuhan dan
perkembangan. Jika nutrisi kurang atau tidak terpenuhi bisa mempengaruhi terhadap
pertumbuhan dan perkembangan. Apalagi jika sakit maka nutrisi sangat dibutuhkan untuk
mempercepat proses penyembuhan.
Masa bayi dan anak adalah masa emas dalam pertumbuhan dan perkembangan, Karena
itu sangatlah diperlukan asupan nutrisi pada anak dan bayi yang cukup . Apalagi disaat
sakit dimana daya tahan tubuh bayi dan anak sedang rentan. Pada saat inilah dibutuhkan
peningkatan nutrisi untuk memulihkan daya tahan tubuh anak dan bayi yang menunjang
dalam proses penyembuhan.
Karna hal tersebut diatas maka kelompok merasa tertarik untuk memilih topik nutrisi pada
anak untuk diberikan penyuluhan kepada keluarga anak dan bayi yang dirawat diruang
anak RSUD Arosuka .

II.                   TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Pada akhir proses penyuluhan, ibu dan keluarga dapat mengetahui nutrisi yang
perlu diberikan kepada anaknya baik selama sakit maupun anak tersebut sehat.

III.                TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah diberikan penyuluhan ibu dapat :
1.      Menyebutkan pengertian dari nutrisi
2.      Menyebutkan jenis Jenis nutrisi
3.      Mengerti cara pemberian makan selama anak sakit dan sehat.
4. Menyebutkan manfaat nutrisi pada anak
6. Menyebutkan akibat kekurangan nutrisi pada anak

IV.             SASARAN

Ibu dan keluarga anak yang dirawat di ruang rawat anak RSUD Arosuka

V.             MATERI

1.      Pengertian  Nutrisi
2.      Zat Gizi Yang terkandung dalam Makanan
3.      Cara Pemberian Makan Selama Anak Sakit dan Sehat.
4. Jenis Jenis nutrisi
5. Manfaat nutrisi pada anak
6. Akibat kekurangan nutrisi pada anak

VI.                METODE

1.      Ceramah
2.      Tanya Jawab
3. Diskusi

VII.             MEDIA

 Infokus
          Flip Chart

          Leaflet
 KMS,,,????

VIII. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

Tempat pelaksanaan penyuluhan : Ruang anak RSUD Arosuka


Waktu Pelaksanaan : Jumat, 20 Januari 2017
Pukul : 09.00 s/d selesai

IX.             PENGORGANISASIAN

 Pembimbing Akademik : Ns. Indah Komalasari M.Kep


: Ns. Helena Patricia M.Kep
 Pembimbing Klinik : Ns. Rani Humaira S.Kep
 Pembawa Acara : Andre S.Kep 
 Pembicara/ Penyaji : Nofrizal Hendra S.Kep                         
 Fasilitator         : Mira Roswinda S.Kep
 : Willy Viktoria S.Kep
 : Djuniati MG S.Kep
 : Yetniwita S.Kep  
 Observer                     : Agusyenti S.Kep  

Tugas Pengorganisasian:
a. Moderator
1. Membuka dan menutup acara penyuluhan
2. Memperkenalkan anggota kelompok Akademik
3. Menjelaskan topik dan tujuan penyuluhan
4. Membuat kontrak waktu dan bahasa
5. Mengarahkan jalannya penyuluhan
6. Menjelaskan tujuan kegiatan penyuluhan
7. Memimpin diskusi
8. Mengevfaluasi kegiatan yang telah dilakukan
9. Menyimpulkan kegiatan

b. Penyaji
1. Menyejikan atau menyampaikan materi penyuluhan
2. Menggali pengetahuan audiens tentang materi penyuluhan
3. Memberi reinforcemen positif terhadap audien
4. Menjelaskan materi penyuluhan

c. Fasilitatos
1. Memotivasi audien dan memfasilitasi untuk bertanya
2. Mengejak audien untuk fokus pada materi yang disajikan
3. Meminimalkan gangguan dari luar yang mengganggu jalannya penyuluhan
4. Mengamati jalannya penyuluhan dari awal sampai akhir
5. Menganjurkan audien untuk tidak meninggalkan acara

d. Observer
1. Mengamati jalannya kegiatan
2. Mengevaluasi kegiatan
3. Mencatat perilaku verbal dan non verbal peserta kegiatan

