Anda di halaman 1dari 22

Early Warning Scoring System

Penerapan Nursing Early Warning Scoring


System

sumartini60@yahoo.com
PENDAHULUAN

 Kematian di rumah sakit dapat diperkirakan dan dicegah

 Mengenali pasien dengan risiko perburukan adalah isu utama untuk perawatan
di rumah sakit
 Pasien harus dipantau supaya kita dapat mengenali:

• Yang kondisinya menurun, atau


Yang berisiko mengalami penurunan kondisi

Royal college of physicians. National early warning score (NEWS) : standardising the assessment of acute-illness severity in the NHS.
London. 2012.p1-3

sumartini60@yahoo.com
Sistem Skoring Peringatan Dini

Sistem skoring di rumah sakit untuk:


-Melacak perburukan pasien
-Mulai meningkatkan pengawasan
-Mengaktifkan tim reaksi cepat
Menggunakan pemeriksaan rutin yang dilakukan perawat ruangan

sumartini60@yahoo.com
Sistem Skoring Peringatan Dini

• Bertujuan meningkatkan:
- Pengawasan keadaan perburukan yang
cepat
- Deteksi perburukan klinis
- Inisiasi tanggapan klinis yang cepat dan
tepat

sumartini60@yahoo.com
TMRC ( TIM Medik Reaksi Cepat)
Merupakan salah satu strategi yang
diterapkan untuk menangani
kegawatan/ code blue di rumah sakit
namun bersifat menunggu panggilan

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Measurable Elements of COP.3.1

1. RS mengembangkan dan menerapkan proses yang sistematis agar staf dapat


mengenali dan berespons thd perburukan kondisi.
2. RS mengembangkan dan menerapkan metoda pendokumentasian kriteria
tanda awal perburukan kondisi pasien dan kapan harus mencari bantuan
lanjut
3. Berdasarkan kriteria yg telah dibuat oleh RS, perawat harus melakukan
tindakan tertentu sesuai dng kondisi pasien .
4. RS harus menginformasikan kepada pasien dan keluarga bagaimana mereka
mencari bantuan pada saat terjadi perburukan kondisi pasien.

sumartini60@yahoo.com
Measurable Elements of COP.3.2 : Pelayanan Resusitasi

1. Pelayanan resusitasi tersedia dan diberikan untuk seluruh pasien 24 jam


sehari,setiap hari,disemua rumah sakit
2. Peralatan medis untuk resusitasi dan obat – obatan untuk bantuan hidup dasar
dan lanjutan terstandarisasi dan tersedia untuk digunakan sesuai kebutuhan
populasi yang dilayani ( Lihat Juga ASC.3,EP 3)
3. Disemua area rumah sakit,bantuan hidup dasar diterapkan segera setelah
dikenali adanya henti jantung atau napas ,dan bantuan hidup lanjutan
diterapkan dalam waktu kurang dari 5 menit
(rujukan standar akreditasi rumah sakit JCI edisi ke 6)

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Mengapa di ruang Emergency perlu juga penerapan EWS?

 TAT IGD 6 – 8 jam


 Kesalahan dalam pemilahan pasien di Triage
 Kompetensi perawat yang beragam

sumartini60@yahoo.com
NEWSS Pasien Dewasa

3 2 1 0 1 2 3
Frekuensi
Pernapasan <8 8 9-17 18-20 21-29 >30
x/menit
Frekuensi
Nadi <40 40-50 51-100 101-110 111-129 >130
x/menit
Tekanan
darah
<70 71-80 81-100 101-159 160-199 200-220 >220
Sistolik
(mmHg)
Tingkat Respon Respon Alert/ Gelisah Onset baru
Kesadaran Tidak
terhadap terhadap Compos atau gelisah atau
respon
nyeri suara Mentis Bingung bingung
Suhu Tubuh 35.05- 36.05- 38.05-
(oC) <350C >38.50C
360C 38.0C 38.50C

