Nama : Ni Ketut Olviana Sartika Dewi

Kelas/smt : D9/IV
NPM : 1833121416

Tugas Pajak
TUGAS 1
Rido berstatus K/1, bekerja pada perusahaan property sebagai manajer pemasaran, gaji 8
juta rupiah sebulan. Setiap bulan Rido memperoleh tunjangan transport 5%, tunjangan
perumahan 5% dari gaji. Perusahaan tersebut masuk program BPJS, setiap bulan Rido
ditanggung atas jaminan kematian, jaminan kecelaaan kerja, iuran tunjangan hari tua dan
iuran pensiun masing masing 2,5% dari gaji. Rido menanggung iuran THT dan pensiun
sebesar 2% dari gaji sebulan. Hitunglah PPh Pasal 21 terutang.

Tuan Rido
Gaji Pokok Rp 8.000.000
Tunjangan Transport (5% x 8.000.000) Rp 400.000
Tunjangan Perumahan (5% x 8.000.000) Rp 400.000
Jaminan Kematian (2,5% x 8.000.000) Rp 200.000
Jaminan Kecelakaan Kerja (2,5% x 8.000.000) Rp 200.000 +
Penghasilan Bruto Rp 9.200.000

Pengurang
Biaya Jabatan (5% x 9.200.000) Rp 460.000
Iuran THT (2% x 8.000.000) Rp 160.000
Iuran Pensiun (2% x 8.000.000) Rp 160.000
(Rp 780.000)
Penghasilan Netto Sebulan Rp 8.420.000
Penghasilan Netto Setahun
(12 x Rp 8.420.000) Rp. 101.040.000
 PTKP (K/1)
Untuk Wajib Pajak Pribadi Rp 54.000.000
Tambahan Kawin Rp 4.500.000
Tambahan 1 Tanggungan Rp 4.500.000

(Rp 63.000.000)

Penghasilan Kena Pajak Rp 38.040.000

PPh Pasal 21 Terutang

5% x Rp 38.040.000 = Rp 1.902.000

PPh Pasal 21 Terutang

Rp 1.902.000 : 12 = Rp 158.500

1. Soal :
Bapak Agus Subrata adalah seorang karyawan PT. Agung Kencana yang bergerak
di bidang jasa kontruksi, jabatannya sebagai kepala bagian personalia (status K/2),
anak keduanya lahir tanggal 1 Februari 2018. Penghasilan yang diperoleh setiap
bulan berupa gaji Rp 9.980.500,00, tunjangan perumahan 10%, tunjangan jabatan
sebesar 10%, jaminan kematian sebesar 2,5%, jaminan kecelakaan kerja sebesar
2,4%, tunjangan hari tua dan iuran pensiun masing-masing 2,1% dari gaji sebulan.
Setiap bulan PT. Wahana membebankan iuran pensiun dan tunjangan hari tua
sebesar 2,5% dari gaji sebulan.
Pajak penghasilan pasal 21/26 terutang tahun 2018

Gaji Pokok Rp. 9,980.500

Tunjangan Perumahan ( 10% X Rp. 9,980,500) Rp. 998,050
Tunjangan Jabatan ( 10% X Rp. 9,980,500) Rp. 998,050

Jaminan Kematian ( 2,5% X Rp. 9,980,500) Rp. 249,513

Jaminan Kecelakan Kerja ( 2,4% X Rp. 9,980,500) Rp. 239,532

Penghasilan Bruto Rp. 12,465,645

Pengurangan :
1. Biaya Jabatan
5% X Rp. 12,465,645= Rp. 623,282.25 Rp. 500,000
2. Tunjangan Hari tua
2,5% X Rp. 9,980,500 Rp. 249,513
3. Iuran Pensiun
2,5% X Rp. 9,980,500 Rp. 249,513

Rp. 999,026
Penghasilan Neto Sebulan Rp. 11,466,619

Penghasilan neto setahun

12 X Rp. 11,466,619 Rp. 137,599,428
PTKP Setahun
- Untuk wajib pajak Rp. 54,000,000
- Tambahan karena menikah Rp. 4,500,000
- Tambahan anak 1 Rp. 4,500,000
Rp. 63.000.000
Penghasilan Kena Pajak Setahun Rp. 74,599,428
PPh Pasal 21 Terutang
5% X Rp. 50.000.000 Rp. 2,500,000
15% X Rp. 24,599,428. Rp. 3,689,912.2
PPh Pasal 21 Terutang Th 2018 Rp. 6,189,914.2/th
Penghasilan Bulan Jan – Des Rp. 6,189,914.2 : 12 Rp. 515,826,2/bl