PENDIDIKAN NERS
FAKULTAS
KEPERAWATAN
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN ANAK
UNIVERSITAS
AIRLANGGA
Pengkajian tgl : 18 November 2019 Jam : 09.00 WIB
MRS tgl : 07 November 2019 No. RM : 27.06.xx.xx
Ruang/Kelas : Bona 1 (Nefro) Diagnosa Masuk :
CKD Stage V + Lupus Nefritis + Edema Paru
Riwayat Penyakit Sekarang :Awalnya klien mengeluh sesak napas dan semakin terasa
berat, mimisan dan juga mual muntah. Orangtuanya mengatakan bahwa CAPD yang
terpasang merembes lalu klien dibawa ke RSUD Dr.Soetomo. dokter menyarankan untuk
dirawat inap supaya kondisi klien dapat terpantau serta untuk memperbaiki CAPD.
Lingkungan rumah dan komunitas: Lingkungan rumah dipedesaan yang jauh dari
kawasan industi
Riwayat nutrisi
Nafsu makan: Ο Baik Ο Tidak Ο Mual Ο Muntah
Pola makan : Ο 2x/hari Ο 3x/hari Ο >3x/hari
Minum: Jenis Air putih, Jumlah: 500 cc/hari
Pantangan makan: Ο Ya Ο Tidak
Menu makanan: …………………………………………………………………..
Riwayat pertumbuhan
BB saat ini : 28 Kg, TB : ………cm, LD: ……….cm, LLA : ………cm
BB lahir : 2300 gr, BB sebelum sakit: 28,5, Kg
Panjang lahir :ortu tidak ingat PB/TB saat ini :…………………cm
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN NERS
FAKULTAS
KEPERAWATAN
Riwayat perkembangan
UNIVERSITAS
Pengkajian perkembanga (DDST) : Tidak mengalami keterlambatan
AIRLANGGA
perkembangan
Tahap perkembangan psikososial : ………………………………………………...
………………………………………………………………………………………
Tahap perkembangan psikoseksual : ……………………………………………….
………………………………………………………………………………………
Observasi & Pemeriksaan Fisik (ROS: Review of System)
ROS
Pendengaran (telinga)
Gangguan pendengaran : Ο Ya Ο Tidak Jelaskan: Klien dapat
mendengarkan dengan baik tanpa alat bantu
& Penginderaan B3 (Brain)
Penciuman (hidung)
Bentuk : Ο Normal Ο Tidak Jelaskan: bentuk simetris lubang
kiri dan kanan
Gangguan penciuman : Ο Ya Ο Tidak Jelaskan: klien dapat mencium
bau sesuatu dengan baik
Masalah : Tidak ada
Kebersihan: Ο Bersih Ο Kotor
B4 (Bladder)
Hipoglikemia Ο Ya Ο Tidak
Luka gangrene Ο Ya Ο Tidak
Lain-lain:…………………………………………………………………………………….
Masalah : Tidak ada
Mandi : hanya diseka 2 x/hari pagi dan sore Sikat gigi : 1 x/hari
Hygiene
Ο Takut Ο Lain:…………………………………..
Hubungan dengan keluarga: Ο Akrab Ο Kurang akrab
Dampak hospitalisasi bagi anak: aktivitas anak tidak dapat dilakukan seperti biasanya.
Akibat sering masuk RS, klien putus sekolah sejak 1 tahun yang lalu.
Dampak hospitalisasi bagi orang tua: pekerjaan orang tua terganggu. Selama anaknya di
rawat kedua orangtua tidak pulang karena rumahnya jauh dari RS.
(………………………………….)
Ringkasan Kasus :
1. Identitas anak:
Klien bernama An.L usia 14 tahun, berjenis kelamin perempuan. Alamatnya Tulungagung,
klien merupakan anak ke 2 dari 2 bersaudara. Saat ini klien sudah berhenti sekolah sejak 1
tahun yang lalu karena penyakit yang diderita mengharuskannya untuk keleuar masuk rumah
sakit dan tidak boleh beraktivitas berat.
3. Pemeriksaan penunjang
4. Terapi
a. Mycophenolate Sodium Myfortic 360 mg
b. Dopamet 250 mg tablet
c. V-bloc tablet 6,25 mg
d. Amlodipine 10 mg
e. Na-Bicarbonas tablet
f. Calcium Polystirene Sulfonate 5 gr
g. Furosemide 60 mg secara IV
h. Ceftriaxone 1000 mg secara IV
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN NERS
FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS
AIRLANGGA
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH