Anda di halaman 1dari 9

ANATOMI DAN FISIOLOGI TUBUH MANUSIA

RESUME MATERI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Konsep Dasar IPA

Dosen Pengampu:

Nurani Hadnistia Darmawan, M.Pd

Oleh:

Sumiati : 60403070120049

Semester 2A (Sukaraja)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BINA MUTIARA SUKABUMI
A. Pengertian Anatomi dan Fisiologi
1. Pengertian Anatomi

Anatomi adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur tubuh manusia, berasal dari
bahasa yunani “ana” yang berarti habis atau ke atas dan “tomos” yang berarti memotong atau
mengiris, maksudnya Anatomi adalah ilmu yang mempeajari struktur tubuh (manusia)
dengan cara menguraikan tubuh (manusia) menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sampai
kebagian yang paling kecil, dengan cara memotong atau mengiris tubuh (manusia) kemudian
diangkat, dipelajari, dan diperiksa dengan menggunakan mikroskop.

(Tim Anatomi UNY. (2012). Diktat Anatomi Manusia. Jurnal Iptek Olahraga, 14(1), 1.)

2. Pengertian Fisiologi

Kata physiology juga berasal dari bahasa Yunani (Greek) yaitu ilmu yang mempelajari
bagaimana suatu organisme melakukan fungsi utamanya. Sebagai contoh yaitu seseorang
yang ingin mempelajari fisiologi tentang bagaimana uterus bisa membesar saat kehamilan
atau mengapa dinding uterus berkontraksi pada saat persalinan. Fisiologi secara makna kata
dari Bahasa Latin, berasal dari kata Fisis (Physis) adalah alam atau cara kerja. Logos (Logi)
adalah Ilmu pengetahuan. Maka fisiologi adalah Ilmu yang mempelajari faal atau pekerjaan
atau fungsi dari tiap-tiap jaringan tubuh atau bagian dari alat-alat tubuh dan fungsinya.
Anatomi fisiologi adalah dua hal yang berkaitan erat satu dengan yang lainnya baik secara
teoritis maupun secara praktikal, sehingga muncul suatu konsep yaitu “semua fungsi yang
spesifik dibentuk dari struktur yang spesifik”.

B. Struktur Tubuh Manusia


1. Pengertian, Bentuk, Fungsi, Ukuran dan Komponen Sel

Anatomi tubuh manusia adalah ilmu yang mempelajari struktur tubuh manusia.


Anatomi tubuh manusia tersusun atas sel, jaringan, organ, dan sistem organ. Sistem organ
merupakan bagian yang menyusun tubuh manusia. Sistem ini terdiri atas berbagai jenis
organ, yang memiliki struktur dan fungsi yang khusus.

Tubuh manusia terdiri dari beberapa organisasi, mulai dari yang paling sederhana sampai
yang paling kompleks.

1) Level kimia, Ini merupakan level dasar yang terdiri dari atom dan molekul. Atom
utama yang membangun tubuh manusia terdiri dari atom karbon (C), hydrogen (H),
oksigen (O), nitrogen (N), fosfor (P), kalsium (Ca) dan sulfur (S). Sedangkan molekul
utamanya adalah deoksiribonukleat acid (DNA).
2) Sel, Beberapa molekul yang ada akan bergabung membentuk sel. Sel merupakan
bagian fungsional yang terkecil yang membangun tubuh makhluk hidup. Ada banyak
sel yang membangun tubuh manusia seperti, sel otot, sel saraf, dan sel epitel.
3) Jaringan, Jaringan dibangun oleh beberapa sel yang berbeda yang memiliki fungsi
tertentu. Ada 4 jaringan dasar pada tubuh manusia yaitu jaringan epitel, jaringan
pengikat, jaringan otot dan jaringan saraf.
4) Orga, Organ dibangun oleh gabungan beberapa jaringan yang berbeda yang memiliki
fungsi tertentu. Biasanya struktur organ dibangun oleh dua atau lebih jaringan.
5) System organ, System organ dibangun oleh gabungan beberapa organ yang kemudian
akan melakukan fungsi tertentu dalam mempertahankan kondisi homeostatis.
6) Organisme Individu manusia yang terdiri dari berbagai system organ yang secara
dinamis dan berkesinambungan menjaga agar dapat menjalankan fungsi hidupnya.

