Dasar anak-anak, ia berteriak lagi, “”Hei, siapa kamu?”” Dan jawaban yang
terdengar adalah “”Hei, siapa kamu?”” Lantaran kesal mengetahui suaranya
ditirukan, si anak berseru “Pengecut kamu!” Lagi-lagi ia terkejut ketika suara
dari sana membalasnya dengan umpatan serupa. Ia bertanya kepada sang
ayah, “apa yang terjadi?”
Sang bocah sangat keheranan, meski demikian ia tetap tidak mengerti. Lalu
sang ayah menjelaskan, “Suara itu adalah GEMA, tetapi sesungguhnya itulah
KEHIDUPAN”.
Kadang-kadang kita sebagai manusia tanpa sadar pernah juga mengalami hal
yang sama dengan belalang. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa
lalu, kegagalan yang beruntun, perkataan teman, atau pendapat tetangga,
seolah membuat kita terkurung dalam kotak semu yang membatasi semua
kelebihan kita. Lebih sering kita mempercayai mentah-mentah apapun yang
mereka voniskan kepada kita tanpa pernah berpikir benarkah anda separah
itu? Bahkan lebih buruk lagi, kita lebih memilih untuk mempercayai mereka
daripada mempercayai diri sendiri.
Tidakkah anda pernah mempertanyakan kepada hati nurani bahwa anda bisa
“melompat lebih tinggi dan lebih jauh” kalau anda mau menyingkirkan
“kotak” itu? Tidakkah anda ingin membebaskan diri agar anda bisa mencapai
sesuatu yang selama ini anda anggap diluar batas kemampuan anda?
Kehidupan anda akan lebih baik kalau hidup dengan cara hidup pilihan anda.
Bukan cara hidup yang seperti mereka pilihkan untuk anda…
Cerita Motivasi – Malaikat Penjaga
Suatu hari ada seorang bayi yang akan dilahirkan ke dunia.
Sang bayi bertanya kepada Tuhan “Para Malaikat mengatakan bahwa besok
Engkau akan mengirimku ke dunia, tapi bagaimana cara saya hidup di sana,
saya begitu kecil dan lemah?”
Kembali, Anak muda itu berbalik menemui sang guru untuk bertanya sekali
lagi, “Guru, yang manakah jalan menuju sukses.”
Sang guru tetap menunjuk ke arah yang sama. Anak muda itu kembali
berjalan ke arah itu lagi. Namun yang ditemuinya tetap saja sebuah tembok
yang menutupi. Ia berpikir, ini pasti hanya gurauan. Dan anak muda itupun
merasa dipermainkan.
Emosi dan dengan penuh amarah ia menemui sang guru, “Guru, aku sudah
menuruti petunjukmu. Tetapi yang aku temui adalah sebuah jalan buntu. Aku
tanyakan sekali lagi padamu, yang manakah jalan menuju sukses? Kau jangan
hanya menunjukkan jari saja, bicaralah!”
Sang guru akhirnya berbicara, “Di situlah jalan menuju sukses. Hanya
beberapa langkah saja di balik tembok itu.”
Pada waktu kecil, aku ingat pada saat itu aku ingin menjadi polisi, karena
pada saat itu aku seringsekali melihat polisi yang begitu gagah dan di
hormat banyak orang hingga terkenal.
Pada saat aku sekolah cita-cita ku akhirnya berubah lagi dan aku ingin
menjadi dokter, karena aku ingat saat itu kakek sakit sangat sulit mencari
obat untuk menyembuhkan sekita nya kakek.
Jika aku jadi dokter aku bisa mengobati kakek dan semua keluargaku yang
sakit dan dapat membantu banyak orang.
beberapa banyak cita-cita yang aku miliki cuma satu cita-cita yang tidak
berubah adalah menjadi seorang motivator yang banyak didengarkan
orang.
Pembicara handal yang dan tidak pernah minder hingga gerogi dengan
berbagai perkataan dan nasehat yang mampu membuat banyak orang
dapat berubah.
dan akhirnya tertanam lah dalam hati aku hingga suatu saat aku sadar ter
bahwa untuk menjadi motivator yang terkenal pada dunia.
Dengan memiliki suara yang sangat lantang penuh dengan percaya diri aku
mampu memberitahu ke banyak orang karna aku akan menjadi seperti itu.
Aris, cita-citamu mau jadi apa? Tanya guruku, suatu saat nanti
Aku ingin menjadi seorang motivator pak… jawab dengan tegas
Oh iya … dengan begitu kamu juga harus belajar banyak hal…, bagus apa
yang kamu cita-cita kan,, lanjutkan jabaw guru bahasa,,
Atas semua nasehat guru pada sekolah serta dapat dukungan dari orang
tua maka semua niat dan cita-cita ku akan semakin tumbuh dengan kuat.
Sebagai konsekuensi dengan niat maka aku harus giat belajar dari, dan aku
akan mencari motivasi dengan belajar dari siapapun untuk tercapainya
inpian ku itu. supaya aku tidak ketinggalan demi menggapai cita-cita
tersebut.
Seorang motivator terkadang orang yang pandai serta bijak sana” ucap dati
semua teman-teman ku”
Sudah sudah pasti dong, seorang motivator kan harus pintar bicara tentang
semua hal hingga selalu mampu menumbuhkan semangat seseorang”
Singkat cerita,,,
Aku semakin semangat dalam belajar dan untuk meraih cita-cita dengan
menjadi seorang motivator, sehingga seiring berjalannya waktu tercapailah
semua cita -cita Aris,,, dan akhirnya aris menjadi seorang Motivator yang
terkenal…
Tamatttttt…..
Pesan Moral : Sesuatu yang terjadi pada sekitar kita semua itu merupakan
perjalanan kehidupan, Tetapi sesuatu hal yang benar penting adalah apa
yang akan terjadi dalam diri kita.