Setting Tempat

Keterangan:

: Moderator

: Flip Chart / Infokus

: Penyaji

: Audien

: Fasilitator

: Obsever

: CI Akademik

: CI Klinik

X.       KEGIATAN PENYULUHAN

No. WAKTU KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN PESERTA


1. 3 Pembukaan  :
Menit          Membuka kegiatan dengan         Menjawab salam
mengucapkan salam.
         Memperkenalkan diri         Mendengarkan
         Menjelaskan tujuan dari penyuluhan         Memperhatikan
         Menyebutkan topik yang akan
diberikan         Memperhatikan
2. 15 Pelaksanaan :
Menit         Menggali Pengetahuan tentang zat gizi          Memperhatikan
yang terkandung dalam makanan
Memberi reinforcemen positif          Memperhatikan
Menjelaskan tentang  zat gizi yang
terkandung dalam makanan          Bertanya dan
         Memberi kesempatan kepada peserta menjawab pertanyaan
untuk bertanya. yang diajukan
         Memperhatikan

         Menjelaskan cara pemberian makan


selama anak sehat dan sakit.          Bertanya dan
         Memberi kesempatan kepada peserta menjawab pertanyaan
untuk bertanya yang diajukan
3. 10 Evaluasi :
menit         Menyimpulkan hasil penyuluhan         Menjawab pertanyaan 
 Menanyakan kepada peserta tentang
materi yang telah diberikan, dan
reinforcement kepada ibu yang dapat
menjawab pertanyaan.
4. 2 Terminasi :
menit          Mengucapkan terimakasih atas peran         Mendengarkan
serta peserta.
         Mengucapkan salam penutup         Menjawab salam

XI.          KRITERIA EVALUASI

1.      Evaluasi Struktur
         Peserta hadir ditempat penyuluhan
         Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di posyandu
         Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya

2.      Evaluasi Proses
         Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
         Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
         Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar

3.      Evaluasi Hasil
         Ibu mengetahui tentang jenis nutrisi yang diperlukan
         Jumlah hadir dalam penyuluhan minimal 20 orang.
XII.                DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan RI kerjasama dengan WHO dan UNICEF, Buku Bagan


Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Indonesia., Jakarta, 1998.
Markum, A.H.,   Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak Jilid 1, Balai Penerbit FKUI, Jakarta,
1991
Sacharin, Rosa M., Prinsip Keperawatan Pediatrik Edisi 2, EGC, Jakarta, 1994
Materi Penyuluhan
NUTRISI PADA ANAK

A.    PENGERTIAN
Nutrisi atau zat makanan adalah merupakan bagian dari makanan termasuk didalamnya
air, protein dan asam amino yang membentuknya, lemak dan asam lemak, karbohidrat,
mineral dan vitamin.

B. JENIS JENIS NUTRISI


1. Air
Kebutuhan tubuh akan air merupakan urutan kedua setelah kebutuhan oksigen.
Fungsi dari air bermacam-macam. Air merupakan komponen terpenting dari struktur tubuh
dan dalam fungsinya sebagai pelarut, maka air memainkan peranan dasar dalam reaksi
seluler. Air mengatur suhu tubuh dengan mengambil panas yang dihasilkan pada reaksi
seluler dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh. Air penting sebagai pelumas tubuh
misalnya saliva, memungkinkan makanan masuk ditelan.

2. Protein dan Asam Amino


Fungsi protein adalah :
a.       Penunjang pertumbuhan, protein merupakan bahan padat utama dari otot, organ
dan glandula endokrin. Merupakan unsur utama dari matrix tulang dan gigi, kulit,
kuku, rambut, sel darah dan serum.
b.      Pengaturan proses tumbuh, protein mempunyai fungsi yang sangat khusus dalam
pengaturan proses-proses tubuh misalnya, Hb melakukan peranan vital membawa
oksigen ke jaringan
c.       Energi, protein merupakan sumber energi potensial, setiap gramnya
menghasilkan 4 Kkal (0,01 MJ), jika protein digunakan untuk energi maka tidak
akan dipakai untuk kebutuhan sintesis.
Sumber protein :
         Kandungan protein tinggi pada susu, daging, ikan, unggas, keju, biji-bijian
         Kandungan protein menengah pada telur, kacang-kacangan, tepung, biji-
bijian, susu cair.
         Kandungan protein rendah sebagian besar pada buah-buahan dan sayur-
sayuran.