2. Pengertian dan Fungsi Jaringan

Jaringan adalah sekumpulan sel yang membentuk satu kesatuan dan fungsi tertentu.
Fungsi jaringan antara lain:

 Jaringan epitel merupakan penutup permukaan (luar dan dalam) kelenjer


 Jaringan ikat berfungsi untuk mengikat dan menyokong
 Jaringan otot berfungsi untuk gerak
 Darah: eritrosit berfungsi untuk mengikat O2, leukosit berfungsi untuk fagositosis,
trombosit berfungsi dalam proses pembekuan darah, plasma berfungsi sebagai
transport makanan dan imunitas
 Jaringan saraf berfungsi untuk meneruskan rangsang

1. Fungsi jaringan epitel


 Sebagai Perlindungan, sel epitel di kulit berfungsi dalam melindungi jaringan
dibawahnya dari jaringan mekanik, bahan kimia berbaya, bakteri yang masuk dan dari
kehilangan air yang banyak atau berlebihan.
 Sebagai Penerima Impuls, sel epitel khusus ditembus dari rangsangan sensorik
dimana sel epitel terdapat ujung saraf sensorik yang berada pada telinga, kulit, lidah,
dan hidung.
 Sebagai Alat Absorpsi, sel epitel yang melapisi usus kecil menyerap nutrisi dari
pencernaan makanan
 Sebagai Alat Sekresi, Pada kelenjar, jaringan epitel khusus untuk mengeluarkan zat-
zat kimia tertentu seperti hormon, cairan pelumas dan enzim.
 Sebagai Alat Penyaring atau Filtrasi, epitel bersilia membantu dalam menghilangkan
partikel debu dan benda asing yang masu ke saluran udara.
 Sebagai Alat Ekskresi, jaringan epitel pada ginjal mengekskresikan produk limbah
dari tubuh dan menyerap bahan bahan yang diperlukan dari urin. Keringat juga
dikeluarkan dari tubuh oleh sel-sel epitel di kelenjar keringat.
 Mengurangi Gesekan, sel-sel epitel yang halus, erat dan saling terkait melapisi
seluruh sistem peredaran darah mengurangi gesekan antara darah dan dinding
pembuluh darah.
 Sebagai Alat Difusi, epitel sederhana meningkatkan difusi gas, cairan dan nutrisi.
Karena mereka membentuk lapisan tipis, mereka ideal untuk difusi gas seperti pada
dinding kapiler dan paru-paru.
2. Fungsi jaringan ikat
 Mengikat dan menyokong jaringan yang satu dengan jaringan lain
 Melindungi jaringan lunak atau jaringan tubuh
 Menyimpan mineral dan energi
 Penghasil imunitas
 Transportasi (darah)
 Mengisolasi.

3. Fungsi jaringan tulang

Jaringan tulang (Osteon). Tulang keras (osteon) adalah jaringan ikat bermineral.
Osteoblas merupakan sel pembentuk yang berfungsi mensekresi serat kolagen, kalsium,
magnesium, dan fosfor secara kimiawi untuk bersatu menjadi hidrosiapatit. Osteon dibungkus
oleh selaput periosteum. Osteoblas membentuk sel osteosit dan sel osteoklas. Struktur osteon
terdiri atas sistem Havers, berupa lamella yang konsentris (mengelilingi saluran havers)
dengan lakuna yang bersifat osteosit.

4. Fungsi jaringan darah


 Pengangkutan, Jaringan darah yang menyusun sistem pengangkutan pada tubuh
hewan berfungsi mengangkut zat-zat penting maupun limbah metabolisme dari tubuh
hewan. zat – zat tersebut antara lain: nutrisi, hormon, protein, garam, ion, urea,
karbondioksida, oksigen, dan lain-lain.
 Kekebalan tubuh
 Pembekuan darah

5. Fungsi jaringan otot


 Menggerakan rangka(tulang)
 Menggerakan organ-organ pencernaan
 Menggerakan jantung
 Menahan tekanan

Hal yang sama juga terjadi pada saluran urine dan rahim yang tersusun atas otot polos,
dengan kemampuan yang elastis, rahim dapat melebar sampai 500x dari ukuran normal saat
masa kehamilan. sementara kantung kemih yang berfungsi menampung urin juga tersusun
atas otot polos, dengan demikian kita dapat menahan tekanan air urine karena
kemampuannya mengembang.

