Membangun Kepercayaan Saat Berkomunikasi Virtual di Masa Pandemi
Pandemi COVID-19 adalah peristiwa menyebarnya Penyakit koronavirus 2019.
Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus jenis baru yang diberi nama SARS-CoV-2. Kita semua mengetahui bawasannya pandemic covid-19 ini sangat berdampak pada beberapa sector di Indonesia. Adanya pandemic virus covid-19 ini menyebabkan pemerintah harus membuat kebijakan-kebijakan baru untuk menanggulangi wabah ini. Kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah salah satunya adalah physical distancing. physical distancing atau yang biasa dikenal pembatasan jarak fisik hal ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengendalikan penyebaran infeksi virus corona. Saat ini dunia tengah dihadapkan dengan era new normal atau tatanan hidup baru. Tentunya adanya era new normal ini akan merubah aktivitas kita. Karena penyebaran virus corona yang sampai saat ini masih menemui banyak cluster disetiap harinya. Pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan seperti kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan secara daring, rapat dikalangan pemerintahan juga dilaksanakan secara virtual meeting bahkan kegiatan perekonomian seperti jual beli online yang dijadikan suatu hal untuk tetap menjaga perekonomian di Indonesia juga semakin ramai ketika pandemic ini. Hal ini tentunya tantangan bagi kita semua. Seiring berjalannya waktu, kita juga harus mengikuti perkembangan terutama di dunia teknologi informasi. Adanya pembatasan fisik ini menyebabkan hampir semua kegiatan dilakukan secara virtual. ternyata ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi banyak orang dalam membangun kepercayaan saat berkomunikasi secara virtual.