3. Lemak dan Asam Lemak

Fungsi utama  lemak adalah memberikan energi, Lemak bertindak sebagai karier
dari vitamin A,,D ,E, K, yang larut dalam air dan memberikan rasa yang menyenangkan
dan memberikan perasaan kenyang karena kecepatan pengosongan dari lambung.
Sumber makanannya adalah baik susu ASI dan sapi mengandung sekitar 50% kal
lemak. Sekitar 4% dari kalori total dalam ASI diberikan oleh asam linoleat. Sumber
makanan lain adalah minyak, LARD, mentega, margarine dan bumbu selada yang
merupakan sumber lemak yang paling pekat.
4. Karbohidrat
Gula dan zat tepung merupakan sumber utama energi manusia.
Fungsi karbohidrat :
a.       energi, setiap gram karbohidrat yang dioksidasi rata-rata menghasilkan 4 kal.
Sejumlah karbohidrat dalam bentuk glukose, akan digunakan secara langsung
untuk memenuhi kebutuhan energi jaringan. Sebagian kecil disimpan sebagai
glikogen dalam hepar dan otot dan beberapa akan disimpan sebagai jaringan
adiposa.
b.      Aksi pencadangan protein, tubuh akan menggunakan karbohidrat sebagai sumber
utama energi, karena itu jika terdapat defisiensi kalor dalam diet maka akan
digunakan jaringan adiposa dan protein
c.       Pengaturan metabolisme lemak, diperlukan sejumlah karbohidrat dalam diet
sehingga oksidasi lemak dapat berlangsung dengan normal. Jika karbohidrat dalam
diet terbatas, maka lemak akan dimetabolisir lebih cepat daripada penanganan
tubuh terhadap produk metabolisme ini. Jika lemak tidak dioksidasi dengan lengkap
maka akan terbentuk keton.
d.      Peranan dalam fungsi gastrointestinal, diduga laktosa mempercepat pertumbuhan
bakteri yang diperlukan dalam usus kecil, bakteri ini berguna untuk sintesis vit B
kompleks dan vit K.
Sumber Karbohidrat : pada diet bayi muda laktosa merupakan karbohidrat
predominan yang ditemukan dalam ASI dan susu sapi. Dengan semakin besarnya
anak-anak ditambahkan biji-bijian, roti dan makanan lain seperti kentang.

5. VITAMIN
a. Vitamin A
Sumber :sayur dan buah2an berwarna kuning dan merah,hati,susu dan daging
Fungsi : Memelihara kesehatan mata dan kulit,tulang,gigi.
b. Vitamin B
Sumber : Hati,ginjal,susu,mentega,kuning telur,ikan,kacang2.
Fungsi : memelihara fungsi saraf memelihara fungsi pencernaan.
c. Vitamin C
Sumber : Jeruk nanas pepaya,semangkastroberi,hati dan sayur2an
Fungsi : Antioksidan,pembentukan serabut kolagen,menjaga peleketan akar
gigipada gusi
Menjaga elastisitas kapiler darah
d. Vitamin D
Sumber : Susu,minyak ikan,kuning telur,ragi,dan dan sinar ultraviolet.
Fungsi : Absorsi fosfat dan kalsium pembentukan tulang dan gigi.
e. Vitamin E.
Sumber : Kecambah,susu,Kuning telur,kacang2an tumbuhan hijau,biji gandum dll
Fungsi : Pembetukan eritrosit,kesehatan kulit.
f. Vitamin K
Sumber : Sayuran hijau hati,dan daging
Fungsi : Membantu pembekuan darah dan kesehatan hati.
6. MINERAL
Mineral merupakan zat yang diperlukan oleh tubuh untuk membantu berbagai
aktivitas yang terjadi dalam tubuh :
 Natrium
 Kalium
 Kalsium
 Forfor
 Magnesium
 Klor
 Belerang
 Zat besi
 Yodium
 Dll.

PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH MALNUTRISI:

1. KWASHIORKOR
Kwashiorkor terjadi karena tidak cukupnya asupan protein dalam makanan yang
masuk kedalam tubuh.Protein diperlukan untuk memperbaiki sel,membuat sel
baru,sertta penting untuk pertumbuhan masa kanak kanak.
Tanda tanda :
 Kelelahan
 Warna kulit rambut kemerahan ,kuning.
 Sistem kekbalan tubuh rusak.
 Hilang massa otot.

2. MARASMUS
Marasmus disebabkan oleh kekurangan hampir semua nutrisi dan sumber
tenaga,terutama protein,karbohidrat dan lipid (zat lemak)
Tanda tanda :
 Tubuh kering hanya tinggal kulit
 Tulang menonjol
 Kulit lengan atas ,paha,dan bokong kendur.
 Wajah seperti orang tua

CARA PEMBERIAN MAKAN SELAMA ANAK SAKIT DAN SEHAT


1. Umur 0 – 4 Bulan
         Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8
kali sehari, siang maupun malam.
         Jarngan diberikan makanan atau minuman lain selain ASI

2. Umur 4 – 6 Bulan
         Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8
kali sehari, siang maupun malam.
         Beri makanan pendamping ASI 2 kali sehari, tiap kali 2 sendok makan
         Pemberian makanan pendamping ASI dilakukan setelah pemberian ASI
         Makanan pendamping ASI adalah :
 Bubur tim lumat ditambah kuning telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging
sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak.

3. Umur 6 – 12 Bulan
         Berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak
         Berikan bubur nasi ditambah telur / ayam / ikan / tempe / tahu / daging
sapi/ wortel / bayam / kacang hijau / santan / minyak.
         Makanan tersebut diberikan 3 kali sehari. Setiap kali makan diberikan
sebagai berikut :
Umur 6 Bulan    :  6 sendok makan
Umur 7 Bulan    :  7 sendok makan
Umur 8 Bulan    :  8 sendok makan
Umur 9 Bulan    :  9 sendok makan
Umur 10 Bulan  : 10 sendok makan
Umur 11 Bulan  : 11 sendok makan
         Berikan juga makanan selingan 2 kali sehari diantara waktu makan
seperti : bubur kacang hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya.

4. Umur 12 – 24 Bulan
         berikan Air Susu Ibu (ASI) sesuai keinginan anak
         Berikan nasi lembik yang ditambah telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging
sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak.
         Berikan makan tersebut 3 kali sehari
         Berikan juga makanan selingan 2 kali sehari diantara waktu makan
seperti:
         Bubur kacang hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya.

5. Umur 2 Tahun atau Lebih


         Berikan makanan yang biasa dimakan oleh keluarga 3 kali sehari yang
terdiri dari nasi, lauk,pauk,sayur dan buah.
         Berikan juga makanan yang bergizi sebagai selingan 2 kali sehari
diantara waktu makan seperti :
    Bubur kacang hijau
    Biskuit
    Nagasari.

Catatan : (Cucilah tangan sebelum menyuapkan makanan anak).


(Gunakan bahan makanan yang baik dan aman, peralatan masak yang bersih dan cara
memasak yang benar).
Anjuran Pemberian Makan untuk anak dengan Diare Persisten :
         Jika masih mendapatkan ASI, berikan lebih sering dan lebih lama, siang
dan malam.
         Jika anak mendapat susu selain ASI :
    Gantikan dengan meningkatkan pemberian ASI atau
    Gantikan dengan setengah bagian susu dengan bubur nasi dan
ditambah tempe
    Jangan diberi susu kental manis.

         Untuk makanan lain, ikuti anjuran pemberian makanan yang sesuai


dengan umur anak.

Anda mungkin juga menyukai