Kaidah kebahasaan
Banyak menggunakan kata kerja yang
menyatakan urutan waktu (konjungsi
kronologis)
Banyak menggunakan kata yang
menggambarkan suatu peristiwa yang terjadi
Banyak menggunakan kata kerja yang
menyenangkan sesuatu yang dipikirkan atau
dirasakan oleh tokoh
Menggunakan kata kata sifat (descriptive
language) untuk menggambarkan tokoh,
tempat, atau suasana
Alvandika Zulfikar XI UPW 2
Kutipan teks
“sebelum menghadap Sri Baginda Raja”
“setelah minum kopi sore hari dengan tamu itu,
saya akan menghadap maharaja ke istana”
“yang dulu diutus oleh almarhum Sri Baginda
Raja tua untuk keliling kadipen-kadipen,
menghadap kepada anda”
“Atas dasar kekuatan! Setiap orang yang
merasa dirinya kuat bolehsaja menobatkan
dirinya sebagai raja”
“Sanggupkah maharaja kita menyingkirkan dia
atau sanggupkah dia menyingkirkan maharaja
kita? Itu saja persoalannya”
“Anakku seorang diri tak akan bisa
mempertahankan takhtanya.”
“Syukurlah kalau begitu kami juga
berterimakasih kepada Sri Baginda karena
beliau telah memberikan perhatian besar
kepada istri kami.”
“Atas dasar kekuatan! Setiap orang yang
merasa dirinya kuat bolehsaja menobatkan
dirinya sebagai raja”
“Sri Baginda pasti Ikhlas menerima bakti anda
semua”
“dibawah pimpinan anda kami semua patuh
dan setia”