Anda di halaman 1dari 8

DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

BAB IV
STAKE-OUT & GALIAN TANAH

IV.1. Umum

Hampir pada semua pekerjaan konstruksi diatas maupun dibawah tanah.


selalu diperlukan konstruksi sementara sebagai acuan untuk berdirinya
konstruksi, salah satunya adalah papan duga yang berfungsi untuk
menentukan posisi bangunan yang akan didirikan. Pada pekerjaan drainase.
Sebelum memulai penggalian tanah untuk pemasangan pipa-pipa saluran
maupun konstruksi saluran terbuka, selalu dipasang papan-papan duga
untuk menentukan posisinya.

IV.2 Papan Duga/Bouw-Plank/Stake-Out.

Konstruksi sementara ini berfungsi untuk :


a. Menentukan route/jalur/arah saluran.
b. Menentukan as pipa saluran.
c. Menentukan lebar galian tanah, dimana lebar galian tanah (B) dapat
diambil = 1,5 x  pipa yang akan dipasang + 30 cm.
d. Menentukan kemiringan dasar saluran.
e. Menentukan elevasi bak kontrol.
f. Menentukan elevasi kolam penampung.
g. Menentukan elevasi inlet maupun outlet siphon.

Syarat papan duga adalah :


a. Kuat, tidak mudah goyah, kokoh (jika perlu dipasang skor penguat).
b. Tiang papan duga harus tegak lurus.
c. Papan duga pada sisi atas harus lurus dan datar waterpass.
d. Pada papan duga diberi tanda ketinggian (elevasi).

Halaman 32
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Bahan yang digunakan :


a. Kayu : - Tiang dari usuk kayu tahun ukuran 4/6 atau 5/7 cm.
- Papan kayu tahun ukuran 2/20 cm.
- Meni kayu, paku 1,5”, benang kasur.
b. Besi : - Tiang dari pipa besi atau profi L 4.40.40.
- Papan kayu tahun dilengkapi klem penjepit atau profil L yang
sama sebagai pengganti papan kayu dilengkapi klem
pengunci.

Papan Duga
Lebar Galian

+420.000
0,8 – 1,2 m

As Galian/Pipa

Minimum 30 cm

> 0,50 m

Halaman 33
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

IV.3 Tahapan Memasang Papan Duga

Patok trase saluran

Posisi Tiang Bouwplank

Patok trase saluran

W
W = (1,5 x  pipa yang dipasang + 30 cm) + (min. 50 cm)

Elevasi

Elevasi
Patok trase saluran
Tiang Bouwplank dipasang tegak dan kokoh.
Paku
4

Halaman 34

Patok trase saluran


DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Panjang Papan Duga (Bouwplank) = W + (2 x min. 20 cm)

Waterpass

As Pipa/Saluran
Untinng-unting
5

Patok trase saluran


Papan Duga Dilevelkan (Waterpass) kemudian dipaku.

Papan
Lebar Galian

> 20 cm
Untinng-unting
6

IV.4 Kemiringan Dinding Galian Tanah (Galian Terbuka).

Galian tanah digolongkan sebagai : Patok trase saluran

a. Dangkal < 1,50 m


b. Sedang >1,50 m - <3,00 m
c. Dalam >3,00 m.

Halaman 35
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Metode penggalian dan penentuan kemiringan tepi galian digunakan dalam


kasus-kasus tertentu yang tergantung dari beberapa faktor, antara lain :
1. Lokasi proyek yang ditentukan, misalnya pada kondisi ;
a. Lahan terbuka.
b. Dekat bangunan gedung.
c. Tengah kota.
d. Sepanjang jalan raya, dll.
2. Kemungkinan terbatasnya ruang kerja, sehingga penggalian dilak-
sanakan dengan cara manual.
3. Keadaan tanah dasar akan menentukan cara penggalian dengan metode
tertentu.
4. Keperluan penggalian dapat menentukan lebar minimum, kedalaman
minimum dan penempatan perlengkapan untuk memberikan /
menyediakan tempat kerja selama penggalian.
5. Jenis pipa yang digunakan (panjang & diameter).
6. Keadaan air tanah akan menyebabkan dibutuhkannya penurapan tertutup,
sumur pompa dan pompa, mengalirnya air tanah ke dalam galian
menyebabkan pemakaian teknik pemompaan.
7. Posisi penggalian membutuhkan ijin pihak berwenang, seperti :
a. Bina Marga / Kimpraswil.
b. DLLAJ, jika penggalian dilakukan di jalan raya dan harus mengubah rute
lalu-lintas.

Penggalian dapat dilakukan dengan 3 (tiga) cara :


1. Penggalian dengan sisi Miring.
Tanah Bekas Galian
2. Penggalian dengan sisi Tegak. Min. 0,30
3. Penggalian dengan sisi Diturap.
3:1

Penggalian dengan sisi Miring.

3.00 Tanah Stabil &Halaman


Keras 36
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Tanah Bekas Galian


Min. 0,30
2:1

2.00 Tanah Stabil Agak Lunak

Tanah Bekas Galian


Min. 0,30

1:1
2.00
Tanah Labil & Lunak
(Berpasir)
Penggalian Dengan Sisi Tegak

Tanah Bekas Galian


Min. 0,30

Maks 1.50 m Tanah Stabil & Keras

Halaman 37
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Tanah Bekas Galian


Min. 0,30

Maks 0.50 Tanah


m Stabil Agak
Lunak/ Tanah Perbaikan

Penggalian Dengan Sisi Diturap

Tanah Bekas Galian


Min. 0,30

Pada Kondisi Tanah :


Labil/mudah longsor.
Muka Air Tanah tinggi.
Sangat dekat bangunan/ gedung.
Tepi jalan padat lalu-lintas.

Catatan :
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah jenis tanah yang dilalui trase saluran
dimana adakalanya jenis tanah tersebut berbeda-beda, ada yang keras,
gembur, berpasir, berair, dan seterusnya, yang akan mempengaruhi waktu
kerja, tenaga, yang tentu saja akan mempengaruhi besar biaya proyek.
Ilustrasi daerah dengan berbagai jenis tanah yang dilalui trase saluran seperti
dibawah ini.

Halaman 38
DASAR-DASAR KERJA DRAINASE

Bersumber dari materi praktek drainase yang diberikan di jurusan teknik sipil Politeknik
Negeri Malang.

Halaman 39

Anda mungkin juga menyukai