3. Pengertian dan Fungsi Organ Manusia

Organ adalah kumpulan dari beberapa jaringan untukmelakukan fungsi tertentu di dalam
tubuh sedangkan sistemtubuh adalah gabungan dari organ-organ tubuh yangmenjalankan
fungsi tertentu, yang terdiri dari macam-macamdan jenis-jenis organ tubuh manusia.
Organ tubuh manusia terdiri atas saraf, jantung, hati, ginjal,paru-paru dan organ lainnya.
Organ tersebut memiliki kapasitasdan unsur-unsur yang berbeda-beda. Aktifitas dari organ-
organtersebut dalam pertumbuhan dan perkembangan menyesuaikandengan perkembangan
usia dan sistem kerja organ lainnya.

1. Fungsi saraf

Sistem saraf bersama-sama dengan sistem endokrin,melakukan bagian terbesar dalam


pengaturan tubuh. Padaumumnya Sistem saraf mengatur kegiatan tubuh yang cepat,seperti
kontraksi otot, peristiwa viseral yang berubah dengancepat, dan bahkan kecepatan sekresi
beberapa kelenjarendokrin.(Guyton, Human Physiology 1990)

2. Fungsi jantung

Jantung merupakan salah satu organ penting dalamkelangsungan hidup manusia. Jantung
manusia terus berdetaksejak beberapa minggu dalam kandungan hingga seumur hidup.Fungsi
jantung yang sangat penting adalah memompakan darahyang mengandung oksigen dan
nutrisi ke seluruh tubuhsehingga tubuh kita dapat bergerak dan berfungsi dengan
baik.Jantung juga menerima darah dari seluruh tubuh untuk dibawake paru-paru.

Darah secara konstan harus dipompakan ke seluruhpembuluh darah tubuh sehingga dapat
mencapai sel-sel tubuhdan melakukan pertukaran muatan dengan sel-sel tersebut.Untuk
memenuhi hal tersebut, jantung berdetak 100.000 kalisetiap hari, lebih dari 35 juta kali
setahun, dan sekitar 2,5 miliarkali seumur hidup (Tortora & Bryan, Principle of Anatomy
AndPhysiology 12th 2009)

Fungsi jantung adalah fital dalam kehidupan manusia.Manusia akan mengalami


pertumbuhan dan perkembanganyang sempurna kalau didukung dengan berfungsinya
jantungtersebut.

3. Fungsi ginjal

Ginjal mempunyai sejumlah fungsi penting dalamtubuh. Sebagian besar fungsinya membantu
mempertahankanstabilitas lingkungan cairan internal. Mempertahankankeseimbangan air
dalam tubuh

1) Mempertahankan keseimbangan air dalam tubuh.


2) Mempertahankan osmolaritas cairan tubuh yang sesuai,terutama melalui regulasi
keseimbangan air. Fungsi ini penting untuk mencegah fluks-fluks osmotik untuk
masuk atau keluar sel, yang masing-masing dapat menyebabkan pembengkakan dan
penciutan sel yang mengerikan.
3) Mengatur jumlah dan konsentrasi sebagian besar ion cairan ekstra seluler (CES).
Antara lain natrium (Na+), klorida (Cl-),kalium (K+), kalsium (Ca2+), ion Hidrogen
(H+), Bikarbonat(HCO3-), fosfat (PO43-), Sulfat (SO42-), dan Magnesium
(Mg2+).Bahkan fluktuasi kecil konsentrasi sebagian elektrolit ini dalam CES dapat
berpengaruh besar. Sebagai contoh,perubahan konsentrasi K+ CES dapat
menyebabkan disfungsi jantung yang mematikan.
4) Mempertahankan volume plasma yang tepat, yang penting dalam pengatura jangka
panjang tekanan darah arteri. Fungsi ini dilaksanakan melalui peran regulatorik ginja
ldalam keseimbangan garam (Na+ dan Cl-) dan air.
5) Membantu mempertahankan keseibangan asam basa tubuhyang tepat dengan
menyesuaikan pengeluaran H+ dan HCO3-di urin.
6) Mengeluarkan (mengekskresikan) produk-produk akhir (sisa )metabolisme tubuh,
misalnya urea, asam urat, dan kreatinin.Jika dibiarkan menumpuk maka bahan-bahan
sisa ini menjadi racun, terutama bagi otak.
7) Mengeluarkan banyak senyawa asing, misalnya obat, aditif makanan, pestisida, dan
bahan eksogen non-nutritif lainyang masuk ke tubuh.
8) Menghasilkan eritropoietin, suatu hormon yang merangsalproduksi sel darah merah
9) Menghasilkan renin, suatu hormon enzim yang memicusuatu reaksi berantai yang
penting dalam penghematangaram oleh ginjal
10) Mengubah vitamin D menjadi bentuk aktifnya.