Hijau Kuning Orange Merah


0-1 2-3 4-5 >6
sumartini60@yahoo.com
NEWSS Pasien Anak
0 1 2 3
Perilaku Sesuai Cenderung murung/ Sensitif Letargik/ Bingung/
diam Penurunan respon
terhadap nyeri
Kardio Pink atau Pucat atau CRT 3 Abu abu/ Biru Abu abu/ Biru, mottled
vaskular CRT 1-2 detik detik CRT 4 detik atau CRT>5 atau Taki
Tekanan darah Takikardia: Nadi Kardi, Nadi lebih tinggi
sistolik 10 mmHg di lebih tinggi/rendah atau lebih rendah 30
atas atau di bawah 10 kali/menit kali/menit
nilai normal
Respirasi Normal tidak RR >10 di atas RR>20 di atas 5 di bawah normal
ada retraksi normal, normal, terdapat dengan retraksi dan atau
menggunakan otot retraksi dada grunting (mendengkur)
otot aksesoris
pernapasan
Nilai normal sesuai Usia
Frekuensi Nadi Tekanan Darah Frekuensi
Hijau Kuning Orange Merah Usia
(x/menit) Sistolik (mmHg) Napas (x/menit)
0-2 3 4 >5 0-3 bulan 100 -180 50 60
4-12 bulan 100 - 180 60 50
1-4 tahun 90 - 160 70 40
5-12 tahun 80 - 140 80 30
>12 tahun 60 - 130 90 30

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Alur Deteksi Perburukan Pasien

• Cek dan Catat tanda – tanda vital


• Lakukan skoring dengan NEWSS
• Jumlahkan semua skor
• Catat katagori NEWSS
• Lakukan tatalaksana sesuai algoritma
sesuai skoring

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

NEWSS Hijau Score 0 -1

Pengkajian dilakukan Oleh


Perawat Primer/PJ Shift
Pasien dalam Kondisi Stabil

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

NEWSS Kuning Score 2 - 3

Pengkajian ulang harus dilakukan oleh


Perawat Primer/ PJ Shift. Jika skor pasien
akurat maka perawat primer atau PP harus
menentukan tindakan terhadap kondisi
pasien dan melakukan pengkajian ulang
setiap 2 jam oleh perawat pelaksana.
Pastikan kondisi pasien tercatat di catatan
perkembangan pasien

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

EWS Orange Score 4 -5

Pengkajian ulang harus dilakukan oleh


Perawat Primer/ PJ Shift dan diketahui
oleh dokter jaga residen. Dokter jaga
residen harus melaporkan ke DPJP dan
memberikan instruksi tatalaksana pada
pasien tersebut. Perawat pelaksana harus
memonitor tanda vital setiap jam

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

NEWSS Merah Score 4 -5

Aktifkan code blue, TMRC melakukan


tata laksana kegawatan pada pasien,
dokter jaga dan DPJP diharuskan hadir
disamping pasien dan berkolaborasi
untuk menentukan rencana perawatan
pasien selanjutnya. Perawat pelaksana
harus memonitor tanda vital setiap jam

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Contoh Form Monitoring


Early Warning Scoring System

Kendala dalam penerapan NEWSS


• Kasus yang cukup kompleks
• Kompetensi perawat yang beragam
• Peserta didik yang beragam

• Meningkatkan Kompetensi Perawat dan


bidan
• Meningkatkan sosialisasi kepeserta didik
• Revisi Form dan SPO

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Penerapan MEOWS

Penerapan MEOWS parameter yang ditambahkan :


1. Pemantauan Nyeri
2. Discharge/Lochea
3. Proteinuria

sumartini60@yahoo.com
Early Warning Scoring System

Algoritma MEOWS

Skor Hijau : 1-4

•Pemantauan dilakukan tiap 4 jam


•Ulangi pemantauan jika kondisi pasien berubah.
•Beritahu Bidan primer, perawat primer atau PJ shift
mengenai skor MEOWS pasien.
•Bidan atau perawat mengkaji ulang MEOWS bila kondisi
pasien menurun atau ada tanda preeklampsi.
Early Warning Scoring System

Skor Orange : 5-6


• Informasikan pada Bidan primer, perawat primer atau PJ Shift
mengenai skor MEOWS pasien.
• Bidan atau perawat mengkaji ulang MEOWS bila kondisi pasien
menurun atau ada tanda preeklampsi → Hubungi PPDS obsgyn
yang sedang jaga, dan siapkan konsul ke DPJP.
• Pantau MEOWS tiap jam
Early Warning Scoring System

Skor Merah : > 7


• Pasien Code Blue, hubungi TMRC.
• Informasikan pada Bidan primer, perawat primer atau PJ
Shift mengenai skor MEOWS pasien.
• Mulai pemantauan MEOWS atau TTV dengan monitor.
• Pertimbangkan untuk rujuk segera ke ICU/ OK sesuai
kondisi pasien.
• Pantau MEOWS tiap Jam

Anda mungkin juga menyukai