Anda di halaman 1dari 2

Renungan Harian 04 Juni 2021

Kitab Suci mengatakan bahawa Yesus berasal dari keturunan Daud dan bahkan disebut sebagai
Anak Daud dan Raja seperti Raja Daud. Tetapi Yesus tidak sekedar manusia seperti kita, atau
sekedar keturunan Daud, anak Daud, Raja seperti raja Daud yang diagung-agungkan oleh bangsa
Israel. Dia adalah Tuhan, Mesias, Putera Allah penebus dan penyelamat umat manusia.
KerajaanNya juga tidak begitu saja disamakan dengan kerajaan duniawi tetapi kerajaan Yesus
bersifat universal, kerajaan keselamatan dan abadi, penguasa surga dan dunia. Karena Yesus
adalah Tuhan, penebus dan penyelamat, maka orang banyak mendengarkan Dia dengan penuh
minat.
Apakah kita termasuk kumpulan orang-orang yang mendengarkan Dia dengan penuh minat?
Mendengarkan Dia yang menyapa kita melalui FirmanNya setiap hari adalah sikap iman seorang
murid Yesus yang perlu dibangun setiap hari. Mendengarkan Dia berarti bahwa Yesus itulah
yang menjadi pokok segala pengharapan kita; Dia tidak pernah meninggalkan kita berjalan
sendirian kapanpun dan dalam situasi apapun hidup kita; Dia adalah Tuhan yang menyertai kita
dan selalu hadir untuk membebaskan dan menyelamatkan kita dari dosa dan penderitaan hidup.

Doa: Tuhan yang mahakasih, terima kasih karena Engkau telah mengutus PuteraMu Yesus
Kristus sebagai Tuhan penebus dan penyelamat. Semoga iman kami pada PuteraMu tetap kokoh
kuat karena Dia adalah landasan dan pokok pengaharapan hidup kami. Amin

Renungan Harian 05 Juni 2021


Injil hari ini berbicara tentang Yesus yang memuji seorang janda miskin ketika dia memberi
persembahan berupa derma di Kenisah untuk kepentingan kenisah/rumah ibadat. Jumlah yang
dipersembahkannya tidak banyak bahkan sangat sedikit ukuran kita, cuma 2 peser, dan itu
dikatakan sudah merupakan seluruh kekayaannya dan semuanya dia persembahkan. Mengapa
Tuhan Yesus memuji janda miskin ini, padahal kalau dilihat atau diukur dari pemberiannya tidak
pantas untuk mendapat pujian. Seharusnya orang lain yang memberi jauh lebih banyak daripada
si janda ini yang pantas mendapat pujian dari Tuhan Yesus. Tetapi dengan tegas Yesus berkata
kepada para muridNya: sesunggunya janda miskin ini memberi lebih banyak daripada semua
orang yang memasukan uang kedalam peti persembahan itu. Sebab mereka semua memberi dari
kelimpahannya tetapi janda itu memberi dari kekurangannya bahkan semua yang ada padanya
(Mrk.12: 43-44).

Yang menjadi inti pewartaan Yesus mengapa Dia memuji janda miskin ini adalah bahwa dalam
kekurangan dia masih menyumbang dan dia sumbang dengan hati tulus apa yang dia punyai, dan
dia memberikan tidak setengah-setengah, tidak terlalu perhitungan untung-rugi, tidak dengan
terpaksa, dia tidak tunggu kaya atau berkelimpahan dulu baru menyumbang. Sedangkan alasan
mengapa Tuhan Yesus tidak memuji orang-orang yang memberi lebih banyak yakni soal intensi
dari sebuah pemberian. Intensi dari sebuah pemberian harus tulus, apapun yang
dipersembakan/disumbangkan harus dilihat sebagai bentuk ungkapan iman dan terima kasih
kepada Tuhan yang sudah memberi lebih dari yang kita diminta dan dimohonkan.
Doa: Ya Tuhan Yesus, Engkau telah memberikan hidupMu seutuhnya demi keselamatan kami.
Semoga semangat pemberian diriMu mendorong dan terus memotivasi kami untuk memberi diri
secara utuhnya dari yang kami miliki di dunia ini. Amin

Anda mungkin juga menyukai