Anda di halaman 1dari 3

Jawaban nomor 1.

Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)


Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akuntansi Perpajakan(Tax Acconting)
Peranggaran (Budgeting)
Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)
Sistem Akuntansi (Accounting System)

Jawaban nomor 2.
a. Investor, membutuhkan informasi akutansi untuk mrnilai prospek usaha suatu
perusahaan, bagaimana posisi keuangan perusahaan tersebut, sehingga dapat mengambil
keputusan dan melakukan investasi pada perusahaan yang bersangkutan
b. Para karyawan, membutuhkan informasi akuntasi untuk mengetahui keadaan perusahaan,
karena karyawan berkepentingan atas kelangsungan hidup perusahaan dan jaminan sosial
yang diberikan.
c. Para kreditur, membutuhkan informasi akuntasi yang dijadikan bahan pertimbangan
dalam pemberian kredit. Para kreditur sangat memperhatikan likuiditas dan solvabilitas
(kemampuan memenuhi kewajiban) perusahaan yang akan diberikan kredit selama
jangka waktu yang direncanakan.
d. Pemerintah, memerlukan informasi akuntasi untuk tujuan penentuan besarnya pajak yang
harus dibayar oleh perusahaan dan untuk pengawasan pajak.
Jawaban nomor 3.
a. Kesatuan sosial, yaitu unit yang terdiri dari orang atau sekelompok orang
yangberinteraksi satu sama lain.
b. Dikoordinasikan secara sadar yang bermakna adanya manajemen.
c. Batasan yang relative dapat diidentifikasi, yakni batasan yang membedakan mana
anggota dan bukan anggota organisasi. Namun, batasan ini dapat berubah sepanjang
waktu dan tidak selalu jelas.
d. Keterkaitan yang terus menerus, yang menunjukan organisasi mengalami perubahan
secara konstan dan orang orang yang berada dalam organisasi itu berpartisipasi secara
relative teratur.
e. Tujuan, yaitu apa yang ingin dicapai oleh individu individu atau kelompok dalam
organisasi tersebut.
Jawaban nomor 4.
Karena tanpa adanya perencanaan anggaran,maka rekam medis tidak akan terlaksanan dengan
baik. Karena dengan adanya perencanaan anggaran maka rekam medis dapat :
a. Merencanakan sistem dan prosedur yang akan digunakan sebagai acuan dalam
menyelenggrakan rekam medis di RS
b. Merencanakan inventarisasi peralatan dan penyususnan anggaran yang dibutuhkan guna
menunjang pelayanan rekam medis.
c. Merencanakan kebutuhan SDM serta sarana dan prasarana unit kerja rekam medis untuk
memenuhi kebutuhan kerja

Jawaban nomor 5.
1. Piutang BPJS (Ranap)
Besarnya piutang ini sebesar tarif paket kelas BPJS rawat inap yang berlaku sesuai dengan
diagnosa penyakit pasien. Hal ini berlaku untuk pasien yang memiliki kartu pasien BPJS.
Piutang ini akan dicatat setelah melakukan pelayanan kepada pasien (atau tagihan atas klaim
BPJS dikirimkan).
2. Piutang BPJS (Non Ranap)
Besarnya piutang ini sebesar tarif paket BPJS rawat jalan yang berlaku sesuai dengan diagnosa
penyakit pasien. Berlaku untuk pasien yang memiliki kartu pasien BPJS. Piutang ini akan dicatat
setelah melakukan pelayanan kepada pasien (atau tagihan atas klaim BPJS dikirimkan).

3. Piutang JAMKESDA (jika ada)


Piutang ini berasal dari jaminan bantuan pembayaran pemerintah daerah untuk masyarakat yang
memiliki kartu Jamkesda. Besarnya piutang ini berdasarkan dengan sistem paket pelayanan
pasien (rawat inap maupun rawat jalan) yang sudah ditentukan pemerintah daerah masing-
masing.
4. Piutang Asuransi Swasta (jika ada)
Piutang ini berasal dari jaminan suatu perusahaan asuransi swasta kepada pasien. Besarnya
piutang ini berdasarkan peraturan yang telah ditetapkan oleh masing-masing perusahaan
asuransi, baik untuk pelayanan rawat jalan maupun rawat inapnya.
5. Piutang Perorangan (jika ada)
Piutang ini berasal dari tanggungan pasien pribadi atas pelayanan kesehatan yang telah diberikan
RS namun belum dibayarkan pasien.
6. Piutang Lain-lain
Yang di maksud dengan piutang lain-lain adalah piutang yang tidak termasuk dalam piutang
yang telah disebutkan di atas. Piutang ini dapat berupa piutang karyawan, piutang gaji, piutang
sewa, dan lain lain.

Anda mungkin juga menyukai