4. Fungsi paru-paru

Paru paru adalah organ lain selain jantung yang sangatpenting bagi kelangsungan hidup.
Fungsi utama paru-paruadalah untuk bernapas, menyediakan oksigen bagi tubuhsehingga
tubuh dapat melakukan metabolisme dan aktivitas lain. Proses memasukkan udara ke dalam
paru-paru disebut inspirasidan proses mengeluarkan udara dari paru-paru disebut ekspirasi.

Sistem pernapasan terdiri dari organ-organ pertukarangas (paru-paru) ndan sebuah pompa
ventilasi paru. Pompaventilasi ini terdiri atas dinding dada, otot-otot pernapasan
yangmeningkatkan dan menurunkan ukuran rongga dada (Ganong,Review Of Medical
Physiology:2008).

5. Fungsi hati
1) Memproses secara metabolis ketiga kategori utama nutrien (karbohidrat, protein dan
lemak) setelah zat-zat ini diserap dari saluran cerna.
2) Mendektoksifikasi atau menguraikan zat sisa tubuhdan hormon serta obat dan
senyawa asing lain.
3) Membentuk protein plasma, termasuk protein yang dibutuhkan untuk pembekuan
darah dan yang untuk mengangkut hormon steroid dan tiroid serta kolesterol dalam
darah.
4) Menyimpan glikogen, lemak, besi, tembaga, dan banyak vitamin.
5) Mengaktifkan vitamin D, yang dilakukan hatibersama dengan ginjal.
6) Mengeluarkan bakteri dan sel darah merah tua,berkat adanya mikrofag residennya.
7) Mengekskresikan bilirubin dan kolesterol, bilirubinadalah produk penguraian yang
berasal daridektruksi sel darah merah tua (Sherwood, HumanPhysiology: From Cells
To Systems2007).
Unit fungsional dari hati adalah lobulus hepar, yangmerupakan struktur silindris dengan
panjang beberapamilimeter dan berdiameter 0,8 sampai 2 mm. Lobulus hepardibangun di
sekeliling vena sentralis dan terutama terdiri daribanyak lempengan sel hepatika yang
tersebar secara sentrifugaldari vena sentralis seperti jari-jari roda. Tiap lempengan
hepatikabiasanya mempunyai tebal dua sel dan diantara sel-sel yangberdekatan terletak
kanalikulus biliaris yang kecil, yangmengosongkan isinya ke duktus biliaris terminalis di
dalamseptum di antara lobulus hepar yang berdekatan (Guyton,Human Physiology 1990).

4. Pengertian dan Fungsi Sistem Organ Manusia

Sistem organ pada manusia merupakan sekumpulan organ yang saling mendukung dan
bekerja sama agar tubuh tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Kesehatan tubuh manusia
ditentukan oleh baik atau tidaknya fungsi sistem organ tersebut. Organ adalah kumpulan
jaringan yang memiliki satu fungsi atau lebih.

C. Istilah Gerakan Anatomi


1. Pengertian Fleksi dan Ekstensi

Fleksi adalah gerak menekuk atau membengkokkan.

