BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian adalah seluruh perencanaan dalam penelitian untuk menjawab
pertanyaan penelitian atau menguji hipotesis penelitian (Notoatmodjo, 2012). Jenis penelitian
yang akan dilakukan adalah penelitian analitik dengan menggunakan metode Cross Sectional,
yaitu pengumpulan data baik untuk variabel sebab maupun variabel akibat dilakukan dalam
waktu bersamaan atau sekaligus, akan mendeskripsikan faktor-faktor yang berhubungan dengan
kepatuhan masyarakat terhadap protocol Kesehatan selama pandemic covid-19 di Puskesmas
……………… Kota Medan.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

3.2.1 Tempat Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di Puskesmas ……………………..
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan ……………………

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi untuk penelitian ini adalah seluruh masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
…………………………...
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo,
2010). Sampel pada penelitian ini adalah pasien yang telah didiagnosa hipertensi dengan kriteria
inklusi yang telah ditetapkan di Puskesmasn ……………...

3.3.3 Kriteria Inklusi dan Kriteria Eksklusi

 A. Kriteria inklusi :
a. Masyarakat yang bersedia menjadi responden.

B. Kriteria eksklusi :
a. Tidak bersedia menjadi responden.

3.4 Perhitungan Jumlah Sampel

Dapat ditentukan jumlah sampel dengan menggunakan rumus Slovin, yaitu sebagai
berikut :
N
n=
1+ N ( d ) 2
Keterangan :

n = besarnya sampel.
N = jumlah populasi.
d = derajat penyimpangan terhadap populasi yang diinginkan.

Berdasarkan rumus diatas, maka besar sampel pada penelitian ini adalah:

100
n=
1+100 ( 0,1 ) 2

100
n=
1+100(0,01)

100
n=
1+1
 100
n= =50
2

Jadi, sampel yang diambil sebanyak 50 orang.

3.5 Teknik Pengambilan Sampel

Dalam penelitian ini, pengambilan sampel dengan cara consecutive sampling, yaitu
semua sampel yang datang secara berurutan dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukkan dalam
penelitian sampai jumlah sampel yang diperlukan terpenuhi (Sastroasmoro, 2013).

3.6 Variabel Penelitian

a. Variabel independen (bebas) adalah variabel yang dimanipulasi oleh peneliti untuk
menciptakan suatu dampak pada dependen variabel (variabel terikat). Dalam penelitian
ini variabel independen (bebas) adalah usia.

b. Variabel dependen (terikat) adalah variabel respon atau output yang akan muncul sebagai
akibat dari manipulasi suatu variabel independent. Dalam penelitian ini variabel
dependen (terikat) adalah tekanan darah.

3.7 Definisi Operasional Penelitian

Tabel 3.1 Defenisi Operasional

No Skala Hasil ukur
Variabel Definisi operasional Alat ukur
ukur
 1 Tekanan Tekanan darah Sphygmo Skala a. Hipertensi Derajat
Darah dinilai pada tekanan manomet ordinal 1: 140-159/90-99
sistolik dan tekanan er mmHg
diatolik yang diukur b. Hipertensi Derajat
dengan II: >160/>100 mmHg
sphygmomanometer
air raksa sebanyak 2
kali.

2 Usia Usia yang dihitung Rekam Skala a. 20-40 tahun

sejak lahir sampai Medis ordinal b. 41-60 tahun
dengan sekarang c. >60 tahun

3 Jenis Jenis kelamin adalah Rekam Skala a. Laki-laki

Kelamin perbedaan antara Medis Nominal b. Perempuan
laki-laki dengan
perempuan secara
biologis sejak
seseorang lahir

3.8 Teknik Pengukuran

3.8.1 Jenis Data
A. Data Primer
Data primer diperoleh dari observasi langsung kepada responden yang dipilih dan data
pemeriksaan yang didapati langsung dari responden.
 B. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari administrasi Puskesmas ………………..

3.8.2 Instrumen Penelitian

Alat-alat yang digunakan adalah kuesioner yang terdiri
a. Jenis Kelamin
b. Pendidikan
c. Kepatuhan terhadap protocol kesehatan

3.9 Pengolahan dan Analisis Data

Data yang terkumpul dalam tahap pengumpulan data mentah diolah agar dapat disajikan
dalam bentuk tabel sehingga mudah dianalisis dan ditarik kesimpulan dalam penelitian ini,
penelitian melakukan pengolahan data dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Editing
Untuk melengkapi kelengkapan, konsistensi dan kesesuaian atau kriteria yang diperlukan
untuk menjawab tujuan penelitian.
b. Tabulating
Memasukkan data yang telah lengkap dihitung sesuai kriteria yang dibutuhkan kedalam
tabel distribusi.

c. Coding
Untuk mengkuantifikasi data kualitatif atau membedakan aneka karakter. Pemberian
kode ini sangat diperlukan terutama dalam rangka pengolahan data.
d. Processing data
Data processing dilakukan dengan tahapan pembuatan struktur data, file data entry data
dengan perangkat lunak.
e. Cleaning
Pemeriksaan data yang sudah dimasukkan kedalam program computer guna menghindari
terjadinya kesalahan pada pemasukan data.
f. Saving data
 Saving data dilakukan dengan proses menyimpan data untuk analisis data.

3.9.2 Analisis Data

A. Analisis Univariat
Analisa yang dilakukan dimana hubungan usia dengan tekanan darah ditampilkan dalam
tabel distribusi proporsi dan setelah itu dibuat dalam kalimat narasi yang relevan sehinggan dapat
diambil kesimpulan.
B. Analisis Bivariat
Digunakan untuk mencari hubungan diantara dua variabel, dalam penelitian ini digunakan uji chi-square
test. Hasil analisis bivariat merupakan hasil dari perhitungan chi-square untuk mengetahui hubungan
usia dengan tekanan darah (Sastroasmoro, 2013).