Anda di halaman 1dari 6

TINDAKAN PEMBEDAHAN

: PKM Kencong/C/
No. Dokumen REV.SOP- /17

SOP No. Revisi : 01


Tanggal Terbit : 06 Maret 2017
Halaman : 1/5
UPT. PUSKESMAS dr. Agustina Yuniarti. R
KENCONG NIP. 19680609 200212 2 005

1. Pengertian Pembedahan yang dilakukan secara sederhana, tidak memiliki


resiko terhadap nyawa pasien dan tidak memerlukan bantuan
asisten untuk melakukannya, contohnya membuka abses
superficial, pembersihan luka, inokuasi, superfisial neuroktomi dan
tenotomi,
2. Tujuan Sebagai acuan tindakan pembedahan dilakukan dengan aman
baik bagi pasien maupun bagi petugas
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Kencong Nomor :
440/ /311.36/2017 tentang Kebijakan Pemberian Anestesi
Lokal di UPT. Puskesmas Kencong
4. Referensi KMK No. 514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Alat dan Bahan 1. Alat
1.1. Alat tulis
1.2. Spuit 3cc
2. Bahan
2.1. Rekam medis
2.2. Lembar informed concent
2.3. Sarung tangan steril
2.4. Obat anastesi
2.5. Kassa steril
2.6. Betadine
2.7. Plester
2.8. Alat heating set steril
-Needle holder 1
-Gunting benang heating 1
-Suture needle 1
-Pinset anatomi 1
-Pinset cirurgis 1
-Gunting jaringan lurus 1

TINDAKAN PEMBEDAHAN
: PKM Kencong/C/
No. Dokumen REV.SOP- /17
UPT. PUSKESMAS
No. Revisi : 01
KENCONG SOP
Tanggal Terbit : 06 Maret 2017
Halaman : 2/5
-Gunting jaringan bengkok 1
-Hend mes 1
-Benang heating 1
-Duk steril 1
1. Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan
tindakan pembedahan merencanakan tindakan pembedahan
sesuai dengan masalah kesehatan yang dialami pasien,
2. Dokter atau petugas yang berwenang melakukan tindakan
pembedahan menjelaskan kepada pasien dan atau keluarga
mengenai rencana tindakan pembedahan, prosedur
tindakan, manfaat, resiko dan komplikasi terhadap tindakan
serta akibat jika tindakan tidak dilakukan,
3. Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai
tindakan yang akan dilakukan,
4. Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan
yang ditandatangani pasien, saksi dan dokter yang
bersangkutan,
6. Langkah-langkah 5. Dokter menyiapkan alat – alat yang dibutuhkan untuk
tindakan pembedahan,
6. Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh
yang akan dilakukan pembedahan dengan memperhatikan
kenyamanan pasien,
7. Dokter mencuci tangan 6 langkahdan menggunakan
handscoone steril,
8. Dokter atau petugas mengecek jumlah alat kemudian
melukan pemeriksaan ttv
9. Dokter menjelaskan kepada pasien kalau tindakan akan
dimulai,
10. Dokter mendesinfektan daerah yang akan di incisi dengan
larutan betadin,
11. Dokter memasangkan duk steril di daerah yang akan di

TINDAKAN PEMBEDAHAN
SOP No. Dokumen : PKM Kencong/C/
UPT. PUSKESMAS REV.SOP- /17
No. Revisi : 01
Tanggal Terbit : 06 Maret 2017
KENCONG
Halaman : 3/5
incisi,
12.Dokter menganestesi bagian yang akan di incise dengan
memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan,
13. Dokter memastikan bahwa daerah yang dianestesi sudah
tidak terasa sakit,
14. Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa
saat sampai daerah tersebut tidak terasa sakit,
15. Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan
dengan prinsip steril,
16. Dokter selalu memperhatikan respon pasien selama
tindakan pembedahan berlangsung,
17. Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien,
18. Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa
steril,
19. Dokter menjahit daerah yang di insisi,
20. Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan
NaCl o,9%,
21. Dokter mengoleskan betadin di daerah yang dijahit,
22. Dokter menutup luka dengan kassa steril,
23. Dokter memplester balutan,
24. Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan telah
selesai,
25. Dokter membereskan peralatan dan mengecek kembali
jumlah peralatan yang digunakan
26. Dokter melepas handscoone dan mencuci tangan,
27. Dokter melakukan pemeriksaan ttv kembali
28. Dokter menjelaskan mengenai tindakan perawatan di rumah
dan waktu untuk kontrol,
29. Dokter memberikan resep kepada pasien dan menjelaskan
untuk mengambilnya di apotek,
30. Dokter mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien,
terapi dan rencana kontrol dalam rekam medis pasien.
7. Bagan Alir Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan tindakan
pembedahan merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan masalah
kesehatan yang dialami pasien
Dokter atau petugas yang berwenang melakukan tindakan pembedahan menjelaskan
kepada pasien dan atau keluarga mengenai rencana tindakan pembedahan, prosedur
tindakan, manfaat, resiko dan komplikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan
tidak dilakukan

Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai tindakan yang akan
dilakukan

Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang


ditandatangani pasien, saksi dan dokter yang bersangkutan,

Dokter menyiapkan alat – alat yang dibutuhkan untuk tindakan pembedahan

Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang akan dilakukan
pembedahan dengan memperhatikan kenyamanan pasien

Dokter mencuci tangan langkah 6 langkah dan menggunakan handscoone steril

Dokter menjelaskan kepada pasien kalau tindakan akan dimulai

Dokter mendesinfektan daerah yang akan di incisi dengan larutan betadin

Dokter memasangkan duk steril di daerah yang akan di incisi

Dokter menganestesi bagian yang akan di insisi dengan memberikan injeksi lidokain
sesuai kebutuhan
Dokter menganestesi bagian yang akan di insisi dengan memberikan injeksi lidocain
sesuai kebutuhan

Dokter memastikan bahwa daerah yang dianestesi sudah tidak terasa sakit

Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa saat sampai daerah
tersebut tidak terasa sakit

Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan prinsip steril

Dokter selalu memperhatikan respon pasien selama tindakan pembedahan


berlangsung

Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien

Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril

Dokter menjahit daerah yang di insisi

Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan NaCl o,9%

Dokter mengoleskan betadin di daerah yang dijahit

Dokter menutup luka dengan kassa steril

TINDAKAN PEMBEDAHAN
: PKM Kencong/C/
No. Dokumen REV.SOP- /17
UPT. PUSKESMAS
KENCONG No. Revisi :I
SOP
Tanggal Terbit : 06 Maret 2017
Halaman : 5/5
Dokter memplester balutan

Dokter melepas handscoone dan mencuci tangan

Dokter menjelaskan mengenai tindakan perawatan di rumah dan waktu untuk kontrol

Dokter mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien,


terapi dan rencana kontrol dalam rekam medis pasien

8. Unit terkait 1. Unit Gawat Darurat


2. Ruang Gigi
3. Ruang KB
9. Dokumen terkait 1.Form Informed Concent
2.Rekam Medis

10. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan
1. Tata naskah Diubah sesuai tata naskah yang 06 Maret 2017
terbaru
2. Kebijakan: Kebijakan : 06 Maret 2017
1. Sebagai pedoman Keputusan Kepala UPT.
pelaksanaan tindakan Puskesmas Kencong Nomor :
pembedahan di Puskesmas 440/ /311.36/2017
Kencong tentang Kebijakan Pemberian
2. Pelaksanaan tindakan Anestesi Lokal di UPT
pembedahan harus mengikuti Puskesmas Kencong
langkah-langkah yang tertuang
dalam SOP
3. SK tentang Pemberlakuan SOP
Pengembangan Pelayanan Di
UPT Puskesmas Kencong
Nomor : 440/ /414/2015

Anda mungkin juga menyukai