Ekstensi adalah gerakan untuk meluruskan. Contoh: gerakan ayunan lutut pada kegiatan
gerak jalan. Gerakan ayunan ke depan merupakan (ante) fleksi dan ayunan ke belakang
disebut (retro) fleksi/ ekstensi. Ayunan ke belakang lebih lanjut disebut hiperekstensi.

2. Pengertian Adduksi dan Abduksi

Adduksi adalah gerakan mendekati tubuh.

Abduksi adalah gerakan menjauhi tubuh. Contoh: gerakan membuka tungkai kaki pada
posisi istirahat di tempat merupakan gerakan abduksi (menjauhi tubuh). Bila kaki digerakkan
kembali ke posisi siap merupakan gerakan adduksi (mendekati tubuh).

3. Pengertian Elevasi dan Depresi

Elevasi merupakan gerakan mengangkat.

Depresi adalah gerakan menurunkan. Contohnya: Gerakan membuka mulut (elevasi) dan
menutupnya (depresi)juga gerakan pundak keatas (elevasi) dan kebawah (depresi).

4. Pengertian Supinasi Pronasi

Supinasi adalah gerakan menengadahkan tangan.

Pronasi adalah gerakan menelungkupkan (*penyebutan hanya pergelangan tangan saja).

5. Pengertian Endorotasi dan Eksorotasi

Endorotasi adalah gerakan ke dalam pada sekililing sumbu panjang tulang yang bersendi
(rotasi).
Eksorotasi adalah gerakan rotas ke luar.

6. Pengertian Inversi dan Eversi

Inversi adalah gerak memiringkan telapak kaki ke dalam tubuh.

Eversi adalah gerakan memiringkan telapak kaki ke luar (*penyebutan hanya untuk
pergelangan kaki saja).

D. Pengertian Homeostasis

Homeostasis adalah kondisi keseimbangan dari lingkungan internal karena interaksi


berbagai proses dalam tubuh manusia.. Homeostasis merupakan kondisi yang dinamis.
Berbagai usaha akan dilakukan tubuh agar kembali dalam kondisi seimbang. Contohnya
adalah kadar glukosa darah yang berada antara 70 sampai 110 mg/dl. Masing-masing struktur
dari tingkat sel sampai system organ akan menjaga agar kadarnya dalam darah tidak melewati
batas atau normal.

1. Pengertian Kemostasis

Kemosintesis adalah proses pembentukan glukosa (karbohidrat) dengan menggunakan


energi kimia, bukan energi sinar matahari. Proses ini diawali dengan bakteri memproses
bahan anorganik yang ada disekitarnya hingga berubah menjadi bahan lain dan menghasilkan
energi.

2. Pengertian Hemostasis

Hemostasis berasal dari bahasa Yunani kuno, faal hemostasis dapat diartikan sebagai
fungsi tubuh untuk mempertahankan keenceran darah sehingga darah tetap mengalir dalam
pembuluh darah dan menutup kerusakan dinding pembuluh darah sehingga dapat mengurangi
kehilangan darah saat terjadinya kerusakan.

3. Pengertian Termostasi

Termostat adalah suatu perangkat yang dapat memutuskan dan menyambungkan aliran


listrik.
DAFTAR PUSTAKA

(Tim Anatomi UNY. (2012). Diktat Anatomi Manusia. Jurnal Iptek Olahraga, 14(1), 1.)

(Sherwood, HumanPhysiology: From Cells To Systems2007).

Tortora, Gerard J. & Bryan H. Derrickson, Principle of Anatomy And Physiology 12th edition


Volume 2, (Asia: 2009).

Pebri Ramdani, Eka Wahyu Hidayat, Rahmi Nur Shofa. (2019). PENGENALAN ANATOMI
TUBUH MANUSIA BERBASIS AUGMENTED REALITY UNTUK
LABORATORIUM BIOLOGI. Jurnal Siliwangi, Vol 5, (2).

Dr. Ns. Putri Dafriani, S.Kep, M.Sc. (2019). Buku Ajar Anatomi dan Fisiologi untuk
Mahasiswa Kesehatan. Alamat Jalan Datuk Perpatih Nan Sabatang 287 Air Mati
Solok: Penerbitan dan Percetakan CV Berkah Prima.

Anda mungkin juga menyukai