1912 MGMT6072 Dyea TK2-W5-S7-R5 Team2
1912 MGMT6072 Dyea TK2-W5-S7-R5 Team2
(Minggu 5/ Sesi 7)
2. Fungsi controlling dilakukan untuk memastikan bahwa kinerja yang dihasilkan sesuai
dengan target yang telah di tetapkan. Ada beberapa jenis fungsi controlling, maka
jelaskan dan berilah dengan satu contoh masing-masing. Selanjutnya, menurut kelompok
anda, mana jenis controlling yang terbaik untuk mencapai kinerja sesuai target.
Jawaban
1. Menurut Contingency Theory Leadership dalam (Veithzal Rivai, 2004: 67) menyatakan
bahwa "ada kaitan antara gaya kepemimpinan dengan situasi tertentu yang
dipersyaratkan".
Menurut teori ini seorang pimpinan akan efektif jika gaya kepemimpinan sesuai
situasi yang terjadi. Pendekatan ini menyarankan bahwa diperlukan dua perangkat
perilaku untuk kepemimpinan yang efektif yaitu perilaku tugas dan perilaku
hubungan. Dengan kedua perangkat ini maka kemungkinan akan melahirkan empat
gaya kepemimpinan yaitu :
Mengarahkan (Directing), gaya kepemimpinan ini perilaku tugas tinggi,
perilaku hubungan rendah
Menjual (Selling), perilaku tugas maupun perilaku hubungan sama tinggi
Namun menurutnya, sikap seperti ini bisa menjadi bumerang bagi para pemimpin
perusahaan. Terkadang, pemimpin perusahaan membohongi diri mereka sendiri
tentang hal-hal seperti itu. "Semakin tinggi posisi Anda, dan semakin besar
perusahaan Anda, orang-orang semakin ragu untuk mengungkapkan apa yang
sebenarnya mereka pikirkan," sebutnya. Ini adalah nasib yang menimpa banyak
pemimpin, termasuk CEO Uber Travis Kalanick yang dulunya adalah salah satu
kompetitor Go-Jek, kini mengundurkan diri karena banyaknya kritik terhadap
kepemimpinannya.
Melibatkan karyawan
Untuk itu, Nadiem secara aktif mendorong diskusi-diskusi kolaboratif dan melibatkan
pekerja lapangan untuk membantunya dalam proses pengambilan keputusan. Mulai
dari para pengemudi Go-Jek, Go-Food dan layanan lainnya. "Banyaknya orang
dengan cara-cara berbeda untuk mencapai sebuah visi adalah sesuatu yang sangat
menguntungkan. Jadi, mengelilingi diri Anda dengan orang-orang yang mampu
berkata 'tidak' dan mengajukan cara lain sangat penting adanya," ungkap Nadiem.
Keragaman pemikiran dan ambisi juga sangat penting untuk menyetir bisnis Go-Jek
ke depan. Makarim menjelaskan bahwa ia menganggap salah satu tugasnya adalah
untuk memicu dua hal itu dari para staffnya. Dia juga menjelaskan tentang pentingnya
membangun kepercayaan diri timnya agar mereka terpacu memberikan layanan yang
lebih baik. Delegasi semacam itu penting, mengingat Go-Jek akan melebarkan
sayapnya ke Thailand dan Vietnam. Bisnis transportasi yang akan menggunakan
brand Go-Viet dan Get itu akan berjalan secara mandiri, namun didukung dan
dimentoring Go-Jek dan partner lokal mereka.